STUDI
EPIDEMIOLOGI
DESKRIPTIF
Lanjutan . . .
○ Memantau Status kesehatan masyarakat
Tujuan ○Mengembangkan hipotesis yang berkaitan
Epidemiologi
dengan etiologi dan kondisi penyakit
Deskriptif
○ Orang (Person)..1
◦Umur
◦ Melihat pola kejadian menurut kelompok umur
Variabel
◦ Melihat Kurve kematian menurut Umur
Epidemiologi
Deskriptif ◦ Banyaknya penyakit tidak secara kontinual
meningkat berkaitan dengan umur
◦ Distribusi resiko menurut umur
◦Jenis Kelamin
◦ Resiko penyakit menurut jenis kelamin
◦ Ras
◦ Resio kesakitan lebih tinggi pada kelompok kulit
putih dibandingkan kulit hitam
◦ Etnis
◦ Variasi resiko kesehatan menurut bangsa
Lanjutan…. ◦ Status sosial ekonomi
◦ Resiko penyakit menurut
◦ Gaya Hidup
◦ Pendidikan
◦ Okupasi
◦ Resiko masalah menurut pekerjaan
○ Tempat (Place)
◦ Perbandingan Masalah kesehatan
◦ Antar negara (internasional)
◦ Sumber Data
◦ Data primer dari penelitian lapangan,
pengamatan/penemuan kasus, program
skrining dll
◦ Data skunder dari data sensus, pencatatan
& pelaporan kasus, laporan pusat data /
BPS, rekam medis, data surveilans, laporan
statistik vital, SKRT, SDKI dll
○ Siapa yang terkena ?
Pertanyaan
dalam ○ Bilamana hal tersebut terjadi ?
Epidemiologi ○ Bagaimana terjadinya ?
Deskriptif ○ Dimana kejadian tersebut ?
○ Berapa jumlah orang yang terkena ?
○ Bagaimana penyebarannya ?
○ Bagaimana ciri-ciri orang yang terkena ?
“ 3.
Metode
1. peralihan
Penelitian antara studi
Studi Kasus 2. epidemiologi
Penelitian deskriptif dan
Survey analisis
analisis
2.
Studi Ekologi
3. (Ecologic Study)
1. Studi Cross-Sectional (Lintas-Bagian) Deskriptif
Adalah :
Rancangan studi epidemiologi yang mempelajari hubungan penyakit dengan paparan
(pajanan) secara acak terhadap satu individu dimana faktor pencetus dan status penyakit
diteliti pada waktu yang sama
Ciri-ciri :
1. Penelitian yang mengukur prevalensi penyakit (penelitian prevalensi)
2. Mengukur hubungan variabel pemajan/pemapar dengan variabel penyakit dengan cara mengamati
status paparan dan penyakit secara serentak pada individu dari populasi tunggal pada periode
tertentu/pengamatan sepintas
3. Tidak bertujuan untuk pengujian hipotesis
4. Pengukuran pemajan dan penyakit secara serentak pada sampel yang mewakili populasi
5. Instrumen yang sering digunakan untuk memperoleh data dilakukan melalui survey, wawancara, dan
kuisioner
Studi Cross-Sectional (Lintas-Bagian) Deskriptif
Kekurangan
Kelebihan
1. Sulit dipakai untuk penyakit yang akut,
1. Dapat dilakukan dengan hanya sekali pendek masa inkubasinya dan masa
sakitnya
pengamatan
2. Sulit dilakukan terhadap penyakit atau
2. Lebih murah dibanding dengan masalah yang jarang dalam masyarakat
3. Umumnya hanya menemukan kasus yang
penelitain lainnya
selamat
3. Berguna untuk informasi perencanaan 4. Pajanan diukur pada waktu yang sama,
sehingga kurang dapat melihat sebab-akibat
4. Untuk mengamati kemungkinan
atau tidak dapat memberikan gambaran
hubungan berbagai variabel yang ada kausal, hanya memberikan informasi
tentang hubungan antara karakteristik
epidemiologis dengan masalah kesehatan
yang diamati
2. Studi Ekologi (Ecologic Study) atau Studi Agregasi
Adalah :
Suatu pengamatan dimana satuan unit yang dianalisis dan dievaluasi adalah kelompok
populasi dalam suatu daerah administrasi tertentu atau dalam suatu wilayah geografis
tertentu dan bukan individu dalam masyarakat.
Ciri-ciri :
1. Unit observasi dan unit analisis pada studi ini adalah kelompok (agregat) individu, komunitas atau
populasi yang lebih besar
2. Agregat tersebut biasanya dibatasi secara geografis
3. Mendeskripsikan hubungan korelatif antara penyakit dan faktor-faktor penelitian
Studi Ekologi (Ecologic Study) atau Studi Agregasi
Kekurangan
Kelebihan
1. Dapat timbul bias (kesalahan) dalam
1. Dapat menggunakan data insidensi, mengambil kesimpulan yang dikenal
dengan ecologycal fallacy
prevalensi dan mortalitas
2. Banyak faktor risiko yang berpengaruh
2. Digunakan pada penyelidikan awal pada kluster di geografis tertentu (polusi
udara, industri berat, penuaan, kepadatan)
hubungan paparan dan penyakit
3. Tidak dapat digunakan sebagai dasar
3. Mudah dilakukan dan murah dengan kesimpulan kausal
4. Peneliti tidak mengetahui hubungan antara
memanfaatkan informasi yang
penyebaran faktor risiko dengan
tersedia penyebaran penyakit pada kelompok yang
dianalisis
Thank you