Disusun Oleh:
1. Analisis
Merupakan langkah mengumpulkan
informasi tentang diri klien beserta latar
belakangnya. Data yang dikumpulkan
mencakup segala aspek kepribadian klien,
seperti kemampuan, minat, motif, kesehatan
fisik, dan karakteristik lainnya yang dapat
mempermudah atau mempersulit penyesuaian
diri pada umumnya.
Data yang dikumpulkan diklasifikasikan menjadi dua
yaitu:
a. Data Vertikal (mencakup diri klien) yang dapat
dibagi lebih lanjut atas:
1)Data Fisik: kesehatan, ciri-ciri fisik, penampakan
atau penampilan fisik dsb.
2)Data Psikis: bakat, minat, sikap, cita-cita, hobi,
kebiasaan dsb.
(Sholihin, 2015)
3. Diagnosis
Model diagnosis dalam konseling trait and factor
merupakan tahap pertama menginterprtrasikan
data melalui proses penarikan kesimpulan
permasalahan dari klien secara logis berupa
identifikasi masalah. Diagnosis merupakan tahap
menginterpretasikan data dalam bentuk (dari
sudut) problema yang ditunjukkan. Rumusan
diagnosis dilakukan melalui proses pengambilan
atau penarikan simpulan yang logis.
(Sholihin, 2015)
4. Prognosis
Menurut Williamson, prognosis bersangkutan
dengan upaya memprediksikan kemungkinan-
kemungkinan yang akan terjadi berdasarkan data
yang ada sekarang.
Self- Selfunderst
clarification anding
(kejelasan diri) (pemahaman diri
Membantu individu mencapai perkembangan Membantu individu dalam memperoleh kemajuan memahami dan
kesempurnaan dari berbagai aspek kehidupan mengelola diri dengan cara membantunya menilai kekuatan dan
manusia kelemahan diri dalam kegiatan dengan perubahan kemajuan
tujuantujuan hidup dan karir
Self-direction Membantu individu untuk memperbaiki kekurangan, ketidakmampuan, dan
keterbatasan diri serta membantu pertumbuhan dan integrasi kepribadian
(pengarahan diri)
Self- Individu mampu menerapkan dan memahami setiap proses dari tujuan-tujuan konseling trait dan
actualization factor, sahingga ia dapat mengembangkan kemampuan dirinya sebagai bagian dari perwujudan diri
(perwujudan
diri).
CIRI-CIRI
TRAIT AND
FACTOR
Williamson (2000 : 3) berpendapat bahwa ciri-ciri dari
trait and factor dalam konseling yaitu :
Dilihat dari tujuan trait and factor digunakan dalam
melakukan konseling
Melakukan konseling trait and factor tidak hanya
menghargai keunikan atau kekhasan individu
Konseling dalam trait and factor menganggap
kesukarelaan dari individu untuk menerima
konseling adalah penting.
Bersifat netral terhadap norma-norma dan nilai-nilai
Digunakan untuk membantu klien dalam memahami
dirinya secara rasional
DAFTAR PUSTAKA
Erlina, C., Sulistiyana, & Rachmayanie, R. (2016). Keefektifan model
konseling trait and factor untuk meningkatkan kemampuan pengambilan
keputusan karier siswa kelas xi di sma negeri 5 banjarmasin. Jurnal
Bimbingan dan Konseling Fitrah, 1(1), 25-36.
Sholihin, R. (2015). Konseling traits and factor bagi siswa yang
kesulitan dalam memilih program belajar. Jurnal Kependidikan Islam,
6(2), 95-118.