Anda di halaman 1dari 25

ANUITAS DIMUKA

Rangga Putra Ananto


Definisi

Perhitungan berdasarkan
anuitas biasa memberikan
hasil yang hampir sama
dengan anuitas dimuka
untuk jumlah periode n
yang besar.

Namun untuk n yang relatif


kecil kedua hasil bisa cukup
jauh berbeda.
Contoh Penggunaan
Perbedaan terletak pada
waktu pembayaran pertama
sedangkan waktu
pembayaran-pembayaran
lainnya adalah sama

Jika 12 kali pembayaran


bulann dengan anuitas biasa
selesai dalam waktu 12
bulan, dengan anuitas
dimuka, 12 kali pembayaran
akan selesai dalam waktu 11
bulan
Perhitungan Anuitas

Perhitungan Anuitas
Menghitung nilai sekarang (PV) Menghitung nilai akan datang (FV)
Besarnya cicilan KPR Menghitung nilai akhir suatu
tabungan
Cicilan utang sewa guna usaha
(leasig) Menghitung nilai tabungan saat
tertentu
Tingkat bunga efektif suatu pinjaman
Lama waktu yang dibutuhkan untuk
Lama periode waktu yang diperlukan
mencapai jumlah tabungan tertentu
Nilai sekarag dari rangkaian
Besarnya tabungan yang harus
pembayaran dikemudian hari
dilakukan setiap periode untuk
Saldo pinjaman pada saat tertentu memperoleh jumlah tertentu
Definisi

1 2 3 .... n-1

A A A A A
A
1  i  A
1  i 2
1  i 4
PVDUE

A A A
PVDUE  A   ... 
1  i  1  i 2
1  i n 1
Sekedar tahu 

A A A
PVDUE  A   ... 
1  i  1  i 2
1  i n 1

Perhitungan anuitas biasa sampai n-1 periode


 1  1  i  n 1 
PVDUE  A   A

 i 
Sehingga diperoleh :
 1  1  i  n 1   1  1  i  n 1 
PVDUE  1  A  
   1A

 i   i 
Perhitungan Nilai Sekarang

PVDUE 

1  1  i  
 n 1
A A
i

PVDUE 

 1  1  i  n 1  
 1 A
 i 
PVDUE =Present Value (nilai
sekarang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran per
periode
Contoh
Hitunglah nilai sekarang dari Rp 1.000.000 yang diterima
setiap bulan selama 5 kali mulai hari ini jika tingkat bunga
yang relevan adalah 18% p.a. atau 1,5% per bulan.
Jawab:
1 2 3 4 5

Hari ini 1 bulan lagi 2 bulan lagi 3 bulan lagi 4 bulan lagi

Rp 1 Rp 1 Rp 1 Rp 1 Rp 1
juta juta juta juta juta

PV ?

 (1  (1  i)  n 1 ) 
PV    1 A
 i 
 (1  (1  0,015) 51 ) 
PV    1 Rp 1.000.000
 0,015 
PV  Rp 4.854.380
Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 8
Perhitungan Besar Cicilan

PV
A

1  1  i 
 n 1
1
i
PV =Present Value (nilai sekarang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran per
periode
Contoh
Bimbi meminjam Rp 10.000.000 dengan bunga 12% p.a. Jika
pinjaman harus dilunasi dalam 24 kali cicilan bulanan mulai
hari ini, berapa besar cicilan?
PV Rp 10 .000 .000
A 
 1  (1  i) n 1    1  (1  0 ,01) 23  
   1    1
 i    0 ,01  
A  Rp 466 .073 ,98

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 10


Perhitungan Jumlah Periode
PV = PVDUE – A
Gunakan prinsip Anuitas biasa dengan
menghilangkan cicilan pertama
sebesar A.
 PV  i 
log1  
 A 
n
log(1  i )
PV =Present Value (nilai sekarang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran per
periode
Contoh

Seorang karyawan yang sudah bekerja selama 30


tahun harus purnabakti dan mendapatkan uang
pensiun sebesar Rp 200.000.000 sekaligus. Dia
memutuskan untuk mengambil sebesar Rp
6.000.000 setiap 3 bulan mulai hari ini dan
menyimpan sisanya dalam deposito 3 bulanan
dengan bunga sebesar 6% p.a. Dalam berapa tahun
depositonya akan habis?

