SISTEM IMUNITAS

MK. IMUNOLOGI GIZI

Pertemuan 2 dan 3
PS. SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIK
Dr. Meilla Dwi Andrestian, SP, MSi
SERANGAN PATOGEN

BAKTERI

VIRUS

PARASIT: FUNGI, PROTISTA,

CACING
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
PERTAHANAN PERTAMA

EPITEL

Pertahanan
MEMBRAN MUKOSA fisik dari
organisme

MUKUS

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

PERTAHANAN BERIKUTNYA

PERTAHANAN FISIOLOGIS: pH, suhu

PERTAHANAN KIMIAWI: NO2, enzim, protein

SISTEM IMUNITAS

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

ANTIGEN
ANTIGEN: struktur
molekuler yang berada di Kehadiran antigen
bagian permukaan merupakan hal normal
pathogen yang dapat diikat sebagai penanda adanya
oleh antibodi spesifik atau respon imunitas
reseptor sel B

Jika antigen memiliki

Kelas utama antigen: kompleksitas dan berat
protein, karbohidrat, lipid, yang tinggi, antigen dapat
dan asam nukleat. memicu aktivitas kekebalan
penuh (imunogenik)

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

 • Bagian antigen yang mampu
berinteraksi dengan antibodi
EPITOP
atau memunculkan respons
limfositik
• Molekul kecil berbobot rendah
yang hanya dapat menjadi
imunogenik ketika melekat
HAPTEN pada molekul pembawa yang
lebih besar
• Obat, antibiotik, dan kosmetik

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

ANTIGEN

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Hapten

Contoh salah satu jenis hapten adalah penisilin. Bila terikat dengan
protein serum dapat bersifat antigenik 🡪 alergi penisilin

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Kemampuan untuk membedakan sel kita
sendiri dari dunia luar sangat penting
dalam menjaga perlindungan fungsional

Jika kemampuan ini hilang, (mis: ketika

jaringan "diri" dilihat sebagai benda asing)
🡪 sistem kekebalan tubuh merespons
agresif terhadap jaringan kita sendiri

Autoimunitas

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

 ANTIGEN ANTIBODI
• Tersusun dari protein, lemak, • Tersusun dari protein
karbohidrat, dan asam • Mengikat antigen pada
nukleat tempat tertentu dari antigen
• Memacu pembentukan • 5 bentuk dasar:
antibodi immunoglobin M, G, E, D dan
• 3 bentuk dasar: exogenous, A4
endogenous dan autoantigen • Area dari antibodi yang
• Area tempat antigen secara khusus berikatan
berinteraksi dengan antibodi dengan epitop disebut
disebut epitop paratop
• Menyebabkan penyakit atau • Melindungi tubuh dengan
reaksi alergi menghambat gerakan atau
lisis (kehancuran) dari materi
antigen

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
 ANTIBODI (IMUNOGLOBULIN)
IgG
IgG berjumlah paling banyak (80%) dan akan lebih besar pada kontak ke 2, 3, dan
seterusnya. IgG dapat menembus plasenta dan memberikan imunitas pada bayi. Selain
itu, IgG juga merupakan pelindung terhadap mikroorganisme dan toksin, dapat
mengaktivasi komplemen, dan dapat meningkatkan efektivitas sel fagositik.
IgA
Berjumlah 15%, IgA dapat ditemukan pada zat sekresi seperti keringat, ludah, air mata,
ASI, dan sekresi usus. IgA berfungsi untuk melawan mikroorganisme yang masuk ke
dalam tubuh.
IgM
IgM adalah antibodi yang pertama kali tiba di lokasi infeksi, menetap di pembuluh
darah dan tidak masuk ke jaringan. IgM berumur pendek dan berfungsi untuk
mengaktivitasi komplemen dan memperbanyak fagositosis.
IgD
IgD memiliki fungsi memicu respons imunitas dan banyak ditemukan di limfosit B.
Meskipun demikian, IgD berjumlah sedikit pada limpa dan serum darah.
IgE
Antibodi ini terikat pada reseptor sel mast dan basofil. IgE menyebabkan pelepasan
histamin dan mediator kimia lainnya. Selain itu, IgE banyak ditemukan dalam darah
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
dengan konsentrasi rendah dan kadarnya meningkat ketika bereaksi terhadap alergi.
IMUNITAS

Immunos (Bahasa Latin): free, bebas dari-

“Suatu kondisi untuk dapat melawan penyakit tertentu

terutama melalui pencegahan pengembangan mikroorganisme
patogen atau dengan menangkal efek produknya“
(Kamus Merriam-Webster)

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

SISTEM IMUNITAS

Serangkaian PENGHAMBAT untuk membatasi

dan menghalangi masuknya benda asing dan
menyerang dan menghancurkan benda asing
tersebut saat memasuki tubuh (Actor 2014)

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
FUNGSI SISTEM IMUN

Sistem imun berfungsi memberi

pengawasan berlanjut terhadap
tubuh

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

MANFAAT SISTEM IMUNITAS

Memberikan kondisi kesehatan

yang seimbang melalui eliminasi
yang efektif dari agen infeksi
(bakteri, virus, jamur, dan parasit)
dan melalui kontrol keganasan

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Sistem imun telah berevolusi Terjadi mekanisme toleransi
sehingga memungkinkan sel terhadap mikrobioma yang
dan organ berinteraksi terjadi secara alami (agen
dengan lingkungan untuk mikroba dan virus) yang
melindungi terhadap berada di dalam kita dengan
penyerang berbahaya cara simbiotik

Respons ini mewakili keseimbangan

komponen yang menangkal perkembangan
penyakit klinis
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
KESETIMBANGAN IMUNITAS

INFEKSI

IMUNITAS

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

 BAWAAN
RESISTENSI Innate
TERHADAP
INFEKSI DIPELAJARI
Adaptive

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

 ❑ Interaksi dalam sistem imun
dikelola oleh serangkaian organ
limfoid sentral: sumsum tulang,
timus, limpa, dan kelenjar getah
bening, yang mengandung limfosit
tingkat tinggi
❑ Organ limfoid adalah tempat
leukosit dari myeloid dan limfoid
berasal, menjadi dewasa,
berdiferensiasi, dan berlipat ganda
❑ Sel juga terakumulasi di luar organ
utama ini, yang berada di area yang
kurang jelas (c/: di seluruh usus
atau kulit), untuk memungkinkan
respons perlindungan di situs lokal
ketika respons dibutuhkan dengan
cepat.
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
 TIPE IMUNITAS
Anatomical
barriers
Phagocytic
barriers
Innate immunity
Blood proteins
IMUNITAS

Cytokines

Naturally acquired
Passive immunity
Artifically
Acquired acquired
immunity
Naturally acquired
Active immunity
Artifically
acquired
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
IMUNITAS INNATE (BAWAAN)

Merupakan mekanisme organisme

mempertahankan diri dari infeksi
organisme lain

Dipicu segera beberapa saat setelah

terpapar hampir semua jenis patogen

Merupakan sistem kekebalan pertama

dan melengkapi manusia sejak saat
dilahirkan
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
CIRI-CIRI IMUNITAS INNATE
Respon cepat
• Hitungan menit
• Menyebabkan demam

Tidak ada memori

Pertahanan
• Kimia: lisozim air mata, asam lambung
• Fisik: epitel kulit dan usus, cilia pada saluran nafas

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

IMUNITAS INNATE

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

RESPON IMUNITAS INNATE

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

RESPON IMUNITAS INNATE

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
RESPON IMUNITAS INNATE

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

RESPON IMUNITAS INNATE

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
 IMUNITAS ACQUIRED (ADAPTIF)

Mekanisme pertahanan tubuh berupa perlawanan terhadap

antigen tertentu

Spesifik mengenali zat antigenik asing

Sistem imun adaptif ini terutama diperankan oleh Limfosit B

dan Limfosit T

3 jenis molekul penting imunitas adaptif, yaitu protein MHC,

antibodi (imunoglobulin), dan reseptor sel T (TCR, T cell receptor)

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

TIPE IMUNITAS ADAPTIF

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

https://www.technologynetworks.com/immunology/articles/active-vs-passive-immunity-differences-and-definition-335112
 ACTIVE IMMUNITY PASSIVE IMMUNITY

Diproduksi di dalam Berasal dari luar

ANTIBODI
tubuh tubuh

ASI
Infeksi langsung Suntikan
DIHASILKAN DARI
Vaksinasi Ibu kepada bayi
melalui plasenta

Waktu lama
EFEK Segera
(beberapa pekan)

LAMA EFIKASI Jangka panjang Jangka pendek

DIPRODUKSI OLEH
SEL MEMORI? ✔ 
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
RESPON IMUNITAS ADAPTIF

Imunitas humoral Imunitas seluler melibatkan limfosit T efektor

melibatkan limfosit B (sel B) (sel T efektor) yang mensekresikan faktor
yang mensintesis dan pengatur imun setelah interaksi dengan sel
mengeluarkan antibodi pemrosesan khusus (Antigen Presenting Cells,
APC, contoh sel dendrit)
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
 PERBEDAAN
IMUNITAS BAWAAN vs ADAPTIF

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
RINGKASAN
SISTEM IMUN

ADAPTIVE IMMUNITY
INNATE IMMUNITY
Respon segera, tidak spesifik Respon lambat terhadap
antigen spesifik

Pencegah
masuk
Nonspesific Sel T Sel B
Kulit dan
Cell-mediated Humoral
mukosa Pertahanan internal immunity immunity
Membran dan
barriers

Bahan Respon Sel Plasma

Sel
kimia fisiologis Sintesis dan
makrofag, (inflamasi,
Interferon, pelepasan
NK cells demam)
komplemen antibodi
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020
Selamat
belajar

Imunologi Gizi-Dr. MDA-2020