UU No.23 Tahun 2014 (pasal 292): Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
bidang perencanaan pembangunan nasional mengoordinasikan usulan kegiatan khusus sebagaimana
dimaksud pada ayat (3) dengan Menteri, kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan
bidang keuangan, dan gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat untuk ditetapkan dalam rencana
kerja Pemerintah Pusat sebagai kegiatan khusus yang akan didanai DAK.
PP No.17 Tahun 2017 (Pasal 12): Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional bersama
Menteri Keuangan menyusun rencana pemanfaatan subsidi pangan, subsidi pupuk, subsidi benih,
hibah daerah, dana transfer khusus, dana desa, dan sumber pendanaan lainnya yang diarahkan
untuk mencapai Sasaran pembangunan nasional.
PP No.55 Tahun 2005 (pasal 52 ayat 2): Menteri teknis mengusulkan kegiatan khusus yang
akan didanai dari DAK dan ditetapkan setelah berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri, Menteri
Keuangan, dan Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional, sesuai dengan Rencana Kerja
Pemerintah.
800.00
Alokasi (Rp. Miliar)
605.036 614.52
600.00 568.204
400.00 358.29
274.66 290.68
207.62
200.00
0.00
2016 2017 2018 2019
2016 2017 2018 2019
• Alokasi: Rp.1.285,52 Alokasi: Rp.926,50 Miliar • Alokasi: Rp.879,70 • Alokasi: Rp. 905,20
miliar Daerah penerima: 346 Miliar miliar
• Daerah penerima: 512 (32 Provinsi dan 314 • Daerah penerima: 419 • Daerah penerima: 489
(33 Provinsi dan 488 Kab/kota) (32 Provinsi dan 387 (33 Provinsi dan 456
kab/kota) Kab/kota) kab/kota)
EVALUASI DAK TAHUN 2018
Tem uan E valu asi Perubahan Kebijakan dan Regulasi
K R I S N A 2018
Tet ap 5 t ahun s es uai RPJMN
1 5 9 ,0 0 Sos ialis as i DAKNF S udah Efekt if 70,43% %
32% B er ubah t iap t ahun s es uai RKP dan APB N
Per encanaan DAKNF Sudah Efekt if 71,17 %
B er ubah 2 -3 Tahun
Pengalokas ian DAKNF S udah Efekt if 3,80%
Lainnya 71,51
Tat ap Muka 8 3 ,2 5 %
diusulkan
Submit melalui KRISNA
Per baikan 7 7 ,4 5 %
T ambah Cat at an
7 5 ,6 0 %
6 0 ,0 0 % 6 5 ,0 0 % 7 0 ,0 0 % 75 ,0 0% 8 0 ,0 0 % 8 5 ,0 0 % Daer ah
Upload Dokumen di
7 3 ,2 2 %
Dr ive
Cat at an KL 7 0 ,2 6 %
tetap diperlukan proses Sinkronisasi Tatap Muka antara K/L
pengampu DAK dengan pengelola DAK di Daerah. 65 ,0 0 % 7 0 ,0 0% 75 ,0 0 % 8 0 ,0 0 %
28
Tem uan E valu asi
Koordinasi dan Perubahan Stakeholder
K R I S N A 2018
Admin Daer ah 8 5 ,2 8 % • Perlu adanya penjelasan • Perlu adanya penegasan
OPD Pengus ul 8 0 ,9 4 % mengenai peran verifikasi
75,1 9 yang lebih Kongkrit bahwa pengusul OPD
Kepala B appeda %
72,80% (tidak bersifat pilihan
Ver ifikat or No-Dr op
1,00% antara Bappeda/OPD) B appeda
B PKA 7 • Desentralisasi Admin ke Daerah
70,14%
D Kab/Kota dan user OPD untuk Kepala Daer ah
Ins pekt or at 69,32% pengusul dipersepsikan membantu
Adpem menciptakan proses yang lebih efektif
dan efisien B PKA
D
Kepentingan
6 5 ,0 0 %7 0 ,0 0 %7 5 ,0 0%8 0 ,0 0 %8 5 ,0 0 %9 0 ,0 0
% S et da
-4 3 ,4 2 % -6 7 ,5 0 %
-6 0 -6 0 ,0 0 %
-8 0 -8 0 ,0 0 %
Sos ialis as i
8 7 ,4 8 % Secara Persepsi kesetujuan
Management Sinkr on
8 7 ,0 8 % Terdapat Proses Koordinasi
E -Planning Kr is na Rakor t ek KL
8 6 ,5 4 %
Perencanaan yang perlu
Delt a
For um R K
