Dasar Teori Alat ukur adalah alat yang digunakan untuk mengukur suatu besaran dalam fisika.

Pada umumnya ada tiga besaran yang paling banyak diukur dalam dunia fisika untuk tingkat SMA yaitu panjang, massa dan waktu. Macam macam alat ukur panjang, massa dan waktu. !ali ini akan dibahas mengenai alat pengukur massa. Dalam kehidupan sehari hari, massa sering diartikan sebagai berat, tetapi dalam tinjauan fisika kedua besaran tersebut berbeda. Massa tidak dipengaruhi gra"itasi, sedangkan berat dipengaruhi oleh gra"itasi. #ebih jelasnya massa adalah banyaknya $at yang terkandung di dalam suatu benda. Satuan S% nya adalah kilogram &kg'. Sedangkan berat adalah besarnya gaya yang dialmi benda akibat gaya tarik bumi pada benda tersebut. Satuan S% nya (ewton &('. )ntuk mengukur massa benda dapat digunakan neraca atau timbangan. Menimbang benda adalah menimbang sesuatu yang tidak memerlukan tempat dan biasanya tidak dipergunakan pad reaksi kimia, seperti menimbang cawan, gelas kimia dan lain lain. Menimbang $at adalah menimbang $at kimia yang dipergunakan untuk membuat larutan atau akan direaksikan. )ntuk menimbang $at ini diperlukan tempat penimbangan yang dapat digunakan seperti gelas kimia, kaca arloji dan kertas timbang )ntuk melakukan proses pengukuran massa*penimbangan suatu $at atau benda alangkah lebih baiknya kita juga mengetahui hal hal yang beraitan dengan timbangan itu sendiri. +al yang perlu diketahui diantaranya adalah cara kalibrasi, penanganan timbangan, kebersihan timbangan dan cara mengoprasikan timbangan tersebut. Menimbang $at dengan penimbangan selisih dilakukan jika $at yang ditimbang dikhawatirkan akan menempel pada tempat menimbang dan sukar untuk dibilas. Pada penimbangan selisih akan diperoleh berat $at yang masuk ke dalam tempat yang diinginkan bukan pada tempat menimbang. Dalam praktikum biologi neraca ini biasa digunakan untuk menimbang bahan bahan yang dibutuhkan dalam jumlah yang sangat kecil. ,eberapa praktikum yang sering memerlukan alat ini yaitu praktikum mikrobiologi dan kultur jaringan, dimana neraca ini digunakan untuk menimbang bahan yang akan digunakan untuk membuat media untuk bakteri, jamur ataupun untuk media tanam kultur jaringan. Selain itu dengan adanya tingkat ketelitian yang tinggi maka hal tersebut dapat meminimalkan kesalahan dalam pengambilan media yang dibutuhkan. -umlah media yang tidak tepat dalam pembuatan media baik untuk kultur jaringan ataupun media bakteri tentunya akan berpengaruh terhadap konsentrasi $at dalam media. +al tersebut dapat menyebabkan terjadinya kekeliruan dalam hasil praktikum yang dilaksanakan.

Ada beberapa jenis timbangan yang sering digunakan akan tetapi secara garis besar timbangan yang digunakan dibedakan menjadi . yaitu / 0. Timbangan kasar, timbangan kasar yaitu timbangan dengan ketelitian kurang atau sama dengan 1,0 g,

2. Timbangan sedang, timbangan sedang yaitu timbangan dengan ketelitian antara 1,10 g 3 1,110 g .. Timbangan halus timbangan halus yaitu timbangan dengan ketelitian lebih besar atau sama dengan 1,1110 g.

