1
Bagian terkecil dari tubuh makhluk hidup
dinamakan sel. Di dalam inti sel dari
kebanyakan makhluk terdapat kromosom.
Setiap makhluk hidup mempunyai
informasi genetik yang akan diwariskan
kepada keturunannya. Informasi genetik itu
terkandung di dalam sel yaitu pada organel
yang disebut
nukleus atau inti sel. Di dalam nukleus
inilah dijumpai adanya kromosom yang
selain berfungsi
2
sebagai rangka bagi inti sel juga merupakan
bahan yang mengandung informasi genetik
Kromosom
Istilah kromosom mula-mula
dikemukakan oleh Weldeyer (1888)
yang berasal dari kata latin
“kroma”= warna dan “soma” =
badan. Disebut demikian karena
badan ini mudah menyerap zat warna
bila preparat diberi warna.
Setiap kromosom memiliki dua
lengan, yang pendek disebut lengan
p (dari bahasa Perancis petit yang
berarti kecil) dan lengan yang
panjang lengan q (q mengikuti p
dalam alfabet).
3
Kromosom
Kromosom tersusun atas DNA dan protein.
DNA merupakan molekul panjang yang
menyimpan informasi genetik.
Total informasi genetik yang terdapat dalam
DNA suatu sel disebut genom.
Genom DNA tersusun atas gen-gen.
Tiap gen mengandung satu unit informasi
mengenai suatu karakter yang dapat diamati.
Gen bertanggung jawab terhadap sifat-sifat
genetik
4
Dari Kromosom - Protein
5
Morfologi kromosom
1. Ukuran kromosom
Bervariasi dari satu spesies ke
spesies lain
Panjang berkisar antara 0.2-0.5μ,
diameter antara 0.2-20μ
Manusia : panjang berkisar 5-6μm
Ukuran kromosom tumbuhan >
hewan
2. Jumlah
Bervariasi tapi konstan pada spesies
tertentu
6 Jumlah kromosom manusia : 46
Morfologi kromosom
Struktur
Lebih mudah diamati pada tahap
metafase
Terdiri dari :
1. Kromonemata : pita berbentuk spiral
yang terdapat dalam kromosom
2. Kromomer: penebalan pada
kromonema → bahan nukleotida
yang mengendap
7
Morfologi kromosom
3. Sentromer : lekukan ke
arah dalam dari kromosom
4. Lekukan sekunder :
tempat terbentuknya
nukleolus
5. Telomer : bagian dari
ujung kromosom
6. Satelit : bangunan
8 tambahan pada ujung
BENTUK
KROMOSOM
Berdasarkan letak sentromernya, kromosom dibedakan
atas:
Metasentrik, Sentromer terletak dibagian median,
membagi kromosom menjadi 2 lengan yang sama
panjang.
Submetasentrik, Sentromer terletak pada submedian,
membagi kromosom mjd 2 lengan yg tdk sama
panjang
Akrosentrik, Sentromer terletak pada subterminal, satu
lengan sangat pendek lengan lainnya lebih panjang.
Telosentris, Sentromer terletak di ujung kromosom,
yang memiliki satu lengan lurus berbentuk batang
9
kromosom
10
Ada dua jenis/tipe kromosom
Tipe pertama adalah disebut autosom,
sejumlah 22 pasang, terdapat pada baik laki-
laki maupun wanita.
Tipe kedua, sepasang yang lain adalah
penentu kelamin disebut kromosom kelamin
atau sex kromosom.
Formula kromosom untuk perempuan adalah 22AA +
XX atau ditulis 46A + XX atau 46,XX
Formula kromosom untuk orang laki–laki adalah
22AA + XY atau ditulis 46A + XY, atau 46,XY.
11
12
Kelainan Kromosom Pada Manusia
13
1. kelainan Numerik :
A. kelainan kromosom terjadi karena
perubahan jumlah kromosom
a). Euploid
eu = benar; ploid = unit)
Makhluk hidup yang terjadi dari perkembangbiakan secara
kawin, pada umumnya bersifat diploid, memiliki 2
perangkat kromosom atau 2 genom pada sel somatisnya (2n
kromosom).
Organisme yang kehilangan I set kromosomnya disebut
monoploid. Organisme monoploid memiliki satu genom
atau satu perangkat kromosom (n kromosom) dalam sel
14somatisnya.
Euploid
Triploid
Tambahan kromosom paternal.
Pada kelainan plasenta Hydatiiform
moles
(mola).
Tambahan kromosom maternal
abortus spontan pada awal kehamilan.
21
C. Kelainan kromosom sex
a). Sindroma turner (45X)
27
28
b. Duplikasi
29
C. Translokasi.
Translokasi ialah mutasi yang mengalami
pertukaran segmen kromosom ke kromosom
non homolog.
Macam-macam translokasi antara lain:
l. Translokasi homozigot (resiprok)
Translokasi homo zigot ialah translokasi
yang mengalami pertukaran segmen kedua
kromosom homolog dengan segmen kedua
kromosom non homolog.
30
2. Translokasi heterozigot (non resiprok)
Translokasi heterozigot ialah translokasi yang
hanya mengalami pertukaran satu segmen
kromosom ke satu segmen kromosom
nonhomolog.
3. Translokasi Robertson
Translokasi Robertson ialah translokasi yang
terjadi karena penggabungan dua kromosom
akrosentrik menjadi satu kromosom
metasentrik, maka disebut juga fusion
31
(penggabungan)
translokasi
32
33
D. Inversi
Inversi ialah mutasi yang mengalami
perubahan letak gen-gen, karena selama
meiosis kromosom terpilin dan terjadi
kiasma.
Macam-macam inversi antara lain:
1 . Inversi parasentrik; teriadi pada
kromosom yang tidak bersentromer.
2. lnversi perisentrik; terjadi pada
kromosom yang bersentromer.
34
inversi
35
inversi
36
E.Isokromosom
lsokromosom ialah mutasi kromosom
yang terjadi pada waktu menduplikasikan
diri, pembelahan sentromernya
mengalami perubahan arah pembelahan
sehingga terbentuklah dua kromosom
yang masing – masing berlengan identik
(sama).
37
38
F. Katenasi
39
katenasi
40
TERIMA
KASIH
41