GETARAN HARMONIK

SEDERHANA (GHS)
By: Miftahul Hasanah, S.Pd.
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
  SMP, kalian telah mengetahui pengertian getaran.
Di
Getaran yaitu gerak bolak-balik suatu benda melalui titik kesetimbangan. Pada bab
ini, kita akan mempelajari lebih dalam tentang getaran harmonik.

Perhatikan animasi disamping. Bandul pada jam dinding tersebut akan melakukan
getaran harmonik jika disimpangkan dengan sudut kecil ). Bandul bergetar terus
menerus tanpa berhenti sehingga disebut getaran harmonik. Jadi, getaran harmonik
yaitu gerak bolak balik suatu benda melalui titik kesetimbangan dan terjadi secara
terus menerus (kontinu).

Getaran harmonik sederhana yang akan dibahas pada bab ini adalah bandul dan pegas.
 Ayo, ingat-ingat
kembali
Isitilah dalam getaran

Frekuensi: jumlah getaran yang terjadi tiap satu satuan waktu.

 𝑓 = 𝑛
𝑡
Periode: waktu yang dibutuhkan untuk satu getaran.
 𝑇 = 𝑡
𝑛
Hubungan periode dan frekuensi
Keterangan:
 
f=frekuensi (Hz)
T=periode (s)
n=jumlah getaran
t= waktu (s)

Amplitudo: simpangan terjauh dari titik kesetimbangan.

 1. Sistem bandul
 Kecepatan sudut pada bandul

Ingat! semester 1 sudah belajar gerak melingkar, besar kecepatan sudut

Jika digabungkan dua persamaan tersebut

  1 𝑔
 
Gaya pemulih adalah gaya yang menyebabkan bandul
bergerak bolak-balik. Gaya pemulih pada bandul
𝑓=
2𝜋 √ 𝑙
Persamaan
frekuensi bandul

dirumuskan dengan:   Persamaan

periode bandul
 𝐹𝑝=− 𝑚𝑔sin 𝜃  
Keterangan: Keterangan:
Fp= gaya pemulih (N)
 
= kecepatan sudut (rad/s)
m=massa bandul (kg) = panjang tali (m)
g=percepatan gravitasi ( g =percepatan gravitasi (
=sudut simpangan bandul f = frekuensi (Hz)
T= periode (s)
 2. Sistem Pegas
 Kecepatan sudut pada pegas

Ingat! semester 1 sudah belajar gerak melingkar, besar kecepatan sudut

Jika digabungkan dua persamaan tersebut

 
Gaya pemulih adalah gaya yang menyebabkan benda Persamaan
bergerak bolak-balik. Gaya pemulih pada pegas   1 𝑘
dirumuskan dengan:

 𝐹𝑝=− 𝑘 𝑥
𝑓=
2𝜋 √ 𝑚
frekuensi pegas

Persamaan
Keterangan:
 
Keterangan:
  periode pegas
Fp= gaya pemulih (N) = kecepatan sudut (rad/s)
k = konstanta pegas (N/m) = konstanta pegas (N/m)
x= perubahan panjang pegas (m m = massa beban (kg
f = frekuensi (Hz)
T= periode (s)
Susunan Pegas

Konstanta total/konstanta pengganti susunan seri

 1 = 1 + 1
𝑘𝑠 𝑘1 𝑘 2
Konstanta total/konstanta pengganti susunan paralel
𝑘  𝑝 =𝑘 1 +𝑘 2
Keterangan:
 
= konstanta seri (N/m)
= konstanta paralel (N/m)
= konstanta pegas 1 (N/m)
= konstanta pegas 1 (N/m)
Contoh Soal
  Sebuah bandul diikat pada tali sepanjang 40 cm. jika
1. 2. Beban bermassa 250 gram digantung pada sebuah
massa bandul 100 gram, tentukan frekuensi dan periode pegas yang konstantanya 100N/m. tentukan frekuensi
getaran tersebut (g=10 ) dan periode getaran
 
Diket:  Diket:
l = 40 cm= 0,4 m m = 250 gr = 0,25 kg
m = 100 gr = 0,1 kg k = 100 N/m
g = 10
Ditanya:
Ditanya: f dan T?
f dan T?
Jawab:
Jawab:

   

Periode Periode
Frekuensi
Frekuensi
Contoh Soal

Tentukan besar konstanta pengganti susunan 4. Tentukan besar konstanta pengganti

3.
pegas disamping jika diketahui konstanta susunan pegas disamping jika diketahui
masing-masing 100 N/m konstanta masing-masing 100 N/m
 
Diket:
=100 N/m  
Diket:
=100 N/m =100 N/m
=100 N/m
Ditanya:
Ditanya:

Jawab: susunan pegas di atas merupakan susunan seri

Jawab:
susunan pegas di atas merupakan susunan
paralel
+
+
Persamaan Simpangan, kecepatan, dan
Energi Getaran Harmonik
percepatan getaran harmonik

Persamaan simpangan
Energi Potensial
𝑦= 𝐴 𝑠𝑖𝑛 ω𝑡
 
  1 2
Keterangan:
 
𝐸𝑝= 𝑘 𝑦 y = simpangan (m)
Persamaan kecepatan 2 A = amplitudo (m)
= kecepatan sudut (rad/s)
  Energi Kinetik t = waktu (s)
   1 2 2
v = kecepatan (m/s)
Kecepatan maksimum terjadi ketika 𝐸𝑘 = 𝑘 ( 𝐴 − 𝑦 ) a = percepatan (m/
nilai =1 2 k = konstanta pegas (N/m)
= energi potensial (J)
Energi Mekanik = energi kinetik (J)
Persamaan percepatan = energi mekanik (J)
 
 
1 2
y 𝐸M= 𝑘 𝐴
Kecepatan maksimum terjadi
ketika nilai =1
2
Contoh soal buku cetak hlmn 261 nomor 1

Sebuah
   getaran harmonis sederhana dapat dinyatakan sebagai persamaan
x = a sin bt. Frekuensi dari GHS tersebut adalah ….
Jawab:
Persamaan x = a sin bt merupakan persamaan simpangan sesuai dg persamaan:

Maka
=b
2
f = (jawaban E)