0. (eraca !asar

Salah satu contoh dari neraca kasar yaitu neraca Triple ,eam. Alat ini digunakan untuk menimbang bahan dengan ketelitian alat sedang &1.10 1.110 gram'. Selain itu digunakan pula untuk menimbang bahan kimia dalam proses pembuatan larutan, akan tetapi bukan yang digunakan untuk standarisasi. (eraca ini pada salah satu lengannya rangkap dan tiap batang pada lengan itu berskala dan beban geser. !emampuan neraca 2401 gr dengan kepekaan. 5ara pemakaian neraca ini yaitu dengan cara menggeser ketiga penunjuk ke sisi paling kiri &skalanya menjadi nol', kemudian letakkan benda yang akan diukur pada bagian kiri yang terdapat tempat untuk benda yang akan diukur, lalu geser ketiga penunjuk ke kanan hingga muncul keseimbangan, dan hasil pengukuran dapat diketahui. 2. (eraca dengan !etelitian Sedang

(ereaca digital elektronik ini merupakan alat yang sering ada dalam laboratorium yang digunakan untuk menimbang bahan yang akan digunakan. (eraca digital berfungsi untuk membantu mengukur berat serta cara kalkulasi fecare otomatis harganya dengan harga dasar satuan banyak kurang. digunakan untuk menimbang bahan dengan ketelitian alat sedang &1.10 1.110 gram'. Selain itu digunakan pula untuk menimbang bahan kimia dalam proses pembuatan larutan, akan tetapi bukan yang digunakan untuk standarisasi. !ita mengenal neraca digital sebagai alat ukur untuk satuan berat. Dibandingkan dengan neraca jaman dulu yang masih menggunakan neraca analog atau manual, neraca digital memiliki fungsi lebih sebagai alat ukur, diantaranya neraca digital lebih akurat, presisi, akuntable &bisa menyimpan hasil dari setiap penimbangan'. (eraca Digital (eraca diigital &neraca elektronik' di dalam penggunaanya sangat praktis, karena besar massa benda yang diukur langsung ditunjuk dan terbaca pada layarnya. .. (eraca dengan !etelitian Tinggi

Alat ini berfungsi untuk menimbang bahan dengan ketelitian tinggi &1.1110 gram'. Serta digunakan untuk menimbang bahan kimia dalam proses pembuatan larutan untuk uji kuantitatif dan proses standarisasi. Selain itu berfungsi untuk menimbang sampel * bahan dalam analisis kuantitatif. (eraca analitik jenis ini yang sering digunakan di laboratorium kimia. ,eberapa hal yang perlu diperhatikan bekerja dengan neraca ini adalah/ 6 (eraca analitik digital adalah neraca yang sangat peka, karena itu bekerja dengan neraca ini harus secara halus dan hati hati. 6 Sebelum mulai menimbang persiapkan semua alat bantu yang dibutuhkan dalam penimbangan 6 #angkah kerja penimbangan yang meliputi/ a. Persiapan pendahuluan alat alat penimbangan, siapkan alat dan $at yang akan ditimbang, sendok, kaca arloji dan kertas isap.

b. pemeriksaan pendahuluan terhadap neraca meliputi/ periksa kebersihan neraca &terutama piring piring neraca', kedataran dan kesetimbangan neraca. c. penimbangan, dapat dilakukan setelah diperoleh keadaan setimbang pada neraca dan timbangan pada posisi nol, demikian pula setelah penimbangan selesai posisi timbangan dikembalikan seperti semula Kalibrasi a. Pengontrolan (eraca Digital Timbangan*(eraca dikontrol dengan menggunakan anak timbangan yang sudah terpasang atau dengan dua anak timbangan eksternal, misal 01 gr dan 011 gr. Timbangan*(eraca digital, harus menunggu .1 menit untuk mengatur temperatur. -ika menggunakan timbangan yang sangat sensitif, hanya dapat bekerja pada batas temperatur yang ditetapkan. Timbangan harus terhindar dari gerakan &angin' sebelum menimbang angka 7nol8 harus dicek dan jika perlu lakukan koreksi. Penyimpangan berat dicatat pada lembar*kartu kontrol, dimana pada lembar tersebut tercantum pula berapa kali timbangan harus dicek. -ika timbangan tidak dapat digunakan sama sekali maka timbangan harus diperbaiki oleh suatu agen &supplier'. b. Penanganan (eraca !edudukan timbangan harus diatur dengan sekrup dan harus tepat hori$ontal dengan 7Spirit le"el &waterpass' sewaktu waktu timbangan bergerak, oleh karena itu, harus dicek lagi. -ika menggunakan timbangan elektronik, harus menunggu .1 menit untuk mengatur temperatur. -ika menggunakan timbangan yang sangat sensitif, anda hanya dapat bekerja pada batas temperatur yang ditetapkan. Timbangan harus terhindar dari gerakan &angin' sebelum menimbang angka 7nol8 harus dicek dan jika perlu lakukan koreksi. Setiap orang yang menggunakan timbangan harus merawatnya, sehingga timbangan tetap bersih dan terawat dengan baik. -ika tidak, sipemakai harus melaporkan kepada manajer lab. timbangan harus dikunci jika anda meninggalkan ruang kerja. c.!ebersihan (eraca !ebersihan timbangan harus dicek setiap kali selesai digunakan, bagian dan menimbang harus dibersihkan dengan menggunakan sikat, kain halus atau kertas &tissue' dan membersihkan timbangan secara keseluruhan timbangan harus dimatikan, kemudian piringan &pan' timbangan dapat diangkat dan seluruh timbangan dapat dibersihkan dengan menggunakan pembersih seperti deterjen yang lunak, campurkan air dan etanol*alkohol. Sesudah dibersihkan timbangan dihidupkan dan setelah dipanaskan, cek kembali dengan menggunakan anak timbangan. Prosedur pengoperasian neraca analitik digital ,erikut adalah prosedur yang harus diharus diketahui dan harus dilakukan dalam mengoprasikan neraca digital sebelum hingga setelah penimbangan/ 0. !eadaan neraca harus siap pakai 2. (eraca harus bersih &terutama piring piring neraca' .. Anak timbangan dalam keadaan lengkap 9. Persiapan pendahuluan terhadap alat bantu penimbangan :. Pemeriksaan kedataran neraca dan kesetimbangan neraca 4. Pekerjaan penimbangan dan perhitungan hasil penimbangan

;. Melaporkan hasil penimbangan <. Mengembalikan neraca pada keadaan semula Proses Pengukuran Secara umum proses menimbangan dengan neraca elektronik*digital adalah/ 0. Pastikan bahwa timbangan sudah menyala. 2. Pastikan timbangan menunjukkan angka 8nol8& jika tidak perlu di koreksi'. .. #etakakan benda yang massanya akan diukur pada piringan tempat benda. 9. ,aca skala yang tertera pada display digital sesuai skala satuan timbangan tersebut. :. )ntuk pengukuran yang sensiti"itasnya tinggi perlu menunggu .1 menit, karena hanya dapat bekerja pada batas temperatur yang ditetapkan. Langkah kerja penimbangan dengan neraca analitik meliputi: 0. Persiapan alat bantu penimbangan )ntuk menimbang $at padat diperlukan/ 6 !aca arloji yang kering dan bersih, digunakan untuk menampung kelebihan $at yang ditimbang, karena kelebihan $at tidak boleh dikembalikan ke botol $at. 6 Sendok &biasanya sendok plastik' 6 !ertas isap untuk memegang tempat menimbang pada saat memasukan*mengeluarkan alat timbang &dan $at' ke atau dari dalam neraca 6 ,otol timbang sebagai tempat penimbangan 6 =at yang akan ditimbang dan setelah penimbangan selesai, botol $at harus dikembalikan ke tempatnya 2. Pemeriksaan pendahuluan terhadap neraca adalah/ 6 Pemeriksaan kebersihan neraca terutama piring piring neraca dapat dibersihkan menggunakan sapu sapu yang tersedia dalam neraca 6 Pemeriksaan kedataran neraca dilakukan dengan cara melihat water pass, dengan mengatur sekrup pada kaki neraca sehingga gelembung air di water pass tepat berada di tengah 6 Pemeriksaan kesetimbangan neraca yang dilakukan dengan membiarkan dahulu pointer bergoyang ke kiri dan ke kanan beberapa kali. -ika goyangan maksimum ke kiri dan ke kanan kira kira sama jauh maka neraca dalam keadaan setimbang .. 5ara menggunakan neraca analitis 6 (olkan terlebih dulu neraca tersebut 6 #etakkan $at yang akan ditimbang pada bagian timbangan 6 ,aca nilai yang tertera pada layar monitor neraca 6 Setelah digunakan, nolkan kembali neraca tersebut

,eberapa jenis neraca yang lain . 1. Neraca Ohaus (eraca >hauss ini berguna untuk mengukur massa benda atau logam dalam praktek laboratorium. !apasitas beban yang ditimbang dengan menggunakan neraca ini adalah .00 gram. ,atas ketelitian neraca >hauss yaitu 1,0 gram. (eraca #engan ?antung (eraca ini berguna untuk menentukan massa benda, yang cara kerjanya dengan menggeser beban pemberat di sepanjang batang. Fungsi dan Prinsip kerja Neraca Alat ukur massa yang sering digunakan dalam laboratorium fisika adalah neraca >haus. Tingkat ketelitian alat ini lebih baik daripada neraca pasar yang sering dijumpai di toko toko atau di warung. (eraca >haus adalah alat ukur massa benda dengan ketelitian 1.10 gram. Prinsip kerja neraca ini adalah sekedar membanding massa benda yang akan dikur dengan anak timbangan. Anak timbangan neraca >haus berada pada neraca itu sendiri. !emampuan pengukuran neraca ini dapat diubah dengan menggeser posisi anak timbangan sepanjang lengan. Anak timbangan dapat digeser menjauh atau mendekati poros neraca . Massa benda dapat diketahui dari penjumlahan masing masing posisi anak timbangan sepanjang lengan setelah neraca dalam keadaan setimbang. Ada juga yang mengatakan prinsip kerja massa seperti prinsip kerja tuas. Skala dalam Neraca Ohaus ,anyaknya skala dalam neraca bergantung pada neraca lengan yang digunakan. Setiap neraca mempunyai skala yang berbeda beda, tergantung dengan lengan yang digunakannya. !etelitian neraca merupakan skala terkecil yang terdapat dalam neraca yang digunakan disaat pengukuran. Misalnya pada neraca >hauss dengan tiga lengan dan batas pengukuran .01 gram mempunyai ketelitian 1,10 gram. +al ini erat kaitannya ketika hendak menentukan besarnya ketidakpastian dalam pengukuran. ,erdasarkan referensi bahwa ketidakpastian adalah @ dari ketelitian alat. Secara matematis dapat ditulis/ !etidakpastian A @ B skala terkecil Misalnya untuk neraca dengan tiga lengan dan batas ukur .01 gram mempunyai skala terkecil 1,0 gram, sehingga diperoleh ketidakpaastian @ C 1,0 A 1,1: Jenis Neraca Ohaus (eraca >haus terbagi menjadi dua macam, di antaranya/ 0. (eraca >haus dua lengan (ilai skala ratusan dan puluhan di geser, tapi skala satuan dan 0*011 nya di putar. ?ambar &0.01' merupakan neraca >haus dua lengan. (eraca ini memiliki dua lengan. #engan depan terdapat satu anting logam yang digeser geser dari 1, 01, 21, D, 011g. Sedangkan lengan belakang

lekukan lekukan mulai dari 1, 011, 211, D, :11 g. Selain dua lengan, neraca ini memiliki skala utama dan skala nonius. Skala utama 1 sampai E g sedangkan skala nonius 1 sampai 1,E g. (eraca >haus dua lengan terdiri dari beberapa komponen, di antaranya/ 0. #engan depan 2. #engan belakang .. System magnetic 9. Penggeser anak timbangan :. Fenier 4. !ait ;. Skala <. #ekuk E. Gadah 01. Alas

2. (eraca >haus tiga lengan (eraca >haus tiga lengan memiliki nilai skalanya dari yang besar sampai ketelitian 1.10 g yang di geser. (eraca ini memiliki tiga lengan, yakni sebagai berikut/ 0. #engan depan memiliki anting logam yang dapat digeser dengan skala 1, 0, 2, ., 9,D.., 01gr. Di mana masing masing terdiri 01 skala tiap skala 0 gr.jadi skala terkecil 1,0 gram 2. #engan tengah, dengan anting lengan dapat digeser, tiap skala 011 gr, dengan skala dari 1,011, 211, DDD, :11gr. .. #engan belakang, anting lengan dapat digeser dengan tiap skala 01 gram, dari skala 1, 01, 21, D, 011 gr.

agian!bagian Neraca Ohauss: 6 Tempat beban yang digunakan untuk menempatkan benda yang akan diukur. 6 Tombol kalibrasi yang digunakan untuk mengkalibrasi neraca ketika neraca tidak dapat digunakan untuk mengukur. 6 #engan neraca untuk neraca . lengan berarti terdapat tiga lengan dan untuk neraca ohauss 9 lengan terdapat empat lengan. 6 Pemberat &anting' yang diletakkan pada masing masing lengan yang dapat digeser geser dan sebagai penunjuk hasil pengukuran. 6 Titik 1 atau garis kesetimbangan, yang digunakan untuk menentukan titik kesetimbangan. Kalibrasi !alibrasi merupakan proses "erifikasi bahwa suatu akurasi alat ukur sesuai dengan rancangannya. !alibrasi biasa dilakukan dengan membandingkan suatu standar yang terhubung dengan standar nasional maupun internasional dan bahan bahan acuan tersertifikasi. Sistem manajemen kualitas memerlukan sistem pengukuran yang efektif, termasuk di dalamnya kalibrasi formal, periodik dan terdokumentasi, untuk semua perangkat pengukuran. %S> E111 dan %S> 0;12: memerlukan sistem kalibrasi yang efektif. !alibrasi diperlukan untuk/ 6 Perangkat baru 6 Suatu perangkat setiap waktu tertentu 6 Suatu perangkat setiap waktu penggunaan tertentu &jam operasi' 6 !etika suatu perangkat mengalami tumbukan atau getaran yang berpotensi mengubah kalibrasi 6 !etika hasil obser"asi dipertanyakan !alibrasi, pada umumnya, merupakan proses untuk menyesuaikan keluaran atau indikasi dari suatu perangkat pengukuran agar sesuai dengan besaran dari standar yang digunakan dalam akurasi tertentu. Adapun teknik pengkalibrasian pada neraca ohauss adalah dengan memutar tombol kalibrasi pada ujung neraca ohauss sehingga titik kesetimbangan lengan atau ujung lengan tepat pada garis kesetimbanagn , namun sebelumnya pastikan semua anting pemberatnya terletak tepat pada angka nol di masing masing lengan. "ara pengukuran massa benda dengan neraca Ohaus

Dalam mengukur massa benda dengan neraca >haus dua lengan atau tiga lengan sama. Ada beberapa langkah di dalam melakukan pengukuran dengan menggunakan neraca ohaus, antara lain/ 0. Melakukan kalibrasi terhadap neraca yang akan digunakan untuk menimbang, dengan cara memutar sekrup yang berada disamping atas piringan neraca ke kiri atau ke kanan posisi dua garis pada neraca sejajarH 2. Meletakkan benda yang akan diukur massanyaH .. Menggeser skalanya dimulai dari yang skala besar baru gunakan skala yang kecil. -ika panahnya sudah berada di titik setimbang 1H dan 9. -ika dua garis sejajar sudah seimbang maka baru memulai membaca hasil pengukurannya. 2. (eraca Pasar Neraca Pasar, yaitu neraca yang biasa digunakan di pasar pasar tradisional, bentuknya seperti pada gambar dibawah ini.

5ara pemakaian neraca ini yaitu dengan meletakkan benda yang akan ditimbang di bagian yang berbentuk mirip baskom, lalu di bagian sebelahnya yang datar diletakkan bandul neraca yang hampir seimbang dengan bobot benda, selanjutnya lengan neraca akan bergerak dan hasil pengukuran dapat diketahui. .. (eraca !amar Mandi 9. Neraca Kamar #andi, adalah neraca yang biasa digunakan untuk mengukur berat badan, neraca ini biasanya terdapat di klinik, rumah sakit, rumah, atau mungkin di tempat tempat lain yang memiliki neraca ini. 5ara pemakaian neraca ini yaitu dengan cara kita naik ke atas neraca ini, selanjutnya jarum yang terdapat di neraca akan menunjukkan berapa hasil pengukuran berat badan kita.