Anggota
1.Ai Lina
2. Chika Apriyana W
3. Darwi
4. Dian Roslina
5. Elah Nurhayati
6. Yulia Suryantini
7. Wiwin Windiarsih
8. Wiwin Mintarsih P
9. Ulfia Handayani
10.Sri Yanti Astuti D
11. Rossa Khoeronisa
12. Yiyis Ismayanti
Kelompok 3
13. Wintarsih T
14. Eti Kusmiati
15. Syifa Istianah M
16. Ropika Karlina
17. Iis Sadariah
18. Kania Ambarwati
19. Lia Maulidyawati
20. Irma Hendrawati
21. Irma Rohmawati
22. Imas Ipah
23. Indah Nurlathifah
24. Wasilatun Azizah
 KONSEP PENGORGANISASIAN
DALAM PELAYANAN KEBIDANAN
DAN ORGANISASI PELAYANAN
KEBIDANAN DI RUMAH SAKIT,
PUSKESMAS DAN BPM
 Latar Belakang
Bidan sebagai seorang
pemberi layanan
kesehatan harus dapat Dalam pelayanan
melaksanakan kebidanan, manajemen
pelayanan kebidanan adalah proses
dengan melaksanakan pelaksanaan pemberian
manajemen yang baik. pelayanan kebidanan
Dalam mempelajari untuk memberikan
manajemen, diperlukan asuhan kebidanan
pemahaman mengenai kepada klien dengan
dasar-dasar manajemen tujuan menciptakan
dan perencanaan kesejahteraan bagi ibu
pengorganisasian. dan anak, kepuasan
pelanggan dan
 Organisasi yaitu sekelompok
orang
Definisi yang bekerjasama untuk
Organisasi & mencapai suatu tujuan tertentu.
Pengorganisas Organisasi adalah gambaran
secara skematis tentang
ian hubungan-hubungan kerja sama
dari orang-orang yang terdapat
dalam rangka usaha mencapai
Pengorganisasian
tujuan. adalah
langkah untuk menetapkan,
menggolongkan dan mengatur
berbagai macam kegiatan,
menetapkan tugas-tugas pokok
dan wewenang, dan
pendelegasian wewenang oleh
pimpinan dalam rangka
mencapai tujuan organisasi.
 Tujuan
Organisasi
a. Merupakan arah akhir di mana semua
kegiatan organisasi diarahkan.
b. Sebagai bentuk kegiatan yang
diperlukan sebelum menetapkan haluan,
prosedur, metode, strategi peraturan.
c. Merupakan kebutuhan manusia baik
jasmani maupun rohani yang diusahakan
untuk dicapai dengan kerja sama
sekelompok orang.
 Prinsip Organisasi

• Mempuny 2. 3.
ai Mempunyai Mempunyai
Pendukun Tujuan Pembagian
g Tugas

6.
4. 5. Mempunyai
Mempunyai Mempunyai Kesinambun
Perangkat Pembagian gan
Organisasi dan Kegiatan,
Pendelegasia Kesatuan
n Wewenang Perintah dan
Arah
 Manfaat
Organisasi
a. Pembagian tugas untuk perorangan
dan kelompok.
b. Hubungan organisatoris antara
orang-orang di dalam organisasi
tersebut melalui kegiatan yang
dilakukannya.
c. Pendelegasian wewenang
d. Pemanfaatan staf dan fasilitas fisik.
 Tujuan organisasi sudah disusun
pada saat fungsi perencanaan

Langkah- Membagi pekerjaaan dalam bentuk

kegiatanpokok untuk mencapai
langkah tujuan.
Pengorganisasi Menggolongkan kegiatan pokok ke
an dalam suatu kegiatan yang praktis.

Menetapkan kewajiban yang

dilaksanakan dan menyediakan
fasilitas pendukung.
Penugasan personel yang cakap.

Mendelegasikan wewenang, tugas-

tugas staf dan mekanisme
pelimpahan wewenang.
 Pelayanan Kebidanan
Pelayanan kebidanan
merupakan bagian Menurut KEPMENKES
integral dari sistem NO
pelayanan kesehatan 900/MENKES/SK/VII/20
yang diberikan oleh 02 : Pelayanan
bidan yang telah kebidanan : asuhan bagi
terdaftar, dapat perempuan mulai dari
dilakukan secara Pranikah, Pra kehamilan,
mandiri, kolaborasi dan Selama kehamilan,
rujukan kepada ibu Persalinan, Nifas,
hamil, ibu bersalin, ibu Menyusui, Interval antara
nifas, bayi baru lahir, masa kehamilan,
bayi dan anak, serta Menopause, Termasuk
wanita usia reproduksi asuhan bayi baru lahir,
Organisasi Pelayanan
Kebidanan di Rumah Sakit
Organisasi dalam rumah sakit
menurut UU 44 tahun 2009
tentang rumah sakit, yaitu
paling sedikit terdiri atas
kepala rumah sakit atau
direktur rumah sakit, unsur
pelayanan medis, unsur
keperawatan, unsur penunjang
medis, komite medis, satuan
pemeriksaan internal, serta
administrasi umum dan
keuangan.
Beberapa unsur
tersebut diatas dapat
disederhanakan
menjadi unsur staf
medis, administrator
atau CEO
(manajemen), pegawai,
serta Governing Board.
Unsur tersebut
memiliki kekuasaan
dan peranan yang
berbeda satu sama
lain, antara lain
sebagai staf medis,
Administrator atau
CEO, Pekerja dan
Governing body.
 Organisasi Pelayanan Kebidanan di
Puskesmas

Fungsi Kegiatan
pengorganisasian pengorganisasian
Pengorganisasia puskesmas pada tingkat
n puskesmas merupakan alat puskesmas seperti
adalah struktur untuk memadukan pembentukan
organisasi dan (sinkronasi) dan
struktur
tata kerja mengatur semua
kegiatan yang organisasi
puskesmas yang puskesmas,
dihubungkan
merupakan dengan dengan jabatan
perpaduan personil/pegawai, structural kepala
antara kegiatan finansial, material, puskesmas,
dan tenaga dan metode sedangkan
pelaksanaan puskesmas untuk lainnya bersifat
puskesmas. mencapai tujuan. fungsional.
 Organisasi Pelayanan Kebidanan di
BPM
Akuntabilitas bidan dalam praktik kebidanan
merupakan suatu hal yang penting dan dituntut dari
suatu profesi, terutama profesi yang berhubungan
dengan keselamatan jiwa manusia, adalah
pertanggung jawaban atas semua tindakan yang
Pemberian pelayanandilakukuannya.
kesehatan berbasis pengobatan
komplementer dan alternatif, penyelenggaraanya telah
diakui di Indonesia dan diatur dalam KEPMENKES
RI No. 1109/MENKES/PER/IX/2007 tentang
penyelenggaraan pengobatan komplementer alternatif
Agar dapat berhasil dalam menjalankan praktek
kebidanan mandiri, maka bidan dituntut untuk dapat
memberikan pelayanan yang bermutu dan mempunyai
keunggulan dibanding dengan tempat lain.
Lanjutan...
Dinas Kesehatan dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI)
merupakan instansi pemerintah dan organisasi
profesi yang memberikan pembinaan dan
pengawasan kepada bidan dan penyelenggaraan
praktik mandiri yang dilakukan oleh bidan agar
pelaksanaannya sesuai dengan peraturan yang
berlaku. Selain melakukan pembinaan dan
pengawasan, Dinas Kesehatan dan IBI juga
memberikan perlindungan hukum bagi bidan.
 Kesimpulan
Bidan memberikan pelayanan kebidanan yang
berkesinambungan dan paripurna, berfokus pada aspek
pencegahan, promosi dengan berlandaskan kemitraan
dan pemberdayaan masyarakat bersama-sama dengan
tenaga kesehatan lainnya untuk senantiasa melayani
siapa saja yang membutuhkannya, kapan dan
Dinas Kesehatan dan Ikatan
dimanapun Bidan Indonesia (IBI)
ia berada.
merupakan instansi pemerintah dan organisasi profesi
yang memberikan pembinaan dan pengawasan kepada
bidan dan penyelenggaraan praktik mandiri yang
dilakukan oleh bidan agar pelaksanaannya sesuai
dengan peraturan yang berlaku
Terima Kasih!
BY. KELOMPOK 3