Anda di halaman 1dari 36

KEBIJAKAN IURAN KEHUTANAN

(PNBP) DAN PENATAUSAHAAN


HASIL HUTAN

DI PROVINSI JAWA TENGAH


23 NOVEMBER 2021

Direktorat Iuran dan Penatausahaan Hasil Hutan


DASAR HUKUM
1. UU 11/2020 tentang Cipta Kerja

2. UU 9/2018 tentang PNBP

3. UU 23/2014 tentang Pemerintah Daerah

4. PP 23/2021 tentang Penyelenggaraan Kehutanan

5. PP 24/2021

6. PP 58/2020 tentang Pengelolaan PNBP

7. PP 12/2014 tentang Jenis dan Tarif Atas Jenis PNBP Yang


Berlaku Pada Kemenhut
OPTIMALISASI
8. Peraturan Menteri LHK Nomor P.8 Tahun 2021 tentang Tata
PNBP Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan serta
Pemanfaatan Hutan di Hutan Lindung dan Hutan Produksi

9. Peraturan Menteri LHK Nomor


P.64/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2017 tentang Penetapan
Harga Patokan Hasil Hutan untuk Perhitungan PSDH dan
GRT.
PENGERTIAN DAN ISTILAH

PNBP
adalah pungutan yang dibayar oleh orang
pribadi atau badan dengan memperoleh manfaat
langsung maupun tidak langsung atas layanan
atau pemanfaatan sumber daya dan hak yang
diperoleh Negara berdasarkan ketentuan
peraturan perundang undangan, yang menjadi
penerimaan Pemerintah Pusat di luar
penerimaan perpajakan dan hibah dan dikelola
dalam mekanisme anggaran pendapatan dan
belanja Negara.
KLASTER OBJEK PNBP
PNBP dikelompokkan menjadi 6 (enam) klaster Objek...
Pasal 3-4

kekayaan negara yang penggunaan, pemanfaatan,


bumi, air, udara, berasal dari APBN yang dan pemindahtanganan
ruang angkasa, dan dijadikan penyertaan semua barang yang hak negara selain 5
kekayaan alam modal negara atau diperoleh atas beban APBN objek sesuai peraturan
yang dikuasai oleh perolehan lainnya dan perolehan lain perundang-undangan
negara

PELAYANAN PENGELOLAAN
DANA

HAK
PEMANFAATAN NEGARA
PENGELOLAAN PENGELOLAAN
SDA LAINNYA
KND BMN

penyediaan barang, dana pemerintah yang


jasa, atau pelayanan berasal dari Anggaran
administratif yang Pendapatan dan
menjadi tanggung Belanja Negara atau
jawab pemerintah perolehan lain

4
Pasal 305 PSDH
Pungutan yang dikenakan
sebagai pengganti nilai
intrinsik dari hasil Hutan danl

JENIS
atau hasil usaha yang dipungut
dari Hutan Negara
IPBPH DR
Pungutan yang Dana yang
2
dikenakan dipungut atas
kepada 1 3
pemanfaatan
pemegang kayu yang
Perizinan

PNBP
tumbuh alami
Berusaha dari Hutan
Pemanfaatan Negara
Hutan
PNBP 4
7
Pemanfaata
Penerimaan dari Dana hasil
pelayanan
n Hutan usaha penjualan
dokumen tegakan yang
angkutan hasil berasal dari
Hutan dan Hutan tanaman
dokumen
6 5 hasil rehabilitasi
penjaminan
legalitas ekspor
hasil Hutan
Penerimaan PSDH Penerimaan dari
dan DR dari denda denda
adminstratif pelanggaran
keterlanjuran (DPEH dan GRT)
(Mandat PP 24 2021)
PUNGUTAN DR DAN PSDH PADA KEGIATAN PEMANFAATAN HUTAN

Pemanfaatan Kayu

Pemanfaatan HHBK
PEMANFAATAN
HUTAN
LHP
Pemanfaatan Jasa
Lingkungan

Pemanfaatan Kawasan PNBP

Cara Perhitungan DR dan PSDH

DR/PSDH = Volume x Tarif


MEKANISME/METODE PROSES SIPNBP v1 / v2

MPN G3
BILLING

SIMPONI
TAGIHAN
SDA

DETIL TAGIHAN
LHP
SIPUHH SIPNBP

HITUNG SPP
&
BILLING
P E N G AT U R A N TA R I F P N B P
Pasal 6-14

Nilai manfaat, kadar, atau kualitas sumber Pemanfaatan Sumber Daya Alam 
daya alam Undang-Undang, kontrak, dan/atau
Peraturan Pemerintah
Pelayanan  Peraturan Pemerintah
Dampak pengenaan tarif terhadap
dan/atau Peraturan Menteri
masyarakat, dunia usaha, alam
Pengelolaan Kekayaan Negara
Dasar Dipisahkan  Undang-Undang
Kebutuhan investasi, kondisi Dasar
Dasar Dasar
dan/atau dalam rapat umum pemegang
keuangan, operasional Badan pertimbangan
pertimbangan
Hukum
Hukum saham
Pengelolaan Barang Milik Negara 
Nilai guna aset tertinggi dan
Peraturan Pemerintah dan/atau
terbaik Peraturan Menteri Keuangan
Pengelolaan Dana  Peraturan
Aspek Keadilan
Menteri Keuangan
Hak Negara Lainnya  Undang-
Kebijakan Pemerintah Undang, Peraturan Pemerintah
dan/atau Peraturan Menteri Keuangan

8
K E B I J A K A N TA R I F PNBP
S A M PA I “ 0 ”
Pasal 13

TA R I F
SAM PAI
DENGAN

0
PERTIMBANGAN
TERTENTU (1)
Antara lain penyelenggaraan
kegiatan sosial, keagamaan, PERTIMBANGAN
kenegaraan, dan TERTENTU (2)
penanggulangan bencana atau
keadaan kahar
Antara lain bagi masyarakat
Rupiah atau tidak mampu, mahasiswa
%(persen) berprestasi, dan usaha mikro,
kecil, dan menengah

9
PEMERIKSAAN PNBP
Pasal 47-57
OBJEKPEMERIKSAAN
OBJEK PEMERIKSAAN
• • Wajib
Wajibbayar
bayar
• • Instansi
InstansiPengelola
PengelolaPNBP
PNBP
• • Mitra
MitraInstansi
InstansiPengelola
Pengelola
INISIATOR
INISIATOR
• • Instansi
InstansiPengelola
PengelolaPNBP
PNBP
• • Menteri
Menteri(Menteri
(MenteriKeuangan)
Keuangan)

DASARPEMERIKSAAN,
DASAR PEMERIKSAAN,antara
antaralain:
lain:
• • Hasil
Hasilpengawasan
pengawasanintern
internatau
atauMenteri
Menteri
• • Permintaan
Permintaankoreksi
koreksisurat
surattagihan,
tagihan,pengembalian,
pengembalian,atau
ataukeringanan
keringanan
• • Indikasi
Indikasikerugian
kerugiandan
danketidakpatuhan
ketidakpatuhan
RUANGLINGKUP
RUANG LINGKUP
• • Kepatuhan
Kepatuhanpemenuhan
pemenuhankewajiban
kewajibanWajib
WajibBayar
Bayar
• • Pemenuhan
Pemenuhan ketentuan
ketentuan PNBP
PNBP oleh
oleh Instansi
Instansi Pengelola
Pengelola PNBP
PNBP dan
dan
MitraInstansi
Mitra InstansiPengelola
Pengelola
• TataKelola
• Tata KelolaPNBP
PNBP
HASILPEMERIKSAAN
HASIL PEMERIKSAAN
• • Laporan
LaporanHasil
HasilPemeriksaan
Pemeriksaan
• • Surat
SuratKetetapan
KetetapanKurang
Kurangbayar,
bayar,nihil,
nihil,lebih
lebihbayar
bayar

10
P E N G AT U R A N S A N K S I P N B P
Pasal 67-68

01 02

Wajib Bayar yang menghitung sendiri Setiap orang yang dengan sengaja tidak
kewajiban PNBP yang dengan sengaja tidak memberikan dokumen, keterangan, dan/atau
membayar atau menyampaikan laporan bukti lain yang dimiliki, atau memberikan
PNBP Terutang yang tidak benar, dipidana dokumen, keterangan, dan/atau bukti lain yang
dimiliki namun isinya tidak benar, dipidana
dengan pidana denda sebanyak 4 (empat) kali
dengan pidana denda paling banyak
jumlah PNBP Terutang dan pidana penjara
Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)
paling singkat 2 (dua) tahun dan paling lama
atau pidana kurungan paling lama 1 (satu) tahun.
6 (enam) tahun.

11
TEROBOSAN
BIDANG PNBP
2 3
1 Satu Iuran Jangka Waktu
Keringanan Izin untuk
PNBP untuk Pembayaran
Multi Usaha PNBP
PBPH dan
HUTSOS (Psl 307) menjadi 30
(Pengangsuran hari Kalender
atau Penundaan) (Psl.316)
Psl 316 Ayat (7)

Kelebihan 4
8 Pembayaran Tarif PSDH
dapat Khusus untuk
dijadikan TEROBOSAN PS (50%)
sebagai Uang BIDANG PNBP (Rev. PP Tarif)
Muka
(Psl 318)

7 Bebas PNBP Bebas DR


Layanan 5
6 untuk
Dokumen utk
Tanaman
PS Tarif DR dalam SILIN
(Rev. PP Tarif) Rp
(Rev. PP
(Rev. PP Tarif)
Tarif)
PENATAUSAHAAN HASIL HUTAN

PermenLHK No 8 /2021
Tindak Lanjut Peraturan Pemerintah No 23
Tahun 2021
KLHK

DIREKTORAT IURAN DAN PEREDARAN HASIL HUTAN


PUHH
Fungsi
- Skema Pencatatan
- Hulu-Hilir
- Konsisten
- Basis izin/legal akses

Tujuan
• menjamin hak negara atas hasil hutan,
• menjamin legalitas,
• tertib peredaran hasil hutan
• kelestarian hutan

Manfaat
- Tersedia data dan informasi
- Tracebility
- Sustainability
PUHH dalam PermenLHK No. 8 Tahun 2021

Tata Hutan dan Rencana Usaha PNBP Pemasaran Hasil Hutan


Pengelolaan Kawasan Pemanfaatan Pemanfaatan (Penjaminan Legalitas Hasil
Hutan Hutan Hutan Hutan)
Pasal 3-48 Pasal 108-178 Pasal 305-341 Pasal 217-252

Pasal 49-107 Pasal 253-304 Pasal 179-216 Pasal 342-396


Perizinan Berusaha Penatausahaan Hasil
Pemanfaatan Hutan Hutan (PUHH) Pengolahan BINDALWAS dan Sanksi
Hasil Hutan administratif

Hulu Hilir Pasar


PERIZINAN BERUSAHA PEMANFAATAN HUTAN

Tujuan: untuk memperoleh manfaat hasil dan jasa Hutan secara optimal, adil,
dan lestari bagi kesejahteraan masyarakat

HUTAN LINDUNG HUTAN PRODUKSI


(MULTIUSAHA) (MULTIUSAHA)

PEMANFAATAN KAWASAN
PEMANFAATAN KAWASAN
PEMANFAATAN JASA LINGKUNGAN
PEMANFAATAN JASA LINGKUNGAN
PEMANFAATAN HASIL HUTAN KAYU
PEMUNGUTAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU
PEMANFAATAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU

PEMUNGUTAN HASIL HUTAN KAYU

PEMUNGUTAN HASIL HUTAN BUKAN KAYU

Areal PBPH pada Hutan Produksi dapat diintegrasikan


dengan Pengolahan Hasil Hutan Kayu dan Pengolahan Hasil
Hutan Bukan Kayu
PERUBAHAN NOMENKLATUR PENGOLAHAN HASIL HUTAN

IZIN USAHA INDUSTRI PRIMER HASIL HUTAN PERIZINAN BERUSAHA PENGOLAHAN HASIL HUTAN

IUIPHHK
< 2.000 IUIPHHBK
m3/th Skala kecil
Kewenangan
IUIPHHK Kewenangan Gubernur
2.000 S.D < Gubernur
6.000
m3/th
PBPHH
IUIPHH IUIPHHBK
Skala
Menengah

IUIPHHK Kewenangan
≥ 6.000 Menteri
IUIPHHBK m3/th Kewenangan
Skala Menteri
Besar

PP 6 2007 PP 5 2021, PP 23 2021, & PermenLHK P.8 Tahun 2021


Permen P1/2019
Bahan Baku Industri

• Hutan Hak
Hutan Negara
• Impor
PERIZINAN/HAK KELOLA HAK ATAS TANAH/
DOK IMPOR

TPTKB

SIPUHH NON SIPUHH


INDUSTRI
PRIMER

Pemasaran :
INDUSTRI - EXPORT
LANJUTAN
- Dalam Negeri
Mekanisme PUHH melalui SIPUHH

- Tujuan PUHH: menjamin hak negara atas hasil hutan, menjamin legalitas dan tertib peredaran hasil
hutan serta kelestarian hutan
- SIPUHH: Fasilitasi pelaksanaan pemanfaatan hasil hutan

Akses Legal Perencanaa Produksi Pengangkutan PBPHH


n
- PBPH – Multiusaha
- Persetujuan PS
- Persetujuan PKH
- Hak Kelola
- PKKNK
- PHAT
Pencatatan Data Perencanaan
- Fungsi: Acuan (Referensi) validasi dalam pelaksanaan pembuatan Laporan Hasil produksi

Akses Legal Perencanaa Produksi Pengangkutan PBPHH


n

Jangka Panjang)
• Dokumen Jangka Pendek
pengesahan
• Dokumen
• Pembagian Blok
pengesahan
• Masa Daur
• Jenis RKT
• Fungsi Hutan
• Target Perjenis
• Sistem
(HT)
Silvikultur
• Data Pohon
(LHC) kayu alam

*) mengikuti norma perizinan


Data Produksi pada SIPUHH
Fungsi:
- Laporan Kinerja pmanfaatan hasil hutan
- Dasar Pengenaan PNBP
- Dasar Penambahan Persediaan (Pengangkutan)

Akses Legal Perencanaa Produksi Pengangkutan PBPHH


n
Buku Ukur
• Kurji hasil panen
• GANIS
• Barcode (HA)
• Non bancode
(KBK/Tanaman)

LHP
• Min 1 kali/
bulan
• Sesuai bulan BU
• Dasar PNBP
• GANIS
Pencatatan Data Pengangkutan
Fungsi:
- Dokumen Legalitas pengangkutan
- Dasar Verifikasi penerimaan di Tujuan
- Fungsi lacak balak

Akses Legal Perencanaa Produksi Pengangkutan PBPHH


n

DKB
• Rencana
Pengangkutan
• Collecting SKSHHKB
data/Daftar kayu • GANIS
Non Barcode • Tujuan terdaftar
• GANIS • Data/Laporan
pengangkutan/
peredaran
Pencatatan Data pada Industri Pengolahan
- Fungsi: Acuan (Referensi) validasi dalam pelaksanaan pembuatan Laporan Hasil produksi

Akses Legal Perencanaa Produksi Pengangkutan PBPHH


n
1. Peneriman
• Daftar Penerimaan
KB (SKSHHKB)
• Penerimaan SKSHHKO
• Penambahan
persediaan
• GANIS
3a. Pengangkutan KO
• KG, Veneer, Serpih 2a. Pengolahan KB
• DKO (rencana • Laporan Periodik
pengangkutan) • Pembatasan
• SKSHHKO Rendemen 2b. DKDS-KB
• GANIS • Basis pada • KB digunakan
4. Pengangkutan persediaan KB sendiri, hilang,
Olahan Lanjutan 3b. DKDS-KO • Penambahan rusah
• KO digunakan persediaan KO • Tidak
• Nota Perusahaan sendiri, hilang, rusah menghasilkan
• Selain KG, Veneer, • Diolah menjadi produk olahan
Serpih olahan lanjutan
Mutasi Kayu Bulat di Industri Pengolahan Primer (PBPHH)

Kayu Bulat dari SIPUHH


Pengolahan KB
Hutan Negara

IN PBPHH OUT

Kayu Bulat dari


Penggunaan
Hutan
Sendiri
Rakyat/Impor

Persediaan KB
Mutasi Kayu Olahan (KG, Veneer, Chip)
di Industri Pengolahan Primer (PBPHH)

Penerimaan
Kirim ke Industri
KO dari
Lanjutan
Industri Lain

IN PBPHH OUT

Produksi Kayu Penggunaan


Olahan Sendiri

Persediaan KO
(KG, Veneer, Chip)
REKONSILIASI DATA SIPUHH

SIPUHH OPERATOR SARPRAS DATA/INFORMASI


- Sistem Pencatatan - Potensi Human Error - Tingkat kemampuan - Potensi Ketidaksesuaian
- Berbasis Transaksi - Sengaja/tidak sengaja sarpras - Antara data Sistem dengan
- Verifikasi/Validasi - Kelelahan, usia, - Komputer, jaringan Fisik
dengan data kesalahan membaca - Kejadian tiba-tiba - Antara Data Sistem dengan
sebelumnya data, kesalahan (jaringan listrik/ Catatan Internal
- Menjadi acuan penulisan internet) terputus - Terkendala Transaksi
verifikasi/validasi pada - Pembatalan transaksi berikutnya (Tidak Valid)
proses berikutnya

REKONSILIASI :
- Proses Klarifikasi/Verifikasi
- Update/Penyesuaian Data
- Bukti Valid dan dapat dipertanggungjawabkan
- Bahan Penyempurnaan Sistem
PROSES REKONSILIASI

- Analisa potensi ketidaksesuaian


01
- Bukti Pendukung - Analisa simber permasalahan
- Pernyataan Operator/GANIS
- Validasi Manajemen 03

03 01
Data Awal
05
05 Verifikasi Data

- BAP Rekonsiliasi Update


Data
- Update Data
- Update Sistem Terkait
- Penyempurnaan Sistem 04
(apabila diperlukan) Klarifikasi 02
Identifikasi 02
04 Permasalahan
- Rekon internal penyebab ketidak
- Klarifikasi Dengan Sistem terkait sesuaian
- SIPNBP - Pengumpulan Bukti Pendukung
- Siatem terintegrasi lainnya
(RPBBI/SIPHPL)
Mekanisme Rekonsiliasi

INISIASI KLHK: INISIASI PELAKU USAHA :


1. Analisa Admin SIPUHH 1. Adanya perbedaan data transaksi
2. Notifikasi system (early warning
system)
SIPUHH dengan data internal/fisik
2. Adanya kendala/hambatan
pelaksanaan SIPUHH

PENTING:
“Setiap Pelaku Usaha melakukan Analisa internal kesesuaian
data SIPUHH dengan pencatatan internal dan fisik”
PROFESI
GANISPH
regulasi

• Setiap pemegang perizinan berusaha pemanfaatan


hutan pada hutan produksi wajib : mempekerjakan
tenaga professional bidang kehutanan dan tenaga lain
yang memenuhi persyaratan sesuai kebutuhan dan
kompetensi.
• Setiap pemegang perizinan berusaha pemanfaatan
hutan pada hutan lindung wajib : mempekerjakan
tenaga professional bidang kehutanan dan tenaga lain
yang memenuhi persyaratan sesuai kebutuhan.
KEDUDUKAN GANISPH:
Setiap orang yang memiliki sertifikat kompetensi
kerja di bidang pengelolaan hutan

TUGAS GANISPH:
Melaksanakan tugas sesuai kompetensi dibidang
pengelolaan hutan berdasarkan Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia (SKKNI)

FUNGSI GANISPH:
Menjamin pelaksanaan kegiatan pengelolaan hutan
sesuai ketentuan.
Mekanisme Pembentukan
GANISPH ?

1. Melalui Uji Kompetensi Profesi, atau

2. Melalui Diklat berbasis kompetensi,


apabila skema sertifikasi profesi
GANISPH belum tersedia
Persyaratan calon peserta sertifikasi
uji kompetensi profesi GANISPH ?

Ijazah
1. Pendidikan di
bidang kehutanan

atau LSP
STTPL
2. Lulus diklat berbasis
kompetensi GANISPH UJI
KOMPETENSI
atau rekomendasi dari Sertifikat
Kompetensi
pimpinan unit
3. Memiliki pengalaman kerja atau
tugas sebagai GANISPH organisasi.
secara terus menerus pada
suatu organisasi/ Pengakuan
perusahaan selama
sebagai
minimal 3 tahun
GANISPH
Proses Bisnis GANISPH
CALON LSP PEMEGANG IZIN BPHP
GANISPH

Permohonan
Uji Uji Penugasan Mengevaluasi
Kompetensi Kompetensi oleh BPHP pelaksanaan tugas
GANISPHPL

SIGANISHUT
Hasil SIGANISHUT
Penilaian Penilaian
Kinerja
Tidak SIGANISHUT
lulus SIGANISHUT
Sesuai Lulus
(Ya/Tidak)
? Layak
(Ya/Tidak) ?

Kriteria TIDAK LAYAK: Pembatalan Penugasan GANISPH oleh BPHP dan


penyampaian info kepada LSP
e-Layanan SIGANISHUT (13 NOV 2020 s.d. Sekarang)

e-REGISTRASI
GANISPH
e-PEMBATALAN & REVISI
PERSETUJUAN PENUGASAN GANISPH
e-NOMOR DAN MASA
BERLAKU REGISTER
GANISPH e-KARTU PENUGASAN
GANISPH

e-PERMOHONAN
PENUGASAN GANISPH
e-PENEMPATAN
GANISPH

e-PERSETUJUAN PENUGASAN
GANISPH
e-LAPORAN KEGIATAN
GANISPH
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai