QISM ASH

SHODAQOT
Oleh
Syarif Hidayatulloh
201904010057
 ZAKAT
01 Zakat adalah hak allah yang dikeluarkan oleh
manusia untk orang- orang miskin. Dinamakan zakat
02 karena adanya harapan keberkahan, pensucian jiwa
dan pengembangan jiwa dengan berbagai kebaikan.10
Zakat sebagai bentuk ibadah bisa sah karena di sertai
03 niat. Oleh karena itu, ketika akan mengeluarkan
zakat, para pemilik harta harus berniat menunaikan
04 zakat atau shadaqah.11
 DASAR HUKUM
ZAKAT
Ali Imran ayat 180

02 Artinya: Sekali-kali janganlah orang-orang yang bakhil

dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari
03 karuniaNya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik
bagi mereka. sebenarnya kebakhilan itu adalah buruk
04 bagi mereka. harta yang mereka bakhilkan itu akan
dikalungkan kelak di lehernya di hari kiamat. dan
kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di
langit
MACAM MACAM
ZAKAT
1. Zakat Nafs (Jiwa)
2. Zakat Mal ( Zakat Harta)
3. Hasil Pertanian, Perkebunan
dan Perikanan
4. Hasil Tambang ( Zakat Madin)
5. Zakat An’am (Binatang Ternak)
6. Hasil Penghasilan (Pendapatan
Profesi) dan Jasa
7. Harta Rikaz (zakat Harta
Terpendam)
 INFAQ
01 Infaq berasal dari kata anfaqa yang berarti
mengeluarkan sesuatu (harta) untuk kepentingan
sesuatu. Menurut terminologi syariat, infaq berarti
02 mengeluarkan sebagian dari harta atau
pendapatan/penghasilan untuk suatu kepentingan
03 yang diperintah Islam. jika zakat ada nisabnya, infaq
tidak mengenal nishab. Infaq dikeluarkan setiap orang
04 yang beriman, baik yang berpenghasilan tinggi
maupun rendah, apakah ia di saat lapang maupun
sempit
 DASAR HUKUM
01 INFAQ
Adapun anjuran untuk menginfaqkan harta
sebagaimana hadis Rasulullah:
02
Dari Abu Hurairah ra Rasulullah Saw bersabda: Allah
03 Tabaraka Wata’ala berfirman: wahai anak Adam,
berinfaqlah! Niscaya aku akan berinfaq kepadamu.
04 Lalu beliau bersabda: tangan kanan Allah itu penuh,
tidak kurang sedikitpun, baik pada malam maupun
pada siang hari. (HR. Muslim)
 SHADAQOH
01
Shadaqah secara bahasa berasal dari kata shadaqa,
yashduqu,shadaqatan yang berarti pembenaran.
02 Secara istilah adalah mengeluarkan harta di jalan
allah sebagai pembenaran terhadap ajaran- ajaran
03 allah. 66 Shadaqah berasal dari kata sidqun yang
berarti benar dalam hubungannya dengan antara
04 perkataan, keyaknan dan perbuatan.
 DASAR HUKUM
01 SHADAQOH
Dari Abu Hurairah ra bahwa Nabi Saw bersabda: Aku
tidak suka sekiranya gunung Uhud diubah menjadi
02 emas untukku, lalu disimpan di rumahku selama tiga
hari, sedangkan masih ada padaku sisa uang satu
03 dinar, selain satu dinar yang memang aku persiapkan
untuk pembayaran hutang (HR. Muslim)
04
 MACAM MACAM
SHODAQOH
Shodaqoh Fardhu a‟in/wajib, terdiri dari:
 
Fardhu ain/diri adalah zakat yang terdiri dari zakat fitrah
(zakat yang diperuntukkann atas diri atau jiwa) dan zakat maal
(zakat yang berlaku atas harta manusia).
Fardhu kifayah ialah infaq.
 
 
 MACAM MACAM
SHODAQOH
Sunnah adalah shadaqah Sedekah yang intangible:
Tasbih, tasmid, tahlil dan takbir.
 
Senyum, tenaga untuk bekerja, membuang duri dari jalan, dan
lain-lain.
Menolong atau membantu orang yang kesusahan
dan memerlukan bantuan.
Menyuruh kepada kebaikan atau kebijakan (berbuat makruf)
 
Menahan diri dari kejahatan atau merusak.
 
AL-IBRA
Oleh
Syarif Hidayatulloh
201904010057
 AL-IBRA’
01 Dalam Fiqh mu’amalah dikenal mengenai lunasnya utang, yaitu
dibayar/dilunasi atau dibebaskan

02 Secara teori, istilah al-ibra’ yaitu pembebasan kewajiban

03 al-ibra’ seakar dengan kata al-birr yang arti harfiahnya adalah

perbuatan baik dan kebaika

04 Al-ibra’ secara bahasa adalah bebas (bersih/murni-khalasha atau

kosong-khala), di antaranya bebas dari cela/cacat (salamah min
al-’uyub), bebas dari sifat buruk (di antaranya dusta-al-kidzb), bebas
dari sanksi atau hukuman berat atau ringan (isqath atau tasaquth),
dan bebas dari utang
DASAR HUKUM AL-
IBRA’
 Al-Ibra’ Dalam Hukum
al-Baqoroh 280 al-Baqoroh 280 Hadits al-Baqoroh 282

Yang artinya : “ Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara
tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. dan hendaklah
seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar.

“Orang yang melepaskan seorang muslim dari kesulitannya di dunia, Alloh akan melepaskan
kesulitannya pada hari kiamat; dan Alloh senantiasa menolong hamba-Nya selama ia (suka)
menolong saudaranya”.
Yang artinya: “…dan menyedekahkan (sebagian atau semua
utang) itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui”.

yang artinya: “dan jika (orang yang berhutang itu) dalam

kesukaran, berilah tangguh sampai dia berkelapangan…”
 RAGAM
BENTUK
AL-IBRA’

Mutlak Muqayyad

Ibra’ muthlaq, yaitu Ibra’ muqayyad, yaitu kesepakatan

atau pemberian keringanan(al-
pembebasan maisaroh) kepada madin mengenai
pembayaran utang kewajiban pembayaran utangnya
secara penuh
 RUKUN DAN SYARAT IBRA’
AL-mubri/shahib al-haqq (al-musqith/dain), yaitu
pihak yang membebaskan madin (orang yang
berhutang) untuk tidak membayar utang

Al-mubra’ (al-musqith ‘anhu atau madin)

yaitu pihak yang tidak diwajibkan
membayar utangnya atau ditunda
kewajiban pembayaran utangnya.

Al-mubra ‘minhu atau mahal al-ibra’ (al-

musqath atau dain) yaitu utang yang tidak
diwajibkan untuk dibayar.
FATWA DSN-MUI MENGENAI AL-IBRA’
Fatwa DSN-MUI
Nomor 4 Tahun
2000
Murabahah. Dalam fatwa ini, al-ibra’ berupa
penundaan waktu pembayaran utang. Substansi
fatwanya adalah: “Jika nasabah telah dinyatakan
pailit dan gagal menyelesaikan utangnya, bank harus
menunda tagihan utang sampai ia menjadi sanggup
kembali atau berdasarkan kesepakatan
Fatwa DSN-MUI
Nomor 23 Tahun
2002
potongan pelunasan dalam Murabahah, dalam fatwa ini
ditetapkan bahwa : a). Jika nasabah dalam transaksi murabahah
melakukan pelunasan pembayaran tepat waktu atau lebih cepat
dari waktu yang telah disepakati, Lembaga Keuangan Syariah
boleh memberikan potongan dari kewajiban pembayaran
tersebut, dengan syarat tidak diperjanjikan dalam akad. b). Besar
potongan tersebut diserahkan pada kebijakan dan pertimbangan
Lembaga Keuangan Syariah
MUNASAQAH
Oleh
Syarif Hidayatulloh
201904010057
 DASAR HUKUM
MUNASAQOH
Qs. AlBaqarah : 275
“ Allah telah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba”.

Qs. AnNisa : 29
“Hai orangorang yang beriman, janganlah kamu saling
memakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil,
kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan
sukarela diantara kamu”.
 DASAR HUKUM
MUNASAQOH
Qs. AlBaqarah : 275
“ Allah telah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba”.

Qs. AnNisa : 29
“Hai orangorang yang beriman, janganlah kamu saling
memakan harta sesamamu dengan jalan yang bathil,
kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan
sukarela diantara kamu”.
TERIMAKASI
H DIBUKA 3
SESI TANYA JAWAB
PERTANYAAN