POKOK-POKOK KEIMANAN
Amelia Agustina
Irawati
Nur Ismania
Iman secara etimologis berasal dari kata
amana - yu’minu berarti tasdiq yaitu
membenarkan mempercayai. Dan menurut
istilah Iman ialah “Membenarkan dengan
hati diucapkan dengan lisan dan
dibuktikan dengan amal perbuatan.”
Tujuan Keimanan adalah penghambaan diri
pada Allah SWT semata antar manusia dan
Penciptanya, bukan penghambaan pada
manusia lain atau golongan lain.
MACAM-MACAM IMAN
Iman Iman
Taqlid Istidlali
i
Iman
Tahqiq
i
Dibenarkan di dalam qalbu
(keyakinan mendalam akan
Kebenaran yang disampaikan)
Haqqul
Ilmul Yaqin
'Ainul
Yaqi
n
Yaqi
اu˜ ˜ ˜ لª ْ ˜ ˜ ˜ ˜ ˚ب
اق˚ ˜نع u
ْ ي¸بأ ل ع ق ¸ د 9 أ ˜ ا ˜اق˜ر
u˜ ˜لª ف¸ عْج˚لْ ا ˜ ْ
˚ ا ˜ن˚˜بْ َ¸ ” اu˜
ب˚ل„ َ ¸ب ن
˜ „ ”
˜
ö˜”˜رثد ˜ْ ˜ ن ْ „ ح¸ال ̃صي¸بأ ا دد¸ ¸ يo”¸َ بم ْ ¸ نu˚اo˜ ي ˜لس
¸ اع م „ر ا ” ˜ ”
يt „ ˜ ع ”ح± ْ ˚ثد” ح˜ ْ د
ح ª ْ
ض ¸ب عu اo˜ لع ا ˚ ˚ اu
˜ ˜ْ ح˜ د
َ ث ˜
ي˚¸ا ل˜ اق م˜لس˜ و˜ ه¸ي çص˜˚ي˜ َ ل± u”
˜ير ْ
)<راz± الo(اورu¸ اo˜ ْي¸ ْ ا ن ْم¸ ةª±˜” ˜ عْش±“̃حل ْ او˜ ة ء ْ ˜اي ¸ ˚¸ع ْ”شu˜9تª
ع نعْ ˜ ع±ْ
]ه1˜[نْع¸˚ال̃و س
uع ˚ ا ي˜ ض¸ ْر
ه
“Telah menceritakan kepada kami Muhammad Al-Ju’fiy, dia
berkata : Telah menceritakan kepadaku Abu Amiri al-
Aqadi, berkata: Sulaiman bin Bilal dari Abdullah bin Dinar
dari Abu
Shalih dari Abu Hurairah dia berkata, "Rasulullah shallallahu
'alaihi wasallam bersabda: "Iman itu ada lebih dari enam
puluh cabang. Dan malu itu adalah sebagian dari iman."HR.
Bukhari.
Hal-Hal Yang Bisa Hal-Hal Yang Dapat
Menambah Keimanan Mengurangi Keimanan
1. Mengenal Allah
Ta’ala
melalui nama-nama dan sifat- 1.Berpaling dari mengenal Allah
sifat-Nya. Semakin seseorang
mengenal Allah, dan nama-nama serta sifat-
keimanannya semkain sifat-Nya
bertambah.
2.Memperhatikan ayat-ayat 2.Tidak mau memperhatikan
Allah baik ayat-ayat kauniyah ayat-ayat kauniyah dan syar’iyah
maupun ayat syar’iyah.
3.
ketaaatan.
Banyak melakukan 3. Sedikitnya amal shalih
4. Meninggalkan kemakisatan 4. Melakukan kemaksiatan
dalam rangka mendekatkan diri
kepada Allah. kepada Allah
KADAR MINIMAL RUKUN IMAN
Masing-masing rukun iman memiliki kadar minimal
sehingga dikatakan sah keimanan seseorang terhadap
rukun tersebut