Anda di halaman 1dari 26

PSIKOLOGI PENGENALAN DIRI

• 31 Agustus --- Makna dan Tujuan Hidup


• 7 September --- Psikologi Perkembangan
• 14 September --- Mekanisme Pertahanan Diri
GAMBARAN 3X PERTEMUAN:

Apa kebiasaan buruk yang kita lakukan? Apakah itu


merupakan bentuk mekanisme pertahanan diri kita?

Kita cari penyebabnya melalui teori perkembangan

Bagaimana kita bisa berubah? (Penerimaan diri dan pengenalan


akan Tuhan)
CONTOH KASUS

• A seorang wanita yang putus dengan pacarnya setelah lebih dari 5 tahun
pacaran. A merasa stress, tidak bersemangat, merasa sedih dan tidak Bahagia
• Bagaimana masa lalu A?
• Ada trauma masa lalu yang menyebabkan dirinya kurang mengalami kasih
sayang
• Akibatnya menjadi pribadi yang posesif
• Apa peran Konselor dalam hal ini?
PURPOSE AND
MEANING IN
HUMAN LIFE
MELINDA HARYANTO, SE.,MM.,AK.,CA,CSRA,M.A
WHAT IS THE MEANING OF
LIFE?

Pernahkah kalian memikirkan akan “makna hidup”?


Seperti :
• Hidup ini sesungguhnya untuk apa?
• Apakah ada gunanya saya hidup di dunia?
• Mengapa saya dilahirkan di dunia ini?
• Apakah ada artinya semua yang saya kerjakan?
• Apakah tujuanku berada disini saat ini?
CASE

• Seorang mahasiswa tingkat akhir yang sedang menyelesaikan skripsi, didiagnosa


menderita tumor otak dan hanya dalam waktu 2 bulan kesehatannya menurun drastis.
Mahasiswa tersebut terbaring tak berdaya dan bahkan setelah operasi, diketahui bahwa
tumor otaknya adalah penyakit ganas yang tidak bisa disembuhkan. Bagaimana
memaknai hidup dalam sakit yang dialami?
• Seorang mahasiswi yang sudah lulus kuliah dan mendapatkan beasiswa di Jepang, harus
rela melepaskan beasiswa tersebut karena dia didianosa leukimia. Apa yang kira-kira
dirasakan oleh mahasiswi tersebut?
PENCARIAN “MAKNA HIDUP” = “MAKNA DIRI”

PENCARIAN BISA SAJA PENCARIAN BISA JUGA PENCARIAN BISA JUGA


MEMBOSANKAN TERLALUI IDEALIS BERKEMBANG MENJADI
OBSESI DIRI, YANG
MENGHALALKAN SEGALA
CARA
Kita ingin merasa yakin bahwa diri kita
ini penting

MENGAPA KITA
INGIN HIDUP KITA Kita ingin diperlakukan dengan
BERMAKNA? bermartabat dan layak bagi sebuah
penghargaan

Kita takut merasakan


kehampaan/kekosongan, apabila obsesi
kebermaknaan tersebut tidak terpenuhi
SIAPAKAH
YANG PALING
LAYAK • Nilai masyarakat
MENJADI
• Figur-figure signifikan : Penguasa,
PENENTU
“STANDARD” orang tua, diri sendiri?
DARI • Atau Tuhan, Sang Empunya
“MAKNA hidup?
HIDUP”?
MUNGKINKAH MANUSIA MENEMUKAN MAKNA HIDUP
DENGAN DIRINYA SENDIRI SEBAGAI “STANDARD”?

• Status manusia secara universal adalah “Manusia


Berdosa” (Kondisi manusia sejak dia dilahirkan di
dunia)
• Definisi dosa adalah “meleset dari sasaran”
(Sasaran tersebut menunjuk pada Tujuan Ilahi yang
merupakan standard tertinggi dari manusia)
PADA DASARNYA MANUSIA ITU “BAIK” ATAU
“JAHAT”?

• Budaya kita didominasi oleh Humanisme :


•Mengasumsikan manusia itu baik adanya
• Kelakuan jahat kita hanya pada permukaan karakter kita (bukan hal yang
mendasar)

• Apabila kita memakai standart kebaikan yang tertinggi yakni karakter Allah yang
kudus, maka apa yang nampaknya baik menurut dunia, sesungguhnya rusak dan
tercemar sampai keakar-akarnya !
REFLECTION (1)

• Sejauh mana ‘struktur jiwa’ manusia yang terbatas, beragam, & tidak
stabil itu, dapat diandalkan sbg ‘standart’ pencarian makna hidup?
CARA SESEORANG MEMANDANG KEHIDUPAN AKAN
MEMBENTUK KEHIDUPANNYA !!!
CASE

• Seorang Bapak berusia 30 tahun, divonis HIV. Bapak ini menyesal telah menyia-nyiakan
hidupnya. Saat ini dia terkapar tak berdaya. Waktu bertemu dengan saya, Bapak ini
menyebutkan satu hal, saya telah melakukan hal yang berdosa tetapi saya percaya masih
ada pengampunan buat saya. Selain mengalami sakit, bapak ini juga mengalami masalah
dalam keluarganya.
SESUNGGUHNYA, UNTUK APAKAH AKU HIDUP DI
DUNIA INI?
Semuanya diawali dengan ALLAH !!!

