oleh
Nuniek Sri Rahayu,dr.SpKJ
Dunia Anak – Dunia Bermain
• Membantu perkembangan fisik, emosi,
mental, intelektual, kreatifitas dan sosial
• Permasalahan sosial
• Gangguan komunikasi
• Gangguan empati
• Gangguan kontrol diri
• Gangguan motorik
• Gangguan kesehatan
Pengertian adiksi
• Satu perilaku yang tidak normal, tidak sehat, merugikan
diri sendiri, yang berlangsung terus menerus dan sulit
diakhiri, yang mempengaruhi kondisi fisik, psikis, sosial
dan kerusakan otak
Adiksi gadget
• Pemakaian gadget secara terus menerus untuk
aktivitas sehari hari, 8-10 jam perhari
• Pemakaian 30 jam per minggu untuk tujuan
rekreasional atau sosial
• ADL terganggu
• Pemakaian gadget tidak termasuk untuk
keperluan pembelajaran
Gejala adiksi gadget (game online)
Kriteria Diagnosis
Adiksi game (DSM V – internet
gaming disorder )
• Preokupasi terhadap game internet
• Bila tidak ada internet muncul perasaan gelisah, cemas, sedih
• Tolerance
• Kehilangan hobby yang sebelumnya ditekuni
• Terus menggunakan game walaupun mengetahui memunyai
dampak yang tidak bagus
• Menolak diterapi
• Sebagai bentuk pelarian disaat mengalami perasaan yang tidak
menyenangkan
• Kehilangan saudara, teman
Neurobiologi adiksi
Perubahan perilaku impulsif ke kompulsif terjadi karena ada
perpindahan jaras dari ventral ke dorsall
1. 3 gejala utama :
•kualitas kemampuan interaksi sosial dan emosional
•Komunikasi kurang
•Minat yang terbatas disertai gerakan berulang
2. Muncul sebelum usia 3 tahun
Gangguan dalam komunikasi
berulang.
4. Reaksi berlebihan atau berkurangnya reaksi terhadap
rangsangan sensoris atau input sensoris atau ketertarikan yang
tidak biasa pada aspek sensori pada lingkungan .
contoh : sikap tidak peduli pada rasa sakit atau temperature
udara, reaksi yang berlebihan terhadap suara yang spesifik
atau testur tertentu , penciuman berlebihan atau sentuhan
terhadap obyek, kekaguman visual pada cahaya atau gerakan-
gerakan tertentu
Lanjutan ASD DSM 5
C. gejala-gejala harus muncul pada periode perkembangan awal
tetapi mungkin tidak termanifestasi secara penuh sampai adanya
tuntunan sosial melebihi kapasitas yang terbatas atau mungkin
tertutupi dengan strategi belajar dalam kehidupannya
D. Gejala –gejala menyebabkan kerusakan yang signifikan pada
kehidupan sosial, pekerjaan, dan keadaan penting lainnya dalam
kehidupan
C. Gangguan ini sangat sulit dijelaskan ketidakmampuan
intelektual (intelektuan disability) atau gangguan perkembangan
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Intervensi psikososial
• Intervensi perilaku dan perkembangan intensif dini
a. Model UCLA/Lovaas based
Analisis perilaku, dasar satu-untuk-satu selama beberapa jam dalam 1 minggu
Terapis dan anak berlatih kemampuan sosial spesifik, penggunaan bahasa,
kemampuan bermain sesuai target, dengan penguatan dan hadiah bila dapat
memenuhi dan menguasai kemampuan yang diajarkan
b. Early Start Denver Model (ESDM)
Dilakukan dalam keadaan alamiah (tempat perawatan, rumah, sewaktu bermain
dengan teman) atau rutinitas sehari-hari pada anak yang masih sangat muda.
Orang tua terapis pendamping di rumah
Fokus : mengembangkan kemampuan bermain dasar dan kemampuan membina
hubungan yang terintegrasi dengan teknik analisis perilaku
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Intervensi psikososial
c. Pendekatan pelatihan orang tua
Termasuk Pivotal Response Training di mana orang tua
dan keluarga diajarkan untuk memfasilitasi perkembangan
sosial dan komunikasi di rumah dan selama aktivitas
dengan menargetkan penguasaan perilaku sosial yang
penting atau perilaku yang perlu dikuasai di awal dengan
harapan ketika anak menguasai kemampuan sosial yang
penting, anak akan dapat menguasai perilaku sosial umum
alamiah lainnya
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Pencapaian Kemampuan Sosial
• Pelatihan kemampuan sosial
Diajarkan oleh pemimpin terapi pada anak dengan setting
kelompok bersama dengan teman-teman sebayanya
Anak diberi arahan untuk berlatih memulai pembicaraan
sosial, menyapa, memulai permainan, dan memperhatikan
Identifikasi dan pengaturan emosi dimasukkan ke dalam
latihan dengan cara mengenali dan belajar bagaimana
meberikan pengenalan pada emosi dalam situasi yang telah
dikondisikan, belajar memberikan reaksi emosi yang sesuai
dengan orang lain, teknik memecahkan masalah sosial.
Tujuan : anak mampu menggunakan teknik di tempat yang
kurang terstruktur dan menginternalisasi strategi untuk
berinteraksi secara positif dengan teman sebayanya dalam
keadaan berkelompok
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
psychiatry. 11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Behavioral Interventions (Bis) and Cognitive
Behavioral Therapy (CBT) untuk perilaku
berulang dan gejala yang terkait
• Terapi perilaku
Intervensi awal diperlukan untuk perilaku repetitif yang
membahayakan diri sendiri (pada keadaan ini perlu
dipertimbangkan pemberian psikofarmakologi)
• Terapi perilaku kognitif
Penelitian terbatas
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
psychiatry. 11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Intervensi perilaku pada anak dengan
gangguan spektrum autisme
• Treatment and Education ofA utistic and Communicationrelated
Handicapped children (TEACCH).
Pelatuhan terstruktur yang berdasarkan pendapat bahwa anak
dengan gangguan spektrum autisme memiliki kesulitan dalam
persepsi metode pembelajaran melibatkan banyak dukungan
visual dan gambar terjadwal untuk membantu anak belajarsecara
akademik bersamaan dengan respon sosial
Lingkungan dibuat untuk mendukung pembelajaran visual dan
dalam kehidupan sehari-hari disusun untuk meningkatkan
keterlibatan sosial dan otonomi
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical psychiatry.
11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Intervensi perilaku pada anak dengan
gangguan spektrum autisme
• Broad-based approaches
Penggabungan strategi pembelajaran yang
menggunakan analisis perilaku serta fokus pada
remediasi bahasa.
Penguatan perilaku ditujukan untuk mempersiapkan
perilaku sosial yang dapat diterima secara sosial
bersamaan dengan pembelajaran akademik
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
psychiatry. 11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Intervensi perilaku pada anak dengan
gangguan spektrum autisme
• Computer-based approaches and virtual reality
Penggunaan program berbasis komputer, permainan,
dan program interaktif lainnya untuk mengajar
kemahiran berbahasa dan membaca.
Meningkatkan kemampuan anak untuk menguasai dan
melaksanakan perilaku yang berdasar pada instruksi
dengan cara menarik untuk anak
The Let’s Face It 7 permainan interaktif perubahan ekspresi
wajah, perhatian pada area mata, pengenalan wajah secara
holistik, identifikasi ekspresi emosi
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical psychiatry.
11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Farmakologi
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Iritabilitas
• Risperidone
Kombinasi properti antagonis reseptor serotonin (5-HT2) dan Dopamin (D2)
Terapi perilaku agresif dan perilaku membahayakan diri sendiri
Dosis 0.5 mg – 1.5mg
Efek samping : penambahan berat badan peningkatan nafsu makan, efek
samping metabolik (hiperglikemia, peningkatan prolaktin, dislipidemia), rasa
lelah, mengantuk, pusing, mengeluarkan air liur
Hati-hati pada individu dengan abnormalitas jantung hipotensi ortostatik
• Aripiprazole
Dosis 5mg-15 mg
Efek samping : sedasi, pusing, insomnia, akathisia, mual, muntah
• Olanzapine
Blok 5HT2A, reseptor D2, reseptor muskarinik
Efek samping : sedasi, penambahan berat badan
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical psychiatry.
11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Hiperaktivitas, impulsivitas, inatensi
• Methylphenidate
Untuk remaja dengan gangguan spektrum autisme dan
GPPH
Dosis 0.25-0.5 mg/kg
Efek samping : peningkatan iritabilitas pada pasien GSA
tanpa GPPH, peningkatan gerak stereotipik, rasa tidak
nyaman di pencernaan, masalah tidur, emosi labil
• Atomoxetine (non stimulan)
Efek samping : sedasi, iritabilitasm konstipasi, mual
• Clonidine
• α - agonist
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
psychiatry. 11 ed. USA: Wolters Kluwer; 2015. 1160-1 p.
Perilaku yang repetitif dan
stereotipik
• Anti depresan (Serotonin –reuptake inhibitor/ SSRI)
Untuk remaja dengan gangguan spektrum autisme dan
GPPH
Dosis 0.25-0.5 mg/kg
Efek samping : peningkatan iritabilitas pada pasien
GSA tanpa GPPH, peningkatan gerak stereotipik, rasa
tidak nyaman di pencernaan, masalah tidur, emosi labil
• Antipsikotika generasi kedua
Risperidone
• Mood Stabilizer
Valproate
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Agen yang diberikan untuk hendaya
perilaku pada gangguan spektrum autisme
berdasarkan percobaan terbuka
• Quetiapine
Properti blok 5 H2 lebih besar dari D2
Diberikan bila risperidone dan olanzapine tidak efektif
Efek samping : mengantuk, takikardia, agitasi, penambahan
berat badan
• Antipsikotika generasi kedua
Clozapine agranulositosis
Ziprasidone sedasi, pusing, berkunang-kunang EKG sebelum
terapi
Lithium
• Mood Stabilizer
Valproate
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Agen yang diberikan untuk hendaya
perilaku pada gangguan spektrum autisme
tanpa bukti efikasi
• Amantadine (Symmetrel)
Blok reseptor N-Methyl-D-Aspartate (NMDA)
• Naltrexone (antagonis reseptor opioid)
• Lamotrigine
• Clomipramine
• Venlafacine (18.75 mg per hari)
Sumber : Sadock BJ, Sadock VA, Ruiz P. Kaplan & Sadock's synopsis of psychiatry : behavioral sciences/clinical
Tata laksana pasien yang memberikan respon
kurang
Sumber Couteur AL, Szatmari P. Autism spectrum disorder. In: Thapar A, Pine DS, Leckman JF, Scott S, Snowling MJ, Taylor E, editors. Rutter’s child
and adolescent psychiatry. 6 ed. USA: JohnWiley & Sons; 2015. p. 751.
Mengatasi efek samping pengobatan
Sumber Couteur AL, Szatmari P. Autism spectrum disorder. In: Thapar A, Pine DS, Leckman JF, Scott S, Snowling MJ, Taylor E, editors. Rutter’s child
and adolescent psychiatry. 6 ed. USA: JohnWiley & Sons; 2015. p. 748.
Neuroanatomi
Stahl’s Essential psychopharmacology, Chapter 12 Attention deficit hyperactivity disorder and its
treatmen. 4ed.
Hiperakt
ifitas
Stahl’s Essential psychopharmacology, Chapter 12 Attention deficit hyperactivity disorder and its
treatmen. 4ed.
Impulsivit
as
Neurokimiawi
Stahl’s Essential psychopharmacology, Chapter 12 Attention deficit hyperactivity disorder and its
treatmen. 4ed.