Anda di halaman 1dari 32

PEMANFAATAN MEDSOS BAGI INSTANSI PEMERINTAH (ADMIN

MEDSOS OPD)

Ir. Girgijantoro
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Sandi dan Statistik
Kabupaten Pandeglang
CATATAN PENTING

Pemanfaatan media sosial Apabila tidak dikelola


ini sejalan dengan dengan baik dan bijak,
ketentuan dalam penggunaan media sosial
reformasi birokrasi, antara sebagai alat komunikasi
lain pemanfaatan instansi pemerintah dapat
teknologi informasi (e- membawa dampak
Government), strategi negatif. Berbagai
komunikasi, manajemen masukan dan komentar,
perubahan (change baik positif maupun
management), negatif, bisa masuk tanpa
manajemen pengetahuan dapat dikendalikan
(knowledge management), sehingga mempengaruhi
dan penataan tata laksana citra lembaga.
(business process).

PERMENPAN RB NOMOR 83 TAHUN 2012


Laporan We Are Social
Pada bulan Januari 2022 jumlah pengguna aktif media sosial di Indonesia
sebanyak 191 juta orang.

Jumlah itu telah meningkat 12,35% dibandingkan pada tahun sebelumnya


yang sebanyak 170 juta orang

Melihat trennya, jumlah pengguna media sosial di Indonesia terus


meningkat setiap tahunnya. Walau demikian, pertumbuhannya
mengalami fluktuasi sejak 2014-2022

Kenaikan jumlah pengguna media sosial tertinggi mencapai 34,2% pada


2017. Hanya saja, kenaikan tersebut melambat hingga sebesar 6,3% pada
tahun lalu. Angkanya baru meningkat lagi pada tahun ini.
5 BESAR
PERSENTASE PENGGUNAAN MEDSOS
MASYARAKAT INDONESIA
88,7%
JANUARI 2022

84,8%

81,3%

63,1%
62,8%
PEMANFAATAN MEDSOS BAGI INSTANSI PEMERINTAH
(ADMIN MEDSOS OPD)
Permenpan RB No.83 Tahun 2012

Fenomena semakin meningkatnya pengguna media sosial


memberikan kesempatan bagi instasi pemerintah untuk
menggunakan media sosial sebagai sarana untuk
mengomunikasikan kebijakan, rencana kerja, dan capaian kinerja
kepada masyarakat luas.

Penggunaan media sosial telah membentuk dan mendukung cara


baru dalam berkomunikasi, berinteraksi, dan berkolaborasi. Media
sosial menawarkan cara yang lebih cepat dan tepat untuk
berpartisipasi dalam pertukaran informasi melalui daring (dalam
jaringan/online).

Dengan melihat efektivitas media sosial dalam membangun


komunikasi dan interaksi dengan masyarakat, instansi pemerintah
harus mampu memanfaatkan media sosial untuk meraih perhatian
dan dukungan khalayak luas serta tidak lagi semata-mata bertahan
dengan cara-cara komunikasi yang konvensional.
Fenomena Admin Medsos OPD
senantiasa dituntut untuk meningkatkan
kemampuannya dalam menghadapi
tantangan dan perubahan lingkungan yang
sangat cepat

mampu berfungsi sebagai jembatan


untuk membangun suasana yang
kondusif dengan publiknya melalui
proses komunikasi yang baik

mengalami perubahan pendekatan dalam


berhubungan dengan media
Medsos di Instansi Pemerintah/OPD

Aturan &
• Banyak di antara akun-akun yang Pengendalian • Apabila penggunaan media
sosial diawali dengan pengertian
mengatasnamakan instansi dan pemahaman yang lengkap,
pemerintah sebenarnya bukan • Apabila penggunaan media sosial yang
mengatasnamakan instansi tidak disertai pengaturan yang tepat, serta
akun resmi lembaga yang pengelolaan yang baik akan
bersangkutan, melainkan akun aturan dan pengendalian yang tegas dan
mengikat serta pengelolaan yang diperoleh manfaat dari
individu pegawai atau pihak yang penggunaan media sosial di
berafiliasi dengan lembaga profesional, dapat mengakibatkan
ketidakjelasan pesan dan kebingungan instansi pemerintah.
tersebut.
Penggunaan khalayak sehingga berdampak negatif bagi
instansi yang bersangkutan pada Pengelolaan
Akun khususnya,
umumnya.
dan pemerintah pada
Terima kasih...

Anda mungkin juga menyukai