8 6 ,4 2 %
dibenahi yakni Verifikasi
8 5 ,7 5 %
bertingkat (dengan
Penggunaan KRISNA berhasil menciptakan proses Ver if III
Clinic
8 4 ,2 7 %
agreement percentage paling
Perencanaan DAK yang lebih Efisien, meski Ses s ion 8 4 ,0 3 %
rendah)
membutuhkan waktu lebih lama untuk memulai Ver if I 8 1 ,8 8 %
Ver if8II
(registrasi, login dll.) 0 ,0 0 % 8 2 ,0 0 % 8 4 ,0 0 % 86 ,0 0 % 8 8 ,0 0 %
30
Tem uan E valu asi
Efektivitas Proses Perencanaan (1)
K R I S N A 2018
18 0 30 00% 0 9 8 ,0 0 %
16 0 25 00%
140
12 0 2 0 00 %
10 0 15 00%
80 9 7 ,0 0 %
60
10 00% Jumlah Referensi -1 0 0 0 0 0 9 6 ,7 9 %
40 500%
20 0% Rincian Kegiatan terdapat
0 -50 0 % penyesuaian sehingga output lebih 9 6 ,0 0 %
IKM
Pertanian
LHK
Pasar
Air Minum
Pariwisata
Transportasi
Pendidikan
Jalan
Irigasi
Kesehatan dan…
-2 0 0 0 0 0
terinci
Sanitasi
Perumahan
95 ,0 0 %
-3 0 00 0 0
9 4 ,1 2 %
Output yang diusulkan oleh daerah lebih 9 4 ,0 0 %
2 5 0 ,0 0 -7 5 ,0 0 %
dapat digunakan dengan baik untuk 9 3 ,0 0 %
2 0 0 ,0 0 -8 0 ,0 0 % perumusan alokasi
-5 0 0 0 0 0
-8 5 ,0 0 % 9 2 ,0 0 %
1 5 0 ,0 0
-9 0 ,0 0 %
1 0 0 ,0 0
-9 5 ,0 0 %
-6 0 0 0 0 0 9 1 ,0 0 %
5 0 ,0 0 -1 0 0 ,00 %
Afir mas i Penugas an Reguler
- -1 0 5 ,00 % Jumlah Referensi Satuan menurun
2018 20 1 9
LHK
Pertanian
%
Transportasi
Sub-Bidang DAK
0 ,00 %
BATANGHARI
BUKITTINGG
CIREBON
TOMOHON
TANGSEL
DEPOK
SURAKARTA
RAJA AMPAT
PAPBAR
BANDUNG
KULONPROGO
JABAR
-2 0 ,0 0 % Pilihan Kegiatan
I
% 20 1 8 % 2 0 19 % Avg 2 0 1 8 Avg 2 0 1 9
Lokasi Penerima
Secara ketepatan usulan pada lokasi uji petik
ditemukan terdapat perbaikan dari 75.26%
menjadi 94.53%
Rincian Kegiatan
32
Tem uan E valu asi
Monitoring: Big Data Analysis
K R I S N A 2018
33
KUNCI OPTIMALISASI DAK FISIK BIDANG
KELAUTAN DAN PERIKANAN
Kawasan
Perbenihan dan Konservasi Pengawasan Sumber
Pelabuhan Perikanan Percontohan Perairan / Pesisir & Daya Kelautan dan Tambak Garam Pengolahan Hasil
Budidaya Laut PPK, & Prasarana di Perikanan Perikanan
PPK
Usulan
N Usulan 297 412 258 278 55 59
Penilaian
N Provinsi 26 28 29 23 7 13
6 Kolam Pelabuhan
42
40 7 Revetment
36
34 8 Jaringan dan instalasi
31 listrik (termasuk trafo)
30 9 Breakwater
24 Air bersih (sumur pompa
10 dan instalasi air bersih)
20
20
11 Tempat Pemasaran Ikan
10 11
10 9 9 12 Drainase
7
3 13 Jalan Kompleks
2
0 14 Dermaga
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Usulan Menu DAK Kelautan dan Perikanan Provinsi
TA 2019
Menu 2. Pembangunan/Rehabilitasi Unit Pembenihan (UPTD-Provinsi) dan
No. RINCIAN KEGIATAN No. RINCIAN KEGIATAN
Percontohan Budidaya Laut Kolam / bak karantina Pemeliharaan larva (plankton
1
50 Kolam / bak filter/pengendapan 11 net, happa, corong penetasan
2 artemia, heater)
Bak sterilisasi roda kendaraan &
45 45 3 bak disinfeksi alas kaki/footbath 12 Kolam / bak pemijahan
45
Saluran air pasok (masuk) &
Kolam / bak pengelolaan limbah 13 buang (keluar)
4
40 Resirkulasi air (filter biologi,
Sumur bor air tawar untuk
Ʃ usulan: 412 37 5 hatchery/unit pembenihan 14 filter mekanik, pompa celup,
instalasi pipa, unit ultraviolet)
35
Penetasan (happa, corong
6 penetasan, pompa celup, heater) Kolam / bak induk/calon induk
15
Pemijahan buatan (wadah ikan
30 dari plastik/fiberglass, happa, Instalasi aerasi (hi blow, selang
27 selang kanulasi, ovaprim/HCG, 16 aerasi, batu aerasi, instalasi
7 pipa)
25 syringe/alat suntik, kakaban,
25 24 Larutan NaCL/infus, aquabidest)
17 Kolam atau bak pakan alami
22
21 21 Pembibitan rumput laut hasil Calon Induk Unggul beserta
kultur jaringan (jukung 18 Pakan Calon Induk Unggul
20
18 pengangkut benih, tali, Bangunan panti
16 16 pelampung, pemberat, jaring 19 benih/bangsal/hatchery
15 8 pengaman, bibit rumput laut
15 14 Percontohan rumput laut untuk
13 hasil kultur jaringan, bak viber
11 11 11 11 dan aquarium) masyarakat (jukung
pengangkut benih, tali,
10 20 pelampung, pemberat, jaring
Pembangunan/rehabilitasi pengaman, bibit rumput laut
9 tandon
5 hasil kultur jaringan)
5 4 Pengukuran & pemeriksaan
kesehatan ikan/mutu benih Percontohan ikan laut untuk
10 (timbangan, DO Meter, pH Meter, 21 masyarakat
0 termometer, Mikroskop, water (Kerapu,Kakap,Bawal Bintang)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 quality testkit)
Usulan Menu DAK Kelautan dan Perikanan Provinsi
TA 2019
Menu 3. Pembangunan/Rehabilitasi Prasarana Kawasan Konservasi Perairan atau
Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, dan Prasarana di Pu-
lau-Pulau Kecil
60
Ʃ usulan: 258 56
10
0
1 2 3 4 5 6 7
Usulan Menu DAK Kelautan dan Perikanan Provinsi
TA 2019
Menu 4. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pengawasan Sumber Daya Kelautan
dan Perikanan
140
40
25
20 15
9
0
1 2 3 4 5 6
Usulan Menu DAK Kelautan dan Perikanan Provinsi
TA 2019
Menu 5. Sarana dan Prasarana Usaha Menu 6. Pengadaan Sarana dan
Garam Rakyat Prasarana Pengolahan Hasil
Perikanan
40
37 70
35 Ʃ usulan: 55
60 59
No. RINCIAN KEGIATAN
30
Pembangunan gudang
garam (dilengkapi 50
25 1 dengan jembatan
timbang & conveyor)
40
20 Tambak Garam Super
2 Intensive (metode
15 Bestekin) 30
15
Pembangunan Rumah
3 Tunnel Garam
10 20
5 10
3
0
1 2 3 0
Rehab UPI skala kecil
Usulan Menu DAK Perikanan Kab. / Kota
TA 2019
Menu 1. Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana Pokok No. RINCIAN KEGIATAN No. RINCIAN KEGIATAN
Unit Perbenihan (UPTD Kabupaten/Kota) Kolam / bak pengelolaan Sumur bor air tawar
1 11 hatchery/unit pembenihan
500
limbah
Bak sterilisasi roda
2 kendaraan & bak disinfeksi 12 Kolam / bak larva
450 alas kaki/footbath
Kolam / bak Bangunan panti
3 13
filter/pengendapan benih/bangsal/hatchery
400
Ʃ usulan: 2.932 4 Kolam / bak karantina Pengukuran & pemeriksaan
kesehatan ikan/mutu benih
350 Pemeliharaan larva (plankton (timbangan, DO Meter, pH
14
5 net, happa, corong penetasan Meter, termometer,
artemia, heater) Mikroskop, water quality
300 testkit)
Resirkulasi air (filter biologi,
6 filter mekanik, pompa celup, Kolam / bak pemijahan
instalasi pipa, unit ultraviolet) 15
250
7 Pembangunan/rehabilitasi Pemijahan buatan (wadah
tandon ikan dari plastik/fiberglass,
200
Penetasan (happa, corong 16 happa, selang kanulasi,
8 penetasan, pompa celup, ovaprim/HCG, syringe/alat
heater) suntik, kakaban, Larutan
150 NaCL/infus, aquabidest)
Pakan mandiri (1 mesin
pencetak pakan ikan
tenggelam, 1 mesin penepung 17 Saluran air pasok (masuk) &
100 9 buang (keluar)
bahan baku, 1 gudang
sederhana untuk produksi) Kolam / bak induk/calon
18 induk
50
Instalasi aerasi (hi blow, Calon Induk Unggul beserta
10 selang aerasi, batu aerasi, 19 Pakan Calon Induk Unggul
0 instalasi pipa)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Usulan Menu DAK Perikanan Kab. / Kota
TA 2019
Menu 2.Pengadaan Sarana dan Prasarana Pemberdayaan Usaha Skala Kecil
Masyarakat Kelautan dan Perikanan
(Nelayan dan Pembudidaya Ikan) No. RINCIAN KEGIATAN No. RINCIAN KEGIATAN
Percontohan Budidaya Percontohan Nila di
3000 1 Ikan Hias 9 Kolam/Tambak
2 PITAP Alat bantu penangkapan
2647 10 ikan
Polikultur udang, bandeng,
2500 Ʃ usulan: 12.398 3 rumput laut (Percontohan Budidaya lele intensif
Budidaya Air Payau) dengan penerapan
11 teknologi bioflok
4 Percontohan Budidaya (Percontohan Budidaya Air
Udang Tawar)
2000 1935 Budidaya ikan Nila/Udang
Galah dengan padi 12 API ramah lingkungan
5 (MINAPADI) (Percontohan
1576 Budidaya Air Tawar) Perahu/Kapal Penangkap
1538 Ikan < 3 GT berserta
1500
1297 6 Jalan Produksi mesin, alat penangkapan
13 ikan & alat bantu
Budidaya patin di kolam penangkapan ikan
7 (Percontohan Budidaya Air (Nelayan)
1000 Tawar)
Percontohan Budidaya
667 8 Gurame
569 570 575
500
319
251 265
189
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
20 Besar Rincian Menu Kegiatan yang dipilih pada DAK 2019
(berdasarkan anggaran (Rp))
Rehabilitasi kolam atau bak pemijahan (Kab/Kota) 11,530,263,324
Paket Budidaya Ikan Nila/Udang Galah dengan Padi (MINAPADI) (Kab/Kota) 14,426,195,804
Rehabilitasi saluran air pasok (masuk) dan buang (keluar) (Kab/Kota) 15,490,377,230
Speedboat pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan ukuran 12 meter 16,150,000,000
Paket Budidaya Patin di Kolam (Percontohan Budidaya Air Tawar) (Kab/Kota) 17,440,503,655
Rincian Menu Kegiatan DAK 2019
Penyediaan calon induk unggul beserta pakan calon induk unggul (Kab/Kota) 17,524,778,040
Dermaga 44,365,555,494
Perahu/Kapal Penangkap Ikan Berukuran lebih kecil dari 3 GT beserta mesin, alat penangkapan ikan dan alat bantu penangkapan ikan (Kab/Kota) 210,676,867,211
10 Besar Rincian Menu Kegiatan yang dipilih pada DAK 2019
(berdasarkan anggaran (Rp)) - PROVINSI
DAK TOTAL
Dermaga 44,365,555,494
Speedboat pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan ukuran 12 meter 16,150,000,000
Paket percontohan ikan laut untuk masyarakat (kerapu, kakap, bawal bintang) 10,613,945,050
Speedboat pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan ukuran 16 meter 10,465,000,000
Paket percontohan rumput laut untuk masyarakat (jukung pengangkut benih, tali, pelampung, pemberat, jaring pengaman, bibit rumput laut hasil
6,440,000,000
kultur jaringan)
10 Besar Rincian Menu Kegiatan yang dipilih pada DAK 2019
(berdasarkan anggaran (Rp)) – KAB/KOTA
DAK TOTAL
Perahu/Kapal Penangkap Ikan Berukuran lebih kecil dari 3 GT beserta mesin, alat 210,676,867,211
penangkapan ikan dan alat bantu penangkapan ikan (Kab/Kota)
Penyediaan calon induk unggul beserta pakan calon induk unggul (Kab/Kota) 17,524,778,040
Paket Budidaya Patin di Kolam (Percontohan Budidaya Air Tawar) (Kab/Kota) 17,440,503,655
Persentase Menu Kegiatan DAK Bidang KP Tahun 2019 (provinsi)
Pembangunan/Rehabilitasi prasarana Kawasan Pengadaan sarana dan prasarana tambak garam
Konservasi Perairan atau Kawasan Konservasi Rehabilitasi sarana dan prasarana pengolahan hasil perikanan
2% 2%
Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dan prasarana di
Pulau-Pulau Kecil
8%
1 Alur Pelayaran
2 Groin
3 Jetty
• LaporanRealisasiOutputTA/TW
√ √ √ √ √ √
sebelumnya
• Minimal Penyerapan - 75% 90% - 75% 90% TAHAP II
• Minimal Output - - 70%** - - 70%** paling lambat
• 21 Oktober
Kontrak Kegiatan √ - - √ - -
• Rencana kegiatan (RK) yg disetujui √ - - √ - -
KL Konsekuensi persyaratan terlambat:
• Laporan nilai rencana kebutuhan Tahapan DAK Fisik tidak disalurkan
- - √ - - √
dana Tujuan Penerapan:
• Reviu penyerapan & output oleh Punishment bagi daerah yang tidak tertib dan
- - - √ √ √ berkomitmen rendah
APIP
Mendorong agar tertib/disiplin anggaran
Penyaluran
:• Paling Cepat Feb Apr Sept Feb Apr Sept
• Paling Lambat Juli Okt Des Juli Okt Des
• sebesar selisih antaradana yang telah diterima di RKUD dengan nilai rencanakebutuhan dana untuk penyelesaian kegiatan
** Nilai rencana kegiatan 100%
Penyaluran berbasis kinerja realisasi penyerapan dan capaian output (performance based) sesuai daftar kontrak kegiatan dasar telah dimulainya proses pelaksanaan DAK dan untuk
memastikan rencana kebutuhan dana, dalam rangka mengurangi SILPA di RKUD. 35
Pada TA 2018, disyaratkan adanya dokumen Rencana Kegiatan (RK) untuk mensinkronisasi dan memastikan program/kegiatan di daerah sesuai program dan prioritas nasional
PERENCANAAN DAK TAHUN 2020
RANCANGAN KEBIJAKAN DAK 2020
2 4 6
1 3 5
Sosialisasi Aplikasi Proses Verifikasi –
KRISNA Penilaian Usulan
- 3 13 51
Output Kegiatan
10
Output Kegiatan Output Kegiatan Output Kegiatan Output Kegiatan
M1-M2 September:
Penyusunan TM IV Penilaian Final
Rencana Kegiatan oleh
(RK) Pusat Agustus
Desember Oktober
November September
Penyusunan September- M1-M3 Agustus:
Rencana Kegiatan Oktober: dengan DPR-
Pembahasan Sinkronisasi Online Usulan DAK
(RK) & penetapan pagu alokasi M4 Agustus:
DAK per-daerah Finalisasi Hasil Penilaian oleh
Pusat
42
Point Penting yang Perlu diPerhatikan
Pelibatan peran Bappeda Provinsi/Kab/Kota ketika mensosialisasikan
kebijakan dan pemanfaatan aplikasi KRISNA kepada OPD
Provinsi/Kab/Kota (sosialisasi oleh Bappenas hanya kepada Bappeda
Provinsi)
Perhatikan timing:
Periode pengusulan pada tanggal 01 MEI – 15 JUNI 2019
Kabupaten/Kota:
1) Panjang Pantai;
2) Luas Lahan Potensi Budidaya;
3) Jumlah Masyarakat Kelautan dan Perikanan
(nelayan, pembudidaya ikan);
4) Jumlah Sarana dan Prasarana (jumlah BBI UPTD
Kabupaten / Kota);
5) Produksi Perikanan Tangkap; dan
6) Produksi Perikanan Budidaya.
MENU DAK BIDANG KP 2020
48
Pemetaan Rincian Menu Kegiatan terhadap PN, PP dan KP
DAK Fisik Penugasan Tahun 2020
49
Lanjutan …
50
Lanjutan …
51
Lanjutan …
52
Lanjutan …
53
Lanjutan …
54
Lanjutan …
55
PROVINSI
1. PERIKANAN TANGKAP
SATUAN
JENIS BIDANG SUB BIDANG MENU KEGIATAN No RINCIAN KEGIATAN OUTPUT
DAK KELAUTAN DAN Kelautan dan Pembangunan/Rehabilitasi Sarana dan 1 Penahan Gelombang (breakwater) meter
REGULER PERIKANAN Perikanan untuk Prasarana Fasilitas Pokok dan (fasilitas pokok)
Provinsi Fungsional Pelabuhan Perikanan (UPTD
Provinsi)
2 Turap (revetment) (fasilitas pokok) meter
56
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
TERIMA KASIH