Anda di halaman 1dari 10

Menelaah Struktur

Teks Tanggapan
Struktur Teks Tanggapan
Struktur teks tanggapan terdiri atas bagian - bagian berikut :

KONTEKS

DESKRIPSI

PENILAIAN
Kontek
Berupa penyebutan tentang objeks yang ditanggapi, baik itu berupa lingkungan
hidup,kondisi sosial, keragaman budaya,peristiwa,fenomena, ucapan dan
perbuatan, atau tentang suatu karya orang lain. Mungkin pula disertai dengan
penjelasan tempat, waktu, dan keterangan - keterangan lainnya. Dengan demikian,
unsur “kontek” merupakan jawaban dari pertanyaan - pertanyaan berikut :
● Apa yang ditanggapi?
● Di mana adanya?
● Kapan terjadi?
● Peristiwa apa,politik,sosial,seni budaya?
Deskripsi

Berisi tentang keadaan objek atau proses berlangsungnya kegiatan itu secara
terperinci.Bagian ini merupakan jawaban atau pertanyaan :
● Bagaimana
● Apa

Sesuatu terealisasi/diciptakan atau dihasilkan.


Penilaian

Berisi pendapat tentang objek itu, baik secara positif ataupun negatif, kelebihan
ataupun kekurangannya.
Langkah - langkah menyusun teks tanggapan

● Menentukan objek
● Mengambarkan perincian penting tentang objek :waktu,tempat

● Mengambarkan keadaan atau proses terjadinya suatu objek.


● Mengambarkan rincian,unsur-unsur dari objek.

● Menilai kelebiah atau kelemahan.


● Menyampaikan saran - saran
CONTOH SESUAI DENGAN STRUKTUR

Deman Korea

KONTEKS

Deman Korea yang sekarang terjadi di Indonesia menjadi tren tersendiri bagi
generasi muda khususnya kalangan remaja, mulai dari SD hingga mahasiswa,
bahkan pegawai kantoran. Hal ini sebetulnya bisa memberikan dampak yang tidak
baik bagi perkembangan budaya di Indonesia.
Deskripsi

Mudahnya akses penyebaran informasi di dunia maya memberikan akses


tersendiri bagi para pencipta K- pop, sebutan bagi para remaja yang
mengidolakan artis - artis dan penyanyi yang berasal dari korea. Deman K-pop
sudah memjadi fenomena luar biasa di Indonesia. Para pencita K-pop rela
mengeluarkan uang jutaan rupiah untuk bertemu dan menonton konser idola
mereka.Fenomena tersebut sebaiknya menjadi teguran bagi budaya di Indonesia.
Dikhawatirkan generasi muda Indonesia mulai melupakan budaya asli Indonesia
dan beralih mengembangkan budaya K-pop tersebut. Satu pekerjaan rumah bagi
orang tua,pendidik,pekerja seni, dan pemerintah untuk mulai melakukan tindakan
preventif sebelum budaya asli Indonesia menjadi tidak laku di negerinya sendiri.
PENILAIAN

Akulturasi budaya boleh saja terjadi,asalkan tidak mengubah budaya aslinya.


Deman K-pop pada remaja sah saja terjadi, namun perlu ada filterisasi informasi
yang masuk agar para remaja akhirnya masih tetap bisa mencintai budaya asli
mereka,bukan menjadikan K-pop sebagai budaya baru mereka.
Sampai di sini dulu . . . . .!

Materi ibu hari ini, terimaksih sudah membaca dan memahaminya.

Sampai bertemu minggu depan,jangan lupa buat tugas..

Anda mungkin juga menyukai