Anda di halaman 1dari 18

FISIKA MATERI BAB 10 :

PEMBIASAN DAN
KEL 7 DISPERSI
NAMA ANGGOTA

MUHAMMAD SOHIBUL 1 2 BOBBY KARUNIA


KHOIRI ALAM

FAITH DENANDRA 3 4 NAUVAL PRATAMA


NAQLI ARIADI
PEMBIASAN
PEMBIASAN CAHAYA (REFRAKSI) :
Pembiasan cahaya merupakan peristiwa perubahan arah rambat cahaya ketika berpindah dari satu
medium ke medium lain yang kerapatan optiknya berbeda.

RUMUS :
Pembiasan cahaya dijelaskan menggunakan Hukum Snellius
CONTOH SOAL :

Perhatikan gambar di bawah ini. Jika sudut datang sinar


adalah 53º dan sudut bias sebesar 30º. Tentukan nilai indeks
bias medium kedua jika medium pertama adalah udara
PEMBAHASAN :

DIKETAHUI :
n1 = indeks bias medium 1 udara = 1
θ1 = sudut datang = 53º
θ2 = sudut bias = 30º

DITANYA : indeks bias medium 2 = n2


JAWAB :
n1 sin θ1 = n2 sin θ2
1 x sin 53º = n2 sin 30º
1 x 0,8 = n2 x 0,5
n2 = 1,6
DISPERS
I
PENGURAIAN CAHAYA (DISPERSI) :

Gejala dispersi cahaya adalah gejala


penguraian cahaya putih (polikromatis)
menjadi cahaya monokromatis.

Terbentuknya pelangi merupakan contoh


peristiwa penguraian cahaya.
RUMUS :
CONTOH SOAL :
Seberkas sinar di udara menuju sebuah
prisma sama sisi dengan sudut datang 45°. a) Dm = 2θ1 – β
Hitunglah sudut deviasi minimum dan indeks = 2 . 45° - 60°
bias prisma. = 90 °_- 60 °
= 30°
Pembahasan :
b)
Diketahui :

β = 60° (karena prisma sama sisi)


θ1 = 45°
nm = 1 (indeks bias udara)

Ditanya:
a) Dm
b) np
THANKS!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik

Please keep this slide for attribution


FISIKA BAB 11
KELOMPOK
7
TEROPONG BUMI
KELOMPOK
7

MUHAMMAD BOBBY KARUNIA


SOHIBUL KHOIRI ALAM

NAUVAL
FAITH
PRATAMA
DENANDRA
ARIADI
NAQLI
TEROPONG BUMI
Teropong bumi atau teropong medan adalah jenis teropong yang
digunakan untuk mengamati benda-benda di permukaan Bumi yang
jaraknya sangat jauh.

Teropong bumi atau sering disebut teropong medan tersusun atas


tiga lensa cembung yaitu :

-lensa objektif
-lensa pembalik
-lensa okuler

Bayangan yang dibentuk bersifat maya, tegak, dan lebih dekat.


Lensa pembalik hanya berfungsi membalik bayangan yang
dibentuk lensa objektif agar menjadi tegak.
Berikut ini adalah
gambar
pembentukan
bayangan pada
teropong bumi
dengan mata
berakomodasi
RUMUS Teropong bumi lebih sering digunakan dengan mata berakomodasi maksimum. Persamaan
perbesaran untuk mata berakomodasi maksimum sebagai berikut.

Keterangan:
M = perbesaran total
fob = jarak fokus lensa objektif
PANJANG sok = jarak benda bagi lensa okuler
fok = jarak fokus lensa okuler
TEROPONG : Sn = jarak titik dekat mata normal
L = panjang teropong
fp = jarak fokus pembalik
Persamaan panjang teropong dan perbesaran untuk
mata tidak berakomodasi sebagai berikut.

Keterangan:
M = perbesaran total
fob = jarak fokus lensa objektif
fok = jarak fokus lensa okuler
L = panjang teropong
DAN fp = jarak fokus pembalik
CONTOH SOAL

Teropong bumi dengan jarak fokus lensa objektif 40 cm, jarak fokus
lensa pembalik 5 cm, dan jarak fokus lensa okulernya 10 cm. Supaya
mata melihat bayangan tanpa akomodasi, berapakah jarak antara
lensa objektif dan lensa okuler teropong tersebut?

PEMBAHASAN :

Diketahui:
fob = 40 cm Ditanya:
fp = 5 cm d untuk mata tanpa akomodasi
fok = 10 cm
Jawab:

Jarak antara lensa objektif dan lensa okuler merupakan


panjang teropong.

Panjang teropong bumi untuk pengamatan dengan mata


tanpa akomodasi dapat dihitung dengan menggunakan
rumus berikut.

d = fob + 4fp + fok


d = 40 cm + 4(5) cm + 10 cm
d = 40 cm + 20 cm + 10 cm
d = 70 cm
THANKS
!

Anda mungkin juga menyukai