Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

Elemen desain penelitian

Mohamad Fany Alfarisi

pengantar
• SEBUAHdesain penelitianadalah cetak biru atau
rencana untuk pengumpulan, pengukuran, dan analisis
data, dibuat untukmenjawab milikmupertanyaan
penelitian.
Elemen Desain Penelitian
• SEBUAHstrategi penelitian akan membantu Anda
memenuhi penelitian Andatujuan danuntuk menjawab
pertanyaan penelitian studi Anda.
• Itupilihan untuk strategi penelitian tertentu akankarena
itu bergantungpada tujuan penelitian dan (jenis)
pertanyaan penelitian dari studi Anda, tetapi juga
padasudut pandang padaapa yang membuat penelitian
yang baik dan aspek praktis sepertiakses ke sumber
datadankendala waktu.
Eksperimen
• Eksperimen biasanya dikaitkan denganhhipotetis-
deduktifpendekatan untuk penelitian.
• Itutujuan dari sebuahpercobaan adalahuntuk mempelajari
hubungan sebab akibat antar variabel.
• Eksperimentaldesain kurang berguna atau sesuaiuntuk
menjawabpertanyaan penelitian eksploratif dan deskriptif.
• Dalam sebuah percobaan, penelitimemanipulasi variabel
independen untuk mempelajari efek inimanipulasi padavariabel
terikat.
• DiDengan kata lain, peneliti dengan sengaja mengubahvariabeles
Eksperimen
• Fatau contoh "sistem penghargaan", untuk menetapkan
apakah (dan sejauh mana) perubahan ini akan
menghasilkan perubahan dalam variabel lain, dalam
contoh ini "produktivitas".
• Desain eksperimental yang paling sederhana adalah dua
kelompok, post-test-only, percobaan acak, dimana satu
kelompok mendapat perlakuan,tdia kelompok lain
(perbandingan kelompok), tidak mendapatkan
pengobatan.
Penelitian survei
• Sebuah survei adalahsistem untuk mengumpulkan informasi dari
atau tentang orang-orang untuk menggambarkan,
membandingkan, atau menjelaskanmilik mereka pengetahuan,
sikap, dan perilaku (Fink, 2003).
• Itustrategi survei sangat populer dalam penelitian bisnis,karena
diamemungkinkan peneliti untuk mengumpulkan data kuantitatif
dan kualitatif pada banyak jenis pertanyaan penelitian.
• Survei biasanya digunakan dalam penelitian eksplorasi dan
deskriptif untuk mengumpulkan data tentang orang,
peristiwa,atau situasi.
Penelitian survei
• Sejumlah besar survei semacam itu adalah survei satu
kali. Survei lain terus berlanjut, memungkinkanitu
penelitiuntuk mengamati perubahan dari waktu ke
waktu.
• Itupertanyaan dalam instrumen survei biasanya
disusunke dalam dikelola sendirikuesioner yang diisi
oleh responden sendiri, baik di atas kertas atau
melaluiitu komputer. Instrumen survei lainnya adalah
wawancara dan observasi terstruktur.
Etnografi
• Etnografi adalah strategi penelitian yang berakar pada antropologi. Ini adalah
strategi di manapeneliti "rapatmengamati, mencatat, dan terlibat dalam
kehidupan sehari-hari budaya lain [. . .] dan kemudian menulis akun
tentangini budaya, menekankan detail deskriptif” (Markus & Fischer, 1986,
hlm. 18).
• Etnografimelibatkan perendaman dalamitu tertentubudaya kelompok sosial
yang sedang dipelajari(untukmisalnya, bankir di Kota London)
mengamatiperilaku, mendengarkan apa yang dikatakan dalam percakapan,
dan mengajukan pertanyaan.
• Diadengan demikian bertujuan untuk menghasilkansebuah
memahamibudaya dan perilaku kelompok sosial dari "sudut pandang orang
dalam".
KasusSbaju
• Studi kasus berfokus pada pengumpulan informasi tentang
objek, peristiwa, atau aktivitas tertentu, seperti objek
tertentubisnis satuanatau organisasi.
• Distudi kasus, kasusnya adalah individu, kelompok, organisasi,
peristiwa, atausituasi itupeneliti tertarik.
• ItuIde di balik studi kasus adalah untuk mendapatkan
gambaran yang jelas tentangsebuah masalahseseorang harus
memeriksa situasi kehidupan nyata dari berbagai sudut dan
perspektif menggunakan multiplemetode daripengumpulan
data.
Teori membumi
• Grounded theory adalah seperangkat prosedur sistematis untuk
mengembangkan teori yang diturunkan secara induktif dari data
(Strauss).& Corbin, 1990).
• Pentingalat grounded theory adalah sampling teoretis, pengkodean,
dan perbandingan konstan.
• Sampling teoretis adalah "proses pengumpulan data untuk
menghasilkan teori dimana analis bersama-sama"mengumpulkan,
kode, dan menganalisis data dan memutuskan data apa yang akan
dikumpulkan selanjutnya dan di mana menemukannya,
untukmengembangkan miliknyateori seperti yang muncul” (Glaser &
Strauss, 1967, hal. 45).
Penelitian tindakan
• Penelitian tindakan terkadang dilakukan oleh konsultan yang ingin memulai
proses perubahan dalam organisasi.
• Dengan kata lain, penelitian tindakan adalah strategi penelitian yang
bertujuan untuk mempengaruhi perubahan yang direncanakan. Di Sini,itu
penelitidimulai dengan masalah yang sudah diidentifikasi, dan mengumpulkan
data yang relevan untuk memberikanbisa berubah masalahlarutan.
• Inisolusi kemudian diimplementasikan, dengan pengetahuan bahwa mungkin
adatidak disengaja konsekuensimengikuti implementasi tersebut.
• Ituefek kemudian dievaluasi, didefinisikan, dan didiagnosis,dan itupenelitian
terus dilakukan secara berkesinambungan sampai masalah teratasi
sepenuhnya.
METODE CAMPURAN
• Penelitian metode campuran bertujuan untuk menjawab pertanyaan
penelitian yang tidak dapat dijawab secara “kualitatif”.atau "kuantitatif”
mendekat sendirian.
• Campuranmetode penelitian berfokus pada pengumpulan, analisis, dan
pencampurankeduanya kuantitatifdan data kualitatif dalam satu studi atau
serangkaian studi.
• SEBUAHpendekatan metode campuran adalahmakin menganjurkandalam
riset bisnis. Daya tarik dari pendekatan ini adalah memungkinkan peneliti
untukmenggabungkan induktifdan pemikiran deduktif, untuk menggunakan
lebih dari satu metode penelitian untuk mengatasi masalah penelitian,dan
kememecahkan masalah ini menggunakan berbagai jenis data.
Tingkat campur tangan peneliti
denganpembelajaran
• Tingkat gangguan oleh peneliti memiliki pengaruh
langsung pada apakah penelitian yang dilakukan
adalahkorelasional ataukausal.
• SEBUAHkorelasionalbelajardilakukan dilingkungan
alami (misalnya, supermarket atau lantai pabrik)
dengan gangguan minimaloleh itupeneliti dengan aliran
peristiwa yang normal.
Tingkat campur tangan peneliti
dengan studi
• Dalam studi yang dilakukan untuk membangun
hubungan sebab-akibat, peneliti mencoba untuk
memanipulasiyakin variabelsehingga untuk
mempelajari efek manipulasi tersebut pada variabel
dependen yang menarik. Dengan kata lain,itu
penelitidengan sengaja mengubah variabel-variabel
tertentu dalam latar dan mengganggu peristiwa-
peristiwa yang terjadibiasanya terjadi.