Anda di halaman 1dari 18

Koperasi Mencegah Praktik

Rentenir

Dr. M. Fathorrazi, SE., MSi.

06/19/22 1
 Saluran Pemasaran

Pedagang

Produsen Konsumen

M. FATHORROZI 2
 Integrasi Vertikal

Konsumen
Integrasi Vertikal
Ke Bawah
Pedagang (Kop. Konsumsi)
Integrasi Vertikal
Ke Atas
(Kop. Produksi)
Produsen

M. FATHORROZI 3
1. Efisien karena adanya
DUAL IDENTITY

PEMILIK = PELAGGAN

M.F.Rozi 4
Beberapa Keunggulan
oleh Koperasi
1. Efisien karena adanya dual
identity;
2. Efisien karena penggabungan
(economies of scale);
3. Efisiens karena hemat biaya
transaksi;
4. Efisien karena learning by doing.
5. Koperasi menciptakan social price.

M.F.Rozi 5
Koperasi Primer-Sekunder

Inkopwan Inkopwan
Pemilik Pelanggan

Pus Puskopwan Puskopwan


Pemilik Pelanggan

Kopwan Kopwan Kopwan kopwan

M.F.Rozi 6
Kesimpulan
 Bila ada identitas ganda maka
keuntungan tdk akan kemana-
mana, shg lebih efisien.
 Distributor untuk koperasi,…….
ya koperasi.

Catatan : Ada beberapa Perusahaan Non


Koperasi menggunakan mekanisme kerja
koperasi

M.F.Rozi 7
3. Efisiensi karena
Mengurangi biaya transaksi
Biaya
Input

Biaya Produksi

Output
1
2
Biaya Transaksi 3
4
5
Konsumen 6
Rozi 8
Efisiensi karena Koperasi
Mengurangi biaya transaksi

 Tanpa promosi;
 Tanpa kontrak;
 Tanpa biaya informasi;
 Hemat biaya angkut;
 Hemat penggudangan;
 dll

Rozi 9
4. Efisiensi karena
adanya pendidikan pd anggot

AC

AC1

AC2
AC1
Learning by doing
AC2

Q Q

Rozi 10
PRINSIP KOPERASI
1. Open membership and voluntary
(keanggotaan yang bersifat terbuka dan sukarela);
2. Democratic Control/one member, one vote
(pengawasan secara demokratis);
3. Limited interest of capital
(bunga yang terbatas atas modal anggota);
4. Proportional distribution of surplus
(pengembalian sisa hasil usaha sesuai dengan jasanya
pada koperasi/ patronage refund);

Rozi 11
PRINSIP KOPERASI
5. Goods to be sold at current market-price and for cash
only
(barang-barang hanya dijual dengan harga pasar yang
berlaku dan hanya secara tunai);
6. Netrality in race, religion, and politicas
(tidak ada perbedaan berdasarkan ras, agama, dan
politik);
7. Sale of pure and unadulterated goods
(barang-barang yang dijual harus merupakan barang-
barang yang asli, tidak rusak atau palsu);
8. Continous education of members
(pendidikan terhadap anggota secara berkesinambungan

Rozi 12
5. Koperasi
Menciptakan Social Price

AC
Social Price
P1 MC AC

P2

MR
Q

ROZI
M.F.Rozi 13
Manfaat Koperasi
 Berikan SHU ketika anggota
membeli (SHU harian);

M.F.Rozi 14
Koperasi Menciptakan
Social Interest

6% 14%
Bank

8% 12%
Koperasi

M.F.Rozi 15
Strategi Menambah Kepercayaan
Anggota
( Teori Korten )

Program

Output Task

= =
Efektifitas
Needs Partisipasi Abilit
y
Demand Decision
Anggota = Managemen
t
Voice, Vote, Exit
M.F.Rozi 16
Kegiatan Saya :
 Studi S2 dan S3 tentang Koperasi;
 Mengarang dan menerbitkan Buku ttg Koperasi;
 Mengajar Mata Kuliah Ekonomi Koperasi dan Manajemen
Koperasi;
 Memimpin Pusat Penelitian Koperasi;
 Menjadi anggota gerakan koperasi (ADOPKOP,
DEKOPINDA, KPKS JAWA TIMUR);
 Membina dialog interaktif di beberapa radio tentang
pengembangan koperasi;
 Menjadi instruktur pada pendidikan dan pelatihan
perkoperasian;
 Membuat design/Model pengembangan koperasi masa
depan (Richta);
 Menjadi Pengurus Koperasi.

06/19/22 17

Anda mungkin juga menyukai