Presentasi Kasus

Pembimbing :
Dr. dr. Prijo Sidipratomo, Sp. Rad (K), M.H

Disusun Oleh :
Mutiara Putri Nurlya 1910221088
Velinda Matondang 1910221076

PJJ KOASS STASE RADIOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN UPN
“VETERAN” JAKARTA
Kasus-IV
Pasien laki laki dewasa
dengan keluhan sesak
napas dan demam disertai
batuk-batuk produktif
beriak dan darah.
Identitas pasien
Nomor Rekam Medis
Nama Pasien
Usia Pasien
Jenis Kelamin : Pria

Detail Foto
Tanggal Pengambilan Foto
Proyeksi Foto
Marker Left or Right
 Proyeksi
PA

3
Inspirasi & Exposure
X Y
4
Foto rontgen ini dapat dikatakan
5
adekuat karena mampu
6
menunjukan 8-10 costae
7
posterior.
8 Foto rontgen ini memperlihatkan
9 jantung, diafragma dan batas
batas jantung yang jelas.

Inspirasi
Inspirasi Adekuat
 Rotation
Jarak antara ujung medial
proyeksi penarikan garis dari
X Y klavikula kiri dan klavikula kanan
ke processus sinosus adalah
simetris

Magnifikansi
Proyeksi PA tidak menyebabkan
bayangan jantung membesar.
? Interpretasi Airway
R

Tampak posisi trakea normal

berada di midline atau
garis tengah. Tidak
mengalami deviasi
? Bones & Soft Tissues
R L

Tampak tulang yang tervisualisasi seperti

clavicula, vertebrae, costae, scapula
yang intak tidak terlihat tanda fraktur
ataupun dislokasi.

Pada gambar foto rontgen ini

tidak ditemukan nya Fraktur,
tidak ada lesi tulang,ataupun
tanda tanda osteoporosis
tidak, tidak adanya masa dan
tidak ada subcutaneous air.
? Cardiovascular
R L

Pada cardiac penilaian terhadap ukuran,

posisi, chamber, serta batas-batas
jantung.
Posisi jantung terletak pada kondisi
normal 1/3 ke kanan dan 2/3 ke kiri
Cardio Thorax Ratio dapat dinilai karena
batas kanan dan kiri terjauh jantung
pasien dapat dilihat dan dihitung
dengan rumus CTR
CTR < 50 % didapatkan dari rumus
A+B/C= < 50% artinya tidak
terdapat kesan kardiomegali A B
Batas jantung terlihat dan posisi jantung
normal C D
? Diaphragm
R L

Untuk menilai hemidiafragma

dan melakukan penulaian
terhadap sudut
costofrenukus, keadaan
tumpul atau lancip serta
mendatar atau tidak.
Posisi hemidiafragma kanan
lebih tinggi yang artinya
posisi diafragma normal
Tidak terdapat kesan flattened
diafragma
Sudut costopfrenicus kiri dan
kanan lancip
Tidak terdapat udara bebas di rongga
? Efusi
R L

Untuk menilai adanya efusi

pleura dinilai dengan
melihat sudut kostofrenikus
kedua ujung diafragma,
harus tajam. Pada foto
rontgen ini kedua sudut
kostofrenukus kanan dan
kiri tajam
? Fields, Fissures, Foregin Bodies
L

Terdapat air-fluid level pada sisi

kanan/ unilateral yaitu pada
middle zone dextra, upper zone
dan lower zone unilateral dextra
Adanya konsolidasi pada lobus dextra
Terdapat infiltrasi pada seluruh
lapang paru kanan
Terdapat infiltrasi pada sebagian
lapang paru kiri.
Adanya (cloudy white area) area
putih keruh menandakan abses
(adalah penumpukan kotoran di
dalam rongga jaringan)
? Great Vessels & Gas Bubbles
L

Tidak terdapat pembesaran arcus

aorta, trunkus pulmonaris,
dan vena cava
Adanya gastrik bubble yang
menandakan adanya udara
pada lambung
? Hilum & Mediastinum
R L

Tidak terdapat pelebaran

mediastinum.

Hilum kiri dan kanan.

 Impression
Terdapat air-fluid level pada sisi kanan/unilateral yaitu
pada middle zone dextra, dan lower zone unilateral dextra.
Adanya konsolidasi pada lobus dextra. Adanya (cloudy
white area), serta ada nya infiltrasi seluruh paru kanan dan
infiltrasi sebagian lapang paru kiri.

Kemungkinan Diagnosa
Abses Paru
Mempertimbangkan gejala : batuk produktif beriak
disertai darah, gejala sesak napas dan demam.

Perlu pemeriksaan pencitraan lanjutan?

Perlu dilakukan pemeriksaan sputum
Px. Radiologi lanjutan > CT Scan
Thanks!
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including
icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik