By Kelompok 3
Disusun oleh :
• Vitamin D sangat penting bagi metabolism kalsium dan fosfor. Dengan adanya
vitamin D, absorpsi kalsium oleh alat pencernaan akan diperbaiki, kalsium dan
fosfor dari tulang dimobilisasi, pengeluaran dan keseimbangan mineral dalam
darah ikut dikendalikan. Vitamin D dari makanan diserap bersama-sama lemak
dan masuk ke dalam saluran darah melalui dinding usus kecil jejunum dan
ileum dan diangkat ke dalam cylomicron melalui sirkulasi limpa.
• Selain larut dalam lemak, vitamin K juga tahan panas, tetapi mudah rusak oleh
radiasi, asam, dan alkali.
• Sumber utama vitamin K yaitu sayuran seperti bayam, kubis, dan bunga kol.
Vitamin C
• Merupakan vitamin larut dalam air.
• Vitamin C sangat larut dalam air, selain itu vitamin C mudah teroksidasi dan
dipercepat oleh panas, sinar, alkil, enzim, oksidator, serta oleh katalis tembaga
dan besi. Oksidasi akan terhambat apabila vitamin C dibiarkan dalam keadaan
asam atau pada suhu rendah. Vitamin C mudah rusak oleh oksidasi terutama
pada suhu tinggi dan vitamin ini mudah hilang selama pengolahan dan
penyimpanan.
• Sumber vitamin C banyak terdapat pada bahan nabati sayur dan buah, yaitu
jeruk, tomat, cabe hijau, bayam, brokoli, cabe hijau, dan kubis.
Vitamin B
• Merupakan vitamin larut dalam air.
a. Vitamin B1 (Tiamin).
Tiamin tidak dapat disimpan banyak oleh tubuh, tetapi dalam jumlah terbatas
dapat disimpan dalam hati, ginjal, jantung, otak, dan otot. Bila tiamin dikonsumsi
terlalu banyak, kelebihannya akan dibuang melalui air kemih. Sumber tiamin yang
baik yaitu biji-bijian, seperti beras PK (pecah kulit) atau bekatulnya. Daging,
ungags, ikan, telur juga merupakan sumber vitamin B1.
Vitamin B
b. Vitamin B2 (Riboflavin).
Riboflavin merupakan komponen suatu enzim yang dikenal sebagai
flavoprotein dan terlibat dalam reaksi-reaksi metabolism intermediet. Kekurangan
riboflavin dapat menyebabkan timbulnya cheilosis dengan gejala retak-retak pada
kulit di sudut-sudut bibir, kerak-kerak pada kulit, bibir dan lidah. Sumber riboflavin
terutama berasal dari hasil ternak, seperti hati, ginjal, dan jantung mengandung
riboflavin yang tinggi.
c. Vitamin B6
Vitamin B6 larut dalam air dan relative stabil terhadap panas dan asam.
Sumber utama vitamin B6 adalah daging, unggas, ikan, kentang, ubi jalar, dan
sayur-sayuran, susu serta biji-bijian. Kekurangan vitamin B6 menyebabkan gejala
kulit rusak, syaraf motoric terganggu, dan kelainan darah.
Vitamin B
c. Vitamin B12
Merupakan vitamin yang sangat kompleks molekulnya, yang mengandung
sebuah atom kobalt yang terikat mirip dengan besi terikat dalam hemoglobin atau
magnesium dalam klorofil. Vitamin B12 banyak terdapat pada hasil ternak,
terutama pada hati, sayuran daun komprey, oncom, juga produk fermentasi kedelai
seperti tempe, tuco, dan kecap. Vitamin B12 berperan dalam menjaga agar sel-sel
berfungsi normal terutama sel-sel saluran pencernaan, system urat syaraf, dan
sumsum tulang. Kekurangan vitamin B12 menyebabkan pernicious anemia, yaitu
suatu penyakit yang disebabkan oleh keturunan yang berakibat vitamin B12 tidak
dapat diserap.
Fungsi Vitamin
Membantu mengatur
1ST metabolisme.
Mempercepat
4TH penyembuhan luka.
Angka Kecukupan Gizi Vitamin
Angka Kecukupan Gizi Vitamin
pada laki-laki
Angka Kecukupan Gizi Vitamin
pada perempuan
Kelebihan Vitamin
● Kelebihan vitamin dapat menyebabkan
hipervitaminious, atau penumpukan vitamin yang
sangat berlebihan di dalam tubuh sehingga dapat
menyebabkan keracunan.