Turunan
Materi Kuliah ke 5
Turunan sebuah fungsi adalah suatu limit. Jika limit itu ada, maka fungsi
yang bersangkutan kontinu. Sehingga fungsi, limit dan kontinuitas
berhubungan secara erat dengan turunan. 2
Garis Singgung pada Sebuah Kurva
Semua fungsi linear dengan variabel tunggal berupa garis lurus.
Kemiringan dari grafik tersebut dapat diperoleh dengan mudah dengan
menggunakan ilmu aljabar. Dalam bab ini akan dipelajari teknik untuk
menentukan kemiringan suatu fungsi yang linier ataupun tidak linier
Untuk menentukan kemiringan suatu kurva pada suatu titik, dapat
diperoleh dari nilai perubahan fungsi (instantaneous rate of change)
untuk suatu nilai dari variabel bebas. Instantaneous rate of change
merupakan kemiringan atau tangen pada suatu titik pada kurva
Pada sistem koordinat bidang, garis tangen berpotongan dengan kurva
pada satu titik, dan sama dengan kemiringan dari kurva pada titik
tersebut. Gambar 4.1 menunjukkan dua contoh garis lurus tangen kurva
pada titik tertentu (A dan B), dan dua contoh garis lurus yang bukan
merupakan tangen dari kurva dan titik yang sama (C dan D). 3
Pada Gambar A dan B, garis
putus-putus merupakan tangen
dari kurva pada titik yang
dinyatakan dengan dot. Pada C
dan D, garis putus-putus bukan
merupakan tangen dari kurva
y f x
4
Bila garis singgung (tangen) digambarkan
pada titik P dalam suatu kurva, kemiringan
garis singgung dikatakan sebagai kemiringan
kurva pada titik P. Pada Gambar, kemiringan
kurva pada titik P sama dengan tangen PQ
6
Kemiringan garis mendekati nilai M. Ketepatan perkiraan tergantung
pada seberapa dekat kedua titik tersebut. Akan diperoleh hasil yang
baik bila titik x, y dan x0 , y0 sedekat mungkin. Tetapi kedua titik
tidak dapat dibuat identik untuk memperoleh nilai M secara tepat.
Bila itu dilakukan, akan diperoleh y 0 dan x 0 sehingga : y 0
x 0
7
BC BD CD f x2 f x1
Kemiringan garis AB adalah
AC ED x2 x1
2
Pada kurva f ( x) x seperti pada
Gambar 4.5, Kemiringan garis AB adalah:
f (3) f (1) 9 1
4
3 1 2
Kemiringan garis AC adalah
f (2) f (1) 4 1
3
2 1 1
f (1,5) f (1) 2,25 1
Kemiringan garis AC adalah 2,5
1,5 1 0,5 8
Bila titik E pada kurva 1,1; f (1,1) , maka kemiringan garis AE adalah
f (1,1) f (1) 1,21 1
2,1
1,1 1 0,1
Bila titik F pada kurva 1,01; f (1,01) , maka kemiringan garis AF adalah
f (1,01) f (1) 1,0201 1
2,01
1,01 1 0,01
12
Contoh 1
2
Cari kemiringan garis tangen M dari grafik fungsi f x x , pada
titik x 0 , y 0 1, 1 dengan y f x . Kemiringan merepresentasikan
apa?
Penyelesaian:
14
Fungsi Dasar Linear
Contoh perhitungan di atas merupakan contoh penyelesaian Newton-
Leibniz yang memungkinkan pencarian kemiringan garis tangen dari
suatu kurva, atau mencari perubahan nilai fungsi nonlinear pada
suatu titik. Langkah berikutnya adalah mencari turunan pada semua
domain untuk fungsi linear dasar.
Konstanta sederhana
Perhatikan suatu konstanta dengan variabel tidak bebas selalu
memiliki nilai yang sama, berapa input dari variabel bebasnya. Bila
fungsinya adalah f , maka fungsi sederhananya adalah f x a.
Dengan x adalah variabel bebas dan merupakan bilangan real.
Tentukan turunan fungsi f pada titik x0 , y0
15
Perhitungan dimulai dari penentuan
titik gerak x, y yang dekat dengan
x0 , y0
seperti terlihat pada
Gambar 4.8.
Dalam sistem koordinat bidang xy ,
y adalah semua nilai x yang
mungkin. Nilai x dari titik gerak
adalah x0 x . Nilai y adalah a.
Turunan f ' x0 adalah f ' x0 lim a. Nilai limit adalah a, demikian
x0
pula f ' x0 a
20
Contoh 2
Dengan menggunakan teknik kalkulus, cari turunan dari fungsi
f x 4 x 5
21
Turunan didekati dengan menemukan kemiringan garis lurus melalui
x0 , y0 dekat dengan x, y . Kemiringan itu adalah y y y0
x x x0
22
y 4x
Yang disederhanakan menjadi x xdan
menjadi y
4
x
24
Selanjutnya langkah rutin yang dilakukan adalah menggambarkan
grafik, dan memberi nama titik, kurva, dan garis. Dibuat titik gerak
x, y dekat dengan x0 , y0 . Nilai dari titik gerak adalah x0 x
Sehingga diperoleh
y
ax0 2 2ax0 x ax 2 ax0 2
x x0 x x0
y 2ax0 x ax 2
Yang dapat disederhanakan menjadi
x x
26
y
yang kemudian menjadi 2ax0 ax
x
Turunan f ' x0 adalah f ' x0 lim 2ax0 ax
x 0
Penyelesaian
2
Fungsi ini dapat digambarkan sebagai fungsi y 7 x 2 x
29
a. 7 x02 14 x0x 7x 2 2 x0 2x sebagai pengganti y
b. Nilai 7 x0 2 2 x0 sebagai pengganti y0
y
7 x0 2 14 x0x 7x 2 2 x0 2x 7 x0 2 2 x0
x x0 x x0
Perhatikan tanda pada pembilang
30
Persamaan tersebut menjadi
y
7 x0 2 14 x0 x 7x 2 2 x0 2x 7 x0 2 2 x0
x x0 x x0
Dan disederhanakan menjadi
y 14 x0 x 7x 2 2x
x x
y
dan akhirnya menjadi 14 x0 7 x 2
x
31
Karena x mendekati nol, maka suku kedua 7 x mencapai 0
karena merupakan konstan dikalikan dengan x . Suku pertama 14x0
dan suku ketiga, 2, tidak dipengaruhi oleh perubahan x. Limit dari
persamaan sama dengan 14 x0 2 sehingga
f ' x0 14 x0 2
32
Fungsi Dasar Kubik
Untuk memperoleh turunan fungsi dasar kubik, dapat dilakukan
dengan proses yang sama dengan mencari turunan dari fungsi dasar
linear dan kuadrat. Beberapa ekspresi menjadi lebih kompleks, tetapi
secara prinsip dikerjakan dengan cara yang sama. Bentuk dasarnya
adalah bentuk kubik x dan perkalian dengan konstanta
33
dengan x adalah variabel bebas dan a adalah bilangan real. Tujuannya
adalah untuk menetapkan pada titikf ' x0 , ysistem
. Dalam 0
koordinat xy digambarkan grafik dari
, dapat y ax3
Dibuat titik gerak x, y dekat dengan x0 , y0 . Nilai dari titik gerak
adalah x0 x
y ax3 ax0 x 3 a x03 3 x02x 3x0 x 2 x 3
a x03 3ax0 2 x 3ax0 x 2 ax 3
34
Turunan mendekati kemiringan garis lurus melewati titik x0 , y0 dan
x, y . Kemiringan adalah: y y y0
x x x0
3
Bila digunakan nilai x0 pada fungsi, diperoleh y0 ax0 . Dari
persamaan tersebut substitusikan:
3 2 2
a. a x0 3ax0 x 3ax0 x ax
3
sebagai pengganti y
3
b. Nilai ax0 sebagai pengganti y0
35
Sehingga diperoleh
y
a x03 3ax0 2 x 3ax0 x 2 ax 3 ax03
x x0 x x0
Yang dapat disederhanakan menjadi
y
3ax0 2 x 3ax0 x 2 ax 3
x x
y
dan akhirnya menjadi 3ax0 2 3ax0 x ax 2
x
turunannya adalah
f ' x0 lim 3ax0 2 3ax0 x ax 2
x 0
36
Karena x mendekati nol, maka suku kedua 3ax0 x mencapai 0
2
karena merupakan konstan dikalikan dengan x, suku ketiga ax
juga mendekati 0. Suku pertama 3ax0 2 tidak dipengaruhi oleh
2
perubahan x . Limit dari persamaan sama dengan 3ax0 , sehingga
f ' x0 3ax0 2
37
38
39
40
41