TEKNIK PENIMBANGAN DAN

PENGKONDISIAN SAMPEL
A. TEKNIK PENIMBANGAN
Pendahuluan
★ Timbangan adalah instrumen yang digunakan untuk menentukan massa suatu
benda dengan menafaatkan gaya gravitasi yang bekerja pada benda tersebut.
★ Menimbang adalah Pekerjaan yang dilakukan untuk mengetahui berat atau
massa suatu benda dengan cara membandingkan massa tersebut dengan
massa benda lain yang telah diketahui besarnya (anak timbang) dengan
menggunakan timbangan.
★ Berdasarkan desainnya, timbangan dikelompokkan menjadi 2 yakni :
○ Timbangan mekanik
○ timbangan elektronik
Timbangan Mekanik
Timbangan ini masuk ke jenis timbangan laboratorium (Laboratory
balances) kurang akurat, digunakan untuk menimbang massa yang tidak
membutuhkan ketelitian tinggi.
Timbangan Elektronik
Timbangan elektronik atau sering disebut
Neraca analitis (analytical balance)
dipakai untuk mengukur massa dengan
ketepatan akurasi (accuracy) yang tinggi.

Neraca ini mampu menimbang zat atau

benda sampai batas 0,0001 g.

Timbangan : Digunakan untuk

menimbang/mendapatkan berat (kadang-
kadang cairan) yang diinginkan dari
material/bahan yang dilarutkan,
Tiga Komponen Dasar
Analytic Balance
1. Piringan timbangan : tempat untuk
menyimpan benda/beban yang akan ditimbang.
2. Alat Pengukur (load cell) : menghasilkan sinyal
keluar sesuai dengan kekuatan beban, yang
menyebabkan perubahan tegangan/frekuensi.
3. Sirkuit elektronik analog digital
menunjukkan hasil akhir berat beban secara
digital.
 Menimbang dengan
Menggunakan Analytic Balance
1. Timbangan harus stabil dan bersih cek waterpass pada
timbangan
2. Bersihkan ruang dalam analytic balance dengan
menggunakan kuas.
3. Tancapkan stop kontak pada svolt dan tekan tombol On,
tunggu hingga muncul angka 0,00001 g
4. Masukkan alas bahan dan tambahkan zat yang akan
ditimbang dengan spatula dan jangan ada yang
tercecer, lakukan denga hati-hati.
5. Tutup pintu timbangan, lihat serta cacat angka yang
ditunjukkan.
6. Keluarkan alas bahan
7. Bersihkan timbangan kembali dan tutup pintu box
timbangan
 Alas Bahan Sebagai wadah dalam menimbang
Botol timbang Gelas Kimia Kertas timbang

Cawan Arloji

Cawan Crus
Penimbangan Zat Berupa
Cairan

➔ Penimbangan menggunakan botol

timbang’ dengan tutup untuk mencegah
penguapan
➔ Timbang (Berat botol + Tutup) + Cairan
= Berat Total
➔ Berat cairan = Berat total - (Berat
botol + Tutup)
Alat Untuk Mengambil Bahan
Kimia

➔ Spatula : Untuk mengambil bahan kimia yang

berwujud padatan atau serbuk

➔ Pipet tetes : untuk mengambil bahan kimia yang

berwujud cair dalam jumlah kecil
CARA 1. Jangan meletakkan benda elektronik yang dapat
mengganggu statistik timbangan
MERAWAT 2. Selalu menjaga kebersihan timbangan dengan cara

ANALYTIC membersihkan timbangan sebelum menggunakan dan

sesudah menggunakan

BALANCE 3. cara membersihkannya yakni dengan membuka plat

yang ada di atas timbangan tersebut, lalu bisa
dibersihkan dengan kuas atau lap.
4. Matikan timbangan ketika sedangtidak digunakan
(karena dengan membiarkan timbangan dalam keadaan
nyala terus menerus maka LOADCELL akan bekerja terus
menerus
5. Gunakan stabilizer
6. Kalibrasi timbangan minimum setahu sekali
7. Jika menimbang bahan padat/cairan kimia jangan sampai
tertumpah
 Pedoman Untuk Mengurangi Kesalahan Menimbang

1. Gunakan kertas timbang untuk menempatkan zat yang akan ditimbang

2. Timbang pada temperature ruang, hindari AC langsung yang akan dapat
mengakibatkan pembacaan tidak konstan
3. Jangan menempatkan zat langsung pada piring timbangan, gunnakan
botol/wadah timbangan
4. Tutup pintu box timbangan untuk meng hindari angin
5. Gunakan botol tertutup untuk menimbang zat yang mudah menguap dan
higroskopis
6. Zat yang akan ditimbang sebaiknya sesuai temperatur ruang (tidak boleh
zat yang masih panas)
7. Timbangan analitik dengan ketelitian 0,00001 gr lebih baik dibandingkan
timbangan 0,001 gr
SEMOGA
BERMANFAAT,
JANGAN LUPA
TETAP SEMANGAT
BELAJAR DI
RUMAH DAN JAGA
KESEHATAN.