n
Kelompok 5 :
Alexa Maidi M. Taqiyudin
Bilqis Salsabila Reifal Arizaldi
Erlandhi Hibrizi
Pengertian
Perbankan
Bank adalah sebuah lembaga keuangan yang bergerak dalam
menghimpun dana masyarakat dan disalurkan kembali dengan
menggunakan sistem bunga.
A
Syariah
Mudarabah, yaitu kerja sama antara
mengembalikan dana tersebut sewaktu-
waktu pemiliknya memerlukan.
pemilik modal dan pelaku usaha dengan
perjanjian bagi hasil dan sama-sama
menanggung kerugian dengan persentase Qardul hasan, yakni pembiayaan lunak yang
sesuai perjanjian. Dalam sistem diberikan kepada nasabah yang baik dalam
B
mudarabah, pihak bank sama sekali tidak keadaan darurat. Nasabah hanya diwajibkan
mengintervensi manajemen perusahaan. mengembalikan simpanan pokok pada saat
jatuh tempo.
Musyarakah, yakni kerja sama antara pihak
bank dan pengusaha di mana masing-
B
masing pihak sama-sama memiliki saham. Murabahah, yaitu suatu jenis penjualan di
Oleh karena itu, kedua belah pihak mana penjual sepakat dengan pembeli
B
mengelola usahanya secara bersama- untuk menyediakan suatu produk, dengan
sama dan menanggung untung ruginya ditambah jumlah keuntungan tertentu di
secara bersama-sama pula. atas biaya produksi.
Pendapat Ulama mengenai Hukum
Bank
Bank hukumnya haram karena disitu terdapat bunga Bank
hukumnya mubah, bila tidak terdapat bunga
BAGI HASIL
Bagi hasil digunakan dalam sistem perbankan syariah. Penerapannya, total hasil usaha
dibagi-bagi antara kreditur dan debitur baik dalam pengelolaan dana maupun
pinjaman dana.
Jika dalam perbankan konvensional dikenal dengan bunga tabungan atau pinjaman,
maka dalam perbankan syariah dikenal dengan bagi hasil, bukan bunga. Bagi hasil
merupakan jawaban bagi masyarakat yang berpedoman kepada syariat dan ingin
terhindar dari riba dari bunga bank.
Mekanisme penghitungan bagi hasil menurut
ekonomi islam idealnya ada dua macam:
Ciri dan hal-hal pokok mengenai bagi hasil: Profit sharing atau bagi hasil, di mana total
Penentuan besarnya rasio/nisbah bagi hasil dibuat pada waktu pendapatan usaha dikurangi biaya
akad dengan berpedoman pada kemungkinan untung rugi. operasional untuk mendapatkan profit alias
keuntungan bersih. Besarnya keuntungan
Besarnya rasio bagi hasil berdasarkan pada jumlah keuntungan untuk pihak bank dan nasabah sudah
yang diperoleh. diputuskan saat akad akan ditandatangani.
Bagi hasil bergantung pada keuntungan proyek yang dijalankan. Jadi tidak ada kebingungan dan cek cok lagi
Bila usaha merugi, kerugian akan ditanggung bersama oleh saat bisnis atau usaha selesai dijalankan.
kedua belah pihak.
Jumlah pembagian laba meningkat sesuai dengan peningkatan
pendapatan.
Tidak ada yang meragukan keabsahan bagi hasil.
Akad Murabahah, Prinsip akad yang
Perbankan syariah memiliki terakhir ini adalah berdasarkan aktivitas
macam
tiga jual beli barang dengan tambahan
keuntungan untuk bank syariah yang
akad disepakati kedua belah pihak. Misalnya
bank membeli tanah dengan harga Rp
Akad Mudharabah, yaitu akad kerja sama usaha antara nasabah dan
100 juta dan akan menjualnya lagi dengan
bank, di mana nasabah akan memberikan modal untuk usaha,
harga Rp 120 juta kepada pembelinya. Baik
sementara bank menjadi pihak penyelenggara atau yang
bank dan pembelinya sama-sama setuju
melakukan investasi atau usaha. Dalam akad ini dijelaskan secara
dengan tambahan keuntungan yang
rinci berapa bagian Keuntungan yang akan diperoleh masing-
didapat bank yaitu Rp 20.000.000.
masing pihak, yaitu bank dan nasabah.
Pihak pembeli akan mencicil seharga Rp
120 juta itu ke bank dengan cicilan tetap
Akad Musyarakah, yaitu merupakan perjanjian kerja sama antara
hingga tenor pinjamannya habis. Akad
dua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu.
Murabahah ini sering dilakukan untuk
Baik bank atau pihak yang terlibat sama-sama mengeluarkan modal
perjanjian penggunaan produk Kredit
dengan porsi yang sama dan akan menanggung risiko secara
Pembelian Rumah, properti, tanah,
bersama-sama juga. Dalam cara kerja bank konvensional, akad
kendaraan bermotor, tempat usaha dan
musyarakah ini masuk dalam kredit modal kerja, di mana perbankan
lain-lain.
syariah akan memberikan kredit.
Perbedaan Bank Syariah dan
Konvensional
Akad atau Perjanjian
Pada bank konvensional perjanjian dibuat berdasarkan hukum yang positif.