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 12


Jawab:
Karena uang pensiun pertama sebesar Rp 6.000.000 akan langsung diambil
dari Rp 200.000.000 maka PV = Rp 194.000.000 dengan i = 1,5% per 3
bulan, A = Rp 6.000.000

 PV  i 
log 1  
 A 
n
log (1  i )
 Rp 194.000.000  0,015 
log 1  
 Rp 6.000.000 
n
log (1  0,015)
log 0,515
n
log 1,015
n  44,570 periode atau 44,570 : 4  11,14 tahun
Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 13
Nilai Akan Datang
Awal periode Akhir periode
1 2 3 n-1

A A A A FV
A1  i 
A1  i 
n2

A1  i 
n 1

Diakhir periode
yang dibayarkan
Merupakan anuitas biasa hanyalah
bunganya.

FVDUE  FV  FV  i 
Bunga diperoleh dari hasil akhir FV
anuitas biasa pada akhir periode
Sekedar tahu 
FVDUE  FV  FV  i 

FV adalah nilai akan datang dari anuitas biasa



 1  i n  1
FV  
 A
i 
 

FVDUE  FV  FV  i   
 A  
 
 1  i n  1    1  i n  1  
A i 
i   i  
    
Jadi diperoleh
FVDUE  
 
 1  i n  1 
 A1  i 
i 
 
Persamaan Anuitas Nilai Akan Datang

FVDUE 
1  i   1
n
A(1  i )
i
FVDUE= Future Value (nilai akan
datang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran
per periode
Contoh
Hitunglah nilai akan datang (pada akhir tahun ke-5)
dari tabungan Rp 1.000.000 yang disetorkan setiap
tahun selama 5 kali mulai hari ini jika tingkat bunga
10% p.a. diperhitungkan tahunan.
Jawab: 1 2 3 4 5

1 Januari 1 Januari 1 Januari 1 Januari 31 Desember


Hari ini
2011 2012 2013 2014 2014

Rp 1 Rp 1 Rp 1 Rp 1 Rp 1
juta juta juta juta juta FV ?

 (1  0,1) 5  1) 
FVDUE   Rp 1.000.000 (1  0,1)
 0,1 
FVDUE  (6,1051)  Rp 1.000.000  1,1
FVDUE  Rp 6.715.610
Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 17
Perhitungan Besar Tabungan Periodik
FVDUE
A
 
 1  i n  1 
  1  i 
 i 
FV = Future Value (nilai akan
datang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran per
periode
Contoh
Seseorang ingin memiliki uang sebesar Rp
500.000.000 pada saat ia pensiun nanti, tepatnya 20
tahun lagi. Untuk tujuan itu, dia akan menyisihkan
gajinya setiap bulan untuk ditabung mulai hari ini
karena hari ini adalah hari gajian.. Berapa besar
tabungan bulanan yang harus ia lakukan jika tingkat
bunga 9% p.a.?

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 19


Jawab:
FV
A
 (1  i) n  1  
 (1  i) 
 i  
Rp 500 .000 .000
A
 (1  0 ,0075 ) 240  1  
 (1,0075 ) 
 0 ,0075  
A  Rp 743 .056 ,85

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 20


Jawab:
FV
A
 (1  i) n  1  
 (1  i) 
 i  
Rp 500 .000 .000
A
 (1  0 ,0075 ) 240  1  
 (1,0075 ) 
 0 ,0075  
A  Rp 743 .056 ,85

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 21


Perhitungan Jumlah Periode
 FVDUE  i 
log  1
 A1  i  
n
log(1  i )

FVDUE= Future Value (nilai akan


datang)
i =tingkat bunga per periode
n =jumlah periode
A = Anuitas / pembayaran per
periode
Contoh
Seorang pedagang kecil berencana untuk
menabung Rp 1.000.000 setiap bulan mulai
hari ini untuk bisa mendapatkan uang
sebesar Rp 20.000.000. Jika tingkat bunga
yang bisa didapatnya adalah 6% p.a., berapa
lama waktu yang diperlukan?

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 23


Jawab:
 FV  i 
log 1  
 A(1  i ) 
n
log (1  i )
 Rp 20.000.000  0,005 
log 1  
 Rp 1.000.000 (1  0,005) 
n
log (1  0,005)
n  19,02 bulan  19 bulan

Bab 5 Matematika Keuangan Edisi 3 - 2010 24

Anda mungkin juga menyukai