Anda di halaman 1dari 23

Co-Parenting
Dr. Anayanti Rahmawati, S.Psi, Psi, M.A
Vera Sholeha, S.Pd., M.Pd.
Apa itu Co-Parenting?

Usaha yang dilakukan oleh orangtua secara bersama-sama
untuk mengasuh dan berbagi tanggung jawab yang sama
dalam pengasuhan

Saat kedua orangtua berperan aktif dalam kehidupan anak-anaknya.

Co-parenting dapat dilakukan dalam kondisi orang tua masih terikat


pernikahan, berpisah (separated), bercerai (divorced), atau telah
menikah kembali (Brooks, 2008).
Komponen Utama Co-Parenting

(2) KESEPAKATAN
(1) PENINGKATAN
PERAWATAN &
KERJASAMA
PENDIDIKAN ANAK
• Bekerjasama • mendiskusikan perbedaan
mempertahankan pola pikir pola pandang
Co-Parenting yang positif • menetapkan kriteria sebelum
• mendengarkan satu sama lain membuat keputusan bersama
• kemauan untuk • tidak terpengaruh oleh
berkomunikasi dan ‘suara-suara’ orang lain
berkompromi.
Lanjut…

(3) KEUNGGULAN DALAM (4) MENGHINDARI
MANAJEMEN KONFLIK TRIANGULASI
• perlu sama-sama • Triangulasi berarti berusaha
menyingkirkan perbedaan untuk mempengarughi anak
pandangan agar melawan ayah/ibu
• fokus untuk kesejahteraan • memberi tahu anak hal-hal
anak negatif tentang ayah/ibu
• menjelek-jelekkan ayah/ibu
di depan anak
• Strategi perkubuan --kubu
siapa yang harus dibela anak
Manfaat Co-Parenting

• Anak merasa lebih aman, nyaman dengan hal yang kosisten
1

• Kesejahteraan yang lebih baik, termasuk kesehatan emosional dan perilaku


2

• Prestasi akademis yang lebih tinggi


3

• Rasa percaya diri yang lebih tinggi


4

• Kemampuan memecahkan masalah lebih baik


5

• Mereka dapat menjalin hubungan yang lebih sehat di saat dewasa


6
Tips Co-Parenting

(2) Jangan
memihak anak
untuk melawan
• Bicara positif
salah satu
tentang ayah/ibu • Tetap tenang di
ayah/ibu
• Jangan depan anak-anak
menjelekkan
ayah/ibu
• Bicarakan jika (3) Jangan
(1) Jangan anak memiliki berdebat di
merendahkan maslah depan anak.
ayah/ibu di
depan anak
Lanjut…

(5) Jangan
melanggar
kesepakatan • Ayah/ibu berhak
• Buat “catatan
antara ayah/ibu tahu kondisi
nota
yang terjadi pada
kesepakatan” • Kesepakatan anak-anak
anak dengan
yang telah dibuat
ayah/ibu (6) Jangan
harus dihormati
(4) Bantu anak & dilaksanakan menahan
menepati janji secara konsisten informasi
pada ayah/ibu tentang anak-
anak dari
ayah/ibu
Bagaimana co-parenting untuk orang
tua bercerai?

Co-parenting Orang tua Bercerai

 Anak-anak akan mengalami berbagai jenis perasaan tidak
nyaman ketika orang tua mereka berpisah.
 Kedua orang tua harus tetap bekerja sama, berbagi tanggung
jawab dan membuat rencana untuk pertumbuhan masa depan
anak-anak mereka.
 Kedua orang tua harus memastikan anak-anak masih dapat
menerima cinta dan perawatan yang menjadi hak mereka
bahkan setelah perceraian.

A divorced family does not mean the family is broken.


Bagaimana membangun coparenting
jika anak diasuh kakek-nenek?

Parent-grandparent Coparenting

 Parent-grandparent coparenting adalah orangtua dan
kakek-nenek berfungsi sebagai mitra dalam peran
pengasuhan anak.
 Terdapat 6 domain parent-grandparent co-parenting
relationship yaitu sebagai berikut:
Exposure of Co-parenting
Co-parenting Co-parenting
child to support vs
agreement closeness
conflict undermining

Endoresment
Division of
of partner’s
labor
parenting
Hasil penelitian mengenai Parent-grandparent
Coparenting

 Usia dan Pendidikan kakek-nenek berpengaruh terhadap
perkembangan cucu yang diasuh.
 Anak yang diasuh oleh nenek yang berusia lebih tua
berdampak pada perkembangan kognitif anak yang lebih
rendah.
 Nenek yang memiliki pendidikan yang tinggi dapat
membantu meningkatkan perkembangan kognitif anak.
 Peran kakek-nenek sebagai pengasuh utama balita ketika
ditinggal ibu bekerja tidak akan mengganggu kelekatan
antara orangtua-anak apabila tercipta parent-grandparent co-
parenting relationship yang harmonis.

Purwaningtyas, Arif, Utami, 2020)


Peran Ayah

Menjadi Ayah itu Istimewa

Ayah Ayah
sebagai sebagai
suami (calon) ayah
Ayah sebagai suami

Ayah bertanggung
Ayah adalah kepala
jawab terhadap mereka
keluarga yang
dan akan diminta
memimpin ibu dan
pertanggungjawaban
anak-anak.
atasnya.

Hal ini dimulai saat


kalian memilih suami.
Ayah sebagai (calon) ayah

Memberikan nama
Mendampingi istri
yang baik ke anak
selama hamil dan
dan menyiapkan
persalinan.
hal lainnya.
Peran Penting Ayah

(1) PEMECAH (2) TEMAN
MASALAH BERMAIN
Banyak hal sepele & mudah di
Melalui bermain, anak dapat
mata ayah, tapi bagi anak
belajar “menyukai” ayah
ternyata itu masalah

Ayah dapat menjadi inspirasi


Seringkali stimulasi fisik
dalam memecahkan masalah

Ada teladan anak dalam Mengajarkan sifat mandiri &


memecahkan masalah kuat
Lanjut…

(3)
(4)
PEMANDU (5) PENYIAP
PENYEDIA
PRINSIP
Mengajarkan anak
perilaku yang
diharapkan secara sosial Penyedia utama
keperluan keluarga

Membantu anak belajar Menyiapkan anak


perbedaan konsep menghadapi tantangan
benar-salah hidup

Memampukan anak Pencari nafkah utama


memahami konsekuensi
perilaku
“Bekal” Ayah

Keteladanan,
Bijaksana &
Cinta & Membimbing,
Kasih Adil
sayang

Doa

Bekal ayah
Pengaruh Pendampingan Ayah

Sosial Emosional Anak
Anak yang memiliki hubungan dekat
dengan ayah --harga diri tinggi & jarang
depresi
Membantu anak
Menumbuhkan rasa
“belajar”mengatasi
percaya diri & mandiri
penyesuaian sosial
Lanjut…

Perkembangan
intelektual

Perkembangan
motorik

Perkembangan
bahasa
Daftar Pustaka

 Daniela Teubert & Martin Pinquart (2010) The Association
Between Coparenting and Child Adjustment: A Meta-Analysis,
Parenting, 10:4, 286-307
 Purwaningtyas, R.A., Arif, Y.S., & Utami, S. (2020). Gambaran
Parent-Grandparent Co-Parenting Relationship pada Kakek-
Nenek yang Mengasuh Balita. Jurnal Penelitian Kesehatan
Suara Forikes, 11: 3, 327-330.
Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai