WAWASAN NUSANTARA

(Kesatuan ideologi, politik, ekonomi sosial-

budaya, keamanan)
 MASYARAKAT INDONESIA : PLURALALITAS

Nama ”Indonesia” diciptakan oleh James Ricardson

Antropolog Inggris, tahun 1850
Terdiri dari 17.000 pulau.
Banyak suku, adat (kebudayaan), bahasa, dan agama.
Agama pribumi: “Animisme”, Kejawen, Parmalim,
Kaharingan, dll.
Disampaikan dalam kegiatan ”Saresehan Aktualisasi Nilai Pembauran Bagi Pelajar SMA”.
Agama dunia : Hindu, Budha, Islam, Katolik,
Protestan, Sikh, Kong Hu Tsu,
 Banyak
Diselenggarakan oleh Kerajaan
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik, Kota Administrasi Jakarta Timur.
Di Hotel Griya Astoeti, Cisarua, Bogor. Tanggal 19 April 2013.
 Kearifan Lokal (Daerah):
. budaya toleransi kehidupan

bersama, gotong royong, musyawarah, kejujuran

• 36 Propinsi. 440 kabupaten
 Banyak negara-negara (kerajaan):
 Majapahit, Sriwijaya, Mataram.
 Di Jawa: Kesunanan Surakarta, Kesultanan Yogyakarta,
Mangkunegaran dan Pakualaman; Kesultanan
Cirebon, Kesepuhan dan Kanoman,
 Di Madura: Negara Madura, Pamekasan dan Sumenep,
ditaklukan dan dihapuskan oleh Belanda.
 Di Sumatera: Kerajaan Aceh, Kesultanan Deli, Serdang,
Langkat, Asahan; Kesultanan Siak Indrapura,
Pelalawan, dsb.
 Di Kalimantan: Kerajaan Sambas, Pontianak, Simpang,
Sekadau, Sanggau, Bulungan, kota Waringin,
Banjarmasin, Kutei, dsb.
 Di Sulawesi: Kerajan Gowa, Bone, Sopeng, Bolaang
Mangondou, Buol, dsb.
 Di Kep. Maluku: Kesultanan Ternate, Tidore, dan Bacan.
 Di Kep. Nusatenggara : Kerajaan Klungkung, Gianyar,
Karangasem, Badung, Tabanan, Bangli,
Buleleng,Bima, Sumbawa, Dompu, dll.
 AGAMA LOKAL

Agama Bali (lebih sering disebut sebagai Hindu Bali atau Hindu Dharma)
Kejawen (Jawa Tengah dan Jawa Timur)

Parmalim (Sumatera Utara)

Sunda Wiwitan (Kanekes, Banten)

Agama Djawa Sunda (Kuningan, Jawa Barat)

Buhun (Jawa Barat)

Kaharingan (Kalimantan)

Tonaas Walian (Minahasa, Sulawesi Utara)

Tolottang (Sulawesi Selatan)

Wetu Telu (Lombok)

Naurus (pulau
( Seram, Maluku)  Budi Luhur
Aliran Mulajadi Nabolon  Pahkampetan
Marapu (Sumba)  Bolim
Purwoduksino
 Basora
 Samawi
 Sirnagalih
4
s

6
SEKATEN

7
 PARMALIM

Parmalim.Mardebata. Syukur pd Tuhan. Porsea. Toba 8

KAHARINGAN

9
ISLAM TELU

10
 SEREN TAUN

Warga dr berbagai agama dan aliran kepercayaan di Jabar dari luar Jabar
merayakan Seren Taun, pada 22 Rayagung dalam penanggalan Sunda
PAPUA

12
Imlek di
Bojonegoro

13
14
15
 Kearifan Lokal  nilai-nilai kehidupan pribadi/ bersama  toleransi,
gotong royong

Nilai-nilai tersebut dijabarkan dalam kerifan budaya. Beberapa contoh:

Dayak : “Dimana bumi dipijak, disitu langit di junjung”
Minang : “ Kain dipakai usang, adat dipakai baru” (Siap berubah dan
bersedia menerima perubahan)
Batak : “Marsipature Hutanabe”  gotong royong
“Poda na lima”:
- Jauhkan diri dari dengki, iri, niat jelek
- Membenci orang lain
- Merendahkan orang lain
- Harus bersikap tulus, rendah hati
- Berbuat baik bagi diri sendiri dan orang lain

Jawa : “Ojo Dumeh”. Ojo rumongso biso namging kudu bisa rumongso.
”Nglurug tanpa bala, menang tanpa ngasorake”
(Tidak sombong) “Tepa slira” (mawas diri).
Judi dalam acara “Lek-lekan” 17
18
19
23
 KOMITMEN KEHIDUPAN BANGSA INDONESIA

 Pancasila
 UUD 1945
 Bhineka Tunggal Ika
 Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
 Penghormatan Hak Asasi Manusia

CITA-CITA BANGSA INDONESIA (UUD 1945)

membentuk pemerintah, untuk:
- melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah Indonesia,
- mensejahterakan, seluruh rakyat
- mencerdaskan bangsa, dan
- menciptakan perdamaian, di wilayah Indonesia maupun
berhubungan dengan negara-negara lain.
 KOMITMEN KEBANGSAAN HARUS SELALU DI BINA DAN DIJAGA

Bung Karno:
Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu
akan lebihsulit karena melawan bangsamu sendiri yang tidak mengerti arti
25
berbangsa dan bernegara
***

26