Prinsip Inferensi

Hubungan Kausal
Dosen Pengampu : Prof. Dr.dr.Masrul, MSc,
SpGK

Mahasiswa : Mimi Rahmawati/2220332011

I. Kausa
Definisi :

› KBBI -> - Inferensi -> Simpulan

-> - Kausal -> bersifat menyebabkan suatu kejadian;
bersifat saling menyebabkan
› Inferensi Kausal -> kesimpulan yang didapatkan dari hail
observasi hubungan sebab akibat dari suatu kejadian
› Inferensi Kausal dalam epidemiologi ->
Konsep Kausa (Penyebab)
› Kamus Webster -> Kausa -> Sesuatu yang akan
memberikan akibat atau hasil.

› Buku ajar ilmu kedokteran -> umumnya topik yang

dibahas etiologi
patogenesis
mekanisme suatu penyakit

› Pada kausa dapat diketahui proses diagnostik suatu

penyakit terutama penyakit menular
Lanjutan

Pencegahan

Bagi para praktisi tenaga

Mengarahkan 3 tugas
kesehatan kausa sangat Diagnostik
klinik
penting karena :

Penanganan/Pengobatan
 berpengaruh
• Organisme tersebut harus terdapat pada 4
– Suatu penyebab yang sangat bianaang tadi dan dapat diidentifikasi
– Keadaan khusus
• Organisme harus, kalau diinokulasikan
berpengaruh pada :
3
› Postulat Koch hanya pada binatang yang peka,
menimbulkanpenyakit yang khas
konsep kausa
andil yang besar dalam
• Organisme harus dapat diisolasi dan 2
tumbuh dalam kultur murni
› Postulat Koch memberikan
sebagai penyakit.
menentukan agen infeksi
• Organisme harus ada disetiap kasus 1
penyakit
› 4 postulat Koch untuk
Kausa Tunggal Dan Jamak
lanjutan
Kausa Tunggal Kausa Majemuk
› Timbulnya penyakit › Terbukti secara empirik
menurut model
› Penyebab tidak hanya 1
determinasi murni ->
faktor X akan › Berkembanganya penyakit
menyebabkan penyakit Y tidak dapat dijelaskan
hanya dengan mengenali
jenis penyebabnya saja
Faktor X Penyakit Y
Pendekatan Kausa Ke Akibat

 Penelitian biomedis dasar bertujuan untuk menerangkan

sebab patogenetik suatu penyakit
Apabila mekanisme patogenetik tidak jelas, maka
kadangkala akan dianggap bahwa kausa penyakit tidak
diketahui
Hal tersebut terjadi karena adanya kausa yang kurang
spesifik, seperti :
• Genetik
• Lingkungan
• faktor perilaku
Lanjutan

CONTOH DARI PENYAKIT YANG KAUSANYA BANYAK

 Interaksi Kausa Multipel
› Ketika lebih dari 1 kausa yang bekerja sama -> efeknya tidak
terlalu aditif ; resiko -> sering >besar dari perkiraan
› Menjelaskan penyebab jadi lebih sulit , ketika banyak faktor
berperan

› Namun, ketika beberapa penyebab ada yang berinteraksi ->

kemungkinan akan diperoleh dampak yang cukup

› Jadi efek modifikasi akan ada ketika ketika kekuatan hubngan

sebab akibat antara 2 variabel sesuai dengan tingkat variabel
ke 3, disebut efek peubah
MODEL KAUSALITAS
› Ada 3 model kausalitas
1. Model Segitiga Epidemiologi
Host (Penjamu)

Agen Lingkungan

Merupakan relasi tiga komponen penyebab penyakit yaitu penjamu,

agen dan lingkungan dalam bentuk segitiga.
 Lingkungan
2. MODEL RODA
• Hubungan manusai dan
lingkungan sebagai sebuah
roda Host
• Terdiri atas manusia
dengan substansi genetik
pada bagian intinya dan
komponen lingkungan
biologi, sosial, fisik
mengelilingi penjamu
• Ukuran komponen roda Inti Genetik
bersifat relatif, tergantung
problem spesifik yang
bersangkutan
ADD A SLIDE TITLE
-4
• Setiap efek (penyakit)
Tak Hanya tergantung
pada sebuah faktor
penyebab, tetapi pada
sebab-akibat berbagai
faktor.
• Dengan demikian, maka
timbulnya penyakit dapat
dihentikan dengan
memotong rantai pada
berbagai titik
Kriteria Kausal
Reversibiltas Konsitensi

Respon Masuk akal

Terhadap secara
Dosis biologis

Kekuatan Spesifitas

8
Temporal Kriteria Analogi

Kausal
Referensi
› Fletcher, Robert H. Fletcher, Suzanne W. Wagner, Edward
H. 1992. Sari Epidemiologi Klinik. Edisi Kedua.
Yogyakarta. Gadjah Mada University Press.
› Rajab, Wahyudin. 2009. Buku Ajar Epidemiologi Untuk
Mahasiswa Kebidanan. Jakarta. Penerbit Buku
Kedokteran : EGC
› Sari, Marlynda Happy Nurmalita. dkk. 2021. Dasar-dasar
Epidemiologi. Medan. Yayasan Kita Menulis.
Terima Kasih 