Anda di halaman 1dari 13

“STRATEGI PEMASARAN KERIPIK

PISANG COKLAT DI UKM SHINTA KOTA


BANDAR LAMPUNG”
 

Oleh
Maya Septika
15121041
Ilmu Administrasi Bisnis
Fakultas Ilmu Sosial dan Politik
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring perkembangan dunia usaha sekarang ini, pertumbuhan di bidang
perekonomian baik jasa ataupun sektor industri berkembang dengan sangat
pesat. Untuk dapat terus bertahan dalam industri dan mencapai tujuan yang
diharapkan, salah satu faktor kunci yang perlu diperhatikan adalah
pengembangan keunggulan bersaing perusahaan. Perusahaan dipaksa
untuk bersaing agar tidak kalah dalam persaingan maka perusahaan harus
menetapkan startegi pemasaran yang tepat sesuai dengan kondisi pasar
yang dihadapi.Ada pun masalah yang kurang diperhatikan tapi sangat
berpengaruh besar terhadap omset penjualan perusahaan yakni, dengan
memperhatikan kesesuaian strategi pemasaran yang digunakan perusahaan
Usaha Kecil Menengah (UKM).berdasarkan masalh tersebut maka penulis
tertarik untuk mengambil judul “(STRATEGI PEMASARAN KERIPIK
PISANG COKLAT DI UKM SHINTA KOTA BANDAR LAMPUNG)“
1.2.1 Identifikasi Masalah
• Omset penjualan UKM “SHINTA” yang relative rendah
• Strategi pemasaran UKM “SHINTA” yang belum efektif.

1.2.2 Rumusan Masalah


1.Permasalah Mayor
Mengapa omset penjualan UKM “SHINTA” relative rendah?
2. permasalahan Minor
• Bagaimana strategi pemasaran yang dilakukan UKM “SHINTA”
dalam memasarkan produk keripik pisang coklat di UKM “SHINTA” ?
• Apa saja yang menjadi kendala dalam pemasaran keripik pisang coklat
di UKM “SHINTA” ?
• Upaya apa yang telah dan masih dilakukan keripik pisang coklat di
UKM “SHINTA”?
BAB II
Tinjauan Pustaka, Kerangka Pikir dan Hipotesis
2.1 Tinjauan Pustaka ( Teori ).
1. Pengertian Strategi Pemasaran Kotler and Amstrong, 2012,
2.Alat Pemasaran Menurut Kotler
Menurut Kotler dan Keller (2008:4) 7P didefinisikan sebagai berikut:
1) Product (produk)
2) Price (harga)
3) Place (tempat)
4) Promotion (promosi)
5) People (orang)
6) Physical evidence (bukti fisik)
7) Process (proses)
3.Pengertian Analisis SWOT
Pengertian Analisis SWOT menurut Kotler (2009: 51)
2.2 Kerangka Pikir.

Analisis Strategi
SWOT Pemasaranan
7p

Kendala efektifitas
strategi pemasaran

Upaya yang Upaya yang


telah dilakukan belum dilakukan
BAB III
METODE DAN TEKNIK PENELITIAN
1Metode Pendekatan
1.Pendekatan Kualitatif
2. Analisis Deskriptif
3. Teknis Analisi SWOT
Meliputi:Kekuatan (Strengths) , Kelemahan (Weaknesses) ,
Peluang (Opportunities), dan ancaman (threats [T]) .
4.Sumber Data
•Data Primer
•Data Sekunder
5.Teknik Pengumpulan Data
Teknik yang digunakan penulis dalam pengumpulan data ini adalah sebagai berikut
:
1.Observasi
2. Wawancara
3.Dokumentasi
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN KESIMPULAN

1.Gambaran Umum Tempat Penelitan


-Produk yang di UKM Shinta
-Omset penjualan Usaha di UKM Shinta
-Pelanggan UKM Keripik SHINTA
-Pelayanan UKM
2.Upaya yang telah dilakukan dalam Pemasaran Usaha Keripik
Pisang Coklat di UKM Shinta.
3.Uapaya yang belum dilakukan dalam Pemasaran Usaha
Keripik Pisang Coklat di UKM Shinta.
1.Analisis SWOT
• Kekuatan (Strenghts)
1.Letak lokasi keripik pisang coklat di UKM Shinta yang strategis
2.Harga Keripik pisang coklat di UKM Shinta” yang di perjualkan ke
sangatlah terjangkau bagi semua kalangan.
3.Produk memiliki diferensiasi dibandingkan pesaing.
• Kelemahan (Weaknesses)
1.Volume produksi masih kurang.
2.Volume produk yang terpasarkan masih kurang
3.Ruang produksi sempit
4.Tidak Adanya perangkapan kerja
5.Proses produksi kurang lancar
6.Tidak adanya perangkapan kerja
7.Jenis dan jumlah peralatan terbatas
8.Usaha promosi masih sangat kurang
9.yang digunakan masih tipis
Peluang (Opportunities)
1.Ketersediaan bahan baku terjamin
2.Proses pembuatan produk mudah
3.Sasaran pasar cukup luas
4.Pemintaan pasar yang besar
5.Perusahaan sejenis masih kurang
6.Adanya program kewirausahaan dari pemerintah
7.Segmentasi pasar untuk Keripik pisang coklat di UKM Shinta” jelas
Ancaman (Threats)
1.Keberlanjutan usaha masih berbasis pembelajaran
2.Kepercayaan konsumen dapat berkurang.
3.Banyaknya Pesaing dengan produk yang sama.

A. Konsep 7P ini (product, price, place, promotion, people, process, dan


physical evidence) digunakan untuk mengambil keputusan dalam
pembuatan pada usaha keripik pisang coklat di UKM Shinta Kota Bandar
Lampung adalah.
1.Produk jasa
digunakan sangat berkualitas dengan menggunakan pisang kepok,dan
menyediakan varian rasa serta olahan keripik pisang dengan ciri khas rasanya.
2.Harga
Harga di usaha keripik pisang UKM mulai dari 8ribu-40 ribu. Lokasi Usaha
3.Lokasi
lokasi peusahaan yang sangat stategis dan kawasan yang khusus oleh-oleh khas
lampung
4.Promosi
perusaha sudah melakukan promosi deberbagai media sosial
seperti:twitter,facebook,dan instagram.dan mengikuti stand-stand di
pameran,promosi juga sudah melaui toko-toko khas lampung lainnya
5,Sumber Daya Manusia (SDM)
karyawan UKM Shinta dituntut untuk beraikap ramah,dan jujur,Dan karyawan
harus berkinerja tinggi
6.Proses atau Aktivitas Bisnis
Layanan jasa ataupun kualitas produk sangat bergantung pada proses
penyampaian jasa kepada konsumen.maka dari itu perusahaan menggunakan
pisang kepok yang terjamin kualitas dan rasanya.
7.Bukti Fisik Perusahaan
disetiap interior di usaha keripik pisang shinta pun memiliki arti dan makna
tersendiri.dan perlengkapannya pun sudah sangat lengkap yang memberikan café
coffe di tempat usaha tersebut.

B.Terdapat tiga macam strategi dari strategi bisnis yang mampu memajukan
suatu usaha pada Usaha keripik pisang coklat di UKM Shinta yaitu :
a.Strategi yang pertama adalah pilihan strategis yang berorientsi pada Product
Ledership (keunggulan Produk), dimana lebih mengutamakan kualitas produk
Keripik pisang coklat mulai pilihan nama, kemasan, cita rasa.
b.Strategi yang kedua adalah pilihan yang berorientasi pada operational
excellence (keunggulan operasional), dimana suatu usaha yang membangun
profesi bisnis yang super efesien.
c.Strategi yang ketiga adalah pilihan yang berorientasi pada coustomer intimacy
( keintiman dengan pelanggan). Dalam kategori ini, yang paling utama adalah
membangun hubungan yang intim dengan para pelangganny, dengan harapan
akan terciptanya relasi yang langgeng dan berkelanjutan.
KESIMPULAN DAN SARAN
 Kesimpulan
Usaha keripik pisang coklat di UKM Shinta Kota Bandar Lampung sebagai
produsen yang menghasilkan keripik pisang coklat. Sistem penjualannya langsung
di tempat produksi (Rumah industri). Kekuatan yang dapat diandalkan Usaha
keripik pisang coklat di UKM Shinta Kota Bandar Lampung yaitu keunggulan
produk dan sikap jujur, ramah terhadap pelanggan. Kelemahan yang ada di usaha
keripik pisang coklat di UKM Shinta Kota Bandar Lampung yaitu tidak
menggunakan jasa promosi atau iklan baik visual maupun non visual. Peluang yang
diperoleh yaitu meningkatkan ekonomi dan menciptakan lapangn kerja, ancaman
yang dihadapi yaitu kecenderungan konsumen terhadap supermarket sebagai pilihan
untuk membeli produk, strategi pemasaran yang digunakan adalah salah satu dari
jenis strategi bisnis yaitu keunggulan produk.
Saran
• Untuk meminimalkan ancaman yang dihadapi Usaha keripik pisang coklat di UKM
Shinta Kota Bandar Lampung perlu mengembangkan saluran pemasarannya ke
supermarket dan membuka cabang di berbagai tempat kota di wilayah Bandar
Lampung, sehingga memperluas jaringan penjualan.

 
TERIMAKASI

Anda mungkin juga menyukai