Anda di halaman 1dari 10

STUDI KELAYAKAN BISNIS

GELATIAMO ICE CREAM

Disusun oleh
SCELIN KAROLIN R SOWANG (115190211)
HX
DAFTAR ISI

BAB 1. Pendahuluan
1.1 Latar belakang
1.2 Nama usaha
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat

BAB 2. Aspek Pasar


2.1 Jenis Produk
2.2 Analisis Potensi pasar
2.3 Analisis Persaingan
2.4 Analisis Strategi Pemasaran
2.5 Profil Pembeli
2.6 Daur Hidup Produk

BAB 3. Aspek Teknis


3.1 Penentuan Lokasi Usaha
3.2 Perencanaan kapasitas
3.3 Layout
3.4 Teknologi
3.5 Ekspansi Bisnis dan Diversifikasi Usaha
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Ice cream merupakan salah satu hidangan yang sangat banyak digemari oleh berbagai
kalangan karena dari segi varian rasa serta tekstur dan dapat membuat mood menjadi lebih
baik lagi. Ice cream termasuk salah satu makanan yang memang banyak disukai oleh
masyarakat, terutama adalah anak-anak yang dikarenakan rasanya yang manis dan juga
terbuat dari susu yang kaya akan banyak energi serta protein. Banyaknya gizi yang kita
dapatkan dari mengkonsumsi ice cream tetapi secukupnya saja dan tidak berlebihan. Varian
ice cream sangatlah banyak, beberapa negara tentunya memiliki ice cram dengan ciri khas
mereka sendiri yang berbeda-beda dari yang lainnya seperti Gelato gelato merupakan es
krim khas yang berasal dari negara Italia. Nama gelato berasal dari bahasa Italia yang
berarti “beku”. Bahan utama dari ice cream gelato itu sendiri adalah susu, krim, dan gula.
Gelato sendiri juga mempunyai berbagai varian rasa mulai dari buah-buahan, kacang, dan
bahan perasa lainnya. namun sedikit berbeda dengan es krim pada umumnya. Gelato
mempunyai tekstur yang lebih lembut, halus dan padat dibandingkan dengan es krim yang
lain, serta memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dan rasa susunya pada gelato juga
sangat kuat. Ice cream Gelato merupakan suatu cemilan yang sangat banyak disukai oleh
berbagai kalangan cocok menjadi cemilan disaat cuaca yang sedang panas khususnya di
daerah yang memang beriklim sub tropis seperti indonesia. Gelato disajikan sama saja
dengan es krim pada umunya, seperti dalam bentuk cupnya itu kerucut, gelas, isian roti,
kue dan wadah lainnya. Oleh karene itu, bisnis ice cream gelato bisa menjadi salah satu
potensi usaha yang sangat bagus untuk dijalankan
1.2 Nama usaha
“GELATIAMO” yang artinya adalah mari kita bekukan.
1.3 Tujuan
Tujuan dari usaha ini adalah untuk memberikan pilihan kuliner baru bagi para mahasiswa,
yang memang memiliki cita rasa yang berbeda dan memiliki tampilan yang menarik.
1.4 Manfaat
1. Dapat mampu memenuhi keinginan dan selera dari para konsumen
2. Menciptakan serta memberikan lapangan pekerjaan
3. Meningkatkan pendapatan serta memperoleh keuntungan
4. Memberikan motivasi serta inovasi kepada konsumen
BAB II

ASPEK PASAR

2.1 Jenis produk


Jenis produk yang diusualkan adalah ice cream gelato dengan bentuk cup ice creamnya
yang tidak biasa seperti kerucut maupun dalam bowl biasa tetapi saya ingin membuat cup
ice creamnya yang terbuat dari waffle dengan bentuk bowl.
2.2 Analisis Potensi Pasar
Pasar yang dibidik oleh Gelatiamo yaitu di kota Jakarta barat, tepatnya berada pada kec
Kebon jeruk. Dari keseluruhan penduduk wanita di kebon jeruk adalah sebesar 147.803
jiwa. Produk yang kami tawarkan itu berupa es krim, oleh karena itu maka total penduduk
di prediksi sekitar 10% dari data jumlah penduduk adalah 14.780 jiwa. Dari hasil jumlah
penduduk tersebut akan diperkecil kembali karena daya beli serta tidak semuanya wanita
membeli es krim, sehingga didapatkan jumlah pasar potensial dan pasar tersedianya adalah
sebagai berikut
Jumlah Pasar Pasar Pasar
pelanggan potensial tersedia sasaran
residential
14.780 40% 10% 5%

5.912 591 30

No Objek informasi Data


1 Jumlah konsumen 100
2 Pendapatan rata-rata 5.000.000
3 Jumlah pesaing 2
4 Pendapatan yang 65% x Rp 5.000.000 = Rp 3.250.000
dialokasikan untuk
belanja (65%)
5 Kemungkinan 50% x Rp 3.250.000 = Rp 1.625.000
berbelanja (50%)
6 Potensi pasar 100 x Rp 1.625.000 = Rp 162.500.000
7 Potensi permintaan Rp 162.500.000 : 3 = 54.167.000
2.3 Analisis persaingan
Pemimpin pasar hingga pesaing terdekat dalam jarak lokasinya adalah 3- 3,8 kilo meter
ada Vilo Gelato dan Demi gelato yang menjadi pesaing saya, yang dimana telah memiliki
banyak pelanggan serta strategis mereka masing-masing. Seperti vilo gelato yang memiliki
varian rasanya yang memang sangat banyak yaitu ada 60 varian rasa yang mereka jual.
Berikut ini adalah analisis resiko, ancaman dan peluang bagi Gelatiamo
Strength (kekuatan) :
1. Lokasi yang memang strategis yang memang sangat strategi karena dekat
dengan bebrapa kampus juga

Weakness (kelemahan) :

1. Banyak pesaing yang beroperasi dengan jenis produk yang sama

Oportunity (peluang) :

1. Pangsa pasar yang masih luas

Threat (Ancaman) :

1. Terbatas bahan baku


2. Kebosanan konsumen
3. Konsumsi ice cream yang tidak rutin
2.4 Analisis strategi pemasaran
1. Produk yang ditawarkan adalah waffle bowl gelato dengan berbagai varian rasa
(coklat, vanila, maca, tiramisu,) serta berbagai rasa buah seperi durian, strawberry,
manggo). Dan ada juga berbagai bentuk ukuran untuk setiap rasa gelatonya mulai dari
ukuran yang besar, sedang maupun yang kecil Cup yang akan dipilih untuk menaruh
ice cream gelato ini terbuat dari waffle yang memang bentuknya seperti bowl yang
dibuat untuk kenyamanan konsumen pada saat memegang dan memankannya. Hal ini
di lakukan untuk mengurangi penggunaan plastik juga, karena cup yang dibuat dapat
langsung dimakan oleh pelanggan, tak lupa juga memberikan tisu serta sendoknya
pada setiap pembelian.
2. Price
Untuk harga yang kami tawarkan berkisar Rp 15.000- Rp 25.000. Harga ini ditetapkan
karena daya beli konsumen yang berbeda-beda. Pengunaan metode dengan pemberian
harga yang lebih mahal pada produk yang paling banyak diminati konsumen, dan
memberikan harga yang lebih murah pada produk yang kurang diminati, hal ini
merupakan startegi saya untuk bersaing dengan pesaing yang lain juga srta saling
menutup antara keuntungan yang satu dengan lainnya.
3. Place
Usaha Gelatiamo ini terletak pada Jl. Arjuna utara no. 16. Alasan memilih lokasi ini
karena pada jln Arjuna ini sangat ramai dikarenakan ada 2 kampus yang saling
berdekatan serta ada juga apartemen. Sehingga nantinya diharapkan mendapatkan
banyak peminat yang datang mengunjungi usaha kami.
4. Promotion
Kegiatan promosi yang akan dilakukan menggunakan media sosial dengan pembuatan
berbagai akun jejaring sosial seperti (twitter, instagram, facebook). Pada kegiatan
promosi ini sebisa mungkin memanfaatkan wifi yang berada dimana pun untuk tidak
ada biaya promosi yang dianggarkan.
2.5 Profil pembeli
1. Segmentation pasar
Pada dasarnya ice cream gelato merupakan produk yang banyak diminati oleh
masyarakat banyak. Segmentasi pasar yang saya lakukan berdasarkan tingkat
demografis dengan pendapatan rendah sampai tinggi, gender yang menjadi bidik saya
adalah wanita kemudian saya melakuakan segmentasi berdasarkan geografis, yang
dilihat dari kepadatan penduduk suatu wilayah.
Usia : 18-25 tahun.
Gender : Wanita
Status ekonomi : menengah ke atas dan kebawah
Daerah tempat tinggal : perkotaan
2. Kebiasaan pembeli ice cream yaitu membeli dengan harga terjangkau dan rasa yang
nikmat serta penataan es krim yang tidak kalah menarik
3. Karakteristik sikap
Pada umumnya setiap konsumen memiliki sifat yang cenderung mudah merasa bosan
dari nilai keunikan dari sebuah produk ice cream, oleh sebab itu maka diciptanya
“Gelatiamo Ice Cream” yang mengeluarkan produk ice creamnya dengan berbagai
varian rasa dengan cup waffle bowlnya dengan berbahan dasar susu yang kadar
lemaknya sedikit dan untuk itu menu ice cream yang kami tawarkan ini mulai dari
bentuknya besar hingga kecil dengan berbagai varian rasa dengan bahan yang
berkualitas
4. Perilaku konsumen
Untuk mendapatkan produk dari usaha kami ini para konsumen dapat memesannya
melalui via delivery atau datang langsung ke tempat usaha kami.
5. Targeting
Usaha gelato adalah bisns usaha yang sudah sangat banyak dilakukan didaerah jakarta
barat, namun belum terlalu banyak di daerah Kb jeruk. Namun, melihat peluang usaha
yang cukup menjanjikan dengan situasi saat ini, Gelatiamo ice cream memperhatikan
target pasar yang pas untuk produk dengan kondisi yang ada, pasar sasaran yang
potensial untuk produk ini adalah pasar yang memiliki penghasilan yang menengah
bawah sampai atas, mengingat pendapatan serta kemampuan daya beli masyarakat
dapat tercover.
6. Positioning
Produk ice cream merupakan produk yang ditawarkan yang pada umumnya banyak
dijula oleh banyak kopetitor yang. Akan tetapi yang menjadi keunggulan dari produk
kami ini adalah dari segi bahan-bahan yang berkualitas yang dijadikan bahan pembuat
ice cream gelato, bukan hanya dari bahan saja yang berkualitas kelebihan dari
Gelatiamos ini adalah pada cup yang berbentuk bowl yang terbuat dari waffle,
sehingga akan dapat menghasilkan es krim gelato yang paling banyak di cari oleh
konsumen dengan rasanya yang enak.
2.6 Daur Hidup Produk
1. Start up
Pada tahap awal ini produk kami akan diproduksi dan dipasarkan dengan jumlah
yang tidak sedikit. Tetapi, volume terhadap penjualannya tidak akan sesuai dengan
jumlahnya. Pada tahap ini juga kami akan membuat promosi dengan sangat agresif
untuk memperkenalkan produk kami, dan pada tahap ini juga keuntungan yang
didapatkan juga masih rendah.
2. Tahap pertumbuhan
Tahap pertumbuhan merupakan tahap yang dimana produk kami telah banyak
dikenali oleh konsumen, jadi yang harus diperhatikan pada tahap ini adalah dengan
mengurangi promosi yang sedang dilakukan. Pada tahap ini bukan saja produk kami
telah mengalami pertumbuhan tetapi pertumbuhan para pesaing pun juga sangat
banyak dan ketat. Oleh karena itu pendistribusian dengan cara melakukan
penurunan harga produk atau bisa dengan memberikan potongan harga pada event-
event tertentu.
3. Tahap kedewasaan
Pada tahap ini kita akan melihat serta mampu menetapkan bahwa penjualan dan
pemasaran yang dilakukan mengalami peningkatan jauh lebih tinggi dari
sebelumnya. Pada tahap ini jika usaha kami tidak mengalami penurunan maka yang
akan kami lakukan adalah mepertahankan kualitas produk kami serta membuat
inovasi baru yang nantinya untuk pelanggan kami tidak merasa bosan dengan
produk kami.
BAB III
ASPEK TEKNIS

3.1 Penentuan lokasi usaha


Penentuan letak usaha ini haruslah mempertimbangkan berbagai aspek seperti
ketersediaan tenaga kerja, bahan baku, jalur transportasi, dan yang paling utama yaitu
dekat dengan pangsa pasar. Dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebut
dipertimbangkan karena dengan begitu dapat meminimalisir biaya pengeluaran.
Perusahaan yang memasok bahan baku susu pun sangat banyak di daerah jakarta barat
seperti di kebon jeruk, kalideres dll, baik susu sapi sampai susu kedelai, sehingga
distribusi akan lebih cepat jika lokasi gelatiamo ice cream terletak pada Jl arjuna Utara.
Tenaga kerja di daerah ini memang tidak terlalu banyak dikarenakan hampir semua
merupakan mahasiswa dan pelajar, dikarenakan daerah ini banyak kampus dan
sekolah, untuk penggunaan tenaga kerja dipakai pun tidak terlalu banyak dikarenakan
usaha ini merupakan starup. Jaringan trasnportasi, listrik, air dan lain-lain dalam
kondisi yang cukup baik. Selain pertimbagan yang tadi daerah jln arjuna utara dilandasi
oleh pertimbagan lingkungan diamana terdapat 2 kampus serta 1 apartemen serta
beberapa kantor juga.

3.2 Perencanaan kapasitas


Dalam keadaan normal Gelatiamo akan menyediakan tambahan bahan baku es krim
gelato ini. Kapasitas produksi es krim ini tergantung dari jumlah target pasar dan
volume permintaan dari pasar itu sendiri. jika pada menjelang puasa, lebaran dan natal
bahan baku kami akan kamis stock sebelum menjelang hari raya, dan untuk proses
produksi pun akan disesuaikan juga. selain itu kami juga mempertimbangkan beberapa
jumlah mesin serta tenaga kerja yang ada sehingga kapasitas produksi yang
dialokasikan dapat terpenuhi semua.
Untuk keadan pandemi saat ini yang akan saya kembangkan adalah dengan
memanfaatkan teknologi yang ada untuk melakukan penjualan secara daring, dan kami
akan membuat varian produk yang dibuat secara khusus untuk memenuhi kebutuhan
pada saat kondisi covid-19 berupa ace krim jeruk yang mengandung tinggi vitamin C.

3.3 Layout
Memberikan order
pembeli ke staf
Casier Menerima dan membuat
Gelatiamo staf pesanan sesuai order

Melakukan order
Melakukan pembayaran
Menerima pembayaran
Pembeli
Memberikan pesanan

3.4 Teknologi
Teknologi adalah suatu kebutuhan bisnis untuk terus bisa berkembang sesuai
dengan zaman. Teknologi yang digunakan dalam proses produksi sebagai berikut

Mesin Harga Umur ekonomis

Power mexer Rp. 1.000.000 3 tahun

Rp 3.550.000 5 tahun
Mesin es krim gelato untuk 15 liter
Mesin pembuat waffle Rp. 1.450.000 4 tahun

Alat pencetak waffle bowl Rp 100.000 3 tahun

Alat pemajang es krim Rp 10.839.000 5 tahun

Teknologi terhadap pelayanan konsumen akan disesuikan dengan kemajuan teknologi yang
memang sedang bermbang pada saat ini. Teknologi yang bisa saya gunakan dalam
mengembangkan usaha es krim Gelato saya adalah dengan menggunakan media, penggunaan
media sosial saat ini merupakan salah satu strategi promosi yang tidak memerlukan banyak
biaya seperti instragram, facebook, twitter, tiktok, whatsapp atau pun line dengan kemajuan
teknologi saat ini untuk melakukan komunikasi dengan konsumen sangat lebih mudah.
3.5 Ekspansi Bisnis dan Diversifikasi Usaha
Jika terjadi ekspansi bisnis, maka yang saya lakukan terhadap bisnis saya adalah
dengan membuat perencanaan yang matang terlebih dahulu, seperti perluasan target
pasar saya, penambahan tenaga kerja, meningkatkan invetaris karena permintaan
yang akan semakin tinggi, membuat produk dengan berbagai varian rasa, agar
pelanggan memilki pilihan untuk produk yang lain di beli, menjual ice creamnya
secara online yang bertujuan agar memperluas target pasar. Menyiapkan modal
yang nantinya akan dibutuhkan untuk membayar gaji tenaga kerja, menyewa
tempat, dan keperluan lainnya.
Diversifikasi usaha dengan menggunakan strategi konlomerasi, strategi ini
dilakukan untuk menambah jenis produk yang baru serta tidak memiliki hubungan
maupun kaitan dengan yang lain dan dapat mengatasi kejenuhan terhadap sebuah
usaha.

Anda mungkin juga menyukai