Anda di halaman 1dari 14

METODE

PENGECORAN JALAN
PEKERJAAN PERSIAPAN
Meliputi :
1. Pekerjaan pengukuran
 Pekerjaan ini dilakukan oleh tim survei untuk
memastikan elevasi dan sloping sesuai rencana.
2. Pekerjaan pemerataan tanah
 Pada pekerjaan ini dilakukan pemerataan tanah dan
pemadatan sesuai dengan elevasi yang sudah ditandai
dengan patok oleh survei. Pada proses ini
pembentukan badan jalan dan bahu jalan
menggunakan mesin excavator sedangkan untuk
pemadatan menggunakan alat vibrator Roller dengan
dimensi dan elevasi rencana
3. Stabilisasi tanah
 Pekerjaan ini dilakukan untuk memberikan
perawatan pada tanah (pondasi jalan) adapaun
stabilisasi yang digunakan dengan pemadatan base
couse
PEKERJAAN BEKISTING
Meliputi :
1. Pekerjaan pabrikasi
 Pabrikasi bekisting plat 3 mm dengan dimensi 200 mm
x 1000 mm
2. Pemasangan bekisting
 Pemasangan bekisting plat pada sambungan disertai
siku penguat sebagai suport dan perkuatan
3. Pekerjaan pembesian
 Pabrikasi besi polos diameter 25 dengan panjang 700
mm
 Pabrikasi besi polos diameter 28 dengan panjang 700
mm pada akhir pekerjaan/stop cor
4. Pembuatan ancor bar besi Ø8
5. Pembuatan chair cross bar besi D13
INSTAL TULANGAN
Meliputi :
 Pemasangan Shape Plastic diatas Base Course sebagai pondasi
jalan
 Pemasangan Wiremesh M6 termasuk pemasangan Ancor Bar
 Pemasangan Chair Cross Bar besi D13 Free Area pada dowel akan
dibungkus dengan pipa PVC dan sebagai penutup pakai lakban
 Sebelum dipasang dowel dilakukan coating/pengecatan
 Pemasangan dan pengikatan Tie Bar dengan spasi 1000 mm
PEKERJAAN PENGECORAN
Setelah Join Survei semuanya selesai mendatangkan truk mixer/concrete untuk
mulai pengecoran jalan
 Pemasangan lampu/instal lampu karena pekerjaan di lakukan di malam hari per
25 meter sebanyak 6 lampu/titik
 Instal mesin Screed Concrete
 Sebelum dituangkan concrete dilakukan slump tes
 Menuangkan Concrete ke badan jalan selanjutnya diratakan dengan mesin
Screed Concrete
 Untuk benda uji balok beton diambil 6 benda uji per tujuh truk mixer
 Pada saat menuangkan beton, Vibrator Elektrik digunakan untuk membantu
pemadatan Concrete sehingga air semennya bisa keluar
 Selanjutnya untuk meratakan beton agar permukaannya halus dan padat kita
menggunakan Bull Float sebanyak dua kali gosokan
 Untuk finising permukaan atas kita menggunakan roskam kayu sebanyak satu
kali gosokan
 Pembuatan garis tekstur
CURING COMPOUND
 Setelah di curing compoud permukaan concrete kita
tutup dengan geotekstil
PERAWATAN BETON
 Agar mutu beton sesuai dengan yang diingankan
diperlukan Curing air selama tujuh hari
TERIMA KASIH
ESTIMASI PEKERJAAN

Ruas Jalan Dampit - Rancangkencono


Panjang = 112 m,
Lebar = 4 m,
Tebal = 0,2 m
Volume = 89,6 m3
Star jam = 09.00 siang
finish jam = 19.15
Mutu beton = Fs 45

Anda mungkin juga menyukai