Anda di halaman 1dari 20

Analytic balance

Analytical Balance adalah sebuah instrument laboratorium yang digunakan untuk


mengukur massa suatu zat. Analytical Balance memiliki beberapa nama lain
seperti timbangan analitik, neraca analitik, timbangan gram halus atau timbangan
laboratorium. 

Pengertian Analytical Balance

Seperti yang telah kita ketahui, analytical balance merupakan sebuah instrument


atau alat laboratorium yang umum. Analytical balance atau timbangan analitik
merupakan alat yang masuk kedalam kategori general laboratory equipment
bersama dengan beberapa alat lainnya seperti mikropipet, moisture
analyzer dan laminar air flow.

Pada dasarnya analytical balance adalah sebuah timbangan yang digunakan untuk


mengukur masa suatu benda, sama seperti timbangan pada umumnya.
Namun analytical balance memiliki kemampuan yang lebih spesifik dan
dikhususkan untuk menimbang benda dengan berat yang sangat ringan.
Fungsi Analytical Balance

Sebetulnya analytical balance merupakan timbangan yang diperuntukan untuk


orang yang bekerja di laboratorium, itulah sebabnya mengapa analytical
balance sering disebut sebagai timbangan laboratorium.

Timbangan analitik sering ditemukan dan digunakan di laboratorium, dan orang


yang menggunakannya disebut laboran. Selain laboran, analytical balance juga
digunakan oleh peneliti, analis atau ahli laboratorium. Analytical balance biasa
digunakan untuk membuat komposisi sebuah zat baru dari beberapa zat yang telah
ditentukan.

Pernahkan anda mencoba bagaimana rasanya jika 5 gram gula dan 5 gram garam
di aduk bersama 100ml air, mana rasa yang lebih dominan? Jika anda yakin
rasanya asin itu tentu perlu dibuktikan terlebih dahulu. Ternyata kita sedang 
membicarakan larutan oralit. Bayangkan juga larutan oralit yang kita rasa tidak
enak itu, diberi perasa jambu supaya lebih enak diminum. komposisi itulah yang
biasanya dibuat oleh para peneliti untuk mendapatkan hasil yang maksimal
dengan rasa yang tetap enak di lidah.

Jenis Analytical Balance

Sebelum berbicara tentang analytical balance, kapan terakhir kali anda melihat


timbangan? Timbangan jenis apa yang terakhir kali anda gunakan? Ya. Beberapa
hari lalu mungkin anda pergi ke pasar tradisional dan melihat timbangan emas di
sudut ruangan. Anda pergi ke supermarket dan membeli buah yang ditimbang
dengan timbangan digital, untuk kemudian ditempel harga yang perlu dibayar.
Mungkin juga anda pergi ke kewarung untuk membeli terigu dan melihat
timbangan duduk warung. Atau mungkin anda lupa, bahwa setiap minggu anda
memantau berat badan anda dengan timbangan.
Secara umum, bersadarkan cara penggunaannya analytical balance dibagi menjadi
2 jenis, yakni :

 Analog
 Digital

Analytical balance analog merupakan analytical balance yang proses


pengoperasiannya masih manual, yakni dengan menggeser-geser slider(disebut
juga anting). Pada timbangan analitik analog, untuk melihat masa sebuah zat kita
perlu menggeser-geser slider. Anggap saja ada 3 buah lengan slider yang bisa
digeser(ratusan, puluhan dan satuan), maka untuk menganalisa massa sebuah zat
perlu menggeser  ketiga slider tersebut hingga timbangan menjadi seimbang,
barulah kita melihar berapa berat zat tersebut.

Berbeda dengan analytical balance analog, analytical


balance digital menawarkan kemudahan dalam pengoperasian. Kita tinggal
menempatkan zat yang akan diukur massanya pada wadah yang telah disediakan
atau dikenal dengan istilah balance pan. Penggunaan timbangan analitik digital
yang mudah menjadi pilihan bagi para laboran dan peneliti untuk bekerja dengan
cepat dan praktis.
Setiap analytical balance memiliki tingkat akurasi yang berbeda, keakurasian
dalam mengukur berat benda sering diistilahkan dengan kata “resolusi”. Seiring
dengan waktu dan pemakaian yang terus menerus, penggunaan timbangan analitik
akan mengurangi keakurasian dalam menimbang. Jika dirasa timbangan analitik
sudah tidak presisi, maka timbangan analitik perlu di kalibrasi. Kalibrasi
merupakan proses setting ulang alat ke nilai standar dan presisi.

