• Sejumlah asumsi mendasari logika persaingan sempurna. Di antaranya: (1) Sejumlah besar perusahaan dan rumah tangga berinteraksi di tiap pasar; (2) Produk yang homogen atau tak terdiferensiasi; dan (3) Perusahaan baru bebas memasuki industri dan bersaing untuk mendapatkan laba.
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 1
PERSAINGAN TAK SEMPURNA DAN KEKUATAN PASAR: KONSEP INTI • Persaingan tak sempurna adalah suatu pasar di mana perusahaan individu memiliki kontrol atas harga. • Tiga bentuk persaingan tak sempurna adalah: monopoli, oligopoli, dan persaingan monopolistis. • Monopoli murni adalah suatu industri di mana ada perusahaan tunggal yang memproduksi suatu produk yang tidak punya substitusi dekat dan ada hambatan untuk memasukinya. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 2 PERSAINGAN TAK SEMPURNA ……….. Lanjutan • Ada banyak hambatan masuk, termasuk waralaba dan lisensi pemerintah, paten, skala ekonomis, dan kepemilikan faktor produksi langka. • Kekuatan pasar berarti bahwa perusahaan harus mengambil empat keputusan, bukan hanya tiga: (1) berapa banyak komoditas yang akan diproduksi, (2) bagaimana memproduksinya, (3) berapa banyak permintaan di tiap pasar input, dan (4) berapa harga akan dikenakan untuk output mereka. • Kekuatan pasar tidak menyiratkan bahwa monopolis bisa menetapkan segala harga yang diinginkannya. Monopoli dibatasi oleh permintaan pasar. Mereka hanya bisa menjual apa yang akan dibeli masyarakat dan hanya pada harga yang bersedia dibayar oleh masyarakat. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 3 KEPUTUSAN HARGA DAN OUTPUT DALAM PASAR MONOPOLI MURNI • Hanya satu perusahaan dalam pasar monopoli, tidak ada perbedaan antara perusahaan dan industri (perusahaan adalah industri). Kurva permintaan pasar oleh sebab itu adalah kurva permintaan perusahaan dan kuantitas total yang ditawarkan di pasar adalah apa yang diputuskan akan diproduksi oleh perusahaan monopoli. • Bagi suatu pelaku monopoli, peningkatan output berarti tidak hanya memproduksi lebih banyak barang dan menjualnya, tetapi juga mengurangi harga outputnya untuk dijual. • Penerimaan marjinal lebih rendah daripada harga, karena untuk meningkatkan output satu unit dan mampu menjualnya, perusahaan harus menurunkan harganya. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 4 KEPUTUSAN HARGA DAN OUTPUT DALAM PASAR MONOPOLI MURNI • Suatu pelaku monopoli yang memaksimalkan laba akan berproduksi hingga titik di mana penerimaan marjinal sama dengan biaya marjinal (MR = MC). • Pelaku monopoli tidak punya kurva penawaran yang teridentifikasi. Mereka hanya memilih satu titik pada kurva permintaan pasar, yaitu memilih harga dan kuantitas yang akan diproduksi, yang tergantung baik pada biaya marjinal maupun bentuk kurva permintaan. • Dalam jangka pendek, pelaku monopoli dibatasi oleh faktor produksi tetap, seperti halnya perusahaan kompetitif. Pelaku monopoli yang tidak menghasilkan cukup penerimaan untuk menutup biaya akan keluar dari bisnis dalam jangka panjang. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 5 KEPUTUSAN HARGA DAN OUTPUT DALAM PASAR MONOPOLI MURNI • Dibandingkan industri yang diorganisir seperti persaingan sempurna, suatu pelaku monopoli membatasi output, menetapkan harga lebih tinggi, dan menghasilkan laba positif. Hal ini terjadi karena MR selalu terletak di bawah kurva permintaan bagi suatu monopoli, monopolis akan selalu menetapkan harga di atas MC (harga yang ditetapkan oleh persaingan sempurna).
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 6
BIAYA SOSIAL MONOPOLI • Output yang inefisien adalah hasil keadaan dimana perusahaan menetapkan harga berada di atas biaya marjinal. • Penurunan surplus konsumen lebih besar daripada laba monopolis sehingga menyebabkan kerugian bersih dalam kesejahteraan sosial. • Pencari rente adalah tindakan yang diambil oleh perusahaan untuk melindungi laba positif, seperti melobi pembatasan persaingan. • Perilaku pencari rente mengkonsumsi sumber daya dan menambah biaya sosial, sehingga mengurangi kesejahteraan sosial lebih besar lagi. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 7 DISKRIMINASI HARGA • Diskriminasi harga adalah menetapkan harga yang berbeda pada pembeli yang berbeda. • Motivasi diskriminasi harga cukup jelas; jika suatu perusahaan bisa mengidentifikasi siapa yang bersedia membayar harga lebih tinggi untuk suatu barang perusahaan akan mendapatkan laba lebih besar dari mereka dengan menetapkan harga yang lebih tinggi. • Suatu perusahaan yang menetapkan jumlah maksimum yang bersedia dibayar oleh pembeli untuk tiap unit berarti perusahaan mempraktikan diskriminasi harga yang 07/17/2022 sempurna. Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 8 DISKRIMINASI HARGA
• Pelaku monopoli yang mendiskriminasi harga
secara sempurna sebenarnya memproduksi kuantitas output yang efisien. Contoh: Perusahaan penerbangan secara rutin mengenakan harga yang lebih tinggi pada orang yang melakukan perjalanan di akhir pekan, dibandingkan orang yang melakukan perjalanan di hari biasa.
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 9
PENANGGULANGAN MONOPOLI: KEBIJAKAN ANTITRUST • Pemerintah AS melakukan dua peran menyangkut industri kompetitif tidak sempurna: 1. Pemerintah mendukung persaingan dan membatasi kekuatan pasar dengan UU anti trust, 2. Pemerintah membatasi persaingan dengan mengatur industri, 3. Kongres AS menciptakan komisi dagang antar negara bagian yang menyatakan monopoli/pengendalian dagang adalah ilegal. Pada tahun 1914 kongres meloloskan Akta Clyton tentang pengendalian dagang yang layak. 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 10 PENANGGULANGAN MONOPOLI: KEBIJAKAN ANTITRUST • Pemerintah Indonesia melakukan pengaturan tentang tindakan monopoli melalui Komisi Pengaturan Persaingan Usaha (KPPU).
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 11
MONOPOLI ALAMIAH
• Ketika suatu perusahaan memperlihatkan
skala ekonomis yang begitu besar sehingga biaya rata-rata terus menurun bersama output, mungkin akan efisien untuk hanya memiliki satu perusahaan dalam suatu industri. Industri seperti ini disebut dengan monopoli alamiah.
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 12
07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 13 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 14 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 15 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 16 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 17 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 18 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 19 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 20 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 21 07/17/2022 Dr. Hasan Rachmany, Ak., MA. 22