Anda di halaman 1dari 26

PENGUKUR KECEPATAN

(SPEED MEASUREMENT)
Simple, Inspiring, Performing, Phenomen
Simple, Inspiring, Performing, Phenomen
Kecepatan putaran motor umumnya dinyatakan
dengan jumlah putaran motor dalam periode
tertentu, misalnya putaran per menit (Rpm) atau
putaran per detik (Rps). Alat ukur yang digunakan
adalah indikator kecepatan yang sering disebut
tachometer.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Simple, Inspiring, Performing, Phenomen
Teknik Pengukuran Kecepatan

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Resolusi Sensor

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Metode Penentuan RPM

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


METODA FREKUENSI

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


METODA PERIODA

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Zero Detection

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


System Requirements

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Sensor Kecepatan

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Magnetic Pick UP

hukum Faraday: “ Jika


sebuah penghantar
memotong garis-garis
gaya dari suatu
medan magnetic
(Fluks) yang konstan,
maka pada
penghantar tersebut
akan imbul tegangan
induksi).

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Magnetic Pick UP

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer Optik

Tachometer optic ini menggunakan sensor cahaya. Sensor ini terdiri dari
sumber cahaya (emitter) dan penerima cahaya (Receiver),
Penerimaannya tergantung dari sensitifitas cahaya dari elemen untuk
mendeteksi keberadaan objek. Photoelectric sensors biasanya
memberikan resolusi rendah, karena rendahnya jumlah pulsa diukur per
revolusi, kecuali untuk rotary encoder.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer Optik

• Reflective
• Though beam
• Direct Reflection
(diffused)

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer Optik

Keunggulan tachometer optic ialah memiliki


photosensor sehingga dapat mendeteksi setiap
garis yang melewatinya

kelemahannya tidak dapat merasakan posisi


dan jarak

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer DC

Tachometer DC adalah sebuah


generator DC yang
memproduksi tegangan
keluaran DC yang
proporsional dengan
kecepatan shaft. Terdiri dari
magnet permanen dan bagian
yang beputar yang terbuat
dari koil, dan juga terjadi
konversi langsung.
Simple, Inspiring, Performing, Phenomen
Tachometer DC

Keunggulan tachometer DC ini ialah untuk menjaga inersia turun


dapat diatasi dengan penggunaan sikat (brush)

kelemahan sendiri yaitu penggunaan sikat untuk


menjaga inersia dapat aus.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Impulse Tachometer

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Impulse Tachometer

Pada Tachometer ini spindel digunakan untuk membuat kontak


fisik dengan objek berputar sehingga spindle akan berputar
pada RPM yang sama seperti poros yang diukur. Spindle
mengoperasikan sebuah saklar pembalik di kepala pickup, yang
membalikkan dua kali selama masing-masing revolusi. Saklar
pembalik menghubungkan potensi pengisian ke kapasitor di
setiap arah dan dengan setiap impuls arus yang lewatakan
terbaca di milliammeter.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer Stroboskopik

Ketika memutar rekaman di rpm tinggi di bawah lampu pijar 60


Hz, pola pada reel cenderung lambat dan kemudian tampaknya
akan berhenti. Ini adalah efek stroboskopik, ditemukan oleh
Stampfer dan Plateau pada tahun 1832 dan diberi nama dari
kata yunani . Stroboscope mengijinkan adanya sela dalam
observasi rotasi objek sedemikian rupa untuk menghasilkan
suatu ilusi gerak berhenti. pengamatan dapat diperoleh dengan
adanya jeda pencahayaan dari objek berputar.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer AC

Tachometer AC adalah alat elektromekanik


yang cara kerjanya mirip dengan motor
induksi 2 phasa

Terdiri dari lilitan utama (primary winding)


dan lilitan kedua (secondary winding) yang
diposisikan tegak lurus (secara mekanis) ke
primary dan sebuah elemen putar

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


Tachometer Induktif

terdiri dari sebuah kumparan


yang berada pada medan
magnetik

Besaran medan magnet


dibuat berubah-ubah sesuai
dengan perubahan speed.
Simple, Inspiring, Performing, Phenomen
Hall Effect Sensor

Sensor jenis ini menggunakan material semikonduktor


yang dialiri arus. Saat medan magnet dikenakan
secara tegak lurus pada permukaan semikonduktor
maka akan dihasilkan tegangan. Tegangan ‘hall’ yang
dihasilkan ini proporsioanl terhadap intensitas medan
yang dikenakan.

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen


TERIMA KASIH

Simple, Inspiring, Performing, Phenomen

Anda mungkin juga menyukai