DF PLAYER DF Player Mini Adalah modul Mp3 dengan luaran yang telah
MINI disederhanakan langsung ke pengeras suara (speaker).
WATER PUMP Pompa ini memiliki peran yang sangat penting. Alat ini berfungsi
untuk mengalirkan air, menyedot dan menyemburkan air. Water
pump akan berguna sebagai alat yang akan mengkontribusi cairan
disinfektan dari wadah disinfektan menuju nozzle
NOZZLE Nozzle Sprayer adalah alat yang berfungsi untuk memecah suatu
SPRAYER cairan, larutan atau suspensi menjadi butiran cairan droplets atau
spray. Ini merupakan peran terakhir dalam penyemprotan bilik,
perangkat ini yang mengeluarkan cairan disinfektan yang di
rubahnya menjadi butiran air yang akan di semprotkan ke seluruh
badan.
TAHAPAN TAHAPAN
PERANCANGAN PERANCANGAN
MAKANIK HARDWARE
TAHAPAN PEMOGRAMAN
SOFWARE
TAHAPAN PENGUJIAN
SISTEM
ANALISIS DATA
1 Diagram Alir Sistem Bilik
Lanjutan.. Disinfektan
Arduino Membaca
2
Program
Diagram Blok Sistem
𝑺𝒑𝒆𝒌𝒆𝒓
: 𝑶𝒏 3
𝑳𝑪𝑫
Delay 5 Sec
Power Supply Sensor Ultrasonik Tidak
4 4
Mendeteksi Objek
Ya
𝑺𝒑𝒆𝒌𝒆𝒓
: 𝑶𝒏
𝑳𝑪𝑫 5
7 7 8
Microkontroller LCD
Sensor Suhu
8 Modul Rellay Secara Otomatis
(MLX-90614) Arduino Uno Mengidentifikasi Menginformasikan ke Power Pump
8
Suhu
Power Pump Bertekanan
9 9
Bekerja Selama 3 Sec
10 10
Modul Relay Power Pump
Sebagai Output
Tugas Selesai 11
HASIL DAN EVALUASI PRODUK
Hasil dari rancangan produk penelitian adalah seperti gambar yang terlampir dibawah ini :
Membuat desain rangkaian dengan menggunakan pipa PVC berukuran berdiameter 0.5 cm
yang di buat menimal mungkin tetapi tetap meninggalkan pesan portabel yang bisa di Ada 3 box dalam setiap kemasanya
pasang dan di lepas dimana saja. yaitu meliputi :
Bilik Disinfektan tampak depan Bilik Disinfektan tampak samping Gambar penempatan perangkat
PENYAJIAN DATA
Pada pengujian uji coba yang dilakukan dengan cara melakukan perbandingan dengan alat pengukur suhu MLX 90614 dengan
cara mengontrol suhu lain (termogan) dalam beberapa percobaan ini dapat di lihat kesamaan dengan alat ukur tersebut dengan di
pengaruhi dengan jarak suhu tubuh manusia rata-rata 35 sampai 37 ºC. Didapatkan data pengukuran suhu sesuai tabel berikut.
Pada tabel diatas didapatkan nilai pengukuran suhu tubuh sebanyak 10x percobaan yang di lakukan dengan 3 varian jarak yang berbeda, antara
1cm sampai dengan 3cm dan dibandingkan dengan hasil pengukuran dengan menggunakan alat ukur konvensional (Thermo gun), nilai rata-rata
tertinggi terdapat pada pengukuran jarak 3 cm dengan nilai 1,38 ºC. Sedangkan nilai selisih terendah yaitu pada hasil pengukuran jarak 1cm dengan
nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 0,43 ºC
Pengujian sensor ultrasonik uji coba yang dilakukan Pengujian pengamatan sistem pada bilik disinfektan
dengan cara melakukan perbandingan dan kesimpulan menganalisa apakah sistem pembaca yang di buat berjalan
dengan cara mengontrol di setiap jarak yang sudah di dengan baik atau tidak dan apa kekurangan dari alat yang di
tentukan dengan jarak yang yang tertera dalam pada bilik rancang tersebut. Berikut beberapa data yang di amati penulis
disinfektan data pengukuran ini sesuai dengan tabel dalam beberapa percobaanya sebaagai berikut:
berikut:
2 Percobaan 2 Baik -
3 Percobaan 3 Baik -
4 Percobaan 4 Baik -
1. 10 9,8 0,002 0,0002
5 Percobaan 5 Baik -
2. 20 20,1 0,003 0,00015
6 Percobaan 6 Baik -
3. 30 29,4 0,60 0,02
7 Percobaan 7 - tidak
4. 40 39,2 0,80 0,02 Sistem tidak terbaca di
5. 50 48,5 1,50 0,03 karenakan pembacaan
terlalu cepat.
6. 60 59,2 1,40 0,14
7. 70 71,1 1,10 0,02 8 Percobaan 8 Baik -
9 Percobaan 9 Baik -
8. 80 83,4 3,40 0,04
10 Percobaan 10 Baik -
9. 90 88,5 1,50 0,02
Total 9 1
10. 100 98,5 1,70 0,02
ANALISIS DATA
Dari data yaitu pengujian akurasi pembacaan suhu di
dapat data yaitu terjadinya persamaan suhu pada jarak
1 cm.hal ini menunjukan bahwa apabila telapak tangan
Persentase keakuratan sensor dalam pembacaan suhu
di tempelkan sangat dekat pada sensor maka nilai dari jumlah rata-rata pada pengujian suhu dengan
akurasi lebih tinngi dan persentase eror lebih kecil. jarak 1 cm
Namun, pada pengujian akurasi pembacaan saatlah
berbeda karena di pengaruhi jarak yang cukup jauh.
Selisih suhu :
Data yang di dapat yaitu perselisihan terjadi pada jarak Persentase selisih suhu:
3 cm yaitu nilai persentase eror mencapai 9,73% pada
jarak 3 cm. Persentase keakuratan eror :
Persentase keakuratan sensor dalam pembacaan suhu
dari jumlah rata-rata pada pengujian suhu dengan
PEMBAHASAN :
jarak 3 cm
Sesuai data yang telah didapat saat melakukan pengujian Selisih suhu :
sistem yaitu perbedaan pembacaan sensor suhu pada jarak Persentase selisih suhu :
yang di kalibrasikan dengan alat ukur suhu lain (Termogan),
Persentase keakuratan eror :
diketahui sensor MLX 90614 memiliki keakuratan yang
sama dalam jarak 1cm yaitu 98,8% dengan selisih 1,16%
dan keakuratan dalam jarak 3 cm yaitu 96,2% dengan selisih
3,7%
KESIMPULAN
Dari pengujian alat yang telah dilakukan maka dapat diambil beberapa kesipulan
diantaranya:
Sensor Suhu Inflared MLX-90614 memiliki nilai baca terbaik pada jarak ukur
sensor 1cm dengan nilai eror 0,010% nilai presisi 98,8% dengan selisih 1,16% dan
keakuratan pada jarak 3cm dengan nilai eror 4,65% dengan nilai presisi 96,2%
dengan selisih 3,7%
Pembacaan data pada sensor sesuai dengan data yang di implementasikan pada
program arduino.
Presentase keberhasilan alat keseluruhan adalah 98% didapatkan dari kesesuaian
pembacaan suhu dari sensor MLX90614. Kinerja speaker dan LCD dan perangkat
lainya lebih dari set point yang di tentukan.
Sekian Dan Terima Kasih