BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGATASI

MARGINALISASI HAK-HAK BURUH PEREMPUAN DALAM

DUNIA KERJA
SLIDESMANIA.C
SLIDESMANIA
 KELOMPOK 2
BKI 7C
Nela Atri Islam Aryanti (181221086)
Neritha Surya Andantri (181221091)
Lutfi Mey Nur Afifah (181221103)
Rizka Fitriana (181221118)
SLIDESMANIA
 MARGINALISASI
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Maginalisasi adalah
usaha membatasi; pembatasan. Marginalisasi adalah proses pemutusan
hubungan kelompok-kelompok dengan lembaga sosial utama, seperti
struktur ekonomi, pendidikan, dan lembaga sosial ekonomi lainnya.
Perbedaan antara populasi kelompok seperti; etnis, ras, agama, budaya,
adat istiadat dan bahasa. Marginalisasi selalu melibatkan kemampuan
SLIDESMANIA.C

penduduk dominan untuk melaksanakan kekuasaan atas kelompok-

kelompok yang terpinggirkan.
SLIDESMANIA
 Definisi marginalisasi dapat ditinjau dari beberapa referensi kamus. Pertama,
marginalisasi berarti mengasingkan atau membatasi yang lemah dan terbatas atau yang
berada di pinggir kedudukan sosial (The American Heritage Dictionary, 2019). Kedua,
Marginalisasi adalah membuat atau mempertahankan seseorang dalam ketidakberdayaan,
dalam keterbatasan aktivitas, dan dalam pembuatan keputusan yang penting (Griffin,
SLIDESMANIA.C

2017). Ketiga, marginalisasi yaitu sebuah proses yang membuat sebuah kelompok atau
individu mengalami pencegahan akses pada posisi penting, ekonomi, agama, dan lain-lain
(Halsey, 2015).
SLIDESMANIA
 MARGINALISASI TERHADAP
PEREMPUAN
Stereotip masyarakat bahwa perempuan lebih cocok bekerja mengurus rumah daripada
bekerja di luar, mengakibatkan kesempatannya untuk mengembangkan diri di luar
terhambat. Perempuan yang sudah tidak bisa hidup mandiri karena keadaan,
menjadikannya budak laki-laki. Perempuan akan melakukan semua yang diinginkan
laki-laki agar tetap bisa bertahan hidup. Hal tersebut dapat dicontohkan dalam
kehidupan rumah tangga, jika yang bekerja adalah suami dan istri mengurus anak serta
segala urusan rumah, istri akan menuruti semua keinginan suami agar tetap diberi
SLIDESMANIA.C

nafkah (secara materi) untuk terus hidup. Hal tersebut dikarenakan bila istri
ditinggalkan suami, dia tidak akan memiliki uang untuk melanjutkan hidupnya
termasuk untuk membiayai anak-anaknya.
SLIDESMANIA
 Penyebab Terjadinya Marginalisasi
pada Perempuan
Marginalisasi terhadap perempuan terjadi karena adanya perbedaan gender
(Fakih, 2008:14). Penyifatan untuk laki-laki dan perempuan yang diciptakan
oleh masyarakat tersebut mengakibatkan adanya satu pihak yang terpinggirkan
(termiskinkan). Marginalisasi yang terjadi akibat perbedaan gender antara laki-
laki dan perempuan ini ada karena ciptakan masyarakat patriarki. Sistem
patriarki yang masih membudaya di masyarakat menyebabkan perempuan terus
SLIDESMANIA.C

dijadikan manusia yang tidak terlalu penting dan di nomor duakan setelah laki-
laki, selain itu hak-haknya pun secara umum tidak diberi secara adil dan
keberadaannya yang terpinggirkan.
SLIDESMANIA
 LANJUTAN...
Terdapat beberapa bentuk bidang kehidupan perempuan yang dikontrol oleh laki-laki dalam
masyarakat patriarki menurut Bhasin (1996:5) yang dapat menyebabkan marginalisasi pada
perempuan diantaranya

1. Membatasi daya produktif atau tenaga kerja perempuan

2. Kontrol atas reproduksi perempuan

3. Kontrol atas seksualitas perempuan

SLIDESMANIA.C

4. Gerak perempuan yang dibatasi

5. Harta milik dan sumber daya ekonomi lainnya dikuasai oleh laki-laki
SLIDESMANIA
 LANJUTAN...

Seperti dengan kasus marginalisasi perempuan yang terjadi di PT.Aice, dalam hal ini
terdapat pekerja perempuan yang mengalami marginalisasi dikarenakan mengalami sakit
yang mengharuskannya untuk pindah divisi kerja, akan tetapi pihak perusahaan justru
mengancam untuk menghentikannya dari pekerjaan tersebut. Hal itu termasuk dalam
merampas hak-hak perempuan sehingga mengakibatkan terjadinya marginalisasi pada
perempuan. Tidak hanya itu para buruh perempuan mengalami tindak keadilan gender
pada saat mendapatkan upah kerja yang tidak sebanding dengan laki-laki, karena pihak
SLIDESMANIA.C

perusahaan yang beranggapan perempuan tidak mempunyai tenaga yang kuat seperti laki-
laki. Padahal kerja beban kerja dan waktu yang dilakukan antara laki-laki dan perempuan
adalah sama
SLIDESMANIA
 BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL
Bimbingan konseling pribadi adalah layanan bimbingan konseling yang
diberikan kepada individu untuk menemukan dan mengembangkan diri
sehingga menjadi pribadi yang mantap dan mandiri serta mampu
mengoptimalkan potensi yang dimiliki. Sedangkan bimbingan sosial adalah
layanan bimbingan yang diberikan kepada individu untuk mengenal
lingkungannya sehingga mampu bersosialisasi dengan baik dan menjadi
pribadi-sosial yang bertanggung jawab. Bimbingan ini diberikan untuk
membantu individu dalam menyelesaikan berbagai permasalahan sosial dan
pribadinya.
SLIDESMANIA
 Fungsi Bimbingan Konseling Pribadi-Sosial
1. Berubah menuju pertumbuhan
2. Pemahaman diri secara utuh dan penuh
3. Belajar berkomunikasi yang lebih sehat
4. Berlatih tingkah laku baru yang lebih sehat
5. Belajar untuk mengungkapkan diri secara penuh dan utuh
6. Individu mampu bertahan
SLIDESMANIA.C

7. Menghilangkan gejala-gejala disfungsional

SLIDESMANIA
 Syarat-Syarat Pembimbingan dalam
Bimbingan Pribadi-Sosial
a. Seorang pembimbing harus memiliki pengetahuan yang luas, baik dari segi teori maupun
praktiknya. Teori merupakan hal yang penting karena segi inilah yang dijadikan sebagai
landasan dalam praktik. Kemampuan dalam praktik juga sangat perlu dan penting karena
bimbingan merupakan ilmu yang harus diterapkan dalam kehudupan sehari-hari.
b. Dilihat dari segi psikologis, maka seorang pembimbing kepribadian-sosial ini harus dewasa
SLIDESMANIA.C

secara psikologis dengan ditunjukan adanya kemantapan dan kesetabilan psikisnya.

c. Seorang pembimbing kepribadian-sosial haruslah sehat secara jasmani dan rohani.
SLIDESMANIA
 Lanjutan...
d. Seorang pembimbing kepribadian-sosial haruslah memiliki kecintaan terhadap pekerjaanya
dan dengan individu yang dihadapinya
e. Harus memiliki inisiatif yang baik sehingga dapat membawa individu yang dihadapinya
dapat berkembang kearah yang sempurna.
f. Karena bidangnya memiliki bidang gerak yang luas, maka seorang pembimbing kepribadian-
sosial haruslah dapat bersifat supel, ramah, sopan dan santun, serta dapat bekerjasama
SLIDESMANIA.C

dengan berbagai pihak.

g. Memiliki sifat-sifat yang dapat menjalankan prinsip-prinsip serta kode etik bimbingan
dengan sebaik-baiknya.
SLIDESMANIA
Terimakasih
SLIDESMANIA.C SLIDESMANIA