Berdasarkan pada proses kalibrasinya, analytical balance dibagi menjadi 2 jenis,


yakni:

 External Calibration
 Internal Calibration

Analytical balance external calibration merupakan analytical balance yang


memerlukan komponen lain(sebut saja bandul kalibrasi) untuk proses kalibrasi.
Proses kalibrasi ini perlu dilakukan orang yang memang berkompeten dalam hal
kalibrasi timbangan analitik.

Timbangan analitik internal calibration merupakan analytical balance yang untuk


melakukan proses kalibrasi tidak dibutuhkan komponen tambahan. Pada
timbangan analitik internal calibration kita tinggal melakukan setting ulang
timbangan mengikuti sesuai buku panduan.

Bagian-Bagian pada Analytical Balance

Pada umumnya, sebelum kita menggunakan alat laboratorium tentunya harus


memahami terlebih dahulu apa fungsi alat tersebut dan apa bagian bagian yang
perlu penanganan lebih hati-hati. Dalam hal ini, kita akan membahas mengenai
bagian-bagian pada analytical balance.

Pada dasarnya analytical balance memiliki fungsi yang sama, yakni mengukur


masa suatu zat. Beberapa bentuk dari analytical balance mungkin membuat anda
bingung mengenai bagian dari analytical balance tersebut. Berikut adalah
beberapa contoh gambar analytical balance:
Setelah anda melihat beberapa gambar analytical balance, tentu ada memahami
bahwa sebenarnya point utama pada analytical balance adalah weighing plate.
Weighing plate merupakan bagian dari analytical balance yang digunakan untuk
meletakan zat yang akan kita hitung massanya.

Cara Menggunakan Timbangan Analitik

Cara menggunakan analytical balance baik analytical balance yang analog


maupun analytical balance digital sebetulnya sudah dijelaskan secara umum pada
manual book produk tersebut. Namun kali ini kita akan membahas sedikit tentang
cara menggunakan analytical balance digital secara umum.
Tahapan menggunakan Analytical Balance

1. Jika anda menggunakan analytical balance di laboratorium, duduklah


dengan nyaman dan posisikan analytical balance dalam jangkauan anda.
2. Amati analytical balance yang akan anda gunakan, karena mungkin saja
ada belum terbiasa menggunakan analytical balance yang baru.
3. Nyalakan analytical balance dengan menekan tombol power. Jika tidak
bisa menyala, mungkin anda lupa mencolokan power supply ke listrik.
Cek terlebih dahulu, apakah power supply analytical balance sudah
disambungkan ke sumber daya.
4. Setelah analytical balance menyala, tunggu hingga posisi angka menjadi
stabil(nol). Pada beberapa kasus, analytical balance tidak menunjukan
angka nol, maka setting menjadi nol kembali dengan melihat buku
panduan.
5. Bersiap menimbang. Jika anda menggunakan analytical balance dengan
pelindung, buka terlebih dahulu pintu pelindung sebelum menempatkan
material pada piringan.
6. Tempatkan material pada piringan analytical balance secara hati-hati,
tempatkan material sedikit demi sedikit. Ingat, analytical balance anda
memiliki batas maksimal. Jangan menempatkan material melebihi batas
atas kapasitas analytical balance, karena hal ini dapat merusak analytical
balance anda.
7. Setelah menempatkan material pada piringan analytical balance, tunggu
beberapa saat hingga angka menjadi stabil. Amati dan catat berapa massa
material yang baru saja kita timbang.
8. Setelah selesai menimbang, ada baiknya ada mengeluarkan zat atau
material keluar dari piigngan analytical balance, agar timbangan selalu
dalam keadaan kosong jika tidak digunakan.
9. Bersihkan analytical balance menggunakan kuas kecil sebelum anda
meninggalkannya.
10. Jika anda menggunakan analytical balance dengan penutup, maka tutup
pintu pelindung sebelum meninggalkan timbangan analitik.

Cara Merawat Analytical Balance

Cara merawat analytical balance merupakan hal yang mudah, bisa dilakukan oleh


laboran, peneliti atau bahkan anak sekolah sekalipun. Mengapa analytical
balance perlu kita lakukan perawatan? Karena dengan merawat property
laboratorium kita ikut andil dalam pemeliharaan dan pengembangan laboratorium
yang kita miliki.

Hal paling mudah dalam merawat analytical balance adalah dengan


membersihkan timbangan setelah menggunakannya. Ada beberapa hal yang perlu
anda perhatikan pada saat berhubungan dengan analytical balance, yakni :

1. Tempatkan analytical balance pada meja atau bagian yang datar, usahakan


begitu untuk hasil yang maksimal.
2. Tidak diperkenankan menjatuhkan material terlalu extrim pada analytical
balance, walaupun berat material masih dalam Batasan ukur.
3. Tidak diperkenankan untuk menempatkan bahan kimia atau bahan kimia
berbahaya pada plate analytical balance secara langsung. Gunakan wadah
lain untuk menampungnya terlebih dahulu.
4. Jika material yang akan anda timbang memiliki suhu yang extrim(terlalu
panas atau terlalu dingin), tunggu hingga menemukan suhu ruang atau
normal.
5. Menggunakan kuas yang terlalu keras saat membersihkan analytical
balance.
6. Terlalu sering menggeser atau memindahkan analytical balance kesana
kemari.
Tips Membawa dan Memindahkan Analytical Balance

Mungkin suatu saat anda diminta untuk memindahkan analytical balance dengan


jarak yang jauh, beberapa tips berikut mungkin perlu anda perhatikan dalam
membawa analytical balance. Berikut caranya:

1. Daftar analytical balance dan perangkat pendukunnya, supaya tidak ada


yang tertinggal. Gunakan kardus timbangan analitik untuk membawanya.
Itulah sebabnya mengapa anda sebisa mungkin harus menyimpan
packaging analytical balance.
2. Tempatkan komponen pendukung analytical balance seperti power supply
dan buku panduan pada bagian dasar dus.
3. Package main unit analytical balance menggunakan busa pelindung.
4. Masukan main unit analytical balance pada kardus, tutup dan selotip agar
tidak mudah terbuka dan terkena debu.
Tips Memilih Analytical Balance

Tips memilih analytical balance bagi anda yang pemula tentu anda akan


menemukan kesulitan, apalagi jika perlu memahami hal apa saja yang perlu
diperhatikan. Jika anda sedang memiliki kebutuhan timbangan analitik dan sulit
untuk mendapatkan produk terbaik, tekan link berikut untuk berkonsultasi
kebutuhan analytical balance anda.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memilih analytical balance adalah :

1. Pastikan fitur analytical balance yang anda akan miliki merupakan fitur


yang terlengkap.
2. Pastikan spesifikasi analytical balance anda sesuai dengan kebutuhan
laboratorium anda.
3. User Friendly. Pastikan analytical balance anda mundah digunakan dan
baik pemula atau expert, setidaknya setelah membaca user manual secara
umum.
4. Beberapa analytical balance memiliki fitur yang cukup lengkap salah
satunya adalah Internal Calibration sehingga anda tidak perlu repot-repot
melakukan kalibrasi di pihak ke-3.
5. Layanan pengecekan sebelum pengiriman. Beberapa penjual analytical
balance tentu melakukan penjualan dengan system putus, artinya anda
harus benar-benar yakin bahwa barang yang dikirimkan sampai dengan
selamat.
6. Garansi resmi. Hal yang paling penting saat membeli analytical
balance adalah garansi, pastikan anda mendapat garansi minimal 2 tahun
saat membeli analytical balance.
Demikian pembahasan tentang analytical balance, yang berisi pengertian
timbangan analitik, fungsi timbangan analitik, jenis-jenis timbangan
analitik, bagian-bagian pada timbangan analitik, dan cara menggunakan analytical
balance.
https://andarupm.co.id/analytical-balance-laboratorium/#:~:text=Analytical
%20Balance%20adalah%20sebuah%20instrument,gram%20halus%20atau
%20timbangan%20laboratorium.

Anda mungkin juga menyukai