Anda di halaman 1dari 32

‫بسم هللا الرمحن الرحمي‬

AKIDAH &
AKHLAK
AKIDAH
ISLAMIYYAH
?
DEFINISI SECARA BAHASA

Akidah berasal dari bahasa arab aqada yang berarti mengikat atau menguatkan.

Akad jual beli misalnya. Sebuah transaksi tertentu dg syarat syarat tertentu yg bertujuan
menguatkan sekaligus mengikat calon penjual dan pembeli dalam merelakan barang yang mereka
jualbelikan/tukarkan selamanya.
• Akidah dalam pengertian islam adalah hal-hal yang
harus diyakini pemeluknya serta mengikatnya sehingga
tidak boleh lepas dari kepercayaan atau keyakinannya
menyangkut Tuhan, alam raya, manusia, dan hidup
DEFINISI baik di dunia maupun di akhirat nanti serta hubungan
AGAMA antara kedua hidup itu. Tentu saja ini mencakup banyak
hal, namun secara umun para ulama telah merumuskan
pokok-pokoknya melalui apa yg mereka namai rukun
iman dan rukun islam .
SUMBER AKIDAH

Al Qur'an. Kitab suci ini disepakati seluruh imat islam bahwa teksnya bersumber dari Allah swt.

Sunnah Nabi Muhammad saw. Yakni ucapan, perbuatan dan sikap beliau terhadap sesuatu selama itu disampaikan
orang bnyak yang muistahil menurut akal dan kebiasaan mereka bersepakat bohong.

Kandungan keduanya (a dan b) baru dapat dinilai sebagai akidah jika jelas dan maknanya dapat dipastikan dan
tanpa ada kemungkinan makna lain sehigga makna tersebut disepakati para Ahli. Dg demikian, keimanan dan
keislaman seseorang tidak tercederai bila menolak teks Al qur'an dan atau sunnah jika makna yg dikadungnya
tidak pasti menurut penilaian para ahli.
RUANG Rukun Imam
LINGKUP
AKIDAH
Rukun Islam
• Percaya dalam pengertian kebahasaan berarti
pembenaran hati atas apa yg didengar telinga.
Sedangkan dalam bahasa agama adalah
pembenaran hati atas apa yg disampaikan utusan
Tuhan. Dalam konteks ajaran islam ia adalah apa
IMAN yang disampaikan oleh baginda Nabi
muhammad saw. Iman tidak harus disertai dg
pembenaran akal, (Tahu), lebih lebih
pembenaran berdasarkan indra. Misalnya dg
melihat dan mendengar.
RUKUN IMAN

Rukun dari segi bahasa berarti "Sisi terkuat dari sesuatu, dimana sesuatu itu
bersandar kepadanya (Sisi tersebut)". Rukun adalah bagian dari sesuatu. Tanpa
rukun bangunan menjadi lemah.

Dalam konteks pengertian rukun iman berikut ini, tidak ada yg namanya iman
kecuali unsur rukunnya terpenuhi. Di sisi lain harus disadari bahwa islam dan
iman tidak hanya terbatas pada yg dinamai rukun, tetapi ada juga selainnya yg
merupakan bagian dari bangunan iman. Walaupun kedudukan /sifatnya tidak
sekuat rukun.
RUKUN IMAN

Percaya kepada kitab


kitab suci yg
Percaya tentang wujud Percaya tentang wujud
disampaikan Allah
Allah malaikat
kepada Nabi-nabi yg
Dia utus.

Percaya adanya hari


Percaya kepada takdir
kemudian/setelah
Percaya kepada Rosul- Allah, yg terasa dinilai
kematian untuk
rosul yg Dia utus positif (baik) maupun
menerima balasan amal
negatif (buruk)
baik dan buruk
RUKUN PERTAMA :

PERCAYA WUJUD DAN KEESAAN TUHAN

Apa yg terlintas dalam benak kita itu


ada yg dapat wajud, seperti anak dari
sepasang suami istri, dan ada juga yg
Iman tentang wujud Allah dan
mustahil wujud, seperti keberadaan
keesaannya adalah kebutuhan manusia
sesuatu pada saat bersamaan di dua
yg paling lama dapat ditinggalkan. Tapi
tempat. Ada lagi yg tidak tergambar
begitu kematian menghampirinya maka
dalam benak kecuali bahwa dia harus
iman itu akan muncul kembali.
wujud, tidak dapat dinyatakan
ketiadaan-Nya. Inilah yg dinamakan
Tuhan.
• Inilah fir'aun pada masa Nabi Musa as. Sepanjang hidupnya ia RUKUN
menganggap dirinya Tuhan, tetapi sebagai firman Allah dalam QS. PERTAMA :
Yunus: 90,
PERCAYA WUJUD
DAN KEESAAN
‫ۗ َحىّٰت ٓ ِا َذٓا َاد َْر َك ُه الْغ ََر ُق قَ َال ٰا َمنْ ُت َان َّٗه ٓاَل ِاهٰل َ ِااَّل اذَّل ِ ْ ٓي ٰا َمنَ ْت‬..... ۞ ﴿ • TUHAN

)90 :10/‫ ﴾ ( يونس‬٩٠ َ ‫ِب ٖه ب َ ُن ْوٓا ِارْس َ ۤا ِءيْ َل َو َااَن ۠ ِم َن الْ ُم ْس ِل ِمنْي‬
• Artinya :
… hingga ketika Fir‘aun hampir (mati) tenggelam, dia berkata,
“Aku percaya bahwa tidak ada tuhan selain (Tuhan) yang telah
dipercayai oleh Bani Israil dan aku termasuk orang-orang muslim
(yang berserah diri kepada-Nya).”
)Yunus/10:90( •
ALLAH • Keesaan Allah mencakup keesaan dalam Zat, Sifat dan
perbuatan-Nya. Ini menuntut keesaan dalam beribadah dan
MAHA ESA patuh kepada-Nya. Kepercayaan tentang keesaan-Nya
merupakan sendi utama ajaran islam. Dia bagaikan matahari yg
beredar di sekelilingnya planet-planet tata surya. Jika salah satu
planet itu lepas atau melepaskan diri dari daya tarik matahari
maka ia akan meluncur jatuh.
• Semua kegiatan manusia harus dikaitkan dg Tuhan yg maha esa.
Kalau tidak, Ia tidak berarti di sisi Tuhan.
• Semua dosa dapat di ampuni Allah -atas dasar kebijaksanaan-
Nya, Walau dosa itu dibawa mati dan walau yg berdosa tidak
bertaubat, kecuali disa mempersekutukan-Nya. Disa initidak Dia
ampuni jika di bawa mati.
ALLAH • Keesaan Zat mengandung pengertian bahwa
MAHA ESA seseorang harus percaya bahwa Allah swt. Tidak
terdiri dari unsur-unsur, atau bagian-bagian. Bila Zat
Yang Maha Kuasa itu terdiri dari dua unsur atau lebih,
betapapun kecilnya unsur dan bagian itu, berarti ia
membutuhkannya. Atau dg kata lain unsur/bagian itu
merupakan syarat begi wujud-Nya, dan ini
bertentangan dg sifat ketuhanan yg tidak
membutuhkan apa pun.
ALLAH • Keesaan sifat-Nya berarti bawah Allah memiliki sifat
MAHA ESA yg tidak sama dalam subtansi dan kapasitas makhluk-
Nya. Walapun dari segi bahasa kata yg digunakan
menunjuk sifat-Nya itu sama lafaznya dg sifat yg
disandangkan kepada makhluk. Misal kata rahim
merupakan sifat bagi Allah, tapi juga digunakan untuk
menunjuk rahmat /kasih sayang makhluk. Tapi,
subtansi dan kapasitas rahmat dan kasih sayang Allah
berbeda dg rahmat makhlunya. Allah maha esa di
dalam sifatnya, sehingga tidak ada yg menyamai
subtasni dan kapasitas sifat tersebut.
ALLAH • Keesaan dalam perbuatan-Nya. Ini mengandung arti bahwa
segala sesuatu yg berada di alam raya ini, baik sistem kerjanya
MAHA ESA maupun sebagian wujudnya, adalah hasil perbuatan Allah
semata.
• Allah berfirman :
  •

‫• ﴿ لَ ْو اَك َن ِفهْي ِ َمٓا ٰا ِله ٌَة ِااَّل اهّٰلل ُ لَ َف َسدَ اَت ۚ فَ ُس ْب ٰح َن اهّٰلل ِ َر ِ ّب الْ َع ْر ِش مَع َّا‬
)22 :21/‫ ﴾ ( الانبي ۤاء‬٢٢ ‫ي َ ِص ُف ْو َن‬
• Artinya :
Seandainya pada keduanya (langit dan bumi) ada tuhan-tuhan
selain Allah, tentu keduanya telah binasa. Mahasuci Allah,
Tuhan pemilik ʻArasy, dari apa yang mereka sifatkan.
• (Al-Anbiya'/21:22)
• Kalau ketiga keesaan di atas merupakan hal-hal yg harus diketahui dan diyakini,
maka keesaan keempat adalah beribadah secara tulus kepada-Nya merupakan
perwujudan dari ketiga makna keesaan terdahulu.
• mengesakan Tuhan dalam beribadah menuntut manusia melaksanakan segala
sesuatu demi Allah, baik itu dalan bentuk ibadah mahdhah, maupun ghairu mahdah.
Walhasil keesaan Allah dalam beribadah adalah dgn melaksanakan apa yg
tergambar dalam firman-Nya :
KEESAAN   •

BERIBADAH
﴾ ١٦٢ َۙ ‫• ﴿ ُق ْل ِا َّن َص اَل يِت ْ َون ُ ُس يِك ْ َو َم ْح َي َاي َو َم َمايِت ْ هّٰلِل ِ َر ِّب الْ ٰعلَ ِمنْي‬
KEPADA-NYA
)162 :6/‫( الانعام‬
• Artinya :

• Katakanlah (Nabi Muhammad), “Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidupku, dan


matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.
• (Al-An'am/6:162)
RUKUN KEDUA : PERCAYA TENTANG WUJUD MALAIKAT

Kata malaikat dalam bahasa arab adalah bentuk jamak dari malak. Kata ini terambil dari
akar kata yg bermakna mengutus atau risalah.

Dalam bahasa agama sementara pakar menggambarkan malaikat sebagai makhluk yg


tercipta dari cahaya, tidak berjenis kelamin, tidak makan dan minum, tidak juga
menikah, selalu taat menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, lagi
mampu berbentuk dg aneka bentuk.

Mereka mempunyai sayap, ada yg dua, tiga dan emapt bahkan bisa sampai ratusan sayap.
Demikian sebagaian dilukiskan oleh sementara ulama tentang malaikat berdasar
pemahaman mereka dari sekian ayat dan hadits Nabi saw.
• Percaya tentang wujud malaikat. Yakni mereka
HAL YG 2 mempunyai eksistensi. Mereka adalah makhluk yg
diciptakan Allah, mereka bukan maya, bukan ilusi dan
DITUNTUT bukan pula sesuatu yg menyatu dg diri manusia
ISLAM • Percaya bahwa mereka adalah hamba-hamba Allah yg taat,
MENYANGKUT yg diberi tugas-tugas tertentu oleh-Nya, seperti "memikul
KEPERCAYAAN singgasana ilahi", mengukuhkan hati manusia, mencatat
amal-amal baik dan buruk mereka, menjadi utusan Allah
TENTANG kepada manusia dan lain lain. Tetapi bagaimana mereka
.MALAIKAT melakukan tugas mereka tidaklah diketahui dan tidak juga
islam menuntut untuk kita mengetahuinya karena memang
hal ini di luar jangkauan manusia.
RUKUN
KETIGA : • Ada 4 kitab suci yang wajib dipercayai oleh
seorang muslim, yaitu :

PERCAYA • Taurat yg diturunkan kepada Nabi Musa as.


• Injil yg diturunkan kepada Nabi Isa as.
KITAB-KITAB • Zabur yg turunkan kepada Nabi Daud as.
SUCI YG • Al -Qur'an yg diturunkan kepada Nabi
ALLAH Muhammad saw
TURUNKAN
APA MAKNANYA
MEMERCAYAI
KIT-B KITAB
?SUCI
Percaya bahwa Allah swt telah menurunkan keempat kitab
itu kepada Nabi yg disebut diatas

APA MAKNANYA
MEMERCAYAI Percaya bahwa telah terjadi perubahan, penambahan atau
pengurangan pada kitab Taurah dan Injil.
KIT-B KITAB
?SUCI Teks Al qur'an dipelihara oleh Allah swt, dan Al qur'an menjadi
pembenar sekaligus menjadi tolok ukur kebenaran kitab suci
sebelumnya. Karena itu jika terdapat informasi dari salah sari dari ketiga
kitab suci di atas yg sejalan dg Al qur'an maka dia harus dipercaya; jika
bertentangan harus ditolak; jika tidak ini dan tidak itu maka jangan
diterima dan jangan juga ditolak tanpa dasar nalar dan ilmu ygn
mendukung sikap anda.
RUKUN KEEMPAT: PERCAYA KEPADA ROSUL-ROSUL ALLAH

• Allah swt memilih orang-orang tertentu untuk menerima petunjuknya berupa wahyu agar
petunjuk tersebut disampaikan kepada orang lain. Meraka lah para Nabi dan Rosul.
• Nabi adalah manusia yg menerima tuntunan Allah tanpa bertugas menyampaikannya.
Sedangkan rosul adalah yg menerima tuntunan Allah dan berkewajiban menyampaikannya.
• Wahyu adalah isyarat cepat yg mengandung informasi benar dan diyakini secara penuh oleh
penerimanya sebagai informasi Tuhan.
• Allah swt membekali para Rosul dg mu’jizat untuk meyakinkan masyarakat bahwa ia adlah
utusan Tuhan dan apa yang disampaikannya adalah benar.
SIFAT WAJIB ROSUL

• Siddiq ( kejujuran dan kesungguhan ). Mereka tidak mungkin bohong


• Amanat ( Jujur dalam ucapan dan tindakannya)
• Tabligh ( Menyampaikan apa yg diperintahkan oleh Allah untuk disampaikan )
• Fathanah ( kecerdasan yang menjadikan mereka tetap tampil dg baik dan benar. Walau
dalam kondisi sulit.
APAKAH NABI & ROSUL DI
? BUTUHKAN UMAT
RUKUN KELIMA : PERCAYA ADANYA HARI
AKHIR DAN PEMBALASAN
• Keyakinan tentang hari akhir merupakan salah satu dari dua kepercayaan yg sangat
ditekankan. Seringkali Al Qur’an dan Hadits hanya menyebut kepercayaan kepada Allah
dan hari kemudian sebagai istilah untuk menyebut semua kepercayaan yg wajib lainnya.
BENARKAN ALAM RAYA INI AKAN
? PUNAH
Qs. At Takwiir, Qs. Al Qiyamah, Qs. Az Zalzalah
? MENGAPA ADA KIAMAT
? KAPAN DATANGNYA HARI ITU
RUKUN KEENAM : PERCAYA DG TAKDIR BAIK
DAN BURUK
• Takdir adalah ketentuan suatu peristiwa yg terjadi secara suka dan tidak karena Allah yg
telah menentukannya pada zaman azali.
• Kita diperintahkan untuk berusaha dan berusaha.
• Ulama’ enggan bahkan melarang untuk membahasnya.
• Betapapun diusahakan menjawabnya tetap saja ia tidak akan memuaskan
YG HARUS KITA PERHATIKAN

• Allah maha mengetahui dan maha kuasa. Dialah pencipta segala yg wujud dan yg memberikan kepada yg wujud
itu potensi untuk mencapai tujuan penciptaannya.
• Dia maha mengetahui denga rinci segala sesuatu-sebelum, sesaat,d an sesudah wujud atau terjadi.

)14 :67/‫ ﴾ ( املكل‬١٤ ࣖ ُ ‫• ﴿ َااَل ي َ ْعمَل ُ َم ْن َخلَ َ ۗق َوه َُو الل َّ ِط ْي ُف الْ َخ ِبرْي‬
• Artinya :
• Apakah (pantas) Zat yang menciptakan itu tidak mengetahui, sedangkan Dia (juga) Mahahalus lagi Maha
Mengetahui?
• (Al-Mulk/67:14)
YG HARUS KITA FAHAMI

• Apakah pengetahuan-Nya itu yg mengakibatkan manusia untuk diam dan gerak ?


• Apakah pengetahuan-Nya itu yg mengakibatkan manusia ditimpa musibah ? Atau
memaksa manusia melakukan ini dan itu ?
Selanjutnya …
 Apakah pengetahuan saya tentang kemalasan dan kebodohan sesorang mahasiswa yg
menjadikan dia tidak lulus ujian ?
ALHAMDULILLAH….

Anda mungkin juga menyukai