Anda di halaman 1dari 42

SISTEM REPRODUKSI

(SISTEMA GENITALIA)
 Organ Reproduksi = Gonade

Ovarium Testis
ovum spermatozoa

duktus Muleri duktus deferens


(=oviduk)
Siklostomata : tanpa duktus, ada porus genitalis
(porus abdominalis)
Vertebrata aquatik : fertilisasi eksternal
Vertebrata terestrial :
- fertilisasi internal
- organ kopulasi
A. SISTEMA GENITALIA FEMININA
(Sistem Reproduksi betina)
 Ovarium, tuba fallopi, uterus, vagina, organ genitalia eksterna
1. Ovarium
- lokasi : rongga abdominal
alat penggantung : ligamentum ovarium,
ligamentum penggantung,
mesovarium (bagian dari
ligamentum uterus)
- struktur : dibungkus tunika albuginea
folikel tertanam dlm jaringan pengikat ovarium
Pada Pisces, Ampibi & Reptil berbentuk sakuler,
Pada Mammalia bentuk ovoid, pada Aves
seperti buah anggur
- Pada Pisces, Ampibi, Reptil & Mammal jumlahnya
sepasang, pada Aves dewasa hanya kiri yg berkembang
sebelah kanan mengalami degenerasi
2.Tuba Falopi
- sepasang
- struktur :
distal ke proksimal : ampula – infundibulum-
fimbriae – ostium tuba
abdominal – oviduk
3. Uterus
- organ muskuler berdinding tebal, tempat per-
kembangan embryo
- Bagian uterus dari arah oviduk : tanduk,tubuh,
serviks
- tdd. 3 lapis, dr luar – dalam :
-->perimetrium, miometrium, endometrium
- Tipe uterus Mammalia :
dupleks : kedua tanduk masih terpisah
(Marsupialia, Rodentia)
bipartitus : tanduk sudah melebar tapi belum
bersatu (kebanyakan Mammalia)
bikornis : terdapat pelebaran tanduk,
keduanya bersatu (Ruminansia)
simpleks : kedua tanduk bersatu membentuk
rongga (Primata)
4. Vagina
- tabung muskuler, dapat mengempis
- bagian lanjutan serviks uterus
- merupakan organ kopulasi betina, fungsi

sebagai saluran lahir & jalan darah


menstruasi
5. Organ Genitalia Eksterna
Mammalia: vestibulum, klitoris, labia mayora & minora
gl. Vestibularis major (gl. Bartholini)
- Orifisium uretre eksternum :
lubang muara keluar uretra
di atasnya tdp. Gl. Bartholoni adalah sepasang
kelenjar dibagian bawah. Kiri & kanan dr liang
vagina.
Kelenjar ini homolog dg kelenjar Cowperi pada
mammalia jantan
- Labia mayora :
tss. Ligamen dg banyak gl. Sebasea , gl.tubuler,
jar. Elastik, otot polos
- Labia minora : tss. Jar.ikat spongiosa & gl. Sebasea
- Klitoris : Jaringan erektil, homolog dg penis
- Himen : Lapisan melintang membatasi vestibulum
terdiri dari jaringan ikat
SISTEMA GENITALIA AVES BETINA
SISTEMA GENITALIA AVES BETINA
 Ovarium : terdiri atas 2 lobus besar banyak
mengandung folikel (folikel bertangkai)
bentuk buah anggur, ovum mengisi penuh folikel
& kaya dengan kuning telur.
tempat sintesis hormon steroid, tempat
gametogenesis dan tempat perkembangan &
pemasakan kuning telur (folikel)

 Oviduk : tempat menerima telur masak, sekresi


putih telur & pembentukan kerabang telur
 Oviduk terbagi atas :
1. Infundibulum : panjang sekitar 9 Cm,
menangkap ovum/yolk dg gerak peristaltik
(aktif saat ovulasi), tempat fertilisasi, dilewati
yolk selama 15 menit
2. Magnum : 33 Cm, mensekresikan albumin tebal
& tempat pembentukan khalaza dilewati yolk
selama 3 jam
3. Isthmus : 10 Cm,mensekresikan albumin encer,

tempat pembentukan membran kerabang


dalam & luar, dilewati yolk 1 jam 15 menit
4. Uterus : Kelenjar kerabang utama, panjang 10-12 Cm pd
ayam yg sedang berproduksi,dilewati telur 18-20 jam

5. Vagina : panjang 12 Cm, tempat penimbunan kutikula


pada pori-pori kerabang telur, dilewati telur hanya
beberapa menit
6. Kloaka : 3 muara saluran pelepasan.
urodeum = muara saluran kencing & kelamin
coprodeum = muara saluran makanan
proctodeum = lubang keluar
kloaka bertaut dg bursa fabrisius pd sisi atas dekat sisi
luar.
Kloaka bagian paling luar (= vent), pada betina lebih
besar
 Bursa fabrisius = organ hematopoietik yg
bersifat khusus, terdapat pada burung
karena menghasilkan limfosit B yg
berperan dlm pertahanan tubuh /
menghasilkan antibodi
B. SISTEMA GENITALIA MASKULINA
(Sistem Genitalia Jantan)

 Testis
 Sistem duktus
 Kelenjar reproduksi
 Organ kopulasi
1. TESTIS
- mrpkan gonade jantan & kelenjar endokrin
- organ kompak, bentuk bervariasi, letak di bagian dorsal rongga tubuh
- kebanyakan Mammalia mengalami desensus testikulorum
- fungsi skrotum : menjaga agar testis dingin
- struktur : terbungkus dlm jaringan pengikat lapis 2:
tunika vaginalis:lap. luar, dari peritonium
tunika albuginea : lap.dalam,tda. Jaringan pengikat fibrosa ,

membagi menjadi bbrp lobuli


setiap lobulus berisi 1–4 tubulus seminiferus
bbrp tubulus seminiferus membentuk tubuli seminiferi
(seminiferi rekti) tubuli seminiferi bergabung membentuk rete
testis
Spermatozoa dari tubulus seminiferus masuk ke rete testis
Spermatozoa dari tubulus melalui duktuli eferen masuk ke epididimis pd
permukaan luar testis
- Alat penggantung testis : korda spermatik (jar. Ikat meluas dari kanalis
inguinalis ke dalam skrotum)
- Korda spermatik membungkus serabut saraf, pembuluh darah, limfe dan

duktus deferen
2. SISTEM DUKTUS
tda. Epididimis, duktus deferens, uretra
- dinding epididimis kontraksi : sperma masuk
duktus deferens --------
membawa sperma dari testis ke rongga
abdominal
- Bagian duktus deferens yg membesar
=ampula -------- menghubungkan duktus dari

vesikula seminalis utk membentuk duktus


ejakulatorius ------- duktus ejakulatorius
melalui gl. Prostata bergabung dg uretra
- Uretra ada didalam penis
3. KELENJAR REPRODUKSI (kelenjar
kelamin = kelenjar asesoria)
- Mammalia : vesikula seminalis, glandula
Bulbouretra, glandula Prostata
- Kelenjar reproduksi menghasilkan sebagian
besar semen.
- Semen : cairan kental, putih, sedikit alkalin
mengandung spermatozoa &
sekresi kelenjar reproduksi
- Vesikula seminalis : sepasang
fungsi : penghasil cairan vesikula &prostagla
ndin
* lendir, as. Amino, fruktosa
(nutrisi sperma)
* kontraksi uterus mendorong
sperma mencapai uterus
- Kelenjar prostat : sekret berupa cairan
encer basa utk menyeimbangkan keasaman
residu urin di uretra & keasaman vagina
- Kelenjar bulbouretral/ kel. Cowperi : kecil
sepasang di sepanjang uretra
*sekret berupa cairan kental disekresikan
sebelum penis untuk menetralkan asam yang
tersisa pada saat pengeluaran sperma dan
semen.

*setiap ejakulasi: 2-5 cc semen (400 juta


spermatozoa)
tiap cc : 50 – 130 juta spermatozoa
4. ORGAN KOPULASI
- Pada Mamalia berupa penis
B. SISTEMA GENITALIA MASKULINA MANUSIA
(Sistem Reproduksi Jantan)
- Beberapa Pises berupa klasper (modifikasi
bagian tengah pina pelvikalis jantan)
struktur klasper tdp lipatan-lipatan membentuk
sulkus untuk mengalirkan sperma ke organ
genitalia betina
- Ular & cecak : hemipenis (struktur seperti
kantung di bawah kulit dekat kloaka pd pangkal
ekor, berduri kuat. masing- masing hemipenis
mengandung corong spinal.
hemipenis bersatu saat kopulasi terbentuk sulkus
utk mengalirkan sperma. hemipenis pada betina
sangat kecil fungsi tdk jelas
GAMBAR HEMIPENIS
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai