Ritic Gellato
“Rice Aromatic Gellato”
• AISIYAH PUTRI UTAMI (P27241020128)
• ALVITA DEFAYANTI (P27241020131)
• ERFINDA MAHARANI (P27241020142)
• FADILA KHOIRUNNISA (P27241020144)
• RATRI KUMALA SARI (P27241020164)
• SEKAR PUSPITA E. (P27241020169)
• SHINTA KARTIKA K. (P27241020170)
• SILVIA MEGA KUSUMA S. (P27241020171)
PAGE 02
Visi
“The authentic taste of Indonesia”
Misi
• Menjaga kualitas dan keunikan produk
• Menjaga kandungan rempah – rempah yang diolah menjadi gellato
• Memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan
PAGE 04
Beras Kencur?
PAGE 05
Jamu Beras Kencur, merupakan salah satu jamu yang sudah sangat dikenal
oleh masyarakat Indonesia. jamu beras kencur sangat baik untuk menambah
nafsu makan pada anak-anak. Selain itu, jamu beraskencur dapat juga
mengobati pegal-pegal dan membuat tubuh lebih
bugar. Untuk membuat jamu beras kencur hanya perlu mencampur beras,
jahe, kencur, gula merah dan air
PAGE 06
Faktor Internal
Strength
• Produk unik dan memiliki banyak khasiat
• Bahan yang digunakan untuk memvuat produk berasal dari bahan baku yg
berkualitas dan tanpa bahan pengawet
• Lokasi strategis karena berada disekitar kampus
Weakness
• Produk kurang tahan lama dalam penyimpanan karena menggunakan bahan alami.
• Konsumen bisa bosan karena hanya ada satu varian rasa.
• Modal yang dimiliki masih sangat terbatas
PAGE 07
Faktor Eksternal
Opportunity
• Pesaing untuk produk gelato beras kencur belum banyak yang memproduksi
• Produk dapat dikonsumsi oleh semua kalangan usia
• Cuaca disekitar daerah klaten yang panas
Threat
• Bersaing dengan produk es krim konvensional yang memiliki banyak rasa
• Produk yang masih baru sehingga belum banyak masyarakat yang mengetahui
• Minat/daya beli konsumen tergantung cuaca/musim
PAGE 08
Pemberian Bobot
Faktor Internal Kekuatan (strength)
1. Produk unik dan memiliki banyak khasiat (A)
2. Bahan yang digunakan untuk membuat produk berasal dari
bahan baku yg berkualitas (B)
3. Lokasi strategis karena berada disekitar kampus (C)
Kelemahan (Weakness)
4. Produk kurang tahan lama dalam penyimpanan karena
menggunakan bahan alami. (D)
5. Konsumen bisa bosan karena hanya ada satu varian rasa. (E)
6. Modal yang dimiliki masih sangat terbatas (F)
PAGE 09
Hasil Bobot Faktor Internal
Tabel tersebut menunjukkan bahwa faktor internal kedai gellato yang memiliki bobot tertinggi adalah “produk
kurang tahan lama dalam penyimpanan karena menggunakan bahan alami” dan bobot yang terendah adalah
“modal yang memiliki masih sangat terbatas”. Dengan melihat hasil pembobotan ini diharapkan kedai gellato
mulai memberikan perhatian khusus terutama dibagian masa penyimpanan produk dan modal yang dimiliki.
PAGE 10
Pemberian Bobot
Faktor Eksternal Peluang (opportunity)
1. Pesaing untuk produk gelato beras kencur belum banyak yang
memproduksi (A)
2. Produk dapat dikonsumsi oleh semua kalangan usia (B)
3. Cuaca disekitar daerah klaten yang panas (C)
Ancaman (Threat)
4. Bersaing dengan produk es krim konvensional yang memiliki
banyak rasa (D)
5. Produk yang masih baru sehingga belum banyak masyarakat
yang mengetahui (E)
6. Minat/daya beli konsumen tergantung cuaca/musim (F)
PAGE 11
Hasil Bobot Faktor Eksternal
Tabel tersebut menunjukkan bahwa faktor internal kedai gellato yang memiliki bobot tertinggi adalah “Minat/daya
beli konsumen tergantung cuaca/musim” dan bobot yang terendah adalah “Bersaing dengan produk es krim
konvensional yang memiliki banyak rasa”. Dengan melihat hasil pembobotan ini diharapkan kedai gellato mulai
memberikan perhatian khusus terutama minat atau daya beli konsumen dan memproduksi gellato dengan lebih
banyak varian rasa
Pemberian Peringkat PAGE 12
Pemberian Peringkat PAGE 13
PAGE 14
Hasil Matrix Faktor Internal dan Eksternal
PAGE 15
Hasil Matrix Faktor Internal dan Eksternal
PAGE 16
Tahap Pencocokan (Kuadran Analisis SWOT).
Opportunity • Membuat produk dengan kualitas terbaik serta penyajiannya • Menentukan pemasok yang menyediakan bahan baku yang murah
yang unik dan menarik namun berkualitas
• Membuka kedai dilokasi yang strategis yang dapat dijangkau • Melakukan analisis daya beli masyarakat sehingga dapat
oleh masyarakat menargetkan produksi gelato beras kencur
• Melakukan manajemen biaya sehingga bisa mendapatkan harga • Membuat variasi rasa agar konsumen lebih tertarik untuk
jual yang pas dengan kantong mahasiswa membeli
Threat • Melakukan promosi dengan menggunakan media sosial dan • Membuat variasi rasa agar konsumen lebih tertarik untuk
media cetak. membeli.
• Membuat lebih banyak variasi rasa agar konsumen tidak bosan • Melakukan promosi agar produk lebih dikenal oleh masyarakat.
untuk membeli. • Mencari mitra bisnis yang dapat menyediakan modal untuk
• Melakukan analisis lokasi pemasaran, sehingga terganggu oleh menjalankan bisnis gelato beras kencur.
kompetitor
PAGE 20
Tahap Pengambilan Keputusan
Kuadran analisis SWOT Apotek XY menunjukkan posisinya berada pada
kuadran I (ekspansi). Pemilihan strategi intensif yang berupa penggunaan setiap
kekuatan dan memanfaatkan setiap peluang yang ada sangat diperlukan pada
posisi ini. Posisi tersebut mengarah pada strategi Strengts - Opportunities (SO)
yaitu:
1. Membuat produk dengan bahan yang berkualitas
2. Penyajiannya dibuat unik agar terlihat menarik
3. Membuka kedai di lokasi yang mudah dijangkau dan pada tempat yang
ramai/padat penduduk
4. Melakukan manajemen biaya sehingga bisa mendapatkan harga jual yang pas
dengan kantong mahasiswa
Budaya Organisasi dalam Penyusunan Rencana Strategis PAGE 21
dari Analisis SWOT
Misi :
Nilai Nilai : Menjunjung tinggi kualitas dari produk gellato itu sendiri dan berusaha
memberikan pelayanan terbaik untuk para konsumen
Tabel Pemilihan Prioritas Strategi Alternatif (Critical PAGE 22
Succes Factors)
Tabel Pemilihan Prioritas Strategi Alternatif (Critical
PAGE 23
Succes Factors)
Tabel Pemilihan Prioritas Strategi Alternatif (Critical
Succes Factors) PAGE 24
PAGE 25