Anda di halaman 1dari 1

VISI

“MASYARAKAT BERBUDAYA LUHUR BERLANDASKAN KEBAJIKAN, WELAS ASIH,


DAN KEBAHAGIAAN SPIRITUAL.”

Visi Lazuardi Haura sebagai Sekolah Islam Berwawasan Welas Asih adalah merupakan rumusan
dari kondisi masyarakat yang ingin kita capai sebagai hasil dari eksistensi Lazuardi Haura GCS.
Maka keempat elemen Visi Lazuardi Haura Haura merupakah sebuah kesatuan yang tak dapat
dipisahkan dan akan terus kami perjuangkan sebagai tujuan pembelajaran di Lazuardi Haura
GCS dalam menciptakan kondisi masyarakat yang ideal. Ada 4 elemen utama yang terdapat
dalam pernyataan visi ini:

MASYARAKAT BERBUDAYA LUHUR


 Memiliki sistem dalam proses bermasyarakat.
 Berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

KEBAJIKAN – FOKUS SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL


 Akhlak mulia.
 Amal saleh.

WELAS ASIH – EMPATI YANG BERLANJUT PADA SIMPATI


 Kemampuan merasakan/prihatin terhadap masalah atau kesulitan orang lain.
 Terdorong untuk membantu orang lain lepas dari kesulitan.

KEBAHAGIAAN SPIRITUAL – FOKUS SEBAGAI INDIVIDU


 Kebahagiaan yang bersumber dari dalam diri, dan tidak ditentukan oleh faktor-faktor
eksternal (orang lain, lingkungan, dsb).

MISI

“MENGGALI DAN MENGEMBANGKAN POTENSI SETIAP INDIVIDU DALAM


MENCIPTAKAN PERBAIKAN KEHIDUPAN.”

Membekali siswanya untuk dapat memiliki kesemua bekal bagi suatu kehidupan yang baik di
dunia dan di akhirat, mengadvokasi pemerintah untuk mengembangkan sistem pendidikan yang
baik dan accessible untuk seluruh masyarakat Indonesia, serta mendorong tumbuhnya sekolah-
sekolah yang berkualitas.

Pernyataan misi tersebut memiliki 3 penjelasan utama:

MENGGALI POTENSI
 Setiap individu memiliki potensi yang besar dalam dirinya.
 Tidak semua orang menyadari potensi yang mereka miliki.
 Hasil dari proses ini adalah individu yang bersangkutan dapat mulai mengidentifikasi
potensi yang dia miliki.

MENGEMBANGKAN POTENSI
 Potensi hanyalah benih yang tidak akan berubah menjadi kekuatan-kekuatan jika tidak
kita tindak lanjuti.
 Setelah menggali dan mengidentifikasi potensi, perlu ditindaklanjuti dengan terus diasah
dan dikembangkan agar dapat menjadi sumber daya utama kita dalam menciptakan
perbaikan kehidupan.

PERBAIKAN KEHIDUPAN
 Kehidupan kita pribadi sebagai seorang individu.
 Kehidupan sosial dan lingkungan kita.

Anda mungkin juga menyukai