ANALISIS
KI, KD, IPK DAN MATERI AJAR
Kompetensi Penentuan
Perumusan
Kegiatan
Inti Materi
Pembelajaran
Penentua
Kompetensi
Dasar
Perumusan IPK n teknik
penilaian
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
(SKL)
Permendikbud RI No 20/ 2016
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN (SKL)
KOMPETENSI INTI
(KI)
Permendikbud RI No 21/ 2016 tentang Standar Isi
Permendikbud RI No 24/ 2016 tentang KI dan KD
Direvisi
Permendikbud RI No 37/2018 tentang KI dan KD
Kompetensi Inti
Kompetensi Dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik
dalam mata pelajaran tertentu sebagai rujukan penyusunan indikator kompetensi
dalam suatu pelajaran. Kompetensi Dasar merupakan kompetensi setiap mata
pelajaran untuk setiap kelas yang diturunkan dari Kompetensi Inti.
Kompetensi Dasar (KD)
Mata Pelajaran Kompetensi Dasar
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti; - Sikap spiritual
Pendidikan Pancasila dan - Sikap sosial
Kewarganegaraan - Pengetahuan
- Keterampilan
KD dari KI-2
2.3 Menunjukkan perilaku percaya diri, tekun, teliti, dan kerja keras sebagai implementasi dari
makna al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
KD dari KI-3
3.3 Memahami makna al-Asma‘u al-Husna: al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashir.
KD dari KI-4
4.3 Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan orang yang meneladani al-Asma‘u al-Husna:
al-’Alim, al-Khabir, as-Sami’, dan al-Bashiral-Bashir.
Pengembangan
INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
HOTS
Mengapa Indikator Pencapaian
Kompetensi (IPK) Penting?
Tujuan Pendidikan Nasional (Pasal 3 UU Sisdiknas) :
Berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Kebijakan Pemerintah :
Revolusi Mental dan Literasi
Tujuan Pendidikan Nasional
1
SKL
5 2
PENILAIAN
KI
4
3
PEMBELAJARAN
IPK KD
PENCAPAIAN KOMPETENSI
Indikator Pencapain
Kompetensi harus sampai
HOTS
Materi harus sampai HOTS
Langkah pembelajaran HOTS
- Problem Based Learning
- Inquiry/discovery- based learning
- Projeck based learning
- Product based learning
- Eklektik learning
Pola atau rumus menuliskan Indikator
Kata
Kerja
IPK
Kata Benda
(Pengetahuan/isi/Materi
Pembelajaran)
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
SIKAP SPIRITUAL & SOSIAL
Ranah Afektif
Krathwohl, Bloom dan Masia merumuskan ranah afektif atas dasar prinsip
internalisasi
Tingkat
1. Penerimaan (receiving)
2. Pemberian Respon (responding)
3. Penilaian (valuing)
4. Pengorganisasian (organization)
5. Pembentukan Watak (Characterization)
Tingkatan Ranah Afektif
Kompetensi Dasar:
1.4. beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
IPK:
1.4.1. Menunjukkan keyakinan adanya malaikat raqib dengan rajin beribadah.
1.4.2. Menunjukkan keyakinan adanya malaikat Mikail dengan mengucap syukur atas rizki yang
diberikan Allah SWT.
Dst…
Contoh Perumusan IPK Sikap Sosial
Kompetensi Dasar:
2.4. menunjukkan perilaku disiplin sebagai cerminan makna iman kepada malaikat .
IPK:
2.4.1. Menunjukkan perilaku masuk ke kelas tepat waktu.
2.4.2. Menunjukkan perilaku mengumpulkan tugas tepat waktu.
Dst…
Contoh indikator sikap sosial untuk semua mata pelajaran dapat dilihat dalam buku pedoman
penilaian halaman 33 s.d. 35.
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
PENGETAHUAN
Hasil Perbaikan Dokumen Kurikulum 2013
Penataan Kompetensi yang Tidak Dibatasi Pemenggalan Taksonomi Proses Berpikir
Dimensi Proses
Berpikir
cip
ta ` SMA/SMK
en n is uas
i
M t i a i s
i ga m k al al
u as gin a ha erap gan gev i pt
a
l n n c
va e em Me en en en
ge M
Dimensi Proses Berpikir
M M M M
en
M
is
li s
na
Keluasan &
ga
SMP Kedalaman
en
M
n
ka
r ap
SMA/SMK
e
en
SD
M
i
am
ah
SMP
em
M
at
ng
gi
al l SD Faktual
en
tu ua
al
pt Konseptual
M
k
f
ur
i ti
Fa se Prosedural
an
eta si
ed
gn
ng en
Ko
hu
os
ko
Metakognitif
Pe Dim
Pr
eta
M
Dimensi Pengetahuan
KONSEP LOTS MOTS
HOTS
Low Order VS Higher Order Thinking
Critical Thinking
KONSEPTUAL
T S TS TS
LO MO H O
FAKTUAL
MENANYA
T S TS TS
LO O O
PENDEKATAN SANTIFIK
M H
MENGAMATI
SEMAKIN jelas
warnanya
SD
SEMAKIN HOTS
SMP
Faktual
an
eta si
Konseptual
ng en
hu
Pe Dim
SMA/SMK
Prosedural
Metakognitif
TAKSONOMI ANDERSON
(Perbaikan Taksonomi Bloom)
B.
Conceptual
Knowledge
C.
Procedural
Knowledge
D.
Metacognitive
Knowledge
Lorin W. Anderson and David Krathwohl, A Taxonomy for Learning, Teaching, and Assessing: A Revision of Bloom’s Taxonomy of Educational
Objectives (New York: Longman, 2001), p. 28.
PETA KOMPETENSI
PROSES BERPIKIR
DIMENSI MENG- MEMAHAMI ME-NERAPKAN MENG- MENILAI MENCIPTA
PENGETAHU INGAT ANALISIS
AN
FAKTA
KONSEP
PROSEDUR
META
KOGNITIF
PESERTA DIDIK BERPIKIR DENGAN CARA:
1. MENGINGAT
2. MEMAHAMI
3. MENERAPKAN
4. MENGANALISIS
5. MENGEVALUASI
6. MENCIPTA (KREASI)
Enam Kategori Dimensi Proses Kognitif (berpikir)
dan beberapa proses kognitifnya
C. Pengetahuan Prosedur
• Pengetahuan tentang suatu keterampilan dan algoritma.
• Pengetahuan tentang suatu metode dan teknik.
• Pengetahuan tentang kriteria menggunakan prosedur secara tepat.
D. Pengetahuan Metakognitif
• Pengetahuan strategik
• Pengetahuan tentang tugas-tugas kognitif, berkaitan dengan konteks dan kondisi pengetahuan yang tepat
• Self-knowledge (misalnya kesadaran tentang tingkat pengetahuan diri sendiri).
PETA MATERI (PENGETAHUAN)
memahami makna iman kepada malaikat
PROSES BERPIKIR
DIMENSI MENG-
berdasarkan
MEMAHAMI
dalil
ME-
naqli
MENG- MENILAI MENCIPTA
INGAT NERAPKAN ANALISIS
PENGET
AHUAN
FAKTA 1. Jumlah malaikat
2. Nama-nama malaikat
3. ……….
KONSEP 1.Iman kepada Malaikat
2.Malaikat yang wajib
diketahui
3. Membedakansifat
malaikat dengan jin.
4. Menguraikan tugas-tugas
malaikat
PROSED Cara-cara beriman kepada
malaikat
UR
META Alasan mengapa ada 10
malaikat yang wajib
KOGNITI diketahui
F
Tipe dan Subtipe Dimensi Pengetahuan
PETA MATERI (PENGETAHUAN) (Kategori yang lingkup materi yang dipikirkan)
60
Terima kasih