Anda di halaman 1dari 9

BAB 4

BUMI SEBAGAI RUANG LINGKUP


KEHIDUPAN
BUMI
Bumi adalah suatu planet yang memiliki
urutan ke tiga dari matahari dan planet
terbesar kelima dari semua planet yang
ada di tata surya. Bumi juga dapat
diartikan sebagai planet yang menjadi
tempat tinggal bagi semua makhluk yang
hidup di dalamnya.
TEORI TERCIPTANYA BUMI

Teori Big Bang

Teori Kabut Kant-Laplace

Teori Planetesimal

Teori Pasang Surut Gas

Teori Bintang Kembar


TEORI BIG BANG

1. Pada awalnya terdapat gumpalan kabut raksasa


yang berputar pada porosnya. Putaran yang
dilakukannya tersebut memungkinkan bagian-bagian
kecil dan ringan terlempar ke luar dan bagian besar
berkumpul di pusat, membentuk cakram raksasa.

2. gumpalan kabut raksasa itu meledak dengan dahsyat


di luar angkasa yang kemudian membentuk galaksi dan
nebula-nebula. Selama jangka waktu lebih kurang 4,6
milyar tahun, nebula-nebula tersebut membeku dan
membentuk suatu galaksi yang disebut dengan nama
Galaksi Bima Sakti, kemudian membentuk sistem tata
surya.
TEORI KABUT KANT-LAPLACE
Teori Kabut disebut juga Teori Nebula. Teori tersebut dikemukakan oleh Immanuel Kant (1755) dan Simon de
Laplace (1796).

1. Dalam teori ini dikemukakan bahwa di jagat raya


terdapat gas yang kemudian berkumpul menjadi
kabut (nebula).
2. Nebula itu berotasi dengan kecepatan sangat
lambat
3. sehingga mulai menyusut. Akibatnya terbentuklah
sebuah cakram datar bagian tengahnya.
4. penyusutan berlanjut dan terbentuklah matahari di
pusat cakram.
5. Cakram berotasi lebih cepat sehingga bagian tepi-
tepi cakram terlepas membentuk gelang-gelang
bahan. Kemudian bahan dalam gelang-gelang
memadat menjadi planet-planet yang berevolusi
mengitari Matahari.
TEORI PLANETESIMAL
Teori Planetesimal yang dikemukakan oleh Chamberlin dan Moulton.
TEORI PASANG SURUT GAS

Pada tahun 1991, ada 2 orang ilmuwan bernama James H. Jeans dan Harold Jeffers
yang menyampaikan teori Pasang Surut atau Tidal.

Menurut teori pasang surut ratusan juta tahun


yang lalu sebuah bintang bergerak mendekati
matahari dan kemudian menghilang. Pada
saat kejadian itu separuh bagian dari matahari
tertarik dan lepas. Dari bagian matahari yang
terlepas inilah yang kemudian membentuk
planet-planet.
TEORI BINTANG KEMBAR
Teori ini dikemukakan oleh seorang ahli Astronomi R.A Lyttleton

Menurut teori ini, galaksi berasal dari kombinasi


bintang kembar. Salah satu bintang meledak
sehingga banyak material yang terlempar. Karena
bintang yang tidak meledak mempunyai gaya
gravitasi yang masih kuat, maka sebaran pecahan
ledakan bintang tersebut mengelilingi bintang
yang tidak meledak. Bintang yang tidak meledak
itu adalah matahari, sedangkan pecahan bintang
yang lain adalah planet-planet yang
mengelilinginya
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai