Anda di halaman 1dari 27

LogoType

FREE
PPT TEMPLATES
INSERT THE TITLE
OF YOUR PRESENTATION HERE

Storyboard
Sigit Widiyanto
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Definisi
Komponen
Tujuan
Pembelajaran
Storyboard
Prinsip
Proses
Outline

01 Pengenalan Storyboard

02 Storyboard untuk Animasi dan Video

Pemanfaatan Storyboard dalam Pembuatan Bahan


03 Tayang
Pengenalan Storyboard
Apa itu Storyboard?


Area berseri (berjajar) dari sebuah gambar sketsa yang

digunakan sebagai alat perencanaan untuk menunjukkan secara
visual bagaimana aksi dari sebuah cerita berlangsung, dan
akan menjadi dasar dari kelangsungan keseluruhan dari cerita
nantinya.

animasi film game video


media tayang
Sebagai panduan
Bagi orang-orang yang terlibat Menjelaskan alur narasi cerita
didalamnya, mulai dari sutradara, Bagi orang-orang yang terlibat
penulis cerita, lighting, dan didalam pembuatan media
kameramen

Memprevisualisasikan ide Berperan dalam timing, camera


Bagi seorang pembuat film, view, continuity
animasi, dll Pewaktuan (timing) pada sequence,
percobaan-percobaan dengan sudut
TUJUAN pandang kamera, perpindahan dan
kesinambungan (countinuity) antara
elemen – elemen dalam sebuah frame.

Mengapa Perlu Story-


board?
Storyboard berperan menjadi gambaran dasar dari sebuah produk yang akan kita
bangun berikutnya dan merupakan sebuah pedoman rancangan dari apa yang akan
kita bangun (animasi, film, game, media tayang, dll).
Manfaat
Storyboard Mempercepat proses pembuatan
produk Multimedia

Mewujudkan visi artistik produk


Multimedia

Memberikan tata letak visual dari


adegan seperti yang terlihat melalui
lensa kamera
Komponen Storyboard

Judul Audio
01 Berisi tentang Judul, Episode, Scene, 04 Berisi tentang uraian audio yang akan
melengkapi berupa nama dari file
dan Halaman.
musik atau rekaman, dan atau efek
suara.
Sub Judul
Dialog/Action
02 Berisi tentang Penjelasan Take shot,
Panel, Squence, Lokasi, dan Setting
05 Berisi detil action dan pergerakan
Waktu. kamera (framing, angle) serta dialog
adegan (jika ada).
Visual
03 Berisi tentang Gambaran adegan
dengan menyisipkan visual atau foto,
06 Properties
Berisi tentang penjelasan artistic,
grafis, dll. property, wardrobe, dan Timing/ durasi.
Prinsip
Penyusunan Pesan visual harus kreatif (asli, luwes
dan lancar)
Storyboard
Komunikatif

Efisien dan efektif

Indah/estetis
Storyboard untuk Animasi
dan Video
1. Ide cerita dan pesan apa yang disajikan dalam naskah?
2. Apa jenis genre dan suasana yang hendak dicapai? KONSEP 5
3. Apa settingnya (lokasi dan waktu) dan bagaimana alurnya? W+1H
4. Kepada siapa cerita ini diperuntukan (anak – anak, dewasa, “What, Why,
atau segala usia)?
Who, Which,
5. Bagaimana cara pengambilan gambarnya (pemilihan warna, Where, How”
framing, dan angle)?
6. Apa peluang dan target dari pembuatan film tersebut?
7. Apa yang diperlukan untuk mendukung cerita (property,
wardrobe,actor/aktris)?
8. Apa kebiasaan, pola dan cara masyarakat?
9. Manakah teknik pendekatan komunikasi dan kreatif yang
tepat untuk itu?
Proses Pembuatan Storyboard

Memilih Tambahka
Menentukan Menambahkan Menulis
Membuat Alat Untuk Membuat n
Adegan Detail Pada Naskah
Timeline Membuat Sketsa Potongan
Utama Adegan Video
Storyboard atau Cuts
Contoh Storyboard Animasi dan Video
Contoh Storyboard Animasi dan Video
Contoh Storyboard Animasi dan Video
Contoh Aplikasi Online Untuk Membuat Storyboard
Pemanfaatan Storyboard dalam
Pembuatan Bahan Tayang
E-Lesson Structure

FAO, 2011, E-learning methodologies A guide for designing


and developing e-learning courses. Food and Agriculture
Organization of the United Nations
E-Lesson Structure: 1) Learning Objectives
Berisi deskripsi tujuan pembelajaran yang jelas dan komunikatif.
E-Lesson Structure: 2) Introduction
Satu layar atau lebih sebagai pengantar yang dapat menggambarkan bagaimana pengetahuan
yang diperoleh dari pembelajaran dapat digunakan dan bermanfaat.
E-Lesson Structure: 3) Content
Seperangkat layar yang menjadi inti pelajaran. Dalam konten dapat digabungkan teks, elemen
multimedia, contoh, pertanyaan latihan, dll.
E-Lesson Structure: 3) Content
Teknik Dalam Menyampaikan Konten

 Storytelling

Menjelaskan proses yang kompleks dengan menambahkan aspek manusia


ke dalam pelajaran, dan fokus pada penggunaan pengetahuan.

 Scenario-based approach

Peserta didik diminta untuk membuat keputusan dengan memilih di antara


berbagai opsi.

 Toolkit approach

Peserta didik dapat memilih dari serangkaian topik independen dan tidak
berurut.

 Demonstration-practice method

Digunakan untuk mengajarkan suatu prosedur.


E-Lesson Structure: 3) Content
Dibantu dengan menggunakan Gambar, Grafik, Diagram, Tabel, Video, dll.

Sumber: Youtube
E-Lesson Structure: 4) Summary
Berisi daftar poin-poin penting dalam pelajaran. Tujuan rangkuman (summary) adalah untuk
membantu peserta didik menghafal poin-poin utama pelajaran
Latihan
Buatlah Story-
board
Berdasarkan
Modul atau
PPT yang
Anda miliki.
Ringkasan

 Storyboard adalah visualisasi ide dari aplikasi yang akan


dibangun, sehingga dapat memberikan gambaran dari produk
multimedia yang akan dihasilkan dengan tepat.

 Tujuan dari storyboard adalah sebagai panduan,


memprevisualisasikan ide, menjelaskan alur narasi cerita, dan
berperan dalam timing, camera view, continuity, dll.

 Proses Pembuatan Storyboard adalah membuat timeline,


menentukan adegan dan mengisi detailnya, menulis naskah,
memilih alat, membuat sketsa, dan menambahkan cuts.

 Dalam membuat bahan tayang dengan mengadopsi struktur


e-lesson terdiri dari bagian learning objective, introduction,
content, dan summary.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai