Anda di halaman 1dari 12

KESEHATAN REPRODUKSI DAN

SEKSUAL
BAGI CALON PENGANTIN
OLEH
AMELIA KADJI, SKM.MM
APA ITU PERNIKAHAN ?
PERNIKAHAN ADALAH akad/janji nikah yang
diucapkan atas nama merupakan kesepakatan bagi catin
untuk saling memberi ketenangan (sakinah) atas dasar
saling cinta dan kasih (mawaddah wa rahmah).
MENGAPA KESEHATAN REPRODUKSI
& SEKSUAL DIPERLUKAN BAGI CATIN ?

Agar Catin memahami


kesehatan reproduksi dan
komponennya

Mempersiapkan Catin akan


Kehidupan perkawinan yang sehat
Apa yang kita siapkan untuk pernikahan
dalam hal Kesehatan reproduksi ?
1. Pemeriksaan Kesehatan dilakukan ini dilakukan idealnya
adalah 3 bulan sebelum tanggal pernikahan.
 Manfaatnya :
1. Mengetahui status kesehatan calon pengantin (catin)
2. Memberikan waktu pengobatan apabila ditemukan
masalah kesehatan
3. Mencegah penularan penyakit kepada pasangan
4. Mempersiapkan kehidupan rumah tangga yang sehat
5. Mempersiapkan kehamilan dan menghasilkan
keturunan yang sehat dan berkualitas
2. Persiapan Gizi perlu dilakukan sebelum menikah, ini
berkaitan dengan persiapan kehamilan, dimana proses
kehamilan membutuhkan cadangan nutrisi dari ibu.
Persiapan gizi meliputi penentuan status gizi dan
pemenuhan gizi seimbang.
3. Imunisasi tetanus diperlukan untuk melindungi ibu
dan bayi dari penyakit tetanus. Sebelum pemberian
imunisasi tetanus akan dilakukan screening imunisasi
tetanus apakah sudah mendapat 5 kali imunisasi/ belum,
apabila belum, maka catin perempuan harus
melengkapinya di Puskesmas.
4. Menjaga Kesehatan organ reproduksi
 Usahakan organ kemaluan dalam kondisi kering, setelah
BAB (Buang Air Besar) atau BAK (Buang Air Kecil).
 Pakaian dalam diganti minimal 2 kali dalam sehari
 Pada saat haid , seringlah mengganti pembalut paling
lama setiap 4 jam sekali
 Bagi laki-laki, dianjurkan untuk dikhitan atau disunat
agar mencegah terjadinya penularan penyakit menular
seksual serta menurunkan risiko kanker penis.
5. MENJAGA KESEHATAN JIWA Sebelum menikah, calon pengantin harus
mempersiapkan mental. Karena pada saat pernikahan akan banyak
terjadi penyesuaian terhadap karakter pasangan, penyesuaian peran,
ekonomi dan sosial.
 CARANYA :
1. Katakan sesuatu yang positif pada diri sendiri.
2. Kenali karakter calon pasangan dan keluarga
3. Jalin hubungan baik dengan calon pasangan, keluarga maupun
orang lain
4. Bersama- sama menjaga Kesehatan keluarga seperti rajin
olahraga, konsumsi makanan berigizi seimbang, istirahat yang
cukup.
5. Tetap menjalani hobi yang positif
ORGAN REPRODUKSI LAKI-LAKI DAN
PEREMPUAN
PERNIKAHAN ADALAH salah satu ibadah
kita kepada ALLAH SWT. Kehidupan
pernikahan yang bahagia adalah dengan
memiliki keturunan yang sehat dan cerdas.

Anda mungkin juga menyukai