KOMANDITER (CV)
3
PERSEKUTUAN DENGAN FIRMA ADALAH PERSEKUTUAN PERDATA KHUSUS
“Kekhususannya” terletak pada …
4
PENDIRIAN FIRMA
6
STATUS HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB SEKUTU
Pasal 18 KUHD
7
STATUS HUKUM DAN TANGGUNG JAWAB SEKUTU
Pasal 18 KUHD
8
PENGURUSAN PERSEKUTUAN
9
PEMBUBARAN FIRMA
• Berlaku ketentuan yang sama dengan persekutuan perdata, yakni pasal 1646 sampai dengan 1652
KUHPerdata, dan ketentuan pasal 31 – 35 KUHD, serta teknisnya diatur dalam pasal 20
Permenkumham 17/2018.
Pasal 31 KUHD
• Pembubaran sebuah persekutuan firma sebelum waktu yang ditentukan dalam perjanjian, atau terjadi
karena pelepasan diri atau penghentian, perpanjangan waktu setelah habis waktu yang ditentukan,
demikian pula segala perubahan yang diadakan dalam perjanjian yang asli yang berhubungan
dengan pihak ketiga, diadakan juga dengan akta otentik, dan terhadap ini berlaku ketentuan-
ketentuan pendaftaran dan pengumuman dalam surat kabar resmi seperti telah disebut.
• Kelalaian dalam hal itu mengakibatkan, bahwa pembubaran, pelepasan diri, penghentian atau
perubahan itu tidak berlaku terhadap pihak ketiga.
• Terhadap kelalaian mendaftarkan dan mengumumkan dalam hal perpanjangan waktu persekutuan
firma, berlaku ketentuan-ketentuan pasal 29, yakni persekutuan dianggap sebagai persekutuan
umum.
Bagaimana apabila persekutuan firma bubar karena lampaunya waktu yang ditetapkan?
10
PEMBERESAN/ LIKUIDASI FIRMA
Pasal 32 KUHD
11
Persekutuan Utang atau Perikatan
dengan Firma
Pihak Ketiga
Modal/ Nama
pemasukan Bersama
Pasal 19 KUHD →
• Persekutuan yang terbentuk dengan cara meminjamkan uang (geldscheiter) atau disebut juga
persekutuan komanditer, didirikan antara seseorang atau antara beberapa orang sekutuyang
bertanggung jawab secara tanggung-renteng untuk keseluruhannya, dan satu orang atau lebih
sebagai pemberi pinjaman uang.
• Suatu persekutuan dapat sekaligus berwujud persekutuan firma terhadap sekutu-sekutu firma di
dalamnya dan persekutuan komanditer terhadap pemberi pinjaman uang.
Pasal 1 angka 1 Permenkumham 17/2018:
• Persekutuan Komanditer (Commanditaire Vennotschaap) yang selanjutnya disebut CV adalah
persekutuan yang didirikan oleh satu atau lebih sekutu komanditer dengan satu atau lebih sekutu
komplementer, untuk menjalankan usaha secara terus menerus.
14
MACAM-MACAM SEKUTU DALAM CV
CV
Sekutu Sekutu
Komanditer Biasa
15
MACAM-MACAM SEKUTU DALAM CV
• Sekutu Komanditer disebut juga sekutu diam, stille vennoten, sekutu pastif, sleeping partners, limited
partners → sekutu yang hanya memasukkan uang atau benda ke kas persekutuan sebagai
pemasukan (inbreng) dan berhak atas keuntungan dari persekutuan tersebut.
• Tanggung jawab sekutu komanditer terbatas pada jumlah modal yang disetor
• Sekutu komanditer tidak boleh ikut serta dalam pengurusan persekutuan
• Apabila larangan tersebut dilangagr, maka sekutu komanditer harus bertanggung jawab secara pribadi
untuk keseluruhan terhadap semua utang atau perikatan yang dibuat persekutuan.
• Sekutu Biasa disebut juga sekutu aktif, sekutu kerja, sekutu komplementer atau general partners →
sekutu yang menjadi pengurus persekutuan, aktif menjalankan perusahaan dan mengadakan
hubungan hukum dengan pihak ketiga (disebut juga managing partners).
• Bertanggung jawab secara pribadi untuk keseluruhan.
16
PENGURUSAN PERSEKUTUAN KOMANDITER
Pasal 20 KUHD
• Pada dasarnya hanya sekutu aktif yang berhak dan berkewajiban melakukan
pengurusan
• Dapat diberikan kuasa kepada orang lain untuk melakukan tindakan pengurusan
termasuk mewakili persekutuan terhadap pihak ketiga
• Tindakan pemegang kuasa menjadi tanggung jawab pemberi kuasa
• Kuasa tidak dapat diberikan kepada sekutu komanditer
18
MACAM PERSEKUTUAN KOMANDITER
Persekutuan yang belum menyatakan secara terang-
terangan sebagai persekutuan komanditer kepada pihak
Persekutuan komanditer diam-diam ketiga. Ke luar, persekutuan ini sebagai firma, tetapi di
dalam sudah menjadi persekutuan komanditer.
Persekutuan komanditer Persekutuan komanditer terang-terangan yang modalnya terdiri dari saham-saham.
dengan saham
19
PENDIRIAN PERSEKUTUAN KOMANDITER
• Cv didirikan dengan akta notaris yang memuat antara lain:
• Nama dan pekerjaan para sekutu
• Nama persekutuan
• Maksud dan tujuan didirikannya persekutuan
• Mulai dan berakhirnya persekutuan
• Modal persekutuan
• Penunjukkan sekutu yang menjadi sekutu biasa dan sekutu komanditer
• Hak, kewajiban, dan tanggung jawab sekutu.
20
PEMBUBARAN DAN PEMBERESAN PERSEKUTUAN KOMANDITER
21
Persekutuan Utang atau Kewajiban
Komanditer
Pihak Ketiga
Modal/
pemasukan
23
BAHAN DISKUSI
24
Push yourself,
“TERIMAKASIH” because no one else is going to
push it for you