Anda di halaman 1dari 18

IV.

Penyakit Endokrin, Gizi &


Metabolik (E00-E90)
Penyakit endokrin, Gizi & metabolik
(E00-E90)
 E00-E07 Gangguan kelenjar tiroid
 E10-E14 Diabetes melitus
 E15-E16 Gangguan regulasi glukosa &
sekresi pankreas internal lain
 E20-E35 Gangguan kelenjar endokrin lain
 E40-E46 Malnutrisi
 E50-E64 Defisiensi gizi lain
 E65-E68 Obesitas & hiperalimentasi lain
 E70-E90 Gangguan metabolisme
Kategori asterik

E35* Gangguan kel. Endokrin pada peny. yang


diklasifikasi di tempat lain
E90* Gangguan gizi & metabolisme pada
peny.
yang diklasifikasi di tempat lain
Sub kategori untuk diabetes

E_ _ E _ _ ._
- E10 – E14 - Dengan coma (.0)
- Dengan ketoacidosis (.1)
- Dengan komplikasi ginjal (.2+)
- Dengan komplikasi mata (.3+)
- Dengan komplikasi saraf (.4+)
- Dengan komplikasi pembuluh darah perifer
(.5)
- Dengan komplikasi lainnya (.6)
- Dengan komplikasi multipel (.7)
- Dengan komplikasi tidak jelas (.8)
- Tanpa komplikasi (.9)
Gangrene pada diabetes yg tdk
dijelaskan (E14  E14.5)
Busung lapar (Kwasiorkor)
Tanda-Tanda Kwasiorkor
1.Edema umumnya di seluruh tubuh terutama pada kaki
(dorsum pedis)
2. Wajah membulat dan sembab
3. Otot-otot mengecil
4. Perubahan status mental: cengeng, rewel
5. Anak sering menolak segala jenis makanan
(anoreksia)
6. Pembesaran hati
7. Sering disertai infeksi, anemia dan diare/mencret
8. Rambut berwarna kusam dan mudah dicabut
9. Gangguan kulit berupa bercak merah yang meluas
dan berubah menjadi hitam terkelupas (crazy pavement
dermatosis)
10. Pandangan mata anak nampak sayu
Marasmus
Tanda-Tanda Marasmus
1. Anak tampak sangat kurus, tinggal tulang terbungkus
kulit
2. Wajah seperti orangtua
3. Cengeng, rewel
4. Perut cekung
5. Kulit keriput, jaringan lemak subkutis sangat sedikit
sampai tidak ada
6. Sering disertai diare kronik atau konstipasi/susah
buang air, serta penyakit kronik
7. Tekanan darah, detak jantung dan pernafasan
berkurang
ISTILAH ANATOMIK
Kelenjar endokrin  kelenjar buntu
penghasil sekresi internal yang
langsung diserap darah.
Hormone  zat aktif dari sekresi
internal.
Hypophisys,pituitary  kelenjar pada
fossa hypofisis
Adenohypophysis  hipofisis yang
berisi kelenjar.
Adrenal  kelenjar di atas ginjal
Thymus  kelenjar di belakang
sternum.
Thyroid  kelenjar di depan kartilago
tiroidea
Parathyroid  kelenjar kecil dekat
kelenjar thyroid.
Polidipsia  banyak minum
 Apopleksia adrenal  infark
adrenal
 Adenocarcinoma adrenal  tumor
korteks adrenal
 Hiperinsulinisme  insulin
berlebihan akibat tumor sel-sel
pankreas.
 Sindroma hiperkalsemia  kadar
kalsium darah amat tinggi
 Tiroiditis  radang kelenjar tiroid
 Poliuria  banyak urinasi
 Diabetes mellitus  penyakit
kekurangan efek insulin
 Hiperglukagonemia peningkatan
kadar hormon glukagon di darah.
 Obesitas Kelebihan berat badan
akibat terjadinya penumpukan sel-sel
lemak
CONTOH KASUS

Endemic Goiter (E01.2)


CONTOH KASUS

Dwarfisme (cebol) E34.3


Hipofungsi Tiroid
(sama-sama umur 16 tahun)
Latihan Bab IV Endokrin
 Diabetes melitus tipe II dengan angiopati
perifer kaki kiri
 Diabetes melitus pada bayi baru lahir
 Malnutrisi berat
 Tiroiditis akut
 Endemic goitre
 Defisiensi vitamin A dengan Rabun Senja
 Defisiensi potasium
Lanjutan
 Hipoglikemia reaktif
 Hiperglikemia pasca pankreatektomi
 Gangguan Fungsi kelenjar
Hypothalamus yang tidak dijelaskan
 Gangguan Lain fungsi ovarium
 Diabetes melitus yang tidak dijelaskan
dengan retinophaty
 Marasmus Kwashiorkor
 Gangguan metabolik bawaan lahir
 Kekurangan laktase bawaan lahir
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai