Anda di halaman 1dari 17

By : Bambang Sugiharto.ST.

MM
Urutan Proses Pembelajaran
1. Investasi itu Hukumnya WAJIB
2. Kisah Inspirasi Nabi Yusuf
3. Analogii nvestasii
4. Cerdas Memilih Investasi
5. Tujuan,Pengertian dan Jenis Investasi
6. Waktu Investasi
7. Pilihan Investasi
8. Investasi Bodong
9. Pilihan Investasi
10. Pasar Modal
11. Langkah Investasi
12. Prinsip Pasar Modal
13. Efek Investasi
14. Pasar Modal Saham
15. Pasar Modal Obligasi
16. Pasar Modal Reksadana

Sumber: *) (http://www.bi.go.id/id/moneter/inflasi/data/Default.aspx
).
2
1. INVESTASI HUKUMNYA WAJIB (Latar Belakang)

Kenapa HUKUMNYA Wajib ???

1. Kita tidak tahu kapan MATI ??


2. Kita tidak tahu dalam perjalanan karir terkena PHK ??
3. Kita tidak tahu kapan tiba-tiba kita SAKIT (tdk bisa kerja)
4. Kita tidak tahu pada saat kita memasuki masa PENSIUN /
Tdk Produktif

3
2. KISAH INSPIRASI NABI YUSUF

Teringat takwil Nabi Yususf atas mimpi sang raja yg


melihat 7 sapi gemuk dimakan oleh sapi kurus.Hasil
takwil tersebut Nabi Yusuf pada saat itu membuat
program pembuatan LUMBUNG pd saat musim SUBUR
untuk mengatasi musim kemarau

Ternyata fenomena mimpi tersebut TERJADI, yg


paling terasa mulai langkanya beras di pasaran.
Sementara kebutuhan pangan TDK BISA
DITUNDA

4
3. ANALOGI INVESTASI

Analogi.1.Menabung Uang Di
BANK
Skenario pertama, duit lo yang Rp 1.000.000 (satu juta
rupiah) lo tabungin di Bank A, yang menawarkan bunga 2%
per tahun dan ada biaya administrasi sebesar Rp. 5.000,- per
bulannya. Terus lo diemin deh tuh uang sampai setahun
kemudian lo dateng ke bank itu dan lo ambil kekayaan lo itu
semuanya. Kira-kira berapa nominal uang yang
akan anda dapet?
Jumlah tabungan dalam 1 tahun = (Rp. 1.000.000 +
(2% x Rp. 1.000.000)) – (Rp. 5.000,- x 12) = Rp
960.000

5
3. ANALOGI INVESTASI

Analogi.2.Investasi
Jika anda menaruh uang Rp 1.000.000 tadi dalam bentuk saham
perusahaan (misalnya) Semen Baturaja (Persero) Tbk pada
September 2016. Maka anda akan mendapatkan 12 lot atau 1.200
lembar saham perusahaan tersebut dgn harga Rp 810/lembar.
Nah, jika setahun kemudian (September 2017) anda mau menjual
seluruh saham, maka dengan harga saham Semen Batu Raja
pada akhir bulan Agustus 2017 hari ini telah mencapai Rp
3.000/lembar, maka uang Rp 1.000.000 yang
sebelumnya anda taruh dalam bentuk saham sekarang sudah
bernilai Rp 3.600.000

Pertumbuhannya bisa mencapai


270% dalam waktu satu tahun
6
4. CERDAS MEMILIH INVESTASI

SUKU BUNGA TABUNGAN RUPIAH MENURUT


KELOMPOK BANK (%)
Inflasi
KELOMPOK TAHUN
NO
BANK 2016 2017 2018 2019
Bank
1 1,42 1,22 1,27 1,.08
Persero  
Bank Pemerintah Keinginan
Peningkatan
2 2,06 1,9 1,8 1,62 Nilai Kekayaan
Daerah  
Bank swasta INVESTASI
3 2,07 1,74 1,66 1,08
Nasional  
Basing
4 0,91 0,95 1,98 0,93
Asing/Campuran  
5 Bk Umuman       1,73 1,48 1,47 1,12
Note : Sumber BI
Ketidakpastian
Kebutuhan
dimasa
depan

Investasi Di Pasar Modal Salah Satu Solusi Untuk


Mengalahkan Inflasi Jika Dibandingkan Dengan
Menabung.

7
5. INVESTASI (Tujuan,Pengertian & Jenis)

Menempatkan sejumlah dana (menunda Bagian Dalam Investasi


konsumsi), dengan harapan
mendapatkan manfaat finansial .

Untuk memperoleh keuntungan dari


aset yang menjadi objek investasi.

Sektor Keuangan Sektor Riil


Adalah Transaksi jual beli aset Adalah menanam modal /membeli
keuangan untuk memperoleh aset produktif untuk menghasilkan
keuntungan (capital gain dan suatu produk melalui proses
deviden) produksi.

Contoh: ekuitas, sukuk dan Contoh: pabrik, rumah (properti,


reksadana . komoditas dsb).

8
5. WAKTU INVESTASI

Dalam berinvestasi sebaiknya kita menggunakan uang yang tidak terpakai (idle money) supaya meminimalisir
risiko tanpa harus mengorbankan kebutuhan dasar. Mengingat berinvestasi juga memiliki resiko di dalamnya.
Setelah Anda menabung (berdasarkan manajemen keuangan 20% - 30% dari penghasilan), segeralah memilih
investasi yang cocok dengan kriteria dan tujuan Anda, agar tabungan Anda tidak tergerus inflasi dan biaya
administrasi dari bank .

Tabel di bawah ini menunjukan perbedaan menabung dan berinvestasi:

9
5. PILIHAN INVESTASI

Pilihlah investasi yang cocok dengan kepribadian Anda (resiko yang dapat ditanggung) dan tujuan Investasi Anda.

Tergolong pemula dan penghindar resiko. Mencari keuntungan secara


Konservatif berkesinambungan.
Contoh: Deposito dan menabung.

Porsi seimbang antara resiko dan keuntungan .


Moderat Contoh: Saham

Risk Taker , siap dan berani mengambil resiko sebesar apapun , asal
Agresif dapat memaksimalkan keuntungan.
Contoh: valas, dan trading emas.

1
5. INVESTASI BODONG

1. Waspada dengan penawaran investasi dengan janji-janji palsu ( misalnya pasti untung tinggi dalam
jangka pendek )

2. Waspada penawaran investasi yang memaksa atau dengan bujuk rayu (biasanya dengan
mengaburkan produk investasinya)

3. Waspada modus investasi dengan replikasi (misalnya investasi berkedok MLM) dan penguncian Dana
nya uang tidak boleh diambil dalam jangka waktu tertentu)

4. Waspada dengan penawaran investasi dengan janji-janji palsu ( misalnya pasti untung tinggi dalam
jangka pendek ). http//www.ojk.co.id

1
6. MEMILIH INVESTASI

1
10. PASAR MODAL

14
8. LANGKAH INVESTASI

Manfaatkan Jasa
Profesional
Tentukan
Strategi Investasi

Pelajari Alternatif
Investasi
(Saham,
Obligasi &
ReksaDana)

Kenali Profil
Resiko (Risk
Averter,
Moderate atau
Risk
Taker), Batas
15
9. PRINSIP DASAR PASAR MODAL

Gunakan Dana
Kenali Lebih (Excess
Perusahaan Fund )/Dana
Sekuritas Sisa ( Idle
Money)

Disiplin Profit Product


dan Cut Loss Knowledge

Don’t put your eggs


in one basket

16

Anda mungkin juga menyukai