DESAIN SISTEM PROTEKSI KATODIK

PADA JALUR PIPA HYDRANT

(BAJA KARBON SEDANG ASTM A106 GRADE B)

oleh 
Nama : Sri Widi ya
NIM : 2020213010046
Program Studi : Teknologi Rekayasa Manufaktur

Dosen Pengasuh Mata Kuliah

Ibu Wahdaniah, S.Pd., M.Pd
 PENDAHULUAN

Latar Belakang
Korosi merupakan penurunan mutu logam akibat reaksi elektrokimia dengan
lingkungannya, di mana terjadi nya korosi pada permukaan suatu logam dapat di percepat oleh
beberapa faktor di antaranya kontak langsung logam dengan air dan udara.
Salah satu cara pengendalian korosi pada pipa hydrant tersebut dengan cara proteksi
katodikyang sering di terapkan untuk mengendalikan korosi besi yang terpendam di dalam
tanah, seperti pipa ledeng. Dalam hal ini logam magnesium (Mg) yang di hubungkan dengan
pipa besi dan logam magnesium (Mg) merupakan reduktor yang lebih reaktif dari besi. Oleh
sebab itu logam magnesium (Mg) harus selalu di ganti dengan yang baru dan selalu di periksa
agar jangan sampai habis. Macam – macam kegagalan ini jika tidak di hindari dan tidak di
tangani akan berdampak pada rusak atau gagalnya sistem proteksi katodikdan akan
menghancurkan sistem proteksi katodikyang jauh lebih cepat dari umur yang di rancang.
Maka melihat dari uraian di atas penulis mengambil judul proposal skripsi yaitu
“Desain Sistem Proteksi Katodik Pada Jalur Pipa Hydrant (Baja Karbon Sedang ASTM
A106 Grade B).”
Tujuan Penulisan

Tujuan Umum Tujuan Khusus

Untuk meningkatkan kemampuan Untuk mengetahui pengendalian korosi

akademis dalam mengembangkan dan dan pengaruh proteksi katodik dalam pipa
menerapkan teori dan praktek yang telah hydrant yang tertanam di tanah.
di peroleh selama mengikuti perkuliahan
pada jurusan teknik mesin Politeknik
Negeri Lhokseumawe. Mengetahui desain sistem proteksi katodik
jalur pipa hydrant yang di benamkan di
dalam tanah
Sebagai salah satu syarat untuk
menyelesaikan pendidikan Diploma
Empat pada jurusan teknik mesin
Politeknik Negeri Lhokseumawe.
 Batasan Masalah

Data laju korosi tidak dapat di

Anoda yang di gunakan Pipa baja yang di gunakan
hitung karena pipa terletak di
adalah magnesium (Mg) ialah tipe ASTM A106 Gr B
bawah permukaan tanah.

Sistematika Penulisan

BAB II BaB V
BAB I BAB III BAB IV Hasil
Tinjauan Kesimpulan
Pendahuluan Metodologi dan Pembahasan
Pustaka dan Saran
Terimakasih