0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan7 halaman
Dokumen tersebut membahas mengenai pengukuran dan pengendalian aset (aktiva) yang digunakan untuk memperoleh laba oleh suatu organisasi. Tujuannya adalah untuk menilai tingkat produktivitas dan profitabilitas, memberikan informasi untuk pengambilan keputusan, serta mengukur kinerja unit usaha. Beberapa metode pengukuran yang disebutkan adalah persentase tingkat pengembalian investasi dan nilai tambah ekonomi.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengukuran dan pengendalian aset (aktiva) yang digunakan untuk memperoleh laba oleh suatu organisasi. Tujuannya adalah untuk menilai tingkat produktivitas dan profitabilitas, memberikan informasi untuk pengambilan keputusan, serta mengukur kinerja unit usaha. Beberapa metode pengukuran yang disebutkan adalah persentase tingkat pengembalian investasi dan nilai tambah ekonomi.
Dokumen tersebut membahas mengenai pengukuran dan pengendalian aset (aktiva) yang digunakan untuk memperoleh laba oleh suatu organisasi. Tujuannya adalah untuk menilai tingkat produktivitas dan profitabilitas, memberikan informasi untuk pengambilan keputusan, serta mengukur kinerja unit usaha. Beberapa metode pengukuran yang disebutkan adalah persentase tingkat pengembalian investasi dan nilai tambah ekonomi.
Wulan I R Sari Overview Aktiva yang digunakan untuk memperoleh laba dikelola oleh pusat investasi.
Pengukuran aktiva dimaksudkan untuk menilai
tingkat produktifitas dan profitabilitas pusat investasi. Tujuan pengukuran penggunaan aktiva • Untuk memberikan informasi yang berguna dalam membuat keputusan yang optimal mengenai aktiva yang digunakan • Memacu manajer investasi membuat keputusan sesuai kepentingan entitas/organisasi • Mengukur kinerja unit usaha sebagai entitas ekonomi • Fokus terhadap laba tanpa mempertimbangkan aktiva yang digunakan untuk menghasilkan laba maka tidak mencukupi untuk proses pengendalian. • Jumlah aktiva yang digunakan ikut diperhitungkan untuk membandingkan kinerja laba dari semua unit usaha yang ada. • Kinerja laba digunakan untuk mengukur kinerja manajer/supervisor unit usaha dan untuk memutuskan cara pengalokasian sumber daya entitas/organisasi. Sasaran kinerja manajer unit usaha yaitu:
1. Menghasilkan laba yang mencukupi sumber daya yang
digunakan 2. Menggunakan sumber daya tambahan hanya jika penggunaan tersebut menghasilkan tingkat pengembalian yang memadai. Sebaliknya, penggunaan aktiva dihentikan jika laba tahunan yang diperkirakan dari penggunaan aktiva tersebut lebih rendah daripada kas yang dapat direalisasikan dari penjualannya) Metode untuk mengukur laba dan investasi 1. Persentase tingkat pengembalian atas investasi (return on investment-ROI) ROI = Laba Bersih Total Aktiva
2. Nilai tambah ekonomi (economic value added/EVA)
EVA diperoleh dari mengurangkan beban modal dari laba operasi bersih (net operating profit) EVA = beban modal – laba operasi bersih NERACA (dalam jutaan Rp) Aktiva Lancar Kewajiban Lancar Kas 50 Kewajiban Usaha 90 Piutang 150 Kewajiban Lancar Lainnya 110 Persediaan 200 Total Aktiva Lancar 400 Total Kewajiban Lancar 200 Aktiva Tetap Ekuitas Tanah, Gedung, Mesin 600 Ekuitas 500 Akumulasi Penyusutan (300) Nilai Buku Aktiva Tetap 300 Total Ekuitas 500 Total Aktiva 700 Total Ekuitas 700 LAPORAN LABA RUGI (dalam jutaan Rp) Pendapatan 1.000 Pengeluaran di luar penyusutan 850 Penyusutan 50 Pendapatan sebelum pajak 900 Laba setelah pajak 100