“Anda dilahirkan OLEH tujuanNya dan UNTUK tujuanNya”


Tanpa Allah, kehidupan tidak akan bisa
dipahami

“Anda dijadikan OLEH Allah dan UNTUK Allah ;


Sebelum anda memahaminya, kehidupan
TIDAK AKAN PERNAH BISA DIPAHAMI...”

“Anda tidak bisa sampai pada tujuan hidup Anda,


bila memulainya dengan berpusat pada diri
sendiri.”
◦MILIKILAH TUJUAN & MAKNA HIDUP MENURUT PERSPEKTIF
ILLAHI...
◦MEMUDAHKAN KEHIDUPAN * MEMBUAT KEHIDUPAN MEMILIKI
FOKUS !
◦MEMOTIVASI KEHIDUPAN * MEMPERSIAPKAN KE ARAH HIDUP
KEKAL !
AMBILLAH 2 LEMBAR KERTAS... DENGAN LEMBAR PERTAMA, RANCANGLAH
SEBUAH BENTUK TERTENTU YANG KALIAN KEHENDAKI & BUATLAH HINGGA
SELESAI... KEMUDIAN, LAKUKAN APA SAJA DGN LEMBAR KERTAS KEDUA,
TANPA TERLEBIH DULU MERANCANGKANNYA.. ---- KESAN & PENGALAMAN
APAKAH YANG KALIAN DAPATKAN DARI 2 PROSES TERSEBUT?

BAGAIMANA DENGAN KEBERADAAN DIRIMU... APAKAH KAU ADA HANYA


KARENA “KEBETULAN”??? HAMBATAN APAKAH YANG MUNCUL DALAM
PIKIRAN & PERASAANMU, SEHINGGA SULIT MEYAKINI PERNYATAAN DI ATAS?
IT’S MY LIFE (BON JOVI)

This ain't a song for the broken-hearted It's my life


Ini bukan lagu bagi orang yang patah hati Ini hidupku
A silent prayer for faith-departed It's now or never
Doa diam-diam bagi orang yang hilang Sekarang atau tak selamanya
keyakinan But I ain't gonna live forever
I ain't gonna be just a face in the crowd Namun aku takkan hidup selamanya
Aku takkan menjadi sekedar bagian dari I just wanna live while I'm alive (It's my life)
kumpulan Aku hanya ingin hidup saat aku masih hidup (ini hidupku)
You're gonna hear my voice My heart is like an open highway
Kau akan mendengar suaraku Hatiku seperti jalan yang terbuka
When I shout it out loud Like Frankie said "I did it my way"
Saat kuteriakkan keras-keras Seperti kata Frankie "Kulakukan dengan caraku"
I just wanna live while I'm alive
Aku hanya ingin hidup saat aku masih hidup
It's my life
Ini hidupku
LOGOTERAPI =
[Viktor E.Frankl : “Man’s Search for Meaning”]

Makna hidup bahkan bisa ditemukan saat kita dihadapkan pada situasi yang
tidak membawa harapan, saat kita dihadapkan pada nasib yang tidak bisa
diubah. Saat itulah muncul potensi manusia yang unik dalam bentuknya
yang terbaik : Yang bisa mengubah tragedi pribadi menjadi kemenangan ;
mengubah kemalangan seseorang menjadi keberhasilan...

MENCARI, MENEMUKAN... & MEMBERI MAKNA


[VIKTOR E.FRANKL : “ MAN’S SEARCH FOR MEANING”]
Dengan demikian, hidup
bukan lagi milik diri sendiri...
HIDUP ADALAH MILIK
ALLAH !
APAKAH TUJUAN UTAMA
MANUSIA?

“Memuliakan Allah ‘DENGAN’


menikmati DIA selama-lamanya”
MENGHAYATI HIDUP DARI SUDUT PANDANG
ALLAH

◦HIDUP ADALAH SEBUAH UJIAN !

◦HIDUP ADALAH SEBUAH KEPERCAYAAN !

◦HIDUP ADALAH SEBUAH PENUGASAN


SEMENTARA !
• Hidup yang seperti apakah yang “layak” untuk dijalani &
diperjuangkan? Hidup yang sekedar senang & menghindari
penderitaan ; ataukah, hidup yang menghindari “kesia-sia-an”?
• Sungguhkah kita bisa “menikmati hidup”, tanpa adanya tujuan &
makna yang pasti, yang terkait dengan Yang Empunya hidup?

Anda mungkin juga menyukai