Anda di halaman 1dari 17

PEMANFAATAN MPDN

UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS


SURVEILANS KEMATIAN IBU DAN BAYI

Disampaikan oleh dr. Santi Arwandhi

Kisol, 02 September 2022


183

Diperlukan mekanisme
pencatatan dan pelaporan
yang valid untuk mengatasi
Angka Kematian Neonatal underreported
20
19
18
16 RPJMN
15
14 14.1 13.3
12 12.5 11.8 11.2 10.6
10 10
8
6
4
2
0
2012 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024
Siklus Audit Maternal dan Perinatal Surveilans Respon (AMPSR)

1 Skrining kematian WUS, bila


dicurigai sebagai kematian ibu akan
4 siklus sampai Kendala:
dilaporkan ke PKM dan Dinkes dan
Identifikasi dan • Belum semua Faskes melaporkan
tahap respon notifikasi melalui MPDN
notifikasi kematian maternal dan neonatal
• Tidak semua Faskes melakukan
audit kematian secara rutin
• Masih ada kab/kota yang tidak
4 2 memiliki tim pengkaji AMP
Autopsi verbal ataupun agenda pengkajian AMP
maternal/perinatal • Rekomendasi AMP yang
Rekomendasi dan Pelaporan
dan pelaporan
dihasilkan tidak spesifik dan tidak
Respon melalui Komdat
ditindaklanjuti
Kesmas
• Belum adanya review di level
provinsi maupun pusat
3

Hasil rekomendasi akan Penyebab


Pengkajian
ditindaklanjuti kematian berdasar Terdapat fitur baru di
ICD X MPDN untuk proses
pengkajian digital, dan
inputan data hasil
pengkajian manual
PENEMUAN & NOTIFIKASI KEMATIAN MATERNAL DAN PERINATAL

Penemuan Kematian Ibu oleh


Proses Notifikasi 1-3 Hari
Masyarakat
Kehamilan, persalinan/keguguran, Pertimbangan hambatan NOTIFIKASI DENGAN
atau nifas/pasca keguguran komunikasi& transportasi MPDN
 mempermudah proses AMP-SR
 Belum semua kabupaten/kota
mampu mengakses
 Data kematian yang diunggah
-Identitas pasien (nama, umur,
alamat, NIK
-Tanggal, waktu dan tempat
kematian
-Dugaan penyebab kematian

Penemuan Kematian oleh Pemberitahuan kepada


Pukesmas ALAMAT YANG
Masyarakat
DIUNGGAH
Verifikasi kematian dilakukan
Penapisan kematian pada WUS
segera oleh staff puskesmas /  Alamat mati (AM)
bidan desa  Alamat KTP (AK)
 Alamat domisili (AD)
 Alamat lahir (AL)
4
APLIKASI
MPDN

KISOL, 02 SEPTEMBER 2022


MPDN (MATERNAL PERINATAL DEATH NOTIFICATION)

Aplikasi pelaporan kematian maternal dan perinatal yang cepat dan


terstruktur, dengan memanfaatkan teknologi informatika terkini

PROGRESS ALUR
• Sosialisasi di 34 Provinsi
• Penggunaan aplikasi sudah
terlaksana di 34 Provinsi dan
lebih dari 450 Kab/Kota
• Pengembangan fitur hasil
pengkajian AMP
• Pengembangan integrasi data
dengan Sikda Generik dan
Komdat Kesga
• Sistem berbasis android & web
based
1. Maternal Perinatal Death Notification (MPDN) merupakan
aplikasi untuk melakukan notifikasi adanya kejadian kematian
ibu, lahir mati dan bayi baru lahir melalui smartphone atau
web secara real time by name by address dan tempat kematian.
2. MPDN dapat dilaporkan dari semua Faskes. Kematian yang
terjadi di rumah, Puskesmas atau FKTP lainnya, dilaporkan oleh
Puskesmas.
3. MPDN dilengkapi dengan fitur pelaporan dan rekomendasi hasil
audit kematian maternal dan perinatal

7
KAB/KOTA YANG BELUM MEMILIKI LAPORAN KEMATIAN MATERNAL
BERDASARKAN DOMISILI
MELALUI MPDN TAHUN 2022

Provinsi Kab/Kota
Sumatera Utara Nias, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Asahan, Karo,
Humbang Hasundutan, Samosir, Batu Bara, Nias Utara,
Tanjung Balai, Pematang Siantar, Tebing Tinggi, Kota
Padangsidimpuan, Kota Gunungsitoli
Banten -
DKI Jakarta Kepulauan Seribu
Jawa Timur Pacitan, Madiun, Magetan, Ngawi, Kota Batu
Sulawesi Takalar, Soppeng, Tana Toraja, Luwu Timur, Toraja Utara
Selatan
NTT Sumba Barat, Alor, Lembata, Ngada, Rote Ndao, Sumba
Tengah, Nagekeo

Sumber: MPDN 18 Juli 2022


JUMLAH KEMATIAN MATERNAL DAN NEONATAL TERBANYAK
BERDASARKAN DOMISILI
DILAPORKAN MELALUI MPDN TAHUN 2022
Materna Neonat
l Provinsi Total Provinsi Total al
Jawa Barat 278 Jawa Barat 1122
Jawa Timur 178 Jawa Timur 850
Jawa Tengah 100 Sulawesi Selatan 425
Banten 71 Jawa Tengah 354
NTT 68 NTT 259
Sulawesi Selatan 58
Aceh 221
DKI Jakarta 38
Kalimantan Selatan 184
Kalimantan Selatan 37
Lampung 175
Sumatera Utara 34
NTB 174
Bali 34
Bali 155

Kematian Maternal dan Neonatal banyak terjadi di


Rumah Sakit Sumber: MPDN 13 Juli 2022
Jumlah Kematian Jumlah Kematian
Maternal berdasarkan Maternal berdasarkan
Tempat Mati Penyebab
1200
1069
1000
700
800 600 577

600 500

400 400
288
300 261
200
81
34 3 2 1 0 2 200
0
it 61 73
k as S B ah un ny
a
ah
u 100 41
Sa m BP R m uk n T
ah k es R
u D La
i
m 0
m us lu Per- Eklamsi Infeksi Covid19 Lainnya Belum
R
u P Be darahan tahu

Maternal Diverifikasi

Sumber: MPDN 13 Juli 2022


Jumlah Kematian Jumlah Kematian
Neonatal berdasarkan Neonatal berdasarkan
Tempat Mati Penyebab
4058
4000

3000 1600 1520 1440 1485


2000 1200
900
1000 800
66 5 3 18 5 2 25 122 400
0 400 326 270
h ta as u B ri s ah ya hu
ta as st R di de 13 6
r in s m P u a n il n um inn ta 0
e Sw ke M o R La m
em S s ek /P ri elu ur si
a m si n 19 y a u
P R Pu t e s da B at ik ru ek aa id nn ta
h
ak sd sf to f w ov i
R
S
Pr e n an rem A a In ba La um
n os
k la /P on n C l
da P r ja
L R ne na Be
ik Pe s ai
lin BB nu l
K
al
a m
ta Ke
D Te

Diverifikasi Diverifikasi

Sumber: MPDN 13 Juli 2022


Pengguna
Peran
Penerima Pelapor
Pejabat Pusat, Propinsi, Dinkes Kabupaten/Kota,
Kabupaten/Kota Dokter/Bidan (RS/Puskesmas),
Pengurus POGI/ IDAI/ IBI Bidan Desa
Anggota POGI/ IDAI/ IBI
Melihat informasi sesuai Melaporkan melalui aplikasi telepon
regional dan aksesnya, melalui dan web
aplikasi telepon dan web
Melihat laporan yang dikirimnya dan
dari pelapor dalam Kabupaten/Kota

Administrator Verifikator
Pengelola KIA Pusat, Propinsi, Kasi KIA Dinkes Kabupaten/Kota
Kabupaten/Kota
Sekretariat Pengurus POGI/ IDAI/
Tambah,
IBI Edit, Hapus Tambah & Edit data yang diterima
pengguna dan hak aksesnya pusat data dalam Kabupaten/ Kota

Tidak bisa menghapus data

12
Varian
Guna menghindari tercampurnya data yang
digunakan pada saat proses pelatihan dengan
laporan sebenarnya
Varian MPDN DemoMPDN
Logo DE
MO

Domain http://mpdn.kemkes.go.id http://demompdn.kemkes.go.id


Data Data riil pelaporan sesungguhnya Data dummy atau
sesungguhnya
Pemanfaatan Laporan Kematian Maternal Nasional Simulasi pada proses pelatihan/
sesungguhnya sosialisasi

13
Varian

Warna dasar merah maroon

DEMO

Warna dasar kuning oranye

14
Integrasi e-Kohort KIA, Komdat Kesmas, PS2H dan MPDN

Data Cakupan (K4, PF, dll, hidup)


e-Kohort
Waktu kematian
Notifikasi
Kematian
NIK
Alamat Komdat Kesmas
Kelahiran Hidup

MPDN Data Kematian


Data Kematian Data Kematian PostNeonatal (1-11 bulan)
OV dan CoD Maternal Data Kematian Bayi (0-11 bulan) *
Data Kematian Data Kematian Anak Balita (1-4 tahun)
Perinatal Data Kematian Balita (0-4 tahun) *

PS2H Rencana pengembangan

Kematian Bayi/ PostNeonatal, sampai 1 tahun kurang 1 detik15


Kematian Balita/ Anak Balita, sampai 5 tahun kurang 1 detik
KESIMPULAN

1. Maternal Perinatal Death Notification (MPDN) merupakan Notifikasi


secara Digital dari proses Audit Maternal Perinatal - Surveilans & Respons
(AMP-SR)
2. MPDN dapat diakses menggunakan Aplikasi Web dan Aplikasi Android
3. MPDN terintegrasi dengan e-kohort, KOMDAT KESMAS dan PS2H
4. Dengan MPDN pelaporan kematian maternal & perinatal dilakukan secara
cepat dan terstruktur, dengan memanfaatkan teknologi informatika
terkini.
5. MPDN dapat berkontribusi dalam meningkatkan kualitas Surveilans
Kematian Ibu dan Bayi Baru Lahir
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai