Budaya Populer

Amerika
1. Chicha Audi Ade P. (2006586515)
2. Muhammad Roihan (2006586332)
3. Khaulah Izzah A (2006586502)
4. Isfina Fadillah (2006586300)
5. Alif Ariaputra (2006586231)
6. Ryandita Ainun Nisa (2006586295)
 01
Lifestyle dan Budaya
Massa
Alif
Makna Lifestyle & Mass Culture
American Lifestyle: Cara hidup Amerika yang mengacu pada etos nasionalis Amerika yang
menganut prinsip hidup; kebebasan dan mengejar kebahagiaan. Di tengah Lifestyle Amerika adalah
keyakinan pada The American Dream yang diklaim dapat dicapai oleh setiap orang Amerika melalui
kerja keras. Konsep ini terkait dengan konsep eksepsionalisme Amerika, kepercayaan pada budaya
bangsa yang unik.

Mass Culture: Budaya massa mengacu pada bagaimana budaya diproduksi, sedangkan budaya
populer mengacu pada bagaimana budaya dikonsumsi. Budaya massa adalah budaya yang diproduksi
secara massal, didistribusikan, dan dipasarkan. "Budaya Massa" terjadi karena kepaparan umum suatu
populasi terhadap aktivitas budaya yang sama; media komunikasi, musik dan seni, dll. Budaya massa
cenderung mereproduksi nilai liberal dan menumbuhkan pandangan warga negara sebagai konsumen.
 1.1
Leisure Class Theory
Alif
 Background Check
Amerika Serikat pada tahun 1800-an seiring dengan terjadinya revolusi Industri telah terjadi perkembangan
ekonomi yang sangat pesat. Industri-industri yang berkembang digerakan oleh kaum pekerja/buruh dan kaum
menengah/professional seperti yang dituntut untuk bekerja dengan rajin, efisien dan kooperatif sehingga mampu
meningkatkan keuntungan yang berlipat-lipat, sedangkan kaum buruh ini menikmati hanya sebagian kecil saja dari
keuntungan yang diperoleh

Sementara ada sekelompok orang yang tidak bekerja keras tapi sangat kaya raya, dan memiliki waktu luang
yang berlebihan menikmati keuntungan paling besar, yaitu kelompok kapitalis. Mereka sering mengisi waktu mereka
dengan menggelar pesta-pesta dan bermewah-mewahan, membeli barang-barang yang menjadi tanda kelas mereka,
seperti pakaian mewah, kendaraan mewah, perhiasan-perhiasan bahkan bangunan-bangunan yang sangat mewah
melebihi dari kebutuhannya. Waktu senggang mereka diisi dengan kegiatan rekreasi, menonton orchestra, berburu dan
olahraga seperti golf, bukan kegiatan yang produktif. Kondisi inilah yang melatarbelakangi munculnya teori kelas
waktu luang atau dikenal juga teori kelas rekreasi yang dicetuskan oleh Thorsten Veblen
 Konten
Pada tahun 1899, Thorsten Veblen menulis sebuah buku yang berjudul The Theory of The Leisure Class: An Economic
Study of Institutions. Dalam buku tersebut, Veblen membahas bagaimana pengejaran dan kepemilikan kekayaan
mempengaruhi perilaku manusia yang mana para pengusaha dan kelas bangsawan memiliki konsumsi yang berlebihan dan
waktu luang yang mencolok yang merupakan kegiatan-kegiatan yang tidak berguna dan tidak memberikan sumbangan kepada
perekonomian baik berupa produksi barang atau jasa yang berguna dan dibutuhkan oleh masyarakat.

Bahwa, hanya kelas menengah dan kelas pekerja saja yang berguna dipekerjakan dalam pekerjaan-pekerjaan industry
yang produktif dan mendukung seluruh masyarakat yang menikmati hanya sebagian kecil saja dari keuntungan yang diperoleh,
sedangkan keuntungan terbesar dinikmati oleh kaum kapitalisme pemilik alat produksi/pabrik dengan memamerkan kekayaan
di depan umum dan boros dan memiliki waktu luang yang mencolok untuk bermewah-mewahan
Dampak
Veblen (1899) berpendapat bahwa konsumsi mencolok dapat memberikan status dalam masyarakat materialis.
Kelas-kelas yang lebih rendah "dipaksa" taat dengan cara mematuhi kode-kode kelas penikmat sebagai mimpi yang
selalu ingin digapai (standarisasi). Penampilan pun kerap kali dirujuk dan disesuaikan dengan selera kelas penikmat.
Jadi dalam perkembangannya pola konsumsi yang dipamerkan oleh kelas penikmat berdampak secara sosial dimana
menjadi standar norma baru yang ditempatkan sebagai tujuan atau impian kelas sosial yang lebih rendah.

Mereka yang ada di kelas sosial lain turut dipengaruhi oleh contoh ini dan secara langsung berusaha mengikuti
gaya hidupnya. Hasilnya adalah suatu masyarakat yang dicirikan dengan penghamburan waktu dan uang Ditambah
lagi karena produk-produk baru terus-menerus diiklankan dengan mengeksploitasi sisi kepribadian, identitas, dan
gaya hidup tertentu, masyarakat didorong untuk mengonsumsi lebih banyak Pada zaman post modern saat ini, kaum
leisure classs, selain mengkoleksi rumah dan mobil mewah, kapal pesiar juga memfokuskan pada layanan dan
investasi Pendidikan.
 1.2
Kreativitas, Kebebasan berekspresi,
kebutuhan hiburan
Alif
 US Culture Values
Menurut sosiolog Robin Williams, ada 15 nilai dasar yang dominan dalam budaya AS:
Success -Science
Hard work -External conformity
Efficiency -Individualism
Material comfort -In-group superiority
Morality -Equality
Humanitarianism - Freedom
Progress - Patriotism
Democracy
Why are Americans creative?

01 02 03 04
Negara Melting Pot Sistematis menangani Memandang bisnis Mengembangkan
rasisme sebagai bisnis komersialisme & bisnis
utamanya sejauh mungkin.
American Exceptionalism = creativity?

Secara historis, banyak orang Amerika percaya bahwa mereka adalah

orang-orang yang “luar biasa”, yang secara khusus diberkati oleh Tuhan
untuk kebesaran dan kemakmuran. Banyak orang Amerika yang religius
telah melihat Amerika terutama sebagai negara Kristen, yang dipilih
secara unik dalam sejarah untuk menjadi mercusuar kebebasan Tuhan
bagi bangsa-bangsa. Para pemimpin politik dan bisnis mengklaim itu
adalah "takdir nyata" Amerika untuk berkembang dari "laut ke laut yang
bersinar," membangun kerajaan militer komersial dan global yang tak
tertandingi dalam prosesnya.
Warisan kebebasan AS
“Free to be me” Institutionalized Middle class culture
freedoms
Kemampuan mereka untuk membuat
Kebebasan berpendapat Dilindungi dan didukung pilihan, membuka jalan mereka sendiri,
oleh pemerintah dan menyuarakan ide dan pendapat
mereka

Commercialism Mass media driven

culture Entrepreneurship
Disponsori Diiklankan dan In pursuit of wealth
disebarluaskan oleh media (Individualisme/kolektif)
 Sehingga…
Kebesaran Amerika lebih
berasal dari apa Amerika
But!
itu (surga kebebasan)
Tantangan terbesar yang dihadapi
oleh orang Amerika adalah
menggunakan kebebasan secara
bertanggung jawab daripada
menyalahgunakannya untuk
keuntungan diri sendiri.
 Pencetus In pursuit of happiness
(kebutuhan hiburan/kebahagiaan)

John Winthrope Benjamin Franklin

Mempopulerkan kepercayaan bahwa orang
Amerika adalah “bangsa Israel baru” (umat
pilihan) yang dipimpin oleh Tuhan ke Tanah
Perjanjian Amerika untuk menjadi terang
dunia. Dengan demikian, Winthrop
menanam benih spiritual budaya Amerika
Pragmatis, oportunistik, visioner
nasionalistik yang menekankan tema klasik
wirausaha Amerika yang didorong oleh
kesuksesan/kemajuan pribadi dan
peningkatan pribadi tanpa henti. Franklin
membayangkan Amerika sebagai benteng
kemajuan ekonomi dan kekayaan pribadi

Winthrop dan Franklin melihat Amerika sebagai yang terbaik dari kedua dunia:
Kebahagiaan di dunia fana ini yang terkait dengan keselamatan di kehidupan
selanjutnya
 Tiga asas American Dream

1 2 3
Hanya menerima apa Hidup untuk hari esok
Mengejar kebahagiaan &
yang telah Anda peroleh daripada hari ini
kesuksesan pribadi melalui
kemampuan, pengorbanan, &
etos kerja
Based around the pursuit of personal
happiness/gratification, the New American
Dream emphasizes the pursuit of momentary
pleasures and trivial pursuits—living for the
moment and for self.
 02
KOMIK (Karikatur, Humor, Science fiction,
superhero, Marvel, DC dan lainnya)
 2.1
Sejarah dan
Periodesasi Komik
Chicha Audi
 Awal Mula Komik di Amerika
Sejarah komik Amerika dimulai pada tahun 1842 dengan penerbitan AS dari karya
Rodolphe TöpfferThe Adventures of Mr. Obadiah Oldbuck,tetapi media awalnya
dikembangkan melalui komik strip di surat kabar harian. Tahun-tahun awal komik
strip menetapkan fitur kanoniknya (misalnya, balon bicara ) dan genre awal (strip
keluarga, kisah petualangan). Karakter komik strip menjadi selebriti nasional, dan
tunduk pada adaptasi lintas media, sementara surat kabar bersaing untuk artis
paling populer.

Buku komik yang sebenarnya , diterbitkan secara independen dari surat kabar,
muncul pada tahun 1934. Meskipun buku komik pertama itu sendiri merupakan
cetakan ulang koran, komik segera menampilkan materi asli, dan penampilan
pertama Superman Zaman Keemasan Buku Komik . Selama Perang Dunia II ,
pahlawan super dan binatang yang berbicara adalah genre yang paling populer,
tetapi genre baru juga dikembangkan (yaitu, barat, roman, dan fiksi ilmiah) dan The Golden Age of Comic Books
meningkatkan jumlah pembaca. Penjualan buku komik mulai menurun pada awal (Mei 1944). Sampul seni oleh
1950-an, dan komik dikutuk secara sosial karena dugaan efek berbahayanya pada
anak-anak;untuk melindungi reputasi buku komik, Otoritas Kode Komik (CCA) Alex Schomburg.
dibentuk, tetapi ini menghilangkan publikasi genre kejahatan dan horor
Sejarawan komik Amerika umumnya membagi sejarah komik Amerika abad ke-20
secara kronologis dalam usia. Periode pertama, yang disebut Zaman Keemasan ,
berlangsung dari 1938 (penampilan pertama Superman in Action Comics #1 oleh
National Allied Publications, pendahulu perusahaan DC Comics ) hingga 1956
(pengenalan DC's The Flash ). Periode berikutnya, Zaman Perak , dimulai dari
1956 hingga 1970. Zaman Perunggu mengikuti dan membentangkan dari 1970
sampai 1985. Akhirnya periode terakhir, dari 1985 hingga saat ini, adalah
Zaman Modern. pembagian standar tetapi tidak semua kritikus menerapkannya,
karena beberapa dari mereka mengusulkan periode mereka sendiri, dan tanggal
yang dipilih dapat bervariasi tergantung pada penulisnya.

Penggunaan istilah "Zaman Keemasan" pertama yang tercatat untuk komik adalah
oleh Richard A. Lupoff dalam sebuah artikel, "Re-Birth", yang diterbitkan dalam
edisi salah satu fanzine Comic Art pada bulan April 1960. istilah "Zaman
Keemasan" dan "Zaman Perak" sebagai periodisasi komik ada dalam
surat dari seorang pembaca yang diterbitkan di Justice League of America
(Februari 1966) yang menyatakan: "Jika kalian terus membawa kembali para
pahlawan dari Zaman Keemasan , orang-orang 20 tahun dari sekarang akan
menyebut dekade ini sebagai Tahun Enam Puluh Perak!”
Periodesasi Komik Menurut Sejarawan
Sumber: https://tse1.mm.bing.net/th?
id=OIP.UmiAvoUNcX42NB5fCYjHCQHaEV&pid=A
pi&P=0&w=289&h=169
● Zaman Victoria (c. 1842–1897)
Komik di Amerika Serikat berasal dari karya-karya Eropa awal. Bahkan, pada tahun
1842, karya Les amours de Mr. Vieux Bois karya Rodolphe Töpffer diterbitkan
dengan judul Petualangan Mr. Obadiah Oldbuck di AS. Edisi ini ( suplemen surat
kabar judul Brother Jonathan Extra No IX, 14 September 1842) adalah mengakui
tanpa izin dari karya asli yang dibuat tanpa izin Töpffer. Publikasi pertama ini diikuti
oleh karya-karya lain dari penulis ini, selalu di bawah jenis edisi tanpa lisensi. Komik
Töpffer dicetak ulang secara teratur hingga akhir tahun 1870-an, yang memberi ide
kepada seniman Amerika untuk menghasilkan karya serupa. Pada tahun 1849,
Journey to the Gold Diggins oleh Jeremiah Saddlebags oleh James A. dan Donald F.
Read adalah komik Amerika pertama.
● Zaman Platinum (c. 1897–1938)

Periode akhir abad ke-19 (yang disebut "Zaman Platinum") ditandai dengan
pengenalan bertahap elemen-elemen kunci dari komik massal Amerika. Kemudian,
hal-hal lucu ditemukan di halaman humor surat kabar: mereka diterbitkan dalam edisi
Minggu untuk mempertahankan pembaca. Memang, bukan informasi yang diberikan
yang membedakan surat kabar tetapi editorial dan halaman yang tidak informatif,
yang ilustrasinya merupakan komponen penting. Halaman-halaman ini kemudian
disebut suplemen komik. Pada tahun 1892, William Randolph Hearst menerbitkan
kartun di surat kabar pertama, The San Francisco Examiner . James Swinnertonpada
kesempatan ini membuat gambar pertama dari hewan manusia dalam seri Little
Bears and Tykes . Namun demikian, gambar-gambar yang diterbitkan di media lebih
merupakan pasti tentang kartun independen lucu yang satu halaman penuh. Tujuan
dari kartun itu sendiri, seperti yang melalui urutan naratif yang melalui gambar yang
mengikuti satu sama lain, hanya dipaksakan secara perlahan.
 ● Zaman Keemasan
The Golden Age of Comic Books menggambarkan era
buku komik Amerika dari tahun 1938 hingga 1956. Selama waktu
ini, buku komik modern pertama kali diterbitkan dan
popularitasnya meningkat pesat. Pola dasar superhero dibuat
dan banyak karakter yang diperkenalkan diperkenalkan,
termasuk Superman , Batman , Captain Marvel , Captain America
, dan Wonder Woman.
● Zaman Perak
Zaman Perak Buku Komik dimulai dengan penerbitan Showcase #4
DC Comics (Oktober 1956), yang memperkenalkan Flash versi
modern . Pada saat itu, hanya tiga pahlawan super — Superman ,
Batman , dan Wonder Woman — yang masih diterbitkan dengan
judul mereka sendiri. Kode Komik adalah kekuatan yang
mendominasi selama Zaman Perak.Kode membatasi banyak topik
untuk diliput dalam cerita: ini mencegah genre tertentu, seperti
komik kriminal dan horor, dijual di sebagian besar toko buku komik,
dan juga membantu pahlawan tetap populer dan relevan secara
budaya. Itu gerakan comix bawah tanah dimulai pada akhir Zaman
Perak sebagai tanggapan terhadap Kode, dan merupakan dari
budaya tandingan yang lebih luas pada 1960-an.
 ● Zaman Perunggu (c. 1970–1985)
Awal Zaman Perunggu bertepatan dengan akhir karir
banyak penulis dan seniman veteran saat itu, atau
promosi ke posisi manajemen dan pensiun dari menulis
atau menggambar biasa, dan mereka dengan
menciptakan editor dan pencipta yang lebih muda. ,
banyak dari mereka saling mengenal dari pengalaman
mereka dalam konvensi dan publikasi penggemar buku
komik. Pada saat yang sama, penerbit memulai era
dengan mengurangi publikasi superhero mereka,
membuat banyak judul dengan penjualan yang lebih
lemah, dan bereksperimen dengan genre lain seperti
horor dan pedang dan sihir.
● Zaman Modern (c. 1985–sekarang)

Nama alternatif untuk periode pertengahan 1980-an adalah

Zaman Kegelapan Buku Komik , karena popularitas dan
pengaruh artistik dari judul-judul dengan konten serius,
seperti Batman: The Dark Knight Returns dan Watchmen .
Penulis budaya pop Matthew J. Theriault mengusulkan
Zaman Kegelapan berlangsung dari tahun 1985 hingga
2004. Era Modern Buku Komik Theriault dimulai pada
tahun 2004 dengan penerbitan "Avengers Disassembled "
Marvel dan "Infinite Crisis" dari DC Comics di 2005. Era
Postmodern Buku Komik Theriault dimulai pada 2011
dengan penerbitan pertama dari Ultimate Fallout,
penampilan Miles Morales.
 2.2
Contoh-Contoh
Komik Asal Amerika
Muhammad Roihan
 Berawal dari Karikatur hingga Menjadi
Komik Disney

1. Awalnya Seorang seniman muda bernama Walter

Elias Disney membuat gambar-gambar kartun dan
film animasi pada 1923.
2. Inisiasi pengembangan untuk membuat komik
strip yang dipublikasikan lewat koran-koran
Amerika Serikat. Sumber: https://images.app.goo.gl/cgRB47o2jAnQJT2p8
3. Walt Disney bersama Mickey Ub Iwerks dan Win
Smith pada 13 Januari 1930 membuat komik strip
Namun, proyek komik ini sempat
Micky Mouse pertama berdasarkan pada animasi
hengkang dan diteruskan oleh Floyd
pertamanya berjudul Plane Crazy (18 November
Gottfredson dengan bertugas untuk
1928).
sementara waktu sembari mencari
animator yang tetap. Hingga
memasuki pensiun tahun 1975, Floyd
Gottfredson tetap menjadi
animatornya.
 Mengembangkan Cerita Komik
Akhir dari Komik Disney

Floyd Gottfredson kemudian mengajak Bill Walsh ● 1955, Disney bersama Floyd Gottfredson dan
sebagai penulis skrip komik untuk bersama-sama Bill Walsh mengubah gaya komik strip Mickey
mengembangkan karakter dan cerita komik. Karakter Mouse menjadi komik komedi/humor

pendukung yang muncul. Pengembangan alur cerita pun ● 1990-an, Floyd Norman mengambil alih proyek
komik ini dan berusaha mengembalikan gaya
beragam seperti menyelamatkan peternakan paman
komik menjadi alur cerita petualangan seperti
Minnie, menerbangkan pesawat kertas, menelusuri kastil
sebelumnya.
berhantu, memecahkan misteri, hingga melawan ● 1995. merupakan karya komik Disney yang
ilmuwan gila. terakhir.
Komik Garfield yang Berunsur Lelucon

Garfield awalnya merupakan karakter komik yang

diciptakan oleh Jim Davis dengan terbit untuk
pertama kalinya pada 19 Juni 1978. Jika melihat
ceritanya, secara umum komik ini menceritakan
tentang Garfield yang yang memiliki masalah sebagai
seekor kucing hingga juga terlibat dalam masalah
manusia.
Jim Davis, Awal Kehidupannya
sebagai Komikus
James Robert Davis, lahir pada pada 28 Juli 1945 di Marion, Indiana, Amerika
Serikat. Dia bekerja di perusahaan agensi periklanan lokal selama dua tahun. Tak
lama dari situ, dia mulai bekerja menjadi asisten kartunis Tom Ryan dan dari
situlah dia belajar menjadi seorang komikus.

Selama itu juga, Jim Davis memiliki proyek pribadi dengan menciptakan komik
strip dengan beragam tokoh seperti udang laut, ameba, hamster, dan sebagainya.
Setelah satu tahun lebih bekerja sebagai asisten Tom Ryan, dia resign dari
pekerjaan dan mulai fokus membuat komik strip berjudul Gnorm the Gnat.

Namun sayang komik Gnorm the Gnat kurang laku dipasaran komik saat ini.
Setelah lima tahun fokus membuat komik Gnorm the Gnat. Kemudian dia
mempelajari dan meneliti bahwa tokoh utama kucing di berbagai komik strip
belum ada sama sekali, sehingga dia memutuskan untuk membuat komik dengan Sumber:
tokoh utamanya Garfield. Nama Garfield sendiri diambil dari nama kakek nya https://images.app.goo.gl/RV8L7sx
Jim, yaitu James Garfield Davis, yang juga terinspirasi dari nama Presiden
Amerika Serikat James Garfield
BsKHC6nsp6
Pertama Kali Terbit dan Kisahnya
Meraih Kesuksesan
Awal kemunculan komik Garfield ini kurang berjalan mulus karena pernah ditolak oleh King Features
and Chicago Tribune-New York News Syndicates yang merupakan salah satu media cetak di Amerika serikat.
Tidak berhenti disitu, Jim Davis kemudian mencari media cetak lain untuk menerbitkan karyanya dan
didapatlah United Features. 19 Juni 1978 menjadi tanggal pertama diterbitkannya komik Garfield ini di koran
Chicago, Salt Lake, dan Little Rock dengan kontrak uji coba. Tidak disangka, komik Garfield kian populer
hingga distribusinya meningkat dari ke 41 ke 100 surat kabar di Amerika Serikat. Pada 1987, Garfield
menjadi komik ketiga dalam sejarah yang muncul di 2.000 koran dan pada 1995, komik ini didistribusikan ke
2.500 surat kabar di seluruh dunia. Pada tahun 1980, komik strip ini dikumpulkan pada buku koleksi yang
dirilis pertama kalinya hingga menjadi top nomor satu dalam daftar buku terlaris di New York Times
 Komik Marvel

Sumber: https://images.app.goo.gl/WeX5ozKoE6RcBmRAA

Awal didirikan, nama perusahaan ini adalah Timely Comics tahun 1939 oleh Martin Goodman.
Kemudian ditahun 1951 berganti nama menjadi Atlas Comics seiring berkembangnya genre
yang digarap, yang berarti tidak hanya superhero tapi juga komedi, pertualangan, kriminal, fiksi ilmiah
dan sebagainya
Mereka yang Berjasa di Marvel Comics
Marti Goodman lahir pada 18 Januari 1908 di Brooklyn dan memulai karirnya
dengan menciptakan media majalah Pulp tahun 1932. Majalah Pulp yang dipimpin
Martin Goodman bangkrut hingga membawanya pada bisnis komik dan
menciptakan Timely Comics. Setelah sukses menerbitkan komik pertamanya yaitu
Marvel Comics #1, Marti Goodman merekrut editor baru yaitu Stan Lee.

Sumber:
https://images.app.goo.gl/8bHMQDfianm753
Z79
Bernama asli Stanley Martin Lieber lahir pada 28 Desembar 1922 di New York, Amerika
Serikat. Sebelum bergelut di dunia komik, Stan Lee sempat bekerja sebagai penulis berita
kematian di media pers, penyiar pers di National Tuberculosis Center, dan seorang office
boy. Pada tahun 1939, Stan Lee bergabung dengan Timely Comics (Marvel Comics)
sebagai editor komik. Kemudian pada tahun 1941, Stan Lee dipercaya untuk membuat
komik pertamanya yaitu Captain America Foils the Traitor's Revenge, dimana dia
meneruskan cerita Captain America. Setelah memiliki pengalaman yang banyak, Stan Lee
makin produktif hingga terus menciptakan banyak karakter baru seperti kelompok pahlawan
https://images.app.goo.gl/ super Fantastic Four, Spiderman, Hulk, Iron Man, Doctor Strange, dan banyak lainnya
8XwNZAMTDUWAipg8A
 Terpuruk kemudian Bangkit
un berkarya, pada tahun 1996 Marvel mulai
n dan hampir bangkrut. Harga komik yang
nurunan angka penjualan. Marvel kemudian
mainan Toy Biz

Langkah lainnya yang dilakukan oleh Marvel untuk mendapatkan pemasukan yaitu menjual lisensi film
Spider-Man ke perusahaan produksi independen, Viacom Inc, dan Sony.

Selama dua belas tahun mengalami keterpurukan, Marvel akhirnya diselamatkan oleh karakternya sendiri
dengan mencoba peruntungan pada film live action Iron Man tahun 2008 yang ternyata sukses meraup
keuntungan besar. Setelah sukses dengan film live action Iron Man, muncul kesepakatan dengan pihak
Disney yang kemudian pada tahun 2009 mengakuisisi Marvel sebesar $4,300,000,000. Jelas saat ini
bahwa status Marvel dibawah naungan Disney.
 DC Comics
didirikan pada tahun 1934 oleh Malcolm Wheeler-Nicholson. Pada awalnya, DC
Comics berdiri dengan nama National Allied Publications dan menerbitkan karya
komik pertamanya tahun yang berjudul New Fun #1 (Februari 1935). Komik
pertamanya ini mengangkat tema petualangan yang dramatis daripada kisah
superhero

Sumber:
https://images.app.goo.gl/6Sb14FCwYzxrDfKM8

Malcolm Wheeler-Nicholson awalnya merupakan seorang tentara yang tergabung

dalam pasukan Kavaleri Amerika Serikat berpangkat letnan dua. Lahir pada 4
Januari 1890 di Greeneville, Tennessee, dan ketika masih kecil Malcolm Wheeler-
Nicholson pindah dan menetap di New York. Karir militernya harus kandas setelah
dinyatakan bersalah dalam pengadilan militer karena melanggar Pasal Perang dan
dia mengundurkan diri pada tahun 1923
Marger Perusahaan hingga Pendirian Ulang

National Allied Publications pada tahun 1939 mengalami kebangkrutan karena lesu nya pasar komik pada
masa itu. Ditambah dengan kemunculan Marvel sebagai komik yang juga bertemakan superhero menjadi pesaing
industri komik Amerika. Malcolm Wheeler-Nicholson kemudian mencoba mendirikan lagi komik superhero
dengan bantuan modal dari Harry Donenfeld dan Jack Liebowitz yang merupakan sesama penerbit. Komik baru
itu diberi nama Detective Comics yang populer dengan sebutan DC Comics di tahun 1977. Pada tahun 1969 DC
Comics dibeli oleh Kinney National Company, yang kemudian terakhir dibeli oleh Warner Brothers dan Seven
Arts di tahun yang sama
 03
Seni Pertunjukan dan
Film
Ryandita Ainun Nisa
Kemunculan Teater

1 2 3
Muncul pada 1716 di Palace Mendapat tantangan berupa Mendapat tentangan dari
Green, Williamsburg, undang-undang pelarangan sekte agama kolonial
Virginia produksi dan pertunjukan
 Masa Keemasan Teater
Pada awal abad ke-19, teater mulai berkembang dan aktor mulai
dihormati masyarakat. Perkembangan ini disebabkan oleh
berkembangnya variasi jenis produksi seperti Uncle Tom’s Cabin

Pertunjukan minstrel, terdiri dari sandiwara yang mengejek orang

keturunan Afrika dengan make up teatrikal yang kemudian
menyebarkan rasisme di Amerika. Pertunjukan ini kemudian
tergeser oleh teater Vaudeville .

Pada tahun 1930-an drama-drama sosial kembali melejit dengan

kehadiran penulis drama seperti Clifford Odets, Irwin Shaw, Marc
Blitzstein, Paul Peter, Maxwell Anderson, dan lain sebagainya.

Sumber: https://www.arcadiapublishing.com/navigation/community/arcadia-
and-thp-blog/july-2018/how-american-theatre-has-prevailed-through-history
 Masa Akhir Teater
- Perkembangan sinema suara di sepanjang 1920-1930an

- Setelah Perang Dunia II teater Amerika menjadi sensasi

internasional.

- Teater musikal berkembang menjadi teater ‘agenda’

- Pemberlakuan admission tax dan penurunan pelanggan membuat

teater merugi

- Pada masa pergantian abad ke-21 teater kemudian mengadopsi

lakon sinema maupun sastra seperti The Lion King dan The
Phantom of the Opera Sumber:
https://www.newyorktheatreguide.com/reviews/the-
phantom-of-the-opera
- Saat ini Broadway dibangun diatas kesuksesan , teater menjadi
bentuk ekspresi populer yang beradaptasi dengan waktu dan tren
yang berubah.
 Walt Disney
Lahir di Chicago, Illinois pada 5 Desember 1901

Kecintaannya pada menggambar dan melukis telah tumbuh sejak

pendidikan dasarnya di Missouri

Mendalami dunia kartun dengan mengikuti kelas di Kansas City Art

Institute and School of Design dan kemudian pindah ke Chicago dan
bergabung dengan McKinley High School

Ia berpartisipasi dalam Perang Dunia I

Kembali ke Kansas City pada 1919 dan bekerja sebagai juru gambar
dan inker dimana ia bertemu Ub Iwerks
Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Walt_Disney#/media/Ber
kas:Walt_Disney_1946.JPG
Awal Mula Perjalanan
● Disney dan Iwerks memulai studio kecil pada 1992 dan membuat
film iklan animasi dengan durasi singkat untuk didistribusikan
kepada bioskop lokal

● Keduanya membuat sketsa kartun Laugh-O-Grams dan Alice in

Cartoonland.

● Pada 1923, Laugh-O-Gram Studio harus gulung tikar karena

penurunan pendapatan

● Karya Alice pertama menuai kesuksesan dan mendirikan The Walt

Sumber: Disney Company yang kemudian berubah menjadi Walt Disney
https://www.youtube.com/watch?v=KBO7QNSG5i8
Studios kemudian membuat serial animasi Oswald the Lucky
Rabbit
Kesuksesan Karirnya
Pada 1927, tepat sebelum transisi ke suara dalam film, Disney dan Iwerks menciptakan karakter Mickey Mouse
dengan kedua filmnya Plane Crazy dan Gallopin’ Gaucho. Setelah kemunculan film bersuara The Jazz Singer , ia
menyadari kemungkinan pembuatan film animasi bersuara dan dibuatlah film Mickey Mouse ketiga Steamboat
Willie yang menjadi sensasi

Ia kemudian memproduksi Silly Symphonies dengan karakter-karakter baru yang kemudian diikuti oleh perilisan
film pendek berwarna Flowers and Trees pada 1932. Kemudian, di masa Great Depression, ia memproduksi The
Little Pigs (1933) yang soundtracknya “Who’s Afraid of the Big Bad Wolf?” menjadi lagu andalan disana.

Pada 1934, Disney mulai mengerjakan versi dongeng klasik Snow White and the Seven Dwarfs dengan durasi
panjang yang memenangkan 8 piala Oscar. Kesuksesannya diikuti dengan produksi Pinocchio (1940), Dumbo
(1941), dan Bambi (1942). Pada 1940 terdapat kemunduran, namun dapat diatasi dengan produksi film propaganda
dengan penggabungan live-action serta produksi film durasi panjang.

Kesuksesannya pada 1950-an didukung oleh perkembangan televisi dimana ia merilis Davy Crockett (1954),
Zorro (1957), Walt Disney’s Wonderful of Color (1954), The Mickey Mouse Club (1955-1959), dan Mary Poppins
(1964).
 Peran Walt Disney

Animasinya Sebagai media

menampilkan versi ideal promosi nilai-nilai
penduduk Amerika Amerika melalui
pengalaman fisik

Sebagai propaganda
melalui kartun
patriotik dan simbol
WWII aircraft worker’s pin featuring Mickey America
Mouse from the Lockheed Martin Aircraft Plant
in Burbank, CA
Sumber:
https://www.smithsonianmag.com/history/how-disney-came-define-what-constitutes-
american-experience-180961632/
 Hollywood
- Berdiri pada 1853 yang terletak di barat kota Los Angeles,
California.
- Harvey Henry wilcox dan istrinya membeli tanah pada 1883
untuk membangun peternakan namun tidak berjalan dengan
baik.
- Pada pergantian abad, Hollywood telah memiliki berbagai
fasilitas , dimana pada 1902 HJ Whitley mendirikan Hotel
Hollywood dan mengembangkan Ocean View Tract
- Hollywood berdiri pada 1903 dan bergabung dengan Los
Angeles pada 1910 dimana Prospect Avenue menjadi Sumber:
Hollywood Boulevard yang terkenal dan mengundang perhatian https://id.wikipedia.org/wiki/Hollywood,_Los_Angeles#/media/
Berkas:HollywoodSign.jpg
para pembuat film di Amerika Serikat yang berselisih dengan
Motion Picture Patents Company milik Thomas A. Edison.
 ● Dimulai dengan adanya Big Five yaitu Warner Bros, Radio-Keith-Orpheum,
20th Century Fox, Metro Goldwyn Mayer, dan Paramount serta studio kecil
seperti Columbia, Universal, dan United Artists.
● Dimulai sejak era film bisu dan berkembang hingga diperkenalkannya film
bersuara dengan berbagai genre.
● Selama Perang Dunia I, Big Five turut andil dalam propaganda politik atas

Masa ●
permintaan CPI dibawah Presiden Woodrow Wilson.
Pada masa Great Depression film menjadi hiburan utama bagi masyarakat.
Keemasan ● Hubungan antara produser Hollywood dengan pemerintah berlanjut hingga

Hollywood
ke Perang Dunia II dengan tantangannya baik dalam produksi maupun
pendistribusian dengan munculnya peraturan-peraturan baru
● Masa keemasan kedua muncul pada 1960-1970an dengan peran sutradara
inovatif serta adanya evolusi efek khusus pada pertengahan 1970-1980an.
 Peran Hollywood

1
Sebagai media promosi
2
Sebagai media komunikasi
3
Sebagai media
budaya Amerika massa propaganda
 Genre Film
Action Adventure Comedy

Crime & Gangster Drama Epics/Historical

Horror Musical Science Fiction

War/Anti-War Western
 Super Star
Grace Kelly Leonardo DiCaprio Marilyn Monroe

Sumber: Sumber: Sumber:

https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/ https://media.vogue.co.uk/photos/5fc0d6ef94cc0b65da0f0c3e/mast https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/c/ca/Ma
3/3a/Grace_Kelly_MGM_photo.jpg/800px- er/w_1500,h_2322,c_limit/GettyImages-116671529.jpg rilyn_Monroe%2C_Photoplay_1953.jpg/170px-Marilyn_Monroe
Grace_Kelly_MGM_photo.jpg %2C_Photoplay_1953.jpg
Festival Film

Sumber: https://www.goodnewsfromindonesia.id/2021/03/17/ajang- Sumber:

melegenda-festival-film-sundance-kini-hadir-di-indonesia https://www.vox.com/culture/2017/9/5/16184614/tiff-2019-dates-toronto- Sumber: https://www.filmlinc.org/nyff2018/
international-film-festival-oscars

Sundance Film Festival Toronto International New York Film Festival

Film Festival
Berdiri pada 1978 di Utah. Pertama kali diadakan pada 1963
Diselenggarakan selama 10 Berdiri pada 1976 oleh oleh Richard Roud. Diadakan di
hari dengan kompetisi dan William Marshall, Henk van Lincoln Center for the
sentra berjejaring, serta forum der Kolk, dan Dusty Cohl. Performing Arts dengan acara
bagi media dan film Merupakan gerbang utama diskusi, ceramah, dan pemutaran
pasar film Amerika Utara. khusus.
 04
MUSIK POPULER
(Genre, Woodstock, Free
Love, & Drugs)
Khaulah Izzah
 PENGKATEGORIAN
MUSIK AMERIKA

tradisi pendatang tradisi penduduk asli

orang Eropa dan kaum suku indian
kulit hitam
Perkembangan awal musik AS

01 02 03 04
Didominasi oleh Beberapa musik Musik latin Pada 1930-1940-
musik Inggris, kulit hitam yang populer an mulai
Ballad dan mulai populer, pada orkestra didominasi
Opera seperti dansa tahun dengan musik Tin
minstrels, 1920-an Pan Alley,
ragtime, jazz, Bigband, dll
dan blues
 Musik Amerika Pasca
Perang Dunia II
● Inovasi musik (magnetophon, piringan
hitam 33 rpm, 44 rpm)
● Berkembangnya perusahaan rekaman
independen
● Muncul genre yang bervariasi seperti
rhythm and blues, bebop, electric blues,
gospel, country western yang menjadi
cikal bakal rock n roll tahun 1950-an
 Media Komunikasi dalam Musik Populer AS

MEDIA RADIO MEDIA TELEVISI MEDIA MAJALAH

Siaran radio KOWH, Program musik Your Hit Billboard, Variety yang
memperkenalkan konsepParade, The Voice of menjadi acuan umum
Top 40 Firestone, The Fred trend musik Amerika
Waring Show, dll
WOODSTOC
K
● Acara festival musik tahunan yang
bersamaan dengan adanya kemunculan
budaya tanding di AS
● Digelar pada Agustus 1969 di Max
Yagur’s Farm, Bethel, NY dan dihadiri
hampir 500.00 audinece
● Dikenal bukan sebagai festival musik
biasa, tetapi juga sebagai wujud
kemnuculan budaya tanding AS
● Digagas oleh 4 pemuda yang
menyerukan persaudaraan, perdamaian.
 tercetaknya sejarah woodstock

DARI BERBAGAI
BANJIR PENONTON KOTA PENAMPILAN
Terjadi kemacetan, Pittsburgh, Boise, Richie Havens, Tim
bahkan kekurangan lahan Oklahoma, Seattle, Hardin, Joe McDonald,
karena penuhnya venue Bangor, Burlington, Incredible String Band,
Miami, Montreal, Austin, Canned Heat, Blues
Louisville, hingga St. Band, Sly and The
Paul Family Stone, dll
 FREE
LOVE
● Pertama dikemukakan oleh sastrawan AS,
Henry David pada 1842 melalui sebuah
bait puisi kebebasan spiritualnya
● Dipublikasikannya ‘Love vs Marriage’
oleh Marx Edgeworth Lazarus dalam
menjadi landasan organisasinya “The
Pantarchy” pada 1852
PERKEMBANGA
N FREE LOVE
● Penolakan budaya tanding terhadap moralitas
Amerika konvensional
● Ide-ide moralitas yang dipilih dengan bebas,
bukan berdasar ikatan ekonomi dan hukum
● Pil kontrasepsi ditemukan pada awal 1960-an,
hingga slogan “Make Love, no War”
● Disahkannya izin FDA (the Food and Drug
Administration)
● Dua tokoh Feminis, Margaret Sanger, dan
Victoria Woodhull
DRUGS
01 02
Jenis obat-obatan Disebarkan secara
Mariyuana, LSD, illegal , underground
Heroin

04 03
Keterlibatan Mayoritas
pemerintah AS konsumennya
dalam War on Drugs merupakan mahasiswa
 05
Amerikanisasi Global
(Ekspansi Internasional, Hegemoni,
Cocacolanisasi, McDonaldisasi, dan
Tanggapan-Tanggapan Global)

Isfina Fadillah
 EKSPANSI INTERNASIONAL
● Dalam rangka memenangkan persaingan
global, globalisasi atau yang serupa dengan
Amerikanisasi mendorong terjadinya kegiatan
ekspansi internasional.
● Persaingan global yang dimaksud mencakup
berbagai bidang seperti: investasi, tenaga kerja,
hingga perdagangan yang berupa barang dan
jasa.
HEGEMONI AMERIKA
SERIKAT
● Hegemoni diartikan sebagai kekuatan dominan
yang mampu mengubah aturan dan juga nilai-
nilai.
● Seusai Perang Dunia II, isu ekonomi menjadi
hal yang sangat krusial.
● Hegemoni AS memainkan peran penting dalam
lembaga keuangan internasional.
● Terjadi pembentukan badan internasional
seperti International Monetary Fund (IMF) dan
World Bank.
Globalisasi biasa diidentikan dengan homogenisasi
sosial, termasuk keseragaman dalam tatanan
kultural.
● Ritzer (1993: 19) menggunakan istilah
McDonaldisasi sebagai bentuk homogenisasi.
● Zakaria (2008: 71) mengemukakan bahwa kemajuan
dalam globalisasi identik dengan Americanization
atau Westernization.
● Kelompok yang mengidentikan globalisasi sebagai
“McDonaldinasi” dan “Cocacolanisasi”
mengamsumsikan bahwa kultur global berjalan
beriringan dengan perkembangan ekonomi global
(Holton, 2000).
 COCACOLANISASI
● Istilah Cocacolanisasi digunakan
sebagai penjelasan terhadap
importasi atau penyebaran produk
Barat (terutama AS) atau
percampuran nilai budaya Barat
yang bersaing dengan kebudayaan
setempat.
 McDonaldisasi
● McDonaldisasi adalah sebuah
perlambangan homogenisasi lingkungan
sosial secara luas karena adanya
perusahaan multinasional.
● McDonaldisasi juga merujuk pada
perluasan prinsip-prinsip restoran cepat
saji ala Amerika, baik di AS itu sendiri
maupun di luar AS.
PRINSIP-PRINSIP YANG DIMAKSUD:

01 02 03 04
Efisiensi Sesuai dengan Prediktabilitas Terdapat Kontrol
(Pelayanan Perhitungan terhadap Para
Cepat) Pelayan dan
Pegawai
 TANGGAPAN GLOBAL
1. PERANCIS

Perancis merupakan negara yang sudah

lama menekan dampak dari Amerikanisasi
dalam masyarakatnya. Bentuk konkrit:

● Mengganti penggunaan istilah yang berasal

dari bahasa Inggris Amerika dengan istilah-
istilah Perancis.
● Adanya Hukum Toubon, yakni sebuah
aturan berupa kewajiban masyarakat untuk
menggunakan bahasa Perancis dalam
seluruh publikasi resmi.
 2. Italia
Memberlakukan gerakan “slow food” yang pertama kali
hadir di tahun 1989 sebagai respon terhadap pertumbuhan
makanan cepat saji dan perubahan-perubahan lain dalam
sistem makanan di dunia. Gerakan ini memiliki tujuan
utama untuk mencegah hilangnya tradisi dan budaya lokal
dan membuat masyarakat sadar akan sumber makanan yang
mereka konsumsi.
Slow food mendefinisikan gerakannya sebagai:
● Good : berarti pola makan dengan makanan yang
sehat dan enak, yang menghidangkan rasa budaya
lokal.
● Clean : berarti sistem produksi dan konsumsi
makanan yang tidak merusak alam, kesejahteraan
binatang, dan kesehatan manusia.
● Fair : berarti kondisi yang menjamin produsen dibayar
dengan layak sementara harga tetap terjangkau
konsumen.
3. Indonesia
● Modifikasi-modifikasi dalam menu makanan di restoran
cepat saji seperti KFC sebenarnya tidak mempunyai menu
nasi, akan tetapi KFC di Indonesia telah menyesuaikan
dengan lidah masyarakat.
● Gerakan ‘Berkain Bersama’ yang merupakan ajakan
kepada kaum muda ataupun masyarakat Indonesia pada
umumnya untuk menormalisasikan berpakaian dengan
kain dan pakaian tradisional di hari-hari biasa, bukan
hanya pada saat ada acara tertentu saja.
Terima